OF HIGHLY EFFECTIVE PEOPLE TUJUH KEBIASAAN MANUSIA YANG SANGAT EFEKTIF Training for QC Group By Agus Supriatna & Irma Rahmantika THE SEVEN HABITS OF HIGHLY EFFECTIVE PEOPLE TUJUH KEBIASAAN MANUSIA YANG SANGAT EFEKTIF
HABITS (KEBIASAAN) Pengetahuan Kebiasaan Ketrampilan Keinginan (apa, mengapa) Kebiasaan Ketrampilan (bagaimana) Keinginan (hasrat)
OF HIGHLY EFFECTIVE PEOPLE THE SEVEN HABITS OF HIGHLY EFFECTIVE PEOPLE PRIVATE VICTORY Kemenangan Pribadi Be Proactive Begin With The End In Mind Put First Thing First Think Win – Win Seek First to Understand, Then To Be Understood 6. Getting Synergy 7. Sharpening The Saw PUBLIC VICTORY Kemenangan Publik
Cara seseorang menafsirkan, memahami dan menerjemahkan PARADIGMA Cara seseorang menafsirkan, memahami dan menerjemahkan POLA DASAR PERUBAHAN SEE DO GET
BE PROACTIVE JADILAH PROAKTIF Habit 1 BE PROACTIVE JADILAH PROAKTIF “WE ARE THE PROGRAMER”
PRINSIP DASAR PARADIGMA KUNCI Habit 1 Orang bertanggung jawab atas pilihan-pilihan yang diambilnya dan memiliki kebebasan untuk memilih PARADIGMA KUNCI “Saya bertanggung jawab atas perilaku saya dan pilihan-pilihan yang saya ambil dalam hidup” “Saya dapat memperluas kebebasan dan pengaruh pribadi saya dengan menjadi proaktif”
PROSES KUNCI Habit 1 Menyadari kecenderungan reaktif dan menumbuhkan respon-respon PROAKTIF Memperluas LINGKARAN PENGARUH anda Menjadi TOKOH TRANSiSI yang akan bermanfaat bagi diri anda dan orang lain Melatih ANUGRAH MANUSIAWI kita melalui pilihan sadar dalam mengambil keputusan
Habit 1 PERILAKU REAKTIF PERILAKU PROAKTIF Kebebasan untuk memilih RANGSANGAN RESPON PERILAKU PROAKTIF Kebebasan untuk memilih sesuai dengan nilai-nilai RANGSANGAN RESPON 4 ANUGERAH MANUSIAWI Kesadaran diri Imajinasi Hati Nurani Kehendak Bebas
AMIGDALA HIJACKING SEE THE TRANSPARANCY
“Dia membuat saya marah” Habit 1 MEMPERLUAS LINGKARAN PENGARUH Fokus Reaktif Fokus Proaktif Lingkaran Pengaruh Lingkaran Pengaruh “Saya mau pergi” “Saya mengendalikan perasaan saya” “Saya dapat ….” “Saya harus pergi” “Dia membuat saya marah” “Tak ada yang dapat saya lakukan” “Andaikan saja ….”
CIRI-CIRI MANUSIA PROAKTIF Habit 1 CIRI-CIRI MANUSIA PROAKTIF Merespon sesuai nilai-nilai yang dianut Menerima tanggung jawab atas perilakunya Berfokus pada lingkaran pengaruh mereka “Bukan perbuatan orang terhadap kita yang dapat menyakiti kita. Pada dasarnya, respon yang kita pilih terhadap perbuatan mereka itulah yang menyakiti kita.” Stephen R. Covey
BEGIN WITH THE END IN MIND MERUJUK PADA TUJUAN AKHIR Habit 2 BEGIN WITH THE END IN MIND MERUJUK PADA TUJUAN AKHIR “WE WRITE THE PROGRAM”
PRINSIP DASAR PARADIGMA KUNCI Habit 2 Kreasi mental mendahului kreasi fisik PARADIGMA KUNCI “Saya dapat memilih masa depan saya sendiri dan menciptakan visi tentangnya” “Saya akan menciptakan hasilnya secara mental dahulu sebelum memulai kegiatan apa pun”
PROSES KUNCI Habit 2 Ciptakan dan terapkan pernyataan misi pribadi serta organisasional sebagai landasan bagi kehidupan sehari-hari Bayangkan hasil yang diinginkan serta nilai-nilai yang penting bagi anda guna membimbing kegiatan atau upaya anda
PUSAT KEHIDUPAN Akan mengarahkan pilihan-pilihan yang kita buat Habit 2 PUSAT KEHIDUPAN Akan mengarahkan pilihan-pilihan yang kita buat Keluarga Kepemilikan Uang Organisasi Keagamaan Pekerjaan Kesenangan Diri Sendiri Kawan
BERPUSAT PADA “PRINSIP” Habit 2 BERPUSAT PADA “PRINSIP” … yaitu mendasarkan keputusan-keputusannya pada prinsip-prinsip yang mengatur efektivitas manusia. Prinsip adalah inti yang ideal. Manusia yang berpusat pada PRINSIP mencoba untuk : - Memisahkan diri dari emosi yang muncul - Mengambil pilihan-pilihan proaktif setelah mengevaluasi kemungkinan-2 yang ada
HIDUP ADALAH SATU KESATUAN YANG TAK TERPISAHKAN. Habit 2 “Seseorang tidak dapat melakukan hal yang benar di satu sisi kehidupan, sementara ia sibuk melakukan kesalahan di sisi hidup yang lain. HIDUP ADALAH SATU KESATUAN YANG TAK TERPISAHKAN. Mahatma Gandhi
PUT FIRST THING FIRST DAHULUKAN YANG UTAMA Habit 3 PUT FIRST THING FIRST DAHULUKAN YANG UTAMA “WE RUN THE PROGRAM”
PRINSIP DASAR PARADIGMA KUNCI Habit 3 Efektivitas menuntut usaha mencapai keseimbangan dalam hubungan-hubungan penting, peran-peran, serta aktivitas kita PARADIGMA KUNCI “Hal-hal yang paling penting jangan sampai dikalahkan oleh hal-hal sepele” “Saya akan memperbaiki keseimbangan P/KP di dalam lingkaran pengaruh saya” “Saya akan berfokus pada hal-hal penting ketimbang yang genting” “Saya mewujudkan misi saya dengan menggarap sasaran penting dalam peran-peran kunci saya”
PROSES KUNCI Habit 3 Berfokus pada hal-hal yang benar-benar penting dan menolak yang tidak penting Berfokus pada aktivitas kuadran II Membuat rencana mingguan dan menerapkannya setiap hari berdasarkan misi, peran, sasaran, dan prioritas anda
MATRIKS MANAJEMEN WAKTU GENTING TIDAK GENTING II I Krisis Masalah yang mendesak Proyek, rapat & persiapan yang didesak target waktu Persiapan Pencegahan Perencanaan Pembinaan hubungan Rekreasi yang benar Pemberdayaan PENTING III IV Interupsi spt telpon masuk Surat atau laporan Rapat-rapat Banyak hal-hal yang mendesak dan susul menyusul Hal-hal remeh Sejumlah telepon Hal-hal yang membuang waktu Nonton TV berlebihan Surat-surat tidak relevan TIDAK PENTING
PROSES 6 - LANGKAH Menghubungkan ke misi Meninjau peran Menentukan sasaran Mengatur waktu mingguan Menerapkan integritas Evaluasi
Mereka belum tentu suka mengerjakannya. “ Orang sukses mempunyai kebiasaan mengerjakan hal-hal yang tidak suka dikerjakan oleh orang-orang gagal. Mereka belum tentu suka mengerjakannya. Namun, KETIDAKSUKAAN mereka TUNDUK pada KEKUATAN TUJUAN mereka ” E.M. Gray
BERPIKIR MENANG - MENANG Habit 4 THINK WIN - WIN BERPIKIR MENANG - MENANG
PRINSIP DASAR PARADIGMA KUNCI Habit 4 Hubungan antar manusia yang efektif dan bersifat jangka panjang menuntut kondisi SALING MENGUNTUNGKAN PARADIGMA KUNCI “Saya mencari manfaat bagi orang lain maupun bagi diri saya.” “Saya memperoleh hasil yang lebih baik dalam hubungan saya dengan sesama melalui kerjasama secara saling tergantung dibanding lewat persaingan sendiri-sendiri.”
PROSES KUNCI Habit 4 Menyeimbangkan keberanian dan timbang-rasa dalam mencari manfaat bersama Ulet dalam mencari hasil menang-menang meskipun sering mengalami kondisi menang-kalah di masa lalu
ENAM PARADIGMA INTERAKSI Habit 4 ENAM PARADIGMA INTERAKSI ANTAR MANUSIA MENANG – MENANG MENANG – KALAH KALAH – MENANG KALAH – KALAH MENANG No. 1 ATAU ‘LEBIH BAIK TIDAK’
KEMATANGAN DIRI MENANG - KALAH MENANG-MENANG KEBERANIAN KALAH - MENANG Tinggi MENANG - KALAH MENANG-MENANG KEBERANIAN KALAH - MENANG KALAH - KALAH Rendah Rendah Tinggi TIMBANG RASA
POLA PIKIR MENANG-MENANG Habit 4 BERPIKIR MENANG - MENANG … adalah kerangka berpikir yang mencari manfaat bersama dalam semua interaksi antar manusia 3 LANGKAH MEMBANGUN POLA PIKIR MENANG-MENANG Mengembangkan kesadaran diri Menuliskan pola pikir baru Mengembangkan pola pikir baru
orang berwatak MENANG – MENANG Habit 4 3 ciri utama orang berwatak MENANG – MENANG INTEGRITAS KEMATANGAN DIRI MENTALITAS KELIMPAHAN
SEEK FIRST TO UNDERSTAND, BERUSAHA MENGERTI LEBIH DAHULU, Habit 5 SEEK FIRST TO UNDERSTAND, THEN TO BE UNDERSTOOD BERUSAHA MENGERTI LEBIH DAHULU, BARU DIMENGERTI
PRINSIP DASAR PARADIGMA KUNCI PROSES KUNCI Habit 5 Sebelum memberi pengobatan, harus mengadakan diagnosa terlebih dahulu. Pengertian diperoleh bila kita mendengarkan. PARADIGMA KUNCI “Saya beranggapan bahwa saya tidak mengerti sepenuhnya, dan saya perlu mendengarkan” “Jika saya lebih dulu mendengarkan untuk mengerti, maka saya akan lebih dimengerti” PROSES KUNCI Gunakan ketrampilan MENDENGARKAN secara EMPATIK
TINGKAT-TINGKAT MENDENGARKAN Mengabaikan Berpura-pura Habit 5 TINGKAT-TINGKAT MENDENGARKAN Mengabaikan Berpura-pura Secara Selektif à dengan kerangka acuan kita sendiri 4. Penuh Perhatian 5. Secara EMPATIK à dengan kerangka acuan orang lain
BAGAIMANA KITA BERKOMUNIKASI ? Habit 5 BAGAIMANA KITA BERKOMUNIKASI ? Kata-kata 7% Bahasa tubuh, Non verbal 38% 55% Nada & Suara “Orang yang mendengarkan bekerja paling banyak, dibandingkan dengan orang yang berbicara.”
Habit 6 GETTING SYNERGY WUJUDKAN SINERGI
PRINSIP DASAR PARADIGMA KUNCI Habit 6 Keseluruhan adalah lebih besar dari bagian-bagiannya PARADIGMA KUNCI “Saya menghargai perbedaan yang ada pada orang lain dan mencari alternatif ketiga.” “Bekerja bersama secara kooperatif menyita waktu, tetapi membuahkan hasil jangka panjang yang lebih baik.”
PROSES KUNCI Habit 6 Terapkan berpikir MENANG-MENANG dan KOMUNIKAIS EMPATIK untuk mencari hasil SINERGIK, termasuk alternatif ke-tiga Pakailah aturan dasar sinergi untuk menemukan alternatif ke-tiga Esensi dari SINERGI adalah menghargai perbedaan – menghormatinya, membangun atas dasar kekuatan, menutup kelemahan.
Ber-SINERGI … adalah : … BUKAN : Habit 6 Berorientasi pada hasil positif Saling melengkapi paradigma Bekerjasama Punya tujuan yang sama- sama disepakati Bermanfaat untuk diusahakan & sangat efektif Suatu proses … BUKAN : Sumbang-saran bebas Menerima ‘bulat-2” gagasan orang lain Persaingan menang-kalah Pikiran kelompok Selalu mudah dilakukan Sekedar teknik berunding
SINERGI Masalah atau Peluang KOMPROMI SINERGI 1+1=1,5 1+1=3 atau lebih Habit 6 SINERGI BERSINERGI Alternatif Ketiga Masalah atau Peluang Hasil-Nyata KOMPROMI SINERGI 1+1=1,5 1+1=3 atau lebih
Habit 7 SHARPENING THE SAW MENGASAH GERGAJI
PRINSIP DASAR PARADIGMA KUNCI Habit 7 Produksi (hasil) menuntut pengembangan dari Kemampuan Produksi (sumber daya) Sumber daya terbesar adalah diri kita masing-masing. PARADIGMA KUNCI “Saya akan meningkatkan efektivitas saya melalui pembaharuan pribadi dalam masing-masing dari empat dimensi kehidupan saya” “Saya akan terus-menerus memperbaiki diri”
Satu-satunya hal yang konstan dalam hidup Habit 7 PROSES KUNCI Terus-menerus mengembangkan dan memperbaharui sumber daya pribadi untuk menciptakan keseimbangan P/ KP pribadi yang lebih baik Menetukan dan mencapai tujuan pembaharuan dalam dimensi fisik, mental spiritual, dan sosial/ emosional Satu-satunya hal yang konstan dalam hidup adalah PERUBAHAN
SEMANGAT YANG BERAPI-API Habit 7 HIDUP Fisik/ Ekonomik Keadilan & Keamanan MENGASIHI Sosial/ Emosional Kebaikan hati & Respek SEMANGAT YANG BERAPI-API (THE FIRE WITHIN) BELAJAR Mental/ Intelektual Pengembangan & pemanfaatan bakat MENINGGALKAN WARISAN Spiritual/ Holistik Kontribusi & Integritas
OF HIGHLY EFFECTIVE PEOPLE THE SEVEN HABITS OF HIGHLY EFFECTIVE PEOPLE PRIVATE VICTORY Kemenangan Pribadi 1. Be Proactive 2. Begin With The End In Mind 3. Put First Thing First 4. Think Win – Win 5. Seek First to Understand, Then To Be Understood 6. Getting Synergy 7. Sharpening The Saw PUBLIC VICTORY Kemenangan Publik