Sumber-sumber Penarikan TK Pengadaan SDM Adalah proses kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan untuk mendapatkan SDM yang mempunyai kemampuan untuk melakukan pekerjaan, sesuai dengan analisis pekerjaan yang sudah ditentukan sebelumnya. Rekrutmen Proses mengumpulkan sejumlah pelamar yang Berkualifikasi untuk pekerjaan di dalam Organisasi ( Robert L. Mathis & Jhon H. Jackson) Ada dua metode sumber-sumber penarikan tenaga kerja Sumber SDM Internal Sumber SDM Eksternal Sumber-sumber Penarikan TK

KEBAIKAN KELEMAHAN 1. MEMANFAATKAN SUMBER INTERN 1. Loyalitas lebih dapat ditingkatkan Menghambat masuknya ide-ide baru 2. Efisiensi dapat ditingkatkan Kemungkingan terjadinya promosi yang dipaksakan 3. Persaingan sehat dapat diciptakan 2. MENGGUNAKAN JASA KARYAWAN LAMA KEBAIKAN KELEMAHAN 1. Praktis dan Ekonomis Dapat menimbulkan klik-klik 2. Mempermudah seleksi Kemungkinan dapat menimbulkan tindakan sewenang-wenang dari karyawan lama thd karyawan baru 3. Menimbulkan partisipasi dari karyawan lama Tidak semua kebutuhan karyawan dapat dilakukan dengan cara ini 4. Dapat diharapkan adanya kerja sama

3. LEMBAGA PENDIDIKAN 4. DARI PERUSAHAAN LAIN KEBAIKAN KELEMAHAN 1. SDM yang diperoleh berasal darai tenaga terlatih dan dapat dipercaya keahliannya Perusahan akan menunggu waktu lama samapi SDM ybs dapta menyesuaikan diri dengan lingkungan perusahaan 2. SDM lebih mudah dikembangkan sesuai dengan sasaran perusahaan SDM belum mempunyai pengalaman kerja 3. Efektif mendapatkan SDM yang IP nya tinggi Belum tetntu yang ber- IP tinggi akan unggul di lapangan/operasional 4. DARI PERUSAHAAN LAIN KEBAIKAN KELEMAHAN 1. Pengalaman karyawan cukup Loyalitas kurang terjamin 2. Latihan hanya diperlukan sekedarnya Mempunyai kebiasaan yang mungkin kurang sesuai 3. Kemungkinan mendapatkan ide-ide baru

5. TEMPAT SUMBER TENAGA KERJA KEBAIKAN KELEMAHAN 1. Dapat memenuhi kebutuhan tk dalam jumlah besar dalam waktu relatif singkat Kurang praktis dan ekonomis 2. Cocok bila jumlah tk yang tersedia masih sedikit Tidak setiap kebutuhan tk dapat dilakukan dengan cara ini 6. MELALUI ADVERTENSI KEBAIKAN KELEMAHAN 1. Dapat mencapai sasaran yang cukup luas Memerlukan biaya advertensi yang cukup besar 2. Hubungan langsung antar perusahaan dengan pelamar secara pribadi Pelamar yang datang sangat banyak sehingga merepotkan dalam seleksi 3. Cara yang praktis 4. Mendapatkan calon tk yang berbobot 5. Efektif mendapatkan tk yang tidak terikat

KEBAIKAN KELEMAHAN 7. DEPARTEMEN TENAGA KERJA SUMBER INTERN 1. Mempunyai banyak persediaan tenaga kerja Terlalu biroktaris 2. TK dijamin mempunyai data yang lengkap Perusahan takit terikat dengan peraturan-peraturan hukum yang ditetapkan 3. Dapat memberikan informasi setiap saat. ALTERNATIF MENDAPATKAN TK SUMBER INTERN MELALUI KARYAWAN SELEKSI LEMBAGA PENDIDIKAN PERUSAHAAN LAIN PENERIMAAN SUMBER TK ADVERTENSI PERCOBAAN DEPNAKER

Analisis Pekerjaan & Aktivitas SDM Hub. Serikat TK Perencanaan SDM Analisis Pkr Uraian Pkr Spesifikasi Pkr Kesehatan Keselamatan Keamanan Perekrutan Penilaian Kinerja Seleksi Pelatihan Pengembangan Kompensasi

Pemeriksaan Kesehatan SELEKSI Pengertian Seleksi Seleksi adalah proses pemilihan di antara calon / individu baik dari dalam dan luar organisasi yang memiliki kualifikasi yang relevan untuk mengisi pekerjaan pekerjaan dalam suatu organisasi. Proses Seleksi Penerimaan Pelamar/ seleksi awal Formulir Aplikasi Test Psikologi/TPA WAWANCARA Pelamar Yang Memenuhi Syarat Penyelidikan LB Seleksi oleh BP Keputusan Akhir Pemeriksaan Kesehatan PENOLAKAN PENEMPATAN

Test Psikologi/Psychology Test Seleksi Awal Seleksi awal dengan pemeriksaan Formulir Aplikasi Wawancara Singkat Penyaringan Komputerisasi Test Psikologi/Psychology Test Test Intelegensia yang dirancang untuk mengukur kemampuan mental dan daya ingat, kecepatan berpikir, dan kemampuan melihat hubungan antara situasi dan masalah yang rumit Test Kecakapan (Profisiency) dan bakat (Appttitude) yang disusun untuk menemukan ketrampilan yang dimiliki sekarang, dan kemungkinan untuk mempelajari ketrampilan yang baru. Test Kejuruan (Vocational) yang dirancang untuk menunjukkan bidang yang paling cocok bagi pelamar Test Kepribadian (Personality) yang dirancang untuk mengungkapkan sifat-sifat pribadi pelamar dan caranya mempengaruhi orang lain, sehingga memberikan ukuran kemungkinan untuk menjadi pemimpin Test Potensi Akademik Test Pengetahuan Umum Test Bahasa Test Pengetahuan Bidang Yang Diminati

Test - test lainnya Tes Polygraph / Lie Detector merupakan alat mekanik baterai listrik yang mengukur respons kulit seseorang, detak jantung, dan pernapasan . Tes ini digunakan untuk penilaian kejujuran seseorang. Tes Kejujuran Individu yang melakukan tes ini hanya menjawab ya atau tidak pada daftar pertanyaan yang diajukan. Tes Graphology analisis dibuat dari tulisan tangan/tanda tangan individu, dimana dilihat kemiringan, ukuran, ketebalan, keindahan huruf yang dibentuk oleh individu Paranormal melihat apakah pelamar seseorang yang bisa diajak kerja sama. Jujur atau pembawa keberuntungan Tes Golongan Darah sebagai petunjuk kepribadian seseorang. - Gol Darah O : Pemberani, murah hati - Gol Darah A : Tekun - Gol Darah B : implusif dan Fleksibel - Gol Darah AB: rasional dan kreatif Tes Keahlian/Prestasi Untuk pengujian, pengetahuan keahlian /keterampilan : Mengetik ,Komputer, Akunting, Penggunaan Mesin, Seni dl Tes Kemampuan Motorik dan Fisik -Tes kecekatan jari, tangan, gerak lengan dan reaksi -kekuatan statik (angkat berat), dinamik (mencabut) kordinasi tubuh (lompat tali) dan stamina (tredmill, lari)

Pengertian WAWANCARA INTERVIEW Adalah prosedur yang dirancang untuk mengidentifikasi informasi seorang calon dan menjernihkan informasi dari sumber-sumber lain WAWANCARA JENIS WAWANCARA Wawancara Tidak Tersruktur / Nonstructured Interviews Sebuah wawancara tanpa seperangkat urutan pertanyaan. Jenis pertanyaan timbul pada saat wawancara berlangsung. Wawancara Terstrukur / Strutrured Interviews Sebuah wawancara dengan seperangkat urutan pertanyaan Jenis pertanyaan disusun sesuai dengan pola yang diinginkan Wawancara Stress Jenis wawancara istimewa yang dirancang untuk menciptakan kegelisahan dan tekanan pada pelamar untuk melihat bagaimana respon orang tersebut. Wawancara Panel Si calon diwawancarai secara serempak oleh sebuah kelompok pewawancara. Wawancara Situasional wawancara terstruktur yang terdiri dari pertanyaan mengenai bagaimana para pelamar dapat menangani situasi kerja yang spesifik. INTERVIEW

Kiat Kiat Wawancara Persiapan Pelajari dan kumpulkan informasi tentang perusahaan dan apa yang diharapkan perusahaan terhadap karyawan.Cari tahu melalui seseorang yang telah bekerja di perusahaan tsb. Siapkan sebuah resume yang tertulis rapi diketik dan bawalah beberapa copynya. Masukkan di dalam resume tersebut semua data tentang kecakapan/keterampilan, kegiatan dan keberhasilan yang pernah diperoleh. Siapkan referensi sebaiknya lebih dari satu pada lembar yang ter pisah. Sebaiknya tanyakan terlebih dahulu kepada pemberi referensi apakah dia bersedia dihubungi perusahaan sewaktu waktu. Siapkan Ijazah / Sertifikat /Transkript Nilai, beserta copy yang telah dilegalisir. Sediakan juga pas photo ukuran 3 X 4 dan 4 X 6 , masing masing 5 l. Sediakan peralatan tulis menulis dan block Note. Siapkan Baju dan Sepatu yang akan dikenakan.

Penting diperhatikan Datang tepat waktu Bersikap yakin Bersikap tenang Ketuk pintu sebelum memasuki ruang wawancara, kecuali kalau ada yang mengantar Tersenyumlah, tapi jangan tersenyum terus Tunggu sampai anda dipersilahkan duduk, atau mintalah ijin untuk duduk. Ingat nama pewawancara dengan benar Tataplah pewawancara jika anda berbicara Tunjukkan kemampuan diri anda, namun jangan terlalu berlebihan Perhatikan pertanyaan pewawancara dengan baik Bicaralah dengan jelas Atur nada suara anda Tunjukan minat dan kesungguhan anda Bersikaplah jujur dan langsung.

Penting diperhatikan Datang tepat waktu Bersikap yakin Bersikap tenang Ketuk pintu sebelum memasuki ruang wawancara, kecuali kalau ada yang mengantar Tersenyumlah, tapi jangan tersenyum terus Tunggu sampai anda dipersilahkan duduk, atau mintalah ijin untuk duduk. Ingat nama pewawancara dengan benar Tataplah pewawancara jika anda berbicara Tunjukkan kemampuan diri anda, namun jangan terlalu berlebihan Perhatikan pertanyaan pewawancara dengan baik Bicaralah dengan jelas Atur nada suara anda Tunjukan minat dan kesungguhan anda Bersikaplah jujur dan langsung.

Pakaian Wanita Pilihlah Pakaian yang enak dipakai. Baju baru belum tentu enak dipakai Setelan rok dapat berwarna biru, abu-abu atau beige. Kenakan blus warna cerah tapi tidak mencolok yang dapat membedakan anda dengan calon yang lain. Pakailah blus yang cocok untuk gaya kantor. Jangan terlalu banyak rimpel atau berleher rendah. Rok anda harus sampai di bawah lutut sehingga apabila anda duduk batasnya tidak berada di atas lutut. Pemilihan busana bukan karena harganya tetapi kualitas serta mode. Perhiasan hendaklah dibatasi sampai minimal. Jangan memakai anting yang panjang. Cincin sebaiknya satu saja dipakai. Juga pemakaian kalung , pilih yang sederhana atau tidak usah dipakai sama sekali. Jam tangan sebaiknya pilih yang tali kulit. Perhatikan tatanan rambut, jangan awut awutan. Jangan terlalu kaku. Kalau ingin pakai stocking pakailah warna natural. Sepatu dan tas pakailah yang sesuai. Pakailah tas yang sesuai dengan jumlah barang yang di bawa. Jangan terlalu kecil dan terlalu besar. Pakailah sepatu tertutup dengan tumit 5 cm.. Warna sepatu sesuaikan dengan setelan baju yang dipakai. Atau pakai warna hitam. Pakailah make up yang sederhana jangan terlalu mencolok.Jangan memakai lipstik serta eye shadow yang terlalu tebal dan berwarna mencolok. Pakailah parfume yang baunya tidak menyengat dan menyerang. Pakailah Hand & Body Lotion sehingga kulit kelihatan segar. Perhatikan kesehatan dan kebersihan kuku. Jangan terlalu panjang dan pendek. Pakailah kuteks bila memungkinan. Jangan memakai kuteks berwarna merah menyala.Pakailah yang berwarna natural. Kebersihan mulut dan gigi juga diperhatikan.

ORIENTASI DEPARTEMEN SDM Membagikan Buku Pegangan Karyawan Ikhtisar Umum - Sejarah perusahaan - Struktur Organisasi - Sektor Bisnis Perusahaan Jam Kerja - Waktu mulai dan berhenti - Istirahat dan makan siang - Kebijakan Lembur Kebijakan Gaji - Klasifikasi karyawan - Periode gaji - Simpanan Otomatis Kebijakan Personalia - Jabatan yang adil / seimbang -Larangan terhadap obat dan alkohol -Pelecehan seksual dan lainnya. Tunjangan Asuransi -Asuransi kesehatan -Asuransi cacat tubuh -Asuransi Jiwa -Kompensasi pekerja Tunjangan Cuti - Cuti sakit - Liburan dan cuti - Izin karyawan - Izin keluarga dan pengobatan - Izin tugas warga negara sipil - Cuti belangsungkawa - Cuti melangsungkan pernikahan Program Pensiun

ORIENTASI ATASAN LANGSUNG Ikhtisar Umum - Pengenalan kepada rekan kerja - Tur ke Departemen - Tur ke seluruh organisasi Lokasi Kerja - Tempat parkir - Etika berpakaian - Lemari karyawan - Kamar Kecil - Telepon (penggunaan pribadi) Orientasi Kerja - Ikhtisar Kerja - Review Deskripsi Kerja - Peralatan Kerja - Peralatan Keselamatan Kerja - Kebijakan Keselamatan Kerja - Laporan Kecelakaan Kerja Keadaan Darurat - Pengobatan - Padamnya Listrik - Kebakaran - Kondisi Cuaca

ORIENTASI Orientasi atau sosialisasi dirancang untuk menyediakan informasi yang dibutuhkan kepada pegawai baru agar dapat bekerja dengan baik danefektif dalam organisasi. Orientasi atau meliputi 3 jenis informasi : Informasi umum tentang pekerjaan rutin sehari hari Tinjauan tentang sejarah, tujuan, operasi, dan produk atau jasa organisasi, serta bagaimana sumbangan kerja pegawai terhadap kebutuhan organisasi. Penyajian terinci ---mungkin lewat brosur --- mengenai kebijakan organisasi, aturan kerja & tunjangan untuk pegawai

Pelatihan Pra-tugas Pelatihan Pra-tugas / Pra-jabatan atau Pre service training adalah : Pelatihan yang dilaksanakan bagi yang sudah diangkat menjadi calon karyawan b) Pelatihan yang dilaksanakan bagi para lulusan seleksi sebelum diangkat sebagai calon karyawan. Program Pelatihan / training programs adalah : Program yang diarahkan guna memelihara dan memperbaiki kinerja pekerjaan yang sekarang. Program ini biasanya ditujukan Kepada pegawai baru level nonmanajer dengan memberikan pelatihan yang bersifat teknis

Training Approach Pelatihan kepada pegawai dapat diberikan melalui 2 pendekatan : Pendekatan pelatihan di tempat kerja On The Job Training - Rotasi pekerjaan (job rotation), pegawai selama jangka waktu tertentu dipekerjakan pada serangkaian pekerjaan -Tugas belajar (internship), pelatihan kerja yang dikombinasikan dengan pengajaran dalam kelas -Magang (apprenticeship), pegawai dilatih dibawah bimbingan rekan sekerjanya yang sangat terampil Pendekatan pelatihan di luar tempat kerja Off The Job Training -Pelatihan serambi (vestibule training) -Pelatihan pengalaman perilaku (behavioral experienced training) > permainan bisnis > permainan simulasi in basket > studi kasus

Penyelidikan Latar Belakang Faktor faktor Yang Dipertimbangkan Pewawancara Dalam Wawancara Percaya Diri Kedewasaan Antusiasme Penampilan Respons yg Sesuai Pengalaman Kerja Pertimbangan pertimbangan wawancara Stabilitas Emosioni Tujuan Karier Inisiatif Kelancaran Indeks Prestasi Bahasa Tubuh Penyelidikan latar belakang dapat dilakukan baik sebelum atau sesudah wawancara

REFERENSI PENGECEKAN REFERENSI REFERENSI AKADEMIK REFERENSI PEKERJAAN SEBELUMNYA REFERENSI FINANSIAL CATATAN PELAKSANAAN HUKUM REFERENSI PERSONAL PENGECEKAN REFERENSI MELALUI TELEPON METODE TERTULIS

MEDICAL TEST TEST MATA TELINGA TEST JANTUNG DAN DARAH TEST PARU-PARU FUNGSI GINJAL TEST BUTA WARNA TEST OBAT-OBATAN TERLARANG TEST GENETIKA Test Kesehatan diperlukan agar diperoleh calon SDM yang sehat jasmani dan rohani. Test Kesehatan mempunyai sasaran agar : Perusahaan terhindar menerima calon yang menderita sakit Perusahaan mendapat informasi yang tepat tentang kesehatan pelamar. Beban biaya pemeliharaan kesehatan SDM dapat diperkecil

Pelatihan (training) adalah “usaha untuk meningkatkan kinerja karyawan dalam pekerjaannya sekarang atau dalam pekerjaan lain yang akan dijabatnya segera” Pelatihan adalah “sebuah proses sistematis untuk mengubah perilaku kerja seorang/sekelompok karyawan dalam usaha meningkatkan kinerja organisasi” Program pelatihan formal adalah “usaha yang dilakukan oleh majikan (organisasi/perusahaan) untuk memberi kesempatan kepada karyawan agar menguasai keterampilan, pengetahuan, dan sikap yang diperlukan” Belajar (learning) adalah “tindakan yang dilakukan oleh pihak karyawan dalam usaha menguasai keterampilan, pengetahuan, dan sikap tertentu yang mengakibatkan perubahan yang relatif bersifat permanen dalam perilaku kerja mereka”. Keterampilan (skills) adalah “setiap perilaku kerja yang telah dipelajari”.

Pelatihan Pendidikan Penekanan pada pemberian keterampilan (skills) baru atau meningkatkan keterampilan seseorang (train, practice dan do) Penekanan pada pemberian pengetahuan (knowledges) yaitu seseorang harus tahu , baik yang baru atau dalam usaha memperkaya pembendaharaan pengetetahuan dan wawasannya. Berbagai Jenis Pelatihan : Pelatihan Dasar (Prajabatan) Diberikan kepada calon calon tenaga kerja atau calon anggota organisasi tentang bagaimana melaksanakan pekerjaan atau tugas tugas yang akan dilakukannya dalam jabatan atau pekerjaannya nanti. - Calon pesuruh ( 2-3 jam) - Calon operator mesin (12 minggu) / 7 jam sehari - Calon Tamtama TNI (pendidikan dasar keperajuritan) 6 bulan secara terus menerus - Calon manajer junior (program magang) 12-24 bulan

2. Pelatihan Penyegaran (refresher course) biasanya diberikan kepada karyawan yang sudah melaksanakan suatu pekerjaan cukup lama dalam suatu organisasi. Pelatihan diberikan biasanya karena perusahaan melakukan dua perubahan : a. Perubahan teknologi/peralatan/mesin b. Perubahan dalam cara kerja / prosedur operasi / prosedur produksi. 3. Penyembuhan (remedial) yaitu pelatihan yang bertujuan menghilangkan kelemahan yang ditemukan pada karyawan dalam melaksanakan tugas-tugas tertentu. 4. Pelatihan “penjenjangan”. Pelatihan ini banyak dilakukan pada instansi pemerintah dan badan usaha milik negara. Pelatihan ini berhubungan erat dengan program pengembangan karier.