1. 1. Abdul Sholeh Pramudia Yopalika 3. Kartika Ekawati 4. Gloria Seraphine 5. Diana Rahmawati 6. Wening Maulita 7. Atun Sa’diyati W. 8. Risqi Nurcahyani 9. Euis Maryah Syahidah 10.Rosalia Aini La’bah
1. Faktor sumber pesan (source) - Bahasa yang digunakan - Teknis - Ketersediaan dan keterjangkauan sumber 2. Faktor komunikator - Penampilan dan sikap - Penguasaan masalah - Penguasaan bahasa - Kesempatan - Saluran 3. Faktor pesan - Faktor bahasa - Faktor teknis
Bentuk pesan yang disampaikan dapat bersifat informatif, persuasif, dan koersif. 1.Informatif Bentuk pesan yang memberikan keterangan keterangan atau pengetahuan-pengetahuan bagi komunikan, kemudian komunikan mengambil kesimpulan sendiri.
2. Persuasif Bentuk penyampaian pesan dengan maksud mempengaruhi komunikan untuk menerima atau menggunakan maksud pesan yang disampaikan untuk komunikator. 3. Koersif Pesan koersif ini bersifat memaksa dengan menggunakan sanksi-sanksi apabila komunikan tidak mengikuti makna pesan yang disampaikan oleh komunikator.
Pesan yang baik adalah : Sesuai kebutuhan, pesan yang disampaikan oleh komunikator dapat menimbulkan ketertarikan atau sebaliknya pada komunikan Jelas, faktor kejelasan pesan dapat menjamin keefektifan komunikasi yang dilakukan. Simple ( isi pesan tidak terlalu banyak), penyampaian pesan yang terlalu banyak juga merupakan suatu faktor yang dapat mengganggu proses komunikasi.
4. Faktor media atau saluran (channel) Menurut Kriyoso ( 1994) media atau saluran yang langsung terlibat dalam proses komunikasi adalah alat atau sarana yang dilalui oleh suara, antara lain : Mata Hidung Otak Tangan Telinga
5. Faktor Umpan Balik ( Feedback ) Faktor umpan baik yang dapat mempengaruhi berlangsungnya komunikasi adalah : RRelevansi dan pentingnya umpan balik SSifat umpan balik WWaktu (timing)
6. Faktor komunikan - Penampilan dan sikap - Pengetahuan - Sistem sosial - Saluran 7. Faktor efek Faktor efek, komunikasi dengan tujuan tertentu yang sudah lama dan sering dilakukan namun bila tidak membawa dampak atau efek yang nyata dari hasil komuniaksi tersebut, maka orang atau komunikator cenderung jenuh atau bosan untuk menyampaikan pesan berikutnya.
Menurut Perry & Potter (1987), persepsi seseorang, nilai, emosi, latar belakang budaya, tingkat pengetahuan, serta peran dan hubungan seseorang dapat mempengaruhi jalannya pengiriman dan penerimaan pesan (komunikasi) dalam pelayanan keperawatan.
1. Persepsi Persepsi adalah cara seseorang menyerap tentang segala sesuatu yang terjadi disekelilingnya. Persepsi seseorang juga dipengaruhi oleh pengalaman masa lalu. Persepsi juga merupakan kerangka tujuan yang diharapkan dan hasil setelah mengobservasi lingkungan.
2. Nilai Nilai adalah keyakinan yang dianut seseorang. Jalan hidup seseorang dipengaruhi oleh keyakinan, fikiran dan tingkah lakunya. 3. Emosi Emosi adalah subyektif seseorang dalam merasakan situasi yang terjadi disekelilingnya. Kekuatan emosi seorang dipengaruhi oleh bagaimana kemampuan atau kesanggupan seseorang dalam berhubungan dengan orang lain.
4. Latar Belakang Sosial Budaya Latar belakang sosial budaya mempengaruhi jalannya komunikasi. 5. Pengetahuan Komunikasi sulit berlangsung bila terjadi perbedaan tingkat pengetahuan dari pelaku komunikasi.
6. Peran Dan Hubungan Peran seseorang mempengaruhi dalam menjalin hubungan dengan orang lain. Dalam berkomunikasi akan sangat baik bila mengenal dengan siapa ia berkomunikasi.
SEKIAN DAN TERIMAKASIH