TEKNIK KOMUNIKASI KOMUNIKASI ORGANISASI PT.JAMSOSTEK (PERSERO)
PENGERTIAN ORGANISASI MENURUT PARA AHLI ROSENZWEIG Organisasi dapat dipandang sebagai : Sistem sosial, yaitu orang-orang dalam kelompok dan Integrasi atau kesatuan dari aktivitas-aktivitas orang-orang yang bekerja sama MATTHIAS AROEF : Suatu organisasi terjadi apabila sekelompok orang bekerja bersama sama untuk mencapai tujuannya. PFIFFNER dan SHERWOOD :Organisasi sebagai suatu pola dari cara-cara dalam mana sejumlah orang yang saling berhubungan, bertemu muka, secara intim dan terkait dalam suatu tugas yang bersifat kompleks, berhubungan satu dengan yang lainnya secara sadar, menetapkan dan mencapai tujuan yang telah ditetapkan semula secara sistematis. BAKKE Organisasi merupakan sebuah sistem yang kontinue dari penggunaan, pemindahan aktivitas-aktivitas manusia yang dibebankan dan dikoordinasikan, sehingga membentuk suatu kumpulan tertentu yang terdiri dari manusia, material, kapital, gagasan, dan sumber daya alam ke dalam suatu keseluruhan pemecahan persoalan. ALLEN Organisasi adalah suatu proses identifikasi dan pembentukan serta pengelompokan kerja, mendefinisikan dan mendelegasikan wewenang maupun tanggung jawab dan menetapkan hubungan - hubungan dengan maksud untuk memungkinkan orang-orang bekerjasama secara efektif dalam menuju tujuan yang ditetapkan.
Berdasarkan strukturnya, bentuk organisasi dapat di bedakan atas : Organisasi Garis yaitu : orgnisasi Garis di ciptakan oleh Henry Fayol Oragnisasi garis dan staf : organisasi garis dan staf diciptakan oelh Harrington Emerson. Organisasi ini mencakup kelompok-kelompok orang yang berpengaruh dalam menjalankan organisasi
Komunikasi Organisasi Definisi Komunikasi Organisasi menurut para ahli : Organisasi merupakan suatu kesatuan atau perkumpulan yang terdiri atas orang-orang/bagian-bagian yang di dalamnya terdapat aktivitas kerja sama berdasakan pola dan aturan-aturan untuk mencapai tujuan bersama.
Secara spesifik aktivitas komunikasi organisasi ada tiga, yaitu: Operasional-Internal Operasional-Eksternal Personal Berdasarkan fungsionalnya maka arus komunikasi yang terjadi dalam organisasi formal terdiri dari : arus vertikal (dari atas ke bawah dan dari bawah ke atas) arus horisontal (lateral atau silang).
arus vertikal (dari atas ke bawah dan dari bawah ke atas) : Dari atas ke bawah (Downward Communication) Komunikasi ini merupakan saluran yang paling sering digunakan dalam oganisasi. Arus komunikasi ini adalah pengiriman pesan dari pimpinan (supervisi) ke bawahan (subordinate). Arus ini digunakan untuk mengirim perintah, petunjuk, tujuan, kebijakan, memorandum untuk pekerja pada tingkat yang lebih rendah dalam organisasi Komunikasi dari bawah ke atas (Upward Communication) Komunikasi ini adalah komunikasi yang berasal dari bawahan (subordinate) kepada atasan (supervisi) dalam rangka menyediakan feedback (umpan balik) bagi manajemen
PT.Jamsostek (persero) merupakan perusahaan BUMN terbesar di Indonesia menggunakan komunikasi organisasi yang tertib dan teratur. Organisasi yang di gunakan PT.Jamsostek (persero) adalah organisasi garis dan staf. Organisasi garis dan staf mrupakan Oragnisasi garis dan staf Organisasi garis dan staf diciptakan oelh Harrington Emerson.
Sedangkan komunikasi organisasi yang di gunakan oleh PT Sedangkan komunikasi organisasi yang di gunakan oleh PT.Jamsostek yaitu Komunikasi dari bawah ke atas (Upward Communication). Komunikasi ini adalah komunikasi yang berasal dari bawahan (subordinate) kepada atasan (supervisi) dalam rangka menyediakan feedback (umpan balik) bagi manajemen. Jenis komunikasi organisasi yang di gunakan oleh PT.Jamsostek tersebut sangat membantu dalam menjalankan operasional PT.Jamsostek (persero).
STRUKTUR ORGANISASI PT. JAMSOSTEK (PERSERO)
Penutup Sedangkan komunikasi organisasi yang di gunakan oleh PT.Jamsostek yaitu Komunikasi dari bawah ke atas (Upward Communication). Komunikasi ini adalah komunikasi yang berasal dari bawahan (subordinate) kepada atasan (supervisi) dalam rangka menyediakan feedback (umpan balik) bagi manajemen. Para pekerja menggunakan saluran komunikasi ini sebagai kesempatan untuk mengungkapkan ide-ide atau gagasan yang mereka ketahui. Asumsi dasar dari komunikasi upward ini adalah bahwa pekerja harus diperlakukan sebagai partner dalam mencari jalan terbaik untuk mencapai tujuan.