Sugeng RIANTO Seri: Smart learning in digital era Astronomi Dasar (Waktu)

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Prediksi Awal Bulan Syawwal 1432 Hijriyah
Advertisements

KINEMATIKA Kinematika adalah cabang ilmu Fisika yang membahas gerak benda tanpa memperhatikan penyebab gerak benda tersebut. Penyebab gerak yang sering.
PERHITUNGAN KONSTANTA C Based on M. Zuhdi’s Presentation, revised by Ais (2003)
Translasi Rotasi Refleksi Dilatasi
WAKTU SETEMPAT DAN WAKTU UMUM
WAKTU SIDERIS WIDIANA ( ).
Perhitungan dan Penentuan Arah Kiblat
KAIDAH-KAIDAH FALAKIYAH SIMULASI PEREDARAN BENDA LANGIT
Tim UB Seri: Smart learning in digital era Astronomi Dasar.
TATA KOORDINAT BENDA LANGIT
Alam Semesta (1) Alam semesta ini terdiri dari semua materi termasuk tenaga dan radiasi serta hal yang telah diketahui dan baru dalam tahap percaya bahwa.
Gerak Bumi dan Pengaruhnya
BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM
BUMI MELAKIKAN 2 GERAKAN
Bulan ( Satelit Bumi ).
BUMI BULAT.
AS Astronomi Bola Suhardja D. Wiramihardja Endang Soegiartini
Penentuan Awal Ramadhan dan Syawal 1430 H Penentuan awal masa shaum dan Idul Fitri biasanya ditentukan oleh pengamatan Hilal, sabit Bulan tipis yang nampak.
Page 1 SISTEM COPERNICUS By: Kelompok 11. Page 2 Membahas…. Nepangaten nami kulo Nicolas Copernicus “Ada beberapa 'pembual' yang berupaya mengkritik karya.
Budi Dermawan Prodi Astronomi, FMIPA – ITB Kuliah Umum Astronomi, 14 April 2007, R GKU Timur – ITB Beyond Earth: Menelaah Belantara.
MUSIM GERHANA Musim gerhana berlangsung bila kedudukan Matahari di langit berdekatan dengan salah satu titik simpul orbit Bulan mengelilingi Bumi terhadap.
KECEPATAN CAHAYA KECEPATAN GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK
Materi Kuliah Kalkulus II
Kalender Hijriah/Islam
ASSALAMU’ALAIKUM WR.WB. SEMARANG, 26 MEI - 4 jUNI 2008.
TATA SURYA 3. Satelit Anggota Tata Surya: Planet Asteroid 4. Meteorid
Cara Mencari Arah Kiblat
GERAK & POSISI BENDA LANGIT II
Pembelajaran Astronomi Bola Via Internet
Bulan Satelit Bumi T. Djamaluddin
IX - E Kelompok 4 Adysti Niken Febrianti 01 Afifah Ayu Puspita D. 02
ROTASI DAN REVOLUSI BUMI
TUGAS MATA KULIAH “TEKNOLOGI, INFORMASI DAN KOMUNIKASI” (TIK)
GERHANA BULAN DAN MATAHARI
Interaksi Antar Planet
Oleh: Faiz Rafdhi Ch, M.Kom STMIK Muhammadiyah Jakarta
TATA SURYA, GERAK BUMI DAN GERAK BULAN
PENANGGALAN & JULIAN DAY
BULAN Oleh FERDINO D. HAMZAH, S.PD SMA TERPADU WIRA BHAKTI GORONTALO.
Zodiak dalam Astronomi
Mari Mengenal Paralaks Bintang
HISAB URFI 5 Mei 2013 khobibah, Hisab Urfi.
Pengertian Rotasi Rotasi adalah perputaran benda pada suatu sumbu yang tetap, misalnya perputaran gasing dan perputaran bumi pada poros/sumbunya. Untuk.
KECEPATAN CAHAYA KECEPATAN GELOMBANG ELEKTROMAGHNETIK
Peredaran Terbit dan terbenam : Perjalanan Semu Matahari, sejajar equator langit
BUMI BULAT.
GERHANA Sains kelas v1 SD VII H HAPPY W. SUMARDI NIM
Mengenal Hilal Penentuan awal bulan Puasa dan Idul Fitri ditentukan oleh adanya pengamatan Hilal, yaitu sesaat ketika Bulan melewati fase konjungsi (dalam.
Gerhana Bulan Dan Matahari
SAINS BUMI dan ANTARIKSA
BUMI DAN TATA SURYA KELOMPOK 1 Anggi Juliansa ( )
TATA SURYA Susunan Matahari dan anggota tata surya yang mengitarinya. Anggota Tata Surya: 1.Planet 2.Asteroid 3.Satelit 4.Meteorid 5.Komet.
KECEPATAN CAHAYA KECEPATAN GELOMBANG ELEKTROMAGHNETIK
TATA SURYA Susunan Matahari dan anggota tata surya yang mengitarinya. Anggota Tata Surya: 1.Planet 2.Asteroid 3.Satelit 4.Meteorid 5.Komet.
KECEPATAN CAHAYA KECEPATAN GELOMBANG ELEKTROMAGHNETIK
KECEPATAN CAHAYA KECEPATAN GELOMBANG ELEKTROMAGHNETIK
Dosen Pembimbing : Ir. Indah Dwi E.
KECEPATAN CAHAYA KECEPATAN GELOMBANG ELEKTROMAGHNETIK
KECEPATAN CAHAYA KECEPATAN GELOMBANG ELEKTROMAGHNETIK
Penentuan Waktu Shalat dan Shaum
Keteraturan Gerak Planet dalam Tata Surya
Pembelajaran Astronomi Bola Via Internet Suhardja D. Wiramihardja Endang Soegiartini Yayan Sugianto Program Studi Astronomi FMIPA Institut Teknologi Bandung.
KECEPATAN CAHAYA KECEPATAN GELOMBANG ELEKTROMAGHNETIK
Gerak Rotasi dan Hukum Gravitasi
KECEPATAN CAHAYA KECEPATAN GELOMBANG ELEKTROMAGHNETIK
KECEPATAN CAHAYA KECEPATAN GELOMBANG ELEKTROMAGHNETIK
TATA SURYA Susunan Matahari dan anggota tata surya yang mengitarinya.
TATA SURYA Susunan Matahari dan anggota tata surya yang mengitarinya. Anggota Tata Surya: 1.Planet 2.Asteroid 3.Satelit 4.Meteorid 5.Komet.
Vernal Equinox Bumi kita bergerak mengelilingi matahari, sehingga menimbulkan kesan semu bahwa matahari–dari sudut pandang kita di Bumi–bergerak mengelilingi.
A S T R O N O M I DALAM PENENTUAN BULAN HIJRIAH
Transcript presentasi:

Sugeng RIANTO Seri: Smart learning in digital era Astronomi Dasar (Waktu)

Bahasan kita Seri: Smart learning in digital era

Waktu  TAI (Temps Atomique International) atau International Atomic Time (IAT)  Skala waktu yang dihitung dari rerata 200 jam atom yg berada di 50 lab dunia  Ada sejak 1955  Sebagai dasar koordinat waktu universal (UTC) sejak 1 Jan 1972  Sebagian besar disimpan di US •National Institute of Standards and Technology (NIST) •United States Naval Observatory (USNO) Seri: Smart learning in digital era

Waktu  UTC (Universal Time Coordinate)  Dasar waktu legal seluruh dunia  ≠ TAI, beda beberapa detik •Detik kabisat – perlambatan rotasi bumi  Dihitung mell. International Earth Rotation and Reference System Service (IERS)  Sejak 1 Jan 1972 menggantikan GMT  Dipakai sebagai acuan waktu universal (UT) Seri: Smart learning in digital era

Contoh UTC di Eropa Seri: Smart learning in digital era

Waktu  Waktu Sipil  ≠ UTC, menurut zona waktu  Berupa jam genap  India, Kepulauan polinesia, Sebagian Newfoundland (1/2 jam)  Sebagian Australia dan Selandia Baru (beda 1 jam)  Mengacu pada Greenwich Mean Time (GMT) Seri: Smart learning in digital era

Waktu  GMT (Greenwich Meridian Time)  Mengacu pada waktu rerata matahari yang diamati di Royal observatory (Greenwich, London)  Tengah hari tidak selalu = saat matahari melintasi Greenwich Meridian •Tergantung pada inklinasi sumbu putar bumi •Tergantung pada eliptika orbit  Konvensi sejarah •Astronomi (sebelum 1925), tengah hari = jam 00:00 •Sipil, Tengah malam = 00:00 (Dipakai UT dan UTC) Seri: Smart learning in digital era

Waktu Seri: Smart learning in digital era UTC -Berdasarkan rotasi bumi dan posisi bumi- matahari -Menggantikan GMT - Acuan UT TAI Berdasarkan jam atom dari 50 lab dunia dan berpusat di Paris Sipil -didasarkan pada zona waktu, dan berbeda antara satu negara dengan yg lain - Mengacu pada GMT/UTC

Zona waktu standar Seri: Smart learning in digital era

Istiwak  Jam matahari (berdasar pd bayangan posisi matahari)  Penunjuk shalat bagi umat islam  Jam 12:00 = saat matahari berada diatas ka’bah  Penunjuk kiblat  ≈ GMT !!! Seri: Smart learning in digital era

Senja  Masa setelah terbenamnya matahari (sore); ada 3 kategori :  Matahari 6 0 dibawah cakrawala/horizon (Sipil) •Planet dan bintang mulai terlihat •Benda tidak bisa dibedakan  Matahari 12 0 dibawah ufuk (Nautikal) •Cakrawala tak terlihat lagi •Benda tak dapat dipisahkan  Matahari 18 0 dibawah ufuk (Astronomi) •Matahari tak lagi menerangi langit •Tak bertentangan dengan pengamatan astronomis Seri: Smart learning in digital era

Fajar  Masa sebelum matahari terbit (pagi); ada 3 kategori :  Matahari 6 0 dibawah cakrawala/horizon (Sipil) •Benda-benda mulai terlihat •Aktivitas dapat dilakukan tanpa penerangan  Matahari 12 0 dibawah ufuk (Nautikal) •Cakrawala/horizon mulai terlihat •Benda dapat dipisahkan dg cakrawala  Matahari 18 0 dibawah ufuk (Astronomi) •Langit mulai terang  ≠ matahari terbit Seri: Smart learning in digital era

Fajar – Senja (Twilight) Seri: Smart learning in digital era

Kalender 1.Sistem untuk memberi nama periode waktu 2.Didasarkan pada gerakan planet (matahari dan bulan) •Komariah – Hijriah •Samsiah – Masehi Samsiah Komariah lunisolar Lunar

Kalender Masehi PPer Dasar Perhitungan Disempurnakan Awal penanggalan •Kelahiran Nabi Isa as. •Dimulai dari jam 00:00 waktu setempat •Kalender Romawi/ Kalender Julian •1th = 365,25h •Rev. bumi 365,24422h •Kelebihan 7- 8h per milenium •Kalender gregorian (Paus Gregorius XIII) •Tahun kabisat

Kalender Hijriyah Dasar Perhitungan Istilah terkait Awal penanggalan •Hijrahnya Nabi Muhammad saw. (16/7/622 M) •Dimulai dari penampakan bulan sabit (hilal) ditempat tersebut •Bulan baru (new moon) : titik ijtimak/transit •Hilal (bulan sabit pertama) yang diamati pada tgl 29 •Siklus sinodik bulan •12 bulan dalam setahun •1 tahun =12 x 29, hr •-11 hari terhadap masehi •1 Bulan •30 h pd ttk apooge (jarak terjauh BB) •29 h pd ttk perige (Jarak terdekat BB)

 o Perhatikan posisi bulan !  o Perhatikan posisi bulan setelah hari Simulasi berikut ini memberikan gambaran kepada anda tentang perbedaan antara bulan sidereal dan sinodik tersebut Waktu tempuh 360 o revolusi bulan = o revolusi bumi Jarak ini ditempuh selama hari atau jam. dan dinamakan “Satu bulan sidereal” Bulan kembali ke posisi semula tepat pada garis lurus antara matahari dan bumi. Periode ini disebut “satu bulan sinodik” Sideral- Sinodik

 L Selanjutnya perhatikan rute bulan selama satu bulan sidereal Rutenya bukan berupa lingkaran seperti yang mungkin anda bayangkan melainkan berbentuk kurva yang panjangnya L = v. T = v. T Dimana: v = kecepatan bulan T = periode revolusi bulan = hari o days days * 360 o = o  =

Sugeng RIANTO Seri: Smart learning in digital era