SURVEILANS bidang surveilans epidemiologi bbtklpp jakarta.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Teori Graf.
Advertisements

Statistika Deskriptif: Distribusi Proporsi
(Matematika Al-Quran)
SUBBIDANG DATA DAN INFORMASI
FUNGSI KUADRAT Titik potong dengan sumbu-Y jika x = 0
START.
KARAKTERISTIK KEMISKINAN NASIONAL KEBIJAKAN NASIONAL PENANGGULANGAN KEMISKINAN KEMISKINAN JAWA BARAT DALAM KONSTALASI KEMISKINAN NASIONAl KELEMBAGAAN TKPK.
Wido Hanggoro ` Research and Development Department Indonesia Meteorological Climatological and Geophysical Agency.
Bulan maret 2012, nilai pewarnaan :
PENYAJIAN DATA DAFTAR TUNGGAL DAFTAR DISTRIBUSI FREKUENSI No. Nama
Tugas Praktikum 1 Dani Firdaus  1,12,23,34 Amanda  2,13,24,35 Dede  3,14,25,36 Gregorius  4,15,26,37 Mirza  5,16,27,38 M. Ari  6,17,28,39 Mughni.
Tugas: Perangkat Keras Komputer Versi:1.0.0 Materi: Installing Windows 98 Penyaji: Zulkarnaen NS 1.

UKURAN PEMUSATAN Rata-rata, Median, Modus Oleh: ENDANG LISTYANI.
1 Diagram berikut menyatakan jenis ekstrakurikuler di suatu SMK yang diikuti oleh 400 siswa. Persentase siswa yang tidak mengikuti ekstrakurikuler.
Korelasi dan Regresi Ganda
Bab 11A Nonparametrik: Data Frekuensi Bab 11A.
BADAN KOORDINASI KELUARGA BERENCANA NASIONAL DIREKTORAT PELAPORAN DAN STATISTIK DISAJIKAN PADA RADALGRAM JAKARTA, 4 AGUSTUS 2009.
Interval Prediksi 1. Digunakan untuk melakukan estimasi nilai X secara individu 2. Tidak digunakan untuk melakukan estimasi parameter populasi yang tidak.
PEMBANDINGAN BERGANDA (Prof. Dr. Kusriningrum)
Bab 11B
PENCAPAIAN KKP PROGRAM KB NASIONAL PROV RIAU BULAN : JUNI 2010.
BOROBUDUR (4) FAHMI BASYA
Mari Kita Lihat Video Berikut ini.
Statistika Deskriptif
LAPORAN MILLENIUM DEVELOPMENT GOALs
Bab 6B Distribusi Probabilitas Pensampelan
WORKSHOP INTERNAL SIM BOK
Madinatul-Qur’an & Miizaan Pusat Studi Islam dan Kepurbakalaan
PENYAJIAN DATA Penyajian Data: Tujuan :
UKURAN PENYEBARAN DATA
DISTRIBUSI FREKUENSI oleh Ratu Ilma Indra Putri. DEFINISI Pengelompokkan data menjadi tabulasi data dengan memakai kelas- kelas data dan dikaitkan dengan.
Pengolahan Citra Digital: Konsep Dasar Representasi Citra
Rabu 23 Maret 2011Matematika Teknik 2 Pu Barisan Barisan Tak Hingga Kekonvergenan barisan tak hingga Sifat – sifat barisan Barisan Monoton.
Soal Latihan.
PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN DAN PEMAHAMAN PERANCANGAN PERCOBAAN MAHASISWA SEMESTER VI FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA PENANGGUNG.
Bab 11B
: : Sisa Waktu.
Nonparametrik: Data Peringkat 2
PERKEMBANGAN KELULUSAN SMP/MTS, SMA/MA DAN SMK KOTA SEMARANG DUA TAHUN TERAKHIR T.P DAN 2013.
Pengujian Hipotesis Parametrik 2
PERWAKILAN BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL
UKURAN PEMUSATAN DATA Sub Judul.
Fungsi Invers, Eksponensial, Logaritma, dan Trigonometri
PADA RAPAT EVALUASI PENYERAPAN ANGGARAN APBD
Bab 16 Sekor Komposit dan Seleksi Sekor Komposi dan Seleksi
Selamat Datang Dalam Kuliah Terbuka Ini
Dr. Wahyu Eko Widiharso, SpOT, (K) Spine
Bulan FEBRUARI 2012, nilai pewarnaan :
AREAL PARKIR PEMERINTAH KABUPATEN JEMBRANA
EVALUASI KINERJA LABORATORIUM OLEH: WAHYU WIDODO.
03/04/2015 Universitas Muhammadiyah Jakarta 1. 03/04/2015 Universitas Muhammadiyah Jakarta 2.
KINERJA SAMPAI DENGAN BULAN AGUSTUS 2013
Bab 13A Nonparametrik: Data Peringkat I Bab 13A
Nonparametrik: Data Peringkat 2
Graf.
USAHA DAN ENERGI ENTER Klik ENTER untuk mulai...
Statistika Deskriptif: Statistik Sampel
BEDAH KISI-KISI IPA UN SD/MI TAHUN 2013 GURU KELAS VI SD/MI KECAMATAN
DISTRIBUSI FREKUENSI.
Bersyukur.
Statistika Deskriptif: Distribusi Proporsi
Nilai Ujian Statistik 80 orang mahasiswa Fapet UNHAS adalah sebagai berikut:
Universitas Udayana.
Teknik Numeris (Numerical Technique)
• Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Tengah•
Bab 7 Nilai Acuan Norma.
Korelasi dan Regresi Ganda
Pengantar sistem informasi Rahma dhania salamah msp.
Transcript presentasi:

SURVEILANS bidang surveilans epidemiologi bbtklpp jakarta

Fungsi Bidang Surveilans Epidemiologi BBTKLPP JAKARTA Permenkes RI No. 2349/MENKES/PER/XI/2011 pasal 14 Fungsi Bidang Surveilans Epidemiologi BBTKLPP JAKARTA melaksanakan SE  PM & PTM Advokasi & fasilitasi  KLB, wabah dan bencana Kajian dan dis-info  kes-lingk, kes matra, & pengendalian peny Kemitraan & jejaring kerja bid SE Pendidikan & pelatihan bid SE

SEKSI Bidang Surveilans Epidemiologi BBTKLPP JAKARTA Advokasi KLB Permenkes RI No. 2349/MENKES/PER/XI/2011 pasal 15 Bidang Surveilans Epidemiologi BBTKLPP JAKARTA SEKSI Advokasi KLB Pengkajian dan Diseminasi

Pusat Pencegahan Penyakit (reduksi, eliminasi, eradikasi) Kabupaten / Kota Pusat Pencegahan Penyakit Faktor Risiko Masy & Lingk BBTKLPP Jakarta Pendampingan Teknis PWS  Desa/RW (RT, CP, SD, PM) Solusi Terbaik (reduksi, eliminasi, eradikasi)

Cepat Tanggap KLB ≤ 24 Jam BBTKLPP Jakarta 2005 – 2012

di RT 01 RW 11 Komplek Vila Ciomas Rahayu Kecamatan Ciomas KLB PENYAKIT DIFTERI di RT 01 RW 11 Komplek Vila Ciomas Rahayu Kecamatan Ciomas Kabupaten Bogor, Jawa Barat Mg 1 (3 Januari 2013) 7 Januari 2013 Kasus masih demam dan sesak nafas Berobat ke Klinik Citra tetapi belum ada perubahan 11.00 wib di bawa ke UGD RS karya Bhakti & menolak di rawat Minggu ke 4 Desember 2012 Kakaknya kasus mengalami Panas / demam, sakit menelan, leher bengkak Dibawa ke Klinik Citra dan didiagnosa amandel dan di beri obat penurun panas & antibiotik 9 Januari 2013 Panas 38,8⁰C Apatis, Sesak, stridor, sakit tenggorokan Tonsil T2T2 (berselaput) Respirasi 60 Diagnosa Difteri KU menurun Kasus menolak tindakan tracheatomi, pemberian antibiotik, swab tenggorok dan referal Kasus meninggal pukul 16.10 WIB Tidak sempat diberi ADS Selama 2 bulan terakhir Keluarga kasus (ibu, kasus & kakaknya) sedang numpang tinggal di rumah kakaknya di RT 1 RW 10 Komplek Vila Ciomas Desa Ciomas Rahayu Kecamatan Ciomas Orang tua kasus (bapaknya) sering bepergian ke wilayah kota Keluarga kakaknya juga sering bepergian baik di dalam maupun ke luar kota\ 8 Januari 2013 Masuk kembali ke UGD RS Karya Bhakti keluhan panas (38,8⁰C), sesak, nafas bunyi, tidak mau makan Dirawat di ruang isolasi 3 Januari 2013 Kasus mengalami demam Pilek

H5 N1

H5 N1

LAPORAN HASIL INVESTIGASI KASUS H5N1 (An. AS) CIBITUNG KABUPATEN BEKASI JAWA BARAT 29 SEPTEMBER 2013

LAPORAN HASIL INVESTIGASI KASUS H5N1 (An. AS) CIBITUNG KABUPATEN BEKASI JAWA BARAT 29 SEPTEMBER 2013 unggas mati disekitar tempat tinggal kasus 2 Minggu Terakhir mual, demam, sesak berat, suhu 39C, RR 65 pasang NGT, Lab: 3300, DHF, efusi pleura sinistra masuk ICI 25 / 09 / 13 dirujuk ke RS Persahabatan (17.00) Ruang isolasi (20.00) Meninggal (20.10) 27 / 09 / 13 Berobat ke RS Medika Cibitung (urin normal) 18 / 09 / 13 demam, batuk, pusing Leukosit 4500 21 / 09 / 13 Kasus pulang (trombosit naik, leukosit 4900) 23 / 09 / 13 16 / 09 / 13 demam, pegal, nyeri pinggang 20 / 09 / 13 Berobat kembali RS Medika Cibitung  rawat inap (DHF) 22 / 09 / 13 batuk, RO: efusi pleura sinistra, Leukosit 5100 24 / 09 / 13 Berobat kembali RS Medika Cibitung  rawat inap (Lemas, mual, agak sesak, BAB kehitaman, mencret 6x, batuk dahak), leukosit 3900 (DHF, Melena) 26 / 09 / 13 USG Efusi Pleura kanan, abdomen dalam batas normal, IgG dan IgM negatif, Leukosit 3400. Konsul Spesialis Paru (supek FB) 11 / 09 / 13 demam, ke dokter klinik perusahaan 28 / 09 / 13 RS Persahabatan (RDT) dan Litbang (PCR) positif H5N1

H5 N1 LAPORAN HASIL INVESTIGASI KASUS H5N1 (An. AS) CIBITUNG KABUPATEN BEKASI JAWA BARAT 29 SEPTEMBER 2013 Tim Gerak Cepat Surveilans Integrasi H5N1 BBTKLPP Jakarta  Pengambilan 3 sampel kotoran unggas, 1 sampel air bersih (memandikan/minum burung) dan 1 sampel tanah di bawah sangkar burung di rumah kasus Litbang Kementerian Kesehatan  Pengambilan 7 sampel orang kontak rumah Pemantauan selama 14 hari sampai 1 bulan Berkoordinasi dg LP/LS

Surveilans Faktor Risiko Kejadian Diare Kabupaten Bogor 2012 (Puskesmas Cisarua, Lebakwangi & Sukamanah) hygiene sanitasi makanan/minuman yang buruk akan berisiko 2,2 x terkena diare

Surveilans Faktor Risiko Kejadian Diare Kabupaten Bogor 2012 (Puskesmas Cisarua, Lebakwangi & Sukamanah) Variabel Kejadian diare P value OR (95%CI) Kasus Kontrol Total Karakteristik Responden:   Pendidikan # rendah 93 (84,5%) 86 (78,2%) 179 (81,4%) 0,299 1,53 # tinggi 17 (15,5%) 24 (21,8%) 41 (18,6%) (0,768 - 3,035) Pekerjaan # tdk kerja 92 (83,6%) 91 (82,7%) 183 (83,2%) 1 1,07 # kerja 18 (16,4%) 19 (17,3%) 37 (16,8%) (0,526 - 2,164) Jenis kelamin # laki-laki 12 (10,9%) 30 (13,6%) 0,326 1,598 # perempuan 98 (89,1%) 190 (86,4%) (0,730 - 3,499) Perilaku cuci tangan # buruk 76 (69.1%) 162 (73,6%) 0,168 0,624 # baik 34 (30,9%) 58 (26,4%) (0,340 - 1,144) Hygiene sanitasi makanan/ minuman 56 (50,9%) 35 (31,8%) 91 (41,4%) 0,006 2,222 54 (49,1%) 75 (68,2%) 129 (58,6%) (1,284 – 3,485) Jenis lantai 43 (39,1%) 31 (28,2%) 74 (33,6%) 0,116 1,636 67 (60,9%) 79 (71,8%) 146 (66,4%) (0,930 - 2,878)

Surveilans Faktor Risiko Kejadian Diare Kabupaten Bogor 2012 (Puskesmas Cisarua, Lebakwangi & Sukamanah) Variabel Kejadian diare P value OR (95%CI) Kasus Kontrol Total   Sarana sanitasi lingkungan: Sarana air bersih # buruk 97 (88,2%) 102(92,7%) 199 (90,5%) 0,359 0,585 # baik 13 (11,8%) 8 (7,3%) 21 (9,5%) (0,232 - 1,474) Penanganan sampah 88 (80,0%) 83 (75,5%) 171 (77,7%) 0,517 1,301 22 (20,0%) 27 (24,5%) 49 (22,3%) (0,688 - 2,462) Pembuangan tinja 61 (55,5%) 63 (57,3%) 124 (56,4%) 0,892 0,929 49 (44,5%) 47 (42,7%) 96 (43,6%) (0,545 - 1,583) Kualitas bakteriologis ABS 109 (99.1%) 109(99,1%) 218 (99,1%) 1 1 (0,9%) 2 (0,9%) (0,062 - 16,192)

Surveilans Faktor Risiko Murid SD terhadap Makanan Jajanan Sekolah di Kabupaten Sukabumi 2012 (n=196) Terdapat hubungan yang bermakna antara perilaku penjaja makan dengan E. Coli, nilai p = 0,046, Nilai OR = 1,85 (CI : 1,05 – 3,27) E. Coli = 48,33% Staphylococcus aureus = 0,42%, Bacillus cereus. = 67,92%

Surveilans Faktor Risiko Murid SD terhadap Makanan Jajanan Sekolah di Kabupaten Sukabumi 2012 (n=196) No Tidak Memenuhi Syarat (n = 196) (%) 1 Air, Bahan Makanan & penyajian 146 75 2 Peralatan 85 43 3 Perilaku Penjamah Makanan 99 51 4 Sarana 101 52

Grafik Proporsi Hasil Pemeriksaan Sampel Memenuhi Syarat (MS) dengan Tidak Memenuhi Syarat (TMS) Terminal/Stasiun Mudik Lebaran DKI Jakarta 2008 - 2013

Grafik Proporsi Hasil Pemeriksaan Jenis Sampel yang Tidak Memenuhi Syarat (TMS) Terminal/Stasiun Mudik Lebaran DKI Jakarta 2008 - 2013

Hasil Surveilans Situasi Khusus Mudik Lebaran di Terminal/Stasiun DKI Jakarta 2013 Penjamah makanan tidak pakai APD Penyimpanan makanan siap saji pada lemari terbuka Tempat sampah terbuka 90 sampel Makanan siap saji yang diperiksa ditemukan 75,55% tidak memenuhi syarat. (Positif E. Coli dan Bacillus sp) 45 sampel Air Bersih yang diperiksa ditemukan 55,55% tidak memenuhi syarat. (Diatas NAB Total Coliform berdasarkan Permenkes No.416 tahun 1990, tentang Persyaratan Kualitas Air Bersih) 45 sampel Air Minum yang diperiksa ditemukan 13,33% tidak memenuhi syarat. (Positif Total Coliform berdasarkan Permenkes No.495 Tahun 2010, tentang Persyaratan Kualitas Air Minum ).

Proporsi Distribusi Supir Bus AKAP Berdasarkan Status Tekanan Darah di DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat 2013 (n=319)

Proporsi Distribusi Supir Bus AKAP Berdasarkan Status Lama Istirahat di DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat 2013 (n=319)

Distribusi Supir Bus AKAP Berdasarkan faktor Risiko Hipertensi di DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat 2013 (n=319) Supir bus berumur <55 tahun berisiko 2.48 kali terkena hipertensi Supir bus dengan Obesitas umum berisiko 2.01 kali terkena hipertensi Supir bus dengan kandungan Lemak Perut diatas normal memiliki risiko 2.06 kali terkena hipertensi Supir bus mengkonsumsi makanan asin memiliki berisiko 1.64 kali terkena hipertensi

Proporsi Distribusi Supir Bus AKAP Berdasarkan Status Konsumsi Alkohol di DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat 2013 (n=319)

Pondok Pesantren Al Muhsin Purwosari Kota Metro Lampung Sebagai Pelaksana Wilayah Percontohan BBTKLPP Jakarta 2012 Tujuan pelaksanaan di Pondok Pesantren agar dapat mewujudkan perilaku santri dan lingkungan pesantren yang bersih dan sehat dengan pengendalian penyakit yang berhubungan dengan kesehatan lingkungan

Pondok Pesantren Al Muhsin Purwosari Kota Metro Lampung Sebagai Pelaksana Wilayah Percontohan BBTKLPP Jakarta 2012 Tabel Tingkat Pengetahuan Santri (Putra Dan Putri) Pondok Pesantren Al Muhsin Tentang Penyakit Yang Berhubungan Dengan Kesehatan Lingkungan 2012 No Penyakit Putri Putra Ya Tidak 1 ISPA 2 3 6 TBC 4 5 Diare DBD Campak Hepatitis A   Total 21 (75%) 7 22 (50%) 22

Pondok Pesantren Al Muhsin Purwosari Kota Metro Lampung Sebagai Pelaksana Wilayah Percontohan BBTKLPP Jakarta 2012 tingkat kepadatan hunian kamar santri melebihi kapasitas yaitu 11 kamar yang padat (92%) n=12 tingkat pencahayaan kamar kurang pencahayaan 6 kamar (50%) observasi ventilasi kamar tidak memenuhi syarat kesehatan sumber air minum menggunakan proses pengolahan air RO langsung di minum

Surveilans Epidemiologi Rencana 2014 Bidang Surveilans Epidemiologi Rencana 2014 Surveilans Situasi Khusus Bidang Matra Surveilans Faktor Risiko Penyakit DBD di Jabar Surveilans Penyakit Filariasis di Banten Surveilans Faktor Risiko Penyakit TB Paru di Jabar Surveilans Faktor Risiko Kesehatan Supir AKAP di DKI Jkt, Jabat dan Banten Peningkatan SKD dan Penanggulangan KLB Jejaring dan Kemitraan Surveilans Epidemiologi di wilayah layanan Wilayah Percontohan PP-PL Kota Metro tahap III

Surveilans Epidemiologi Rencana 2015 Bidang Surveilans Epidemiologi Rencana 2015 Peningkatan SKD dan Penanggulangan KLB Surveilans Situasi Khusus Bidang Matra Surveilans Faktor Risiko TB di Banten Surveilans Faktor Risiko Diare di Jawa Barat Surveilans Faktor Risiko Malaria di Lampung Surveilans Faktor Risiko PTM Pada Sopir Bus AKAP di 4 Provinsi Jejaring dan Kemitraan Surveilans Epidemiologi Wilayah Layanan

TERIMA KASIH

sekarang

mudah menular sakit wafat Episenter Pandemi Influensa