Keamanan Data bermakna perlindungan terhadap data. Keamanan melibatkan melindungi data dan perangkat lunak dari : Hilangkehilangan disks DestroyedKebakaran atau banjir, penghapusan Rusakgoresan pada disk PerubahanTertimpa, diperbaharui oleh kesalahan Disclosedakses dari yang tdk berhak
File backup adalah sebuah copy file yang dipelihara jika sewaktu-waktu terjadi sesuatu terhadap original file. Dapat dipelihara pada floppy atau hard disk yang berbeda Dapat dipelihara pada suatu backup data tape File Archive dipelihara dalam memori jangka panjang jika diperlukan Seringkali dari suatu back up data tape
DBMS dan Software aplikasi Kesalahan dalam mekanisme pengamanan dengan pemberian hak akses yang lebih besar; pengubahan atau pencurian program. Jaringan komunikasi penyadapan; pemutusan kabel; interferensi gelombang dan radiasi.
Data/Database Administrator kebijakan pengamanan dan prosedur yang lemah. Hardware kebakaran/banjir/bom; kehilangan data karena listrik mati; pencurian peralatan;
Database Pengubahan yang tidak sah atau penduplikasian data; pencurian data; penghilangan data sehubungan dengan listrik. User Menggunakan hak akses orang lain; Mengubah program dan data, kekurangan staf yang terlatih; memasukkan virus, Mendapatkan akses untuk melakukan penipuan Programer/Operator Membuat jebakan; mengubah program; pemogokan.
Pengamanan database mekanis memelindungi database dari aksi yang disengaja atau tidak disengaja (kecelakaan). Kerusakan yang biasa terjadi: Pencurian dan penipuan Kehilangan kerahasiaan Kehilangan kebebasan (privacy) Kehilangan keutuhan (integrity) Kehilangan ketersediaan (availability)
Menyimpan file dalam tempat yang tahan api Menjaga orang yang tidak berhak masuk ke area yang aman dengan menggunakan kunci dan keamanan dll
Otorisasi Pemberian hak istimewa yang memungkinan mempunyai akses sah terhadap sistem atau obyek sistem. Autentikasi Sebuah mekanisme untuk menentukan keabsahan user
View Obyek basis data yang berisi perintah query ke basis data. Setiap kali sebuah view diaktifkan, pemakai akan selalu melihat hasil querynya. Berbeda dengan tabel, data yang ditampilkan di dalam view tidak bisa diubah.
Mekanisme view menyediakan mekanisme pengamanan yang fleksibel namun kuat dengan cara menyembunyikan sebagian basis data dari user lain. Contoh view : create view semua_matkulas (select kode_mk, nama_mk from progdi_d3) union (select kode_mk, nama_mkfrom progdi_s1)
Keamanan PL termasuk pengguna memberikan: Sebuah identitas dan password pengguna Pengamanan lainnya termasuk: Password individu file. Enkripsi data. -mengenkripsi data untuk menyalinnya sehingga tidak dapat dibaca oleh orang lain yang tidak memiliki 'kunci'.
Integritas data berarti ketepatan dan kelengkapan. Data memiliki integritas jika belum rusak dengan cara apapun. Penyebab umum kesalahan adalah: -Kesalahan dalam menangkap data (sensor rusak dll) -Transmisi kesalahan (melalui internet dll) -Kesalahan transkripsi (Transposisi sastra) Data dikatakan korup jika kesalahan diperkenalkan ke dalamnya. Biasanya kesalahan telah diperkenalkan oleh peralatan yang rusak.
Integritas entitas ( entity integrity), dimana tidak ada baris data duplikat dalam satu tabel Integritas jangkauan ( domain integrity), tidak ada data yang melanggar jangkauan nilai di tiap kolom data Integritas acuan ( referential integrity), yang menjaga relasi/korespondensi antar tabel Integritas data antar tabel ( redundant data integrity), data di sebuah tabel tidak terulang di tabel yang lain Integritas aturan nyata ( bussiness rule integrity), data di suatu tabel harus memiliki nilai yang layak dan dapat diterima di tempat sistem basis data diterapkan
Dalam model data relasional, integritas entitas adalah salah satu dari beberapa aturan integritas yang melekat. Integritas Entitas adalah aturan integritas yang menyatakan bahwa setiap tabel harus memiliki kunci primer dan kolom yang dipilih untuk menjadi primary key harus unik dan tidak null
Agar integritas entitas dapat dijaga, maka dapat ditempuh cara : Penentuan key pada tabel basis data Penerapan proses validasi pada program pemasukan data
Dalam database relasional yang menggunakan SQL, integritas entitas dipaksakan dengan menambahkan klausul kunci primer untuk definisi skema. Sistem ini memaksa Entitas Integritas dengan tidak mengizinkan operasi (INSERT, UPDATE) untuk menghasilkan primary key tidak valid.
Jenis domain yang dapat dimiliki suatu atribut : Karakter bebas Alfanumerik Alfabet Numerik Pemeliharaan integritas domain/jangkauan Pendefinisian skema/struktur tabel Pemanfaatan properti field Penerapan proses validasi pada program pemasukkan data
Aturan yang menyatakan bahwa nilai suatu foreign key harus cocok dengan sebuah nilai primary key dari sisi one suatu relationship. (atau foreign key boleh null) Contoh: Delete Rule Restrict - membatasi penghapusan baris dari parent apabila ada baris terkait di sisi dependent Cascade - otomatis menghapus baris-baris terkait di sisi dependent apabila parent dihapus Set-to-Null - foreign key diubah menjadi null bila parent dihapus (tidak boleh untuk weak entity)
Referential integrity constraints digambarkan dengan panah dari tabel dependent ke tabel parent
Sebuah check digit adalah digit tambahan yang ditambahkan ke nomor sehingga, jika nomor berubah, kesalahan akan terdeteksi. Metode Mulai dari kanan, kalikan digit pertama dengan 1, yang kedua dengan 2 dst. Tambahkan hasil bersama-sama Gunakan digit terakhir dari hasil dan tambahkan ke nomor terakhir. Example: becomes Example: becomes
Verifikasi adalah memeriksa data yang telah disalin dari satu tempat ke tempat lain untuk melihat apakah ia masih sama. Verification of keyed data mungkin melibatkan pengetikan ulang-key tsb. Double-entry verifikasi melibatkan 2 orang memasukkan di data yang sama dan kemudian membandingkan data untuk anomali.
Validasi adalah memeriksa data sebelum pengolahan untuk melihat bahwa data dapat diterima untuk proses dan meliputi: - Cek tipe (misalnya numerik atau alfanumerik) - Cek panjang (jumlah karakter yg benar) - Cek rentang (hari antar 1-31; bulan 1-12) Kedua Database dan program spreadsheet memiliki metode validasi input data sehingga data yang tidak benar jelas tidak diterima oleh perangkat lunak yang kemudian memperingatkan pengguna.