ANALISIS KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHA IKAN HIAS AIR TAWAR PADA ARIFIN FISH FARM, DESA CILUAR, KECAMATAN BOGOR UTARA, KOTA BOGOR Nama kelompok : 1. Rizki Praba Nugraha H44070109 2. Budi Pramono H44080085 3. Ai Surya Buana H44080083 4. Ade Fitrian H44080067 5. As ad Ali Mutakin H44080034 6. Firdaus Albarqoni H44080084 INSTITUT PERTANIAN BOGOR FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN DEPARTEMEN EKONOMI SUMBERDAYA DAN LINGKUNGAN 2011
LATAR BELAKANG Perikanan merupakan salah satu sektor ekonomi yang mempunyai potensi dan peranan penting bagi perekonomian Indonesia Indonesia memiliki keanekaragaman hayati dengan keragaman spesies ikan hias, baik ikan hias air laut maupun air tawar Ikan hias merupakan salah satu komoditas perikanan yang menjadi komoditas perdagangan yang potensial di dalam maupun di luar negeri ladang bisnis Iklim Indonesia yang tropis cocok untuk budidaya berbagai jenis ikan hias dan memungkinkan dapat berproduksi sepanjang tahun
Kabupaten Bogor merupakan salah satu wilayah sentra produksi ikan hias air tawar yang ada di Provinsi Jawa Barat Berdasarkan data dari Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bogor (2009), produksi ikan hias di Kabupaten Bogor tiap tahun mengalami peningkatan Tahun Ikan Konsumsi IkanHias Pembenihan Jumlah (ton) Perubahan (%) Jumlah (Ribuan Ekor) 2004 7355.97 - 66152 669580 2005 22906.00 211.39 72524 9.63 703098 5.01 2006 23141.00 1.03 75382.67 3.94 708594.00 0.78 2007 23703.00 2.43 78288.00 3.85 716660.00 1.14 2008 25087.29 5.84 84517.00 7.96 744600.00 3.90 Sumber : Data Produksi Perikanan Kabupaten Bogor (2008)
(2008) Realisasi (2008) Pencapaian Target (%) 1 2 3 Ikan hias air tawar di Kabupaten Bogor memiliki potensi untuk dikembangkan karena dilihat dari segi produksi mencapai target sebesar 99,89 persen No. Jenis Produksi Target (2008) Realisasi (2008) Pencapaian Target (%) 1 Ikan Konsumsi (Ton) 25075.00 25087.29 100.05 2 Ikan Hias (Ribu Ekor) 84614.00 84517.00 99.89 3 Pembenihan (Ribu Ekor) 753231.00 744600.00 98.8 Sumber : Data Produksi Perikanan Kabupaten Bogor (2008)
Berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Perternakan dan Perikanan Kabupaten Bogor, jumlah pengusaha ikan hias air tawar di Kabupaten Bogor berjumlah 16 pengusaha persaingan ketat Salah satu pembudidaya ikan hias air tawar adalah Arifin Fish Farm yang terletak di Desa Ciluar, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor Jenis ikan hias yang diproduksi Arifin Fish Farm antara lain Black Ghost (Apteronotus albifrons), Ctenopoma acutirostre, dan Patin (Pangasius sutchi).
Analisis finansial NPV Net Benefit-Cost Ratio Incremental Net Benefit Internal Rate of Return Payback Period Analisis sensitivitas
PEMBAHASAN ANALISIS ASPEK-ASPEK NON FINANSIAL : Aspek Teknis : Lokasi usaha Desa Ciluar, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Jawa Barat Pertimbangan Ketersediaan induk ikan hias Ketersediaan bahan baku Letak pasar yang dituju Tenaga listrik dan air Suplai tenaga kerja Fasilitas transportasi Iklim dan keadaan tanah Sikap masyarakat Hasil : layak
Kebutuhan tenaga kerja : Aspek Manajemen Deskripsi pekerjaan : Pemimpin Bagian produksi dan pemasaran Bagian Produksi I, II, dan III Kebutuhan tenaga kerja : Bagian produksi dan pemasaran : 1 orang Bagian produksi black ghost : 1 orang Bagian produksi ctenopoma : 1 orang
Aspek Sosial Ekonomi dan Lingkungan Aspek Hukum Arifin Fish Farm dapat digolongkan dalam usaha perorangan karena modal usaha yang digunakan berasal dari satu orang dan berperan sebagai pemilik perusahaan Aspek Sosial Ekonomi dan Lingkungan Menyerap tenaga kerja limbah tidak mencemari lingkungan
ANALISIS KELAYAKAN FINANSIAL Inflow Pendapatan penjualan Tabel Penerimaan Penjualan Tanpa dan dengan Pengembangan Usaha Ikan Hias Air Tawar pada Luas Lahan 800 m2 pada Arifin Fish Farm 2010. Tahun 1 Jenis Ikan Hias Black Ghost Ctenopoma Patin Jumlah Telur per Set Induk (Butir) 400 2,000 340,000 Jumlah Set Induk (Set) 2 10 HR (%) 75% 70% Jumlah Benih yang Menetas (Ekor) 280 7,000 238,000 SR (%) Jumlah Benih per Panen (Ekor) 210 4,900 178,500 Jumlah Panen (Kali) 129 62 75 Total Produksi (Ekor) 13,545 151,900 6,693,750 Harga Ikan (Ekor) Rp 1,500.00 Rp 800.00 Rp 80.00 Penerimaan Rp 20,317,500.00 Rp 121,520,000.00 RP 535,500,000.00 Total Penerimaan Rp 677,337,500.00
Nilai Sisa nilai lahan sama dengan nilai beli sebesar Rp 360.000.000,00 bangunan mess, kantor, kamara mandi dan gudang sebesar Rp 45.500.000,00 motor sebesar Rp 26.000.000,00 mobil kijang sebesar Rp 80.000.000,00 Black Ghost sebesar Rp 336.000,00 induk Ctenopoma sebesar Rp 245.000,00 induk Patin sebesar Rp 1.440.000,00.
ARUS BIAYA BIAYA INVESTASI No Investasi Jumlah Satuan Umur Ekonomis (Tahun) Harga Satuan (Rp) Total Harga (Rp) 1 Lahan 800 m² 450,000.00 360,000,000.00 2 Bangunan Kantor dan Gudang 70 500,000.00 45,000,000.00 3 Bangunan Akuarium dan Bak Semen 558 10 279,000,000.00 4 Sumur 2,000,000.00 8,000,000.00 5 Bak Penampungan Air 72 150,000.00 10,800,000.00 6 Bak Semen untuk benih patin 11 unit 1,000,000.00 11,000,000.00 7 Bak Semen untuk induk patin 1,500,000.00 3,000,000.00 8 Akurarium (100cmx50cmx35cm) &Rak 180 27,000,000.00 9 Blower 1,200,000.00 4,800,000.00 Pompa Air 250,000.00 Tabung Oksigen 4,500,000.00 12 Genset 6,000,000.00 13 Freezer 14 Lampu buah 23,000.00 230,000.00 15 Selang Air rol 52,500.00 420,000.00 ARUS BIAYA BIAYA INVESTASI
Total 16 Selang Aerator 8 rol 5 125,000.00 1,000,000.00 17 Paralon 160 m² 12,000.00 1,920,000.00 18 Serokan Besar 7 buah 7,500.00 52,500.00 19 Serokan Kecil 9 5,000.00 45,000.00 20 Ember 2 17,500.00 350,000.00 21 Sendok Plastik/Sendok Bebek lusin 15,000.00 30,000.00 22 Motor unit 13,000,000.00 26,000,000.00 23 Mobil Kijang 40,000,000.00 80,000,000.00 24 Telepon 10 1,800,000.00 3,600,000.00 25 Perlengkapan Kantor 1 2,000,000.00 26 Pakis 30 2,000.00 60,000.00 27 Induk Ikan Blackghost 48 ekor 960,000.00 28 Induk Ikan Ctenoploma 35 700,000.00 29 Induk Ikan Patin 32 Total 881,387,500.00
Biaya operasional Biaya tetap No Jenis Jumlah (Buan/Unit) Harga Satuan (Rp) Jumlah (Rp/Bulan) Jumlah (Rp/Tahun) 1 Abodemen Telepon 2 29,000.00 58,000.00 696,000.00 Abodemen Listrik 49,000.00 98,000.00 1,176,000.00 3 Gaji Pimpinan 3,000,000.00 6,000,000.00 72,000,000.00 4 Gaji KepalaProduksi 2,000,000.00 4,000,000.00 48,000,000.00 5 Gaji Karyawan Produksi 1,000,000.00 5,000,000.00 60,000,000.00 6 THR Pimpinan 7 THR Kepala Produksi 8 THR Karyawan Produksi 9 Pakan Induk Blackghost 10.08 15,000.00 151,200.00 1,814,400.00 10 Pakan Induk Ctenopoma 1.8 27,000.00 324,000.00 11 Pakan Induk Patin 9.54 6,000.00 57,240.00 686,880.00 Total 199,697,280.00
Biaya variabel Tahun 1 Keterangan Satuan Jumlah (Dengan Pengembangan) Harga (Rp/Satuan) Jumlah (Rp/Tahun) Ovaprim Ctenopoma botol 48.6 200,000.00 9,720,000.00 Ovaprim Patin 176.13 35,226,000.00 Isi Gas Oksigen tabung 51 70,000.00 3,570,000.00 Plastik Packing (60 x 40 cm) kg 460 18,000.00 8,280,000.00 Karet 30 6,000.00 180,000.00 Tali Rapia rol 28 168,000.00 Garam karung karung 15 60,000.00 900,000.00 Obat Methylene Blue (MB) ons 52 40,000.00 2,080,000.00 Obat Toxytetrasiklin 45,000.00 2,340,000.00 Obat Metronidasol Pakan Artemia larva Ctenopoma 22.96 190,000.00 4,362,400.00 Pakan Artemia larva Patin 18.65 3,543,500.00 Pakan Cacing Sutera Benih Black Ghost 179.26 1,075,560.00 Pakan Cacing Sutera Benih Ctenopoma 168.4 1,010,400.00 Pakan Cacing Sutera Benih Patin 121.21 727,260.00 Listrik Rp 24 1,200,000.00 28,800,000.00 Telpon 100,000.00 2,400,000.00 Bensin liter 1226 4,500.00 5,517,000.00 Solar 480 2,160,000.00 Total 114,400,120.00
Analisis usaha finansial usaha ikan hias air tawar No Kriteria Investasi Nilai 1 NPV 2.039.639.749 2 Net B/C 4.08 3 IRR 60% 4 Payback Period 2.03
Analisis Sensitivitas No Kriteria Investasi Nilai Harga Jual Ikan Turun 20% pertahun Harga Jual Ikan turun 30% per tahun 1 NPV 2,039,639,749.00 1,125,203,260.00 667,985,016.00 2 Net B/C 4.08 2.43 1.79 3 IRR 60% 34 24 4 Payback Period 2.03 3.15 4.34
Kesimpulan dan Saran Kesimpulan Dari hasil analisis layak Analisi Finansial : NPV = Rp 2.039.639.749,00 Net B/C = 4,08 IRR = 0,6 Payback Period = 2,03 tahun Analisis sensitivitas : Perubahan harga ikan 20% NPV (Rp 1.125.203.260,00) ; Net B/C (2,43) ; IRR (34%); PP (3,15 tahun) Perubahan harga ikan 30% NPV (Rp 667.985.016) ; Net B/C (1,79) ; IRR (24%); PP (4,34 tahun)
Saran : manajemen keuangan perusahaan, penjualan, biaya dan keuntungan yang didapatkan oleh perusahaan sebaiknya dilakukan perhitungan secara terperinci Memperbanyak jenis ikan
Cekap semanten atur kulo MATUR NUWUN Nyuwun agenging pangapuro menawi wonten kalepatan