AUDIT LINGKUNGAN (ENVIRONMENTAL AUDITING) Audit lingkungan merupakan suatu penilaian yang sistematis, obyektif dan yang didokumentasikan mengenai dampak dan aktivitas usaha terhadap lingkungan ((rob gray, jan bebbington dan diane walters) Audit lingkungan merupakan suatu penelaahan yang sistematis dan mendalam mengenai operasi dan praktik suatu usaha untuk mengidentifikasi masalah lingkungan dan merekomendasikan apa yang harus dilakukan (Patrick Carson dan Julia Mouleden) Audit lingkungan mempunyai 3 tujuan, yaitu: Ketaatan terhadap lingkungan Bantuan dalam akuisisi dan penjualan aktiva Pengembangan korporat terhadap misi penghijauan
TIGA TAHAP EVOLUSI DALAM MANAJEMEN LINGKUNGAN TAHAP I: PEMECAHAN MASALAH – Dalam tahap ini, usaha perusahaan dalam menangani lingkungannya hanya untuk menghindari gangguan. Fokus utama adalah pada pemecahan masalah lingkungan yang segera dan penting untuk segera ditangani. Disini, sistem manajemen lingkungan cenderung tidak formal. Mereka cenderung hanya menekankan pada hukum dan peraturan yang perlu. TAHAP II: MENGELOLA KETAAN – Dalam tahap II, perusahaan membangun suatu sistem yang lebih formal untuk mengelola tingkat ketaatan.Fokus utama dalam sistem manajemen lingkungan adalah pada mencapai dan memelihara tingkat ketaatan yang diinginkan dengan berbagai persyaratan peraturan. TAHAP III: MENGELOLA KEPASTIAN LINGKUNGAN – Dalam tahap III, perusahaan tidak hanya taat terhadap sistem yang formal, tetapi juga peduli terhadap lingkungan dan menganggap penting. Fokus utama adalah pada membangun sistem manajemen lingkungan yang menekankan melindungi sumberdaya internal dan lingkungan eksternal dari kerugian dengan mencari dan mengantisipasi risiko dan juga dengan mengelola risiko yang disebabkannya.
SEBAB DILAKUKAN AUDIT LINGKUNGAN Keinginan dari dewan direksi untuk mendapatkan kepastian bahwa perusahaan bertanggungjawab dan secara memadai menangani lingkungannya. Adanya inisiatif dari manajemen tingkat bawah atau menengahuntuk memperbaiki aktivitas pengelolaan lingkungan dan mengejar apa yang perusahaan lain lakukan. Dimotivasi oleh kejadian dari masalah atau kecelakaan lingkungan. MANFAAT AUDIT LINGKUNGAN Meningkatkan Efektivitas Manajemen Lingkungan Mengklarifikasi masalah yang mungkin sebaiknya diinterpretasikan secara berkala pada fasilitas yang berbeda, Mengembangkan suatu pendekatan yang lebih seragam untuk mengelola aktivitas melalui pembagian informasi atau belajar dari fasilitas yang lain. Perasaan dari Kesenangan dan Keamanan yang Meningkat Ada kepastian bahwa identifikasi dan pendokumentasian status ketaatan dari fasilitas individual Ada kepastian bahwa sistem pengendalian berjalan dan beroperasi dan bahwa tanggungjawab dan etis dipenuhi.
MASALAH LINGKUNGAN YANG RELEVAN Perubahan iklim yang disebabkan manusia Daur ulang Litigasi terhadap pelanggaran lingkungan Kecelakaan Perusakan terhadap tanah, air, dan udara Penggunaan energi Penyimpanan, penggunaan, dan transportasi dari material yang berisiko Analisis daur hidup dari produk Pengelolaan dari barang-barang sisa Kerapian lingkungan Pembangkit tenaga nuklir Proses industrial Suara kegaduhan/getaran Pembersihan akhir Minimisasi sumberdaya Penanaman pohon/tanaman Penerangan yang berlebihan