PENATALAKSAAN NYERI PERSALINAN NON FARMAKOLOGI By Vetty Priscilla
Fakta Nyeri pada persalinan: normal Mayoritas wanita mengalami nyeri persalinan Penelitian: 78 primigravida - 28 % nyeri sedang - 37 % nyeri hebat - 35 % nyeri sangat hebat
Nyeri ?? “ an unpleasant sensory and emotional experience associated with actual or potential tissue damage, or describe in terms of such as damage “ (Merskey & Bogduk 1994 cited in Strong, 2002) Fisiologi Stimulus di terima oleh saraf sensori dan susunan saraf pusat Psikologi Pengenalan thd sensasi, interpretasi thdp nyeri, reaksi yang terjadi.
“nyeri bersifat personal & unik, tidak sama setiap individu, meskipun pd kondisi yg sama” Indeks nyeri berdasarkan McGill Pain Indeks (MPI) dgn skala indeks 0-50. primipara 38 Multipara 30 Amputasi 25 Kanker 28 (Melzack and Wall, 1991)
Keunikan Nyeri Persalinan Bagian dari proses yang normal Ada waktu untuk mempersiapkannya Self-limitting: ada batas, dapat hilang dengan sendirinya Dipengaruhi oleh kelahiran bayi dan kondisi janin Bersifat intermitten tidak konstan kala I persalinan: penipisan dan pembukaan serviks Pembukaan 0-3 cm: sakit dan tidak nyaman, Pembukaan 4-7 cm: menusuk, Pembukaan 8-10 cm: > hebat, menusuk, kaku Kala II persalinan: penurunan kepala janin
Nyeri Persalinan Viseral Lambat, dalam, tidak terlokalisir Tumpul atau agak sakit Dominasi selama kala I: Kontraksi uterus, pembukaan servis Somatik Tajam, cepat, menusuk, lokasinya jelas Akhir kala I dan selama kala II: Penurunan kepala janin
Sumber-sumber nyeri lainnya selama persalinan Iskemi jaringan Penipisan dan pembukaan serviks Penekanan dan penarikan pada susunan panggul: Ligamen, tuba palopii, ovarium, vesika urinaria, perineum Distensi vagina dan perineum
Faktor-Faktor yang mempengaruhi Persepsi/Toleransi terhadap Nyeri Intensitas persalinan Kematangan serviks Posisi janin Karakteristik Panggul Kelelahan Intervensi dari tim kesehatan Faktor psikososial Budaya, kecemasan, pengalaman nyeri yang lalu, persiapan persalinan, sistem pendukung
Penatalaksanaan Nyeri Non-Farmakologik Keuntungan: Tidak mengunakan obat Tidak perlu instruksi medis Tidak memperlambat proses persalinan Tidak ada efek samping atau alergi Keterbatasan Tergantung kemampuan penolong persalianan, ibu bersalin, lingkungan Tidak semua tingkat nyeri yg diharapkan didapatkan
Persiapan Penatalaksanaan Nyeri Kelas antenatal -- Persalinan -- Penyebab nyeri -- Teknik non-farmakologi mengurangi nyeri melibatkan suami Kala I fase persalinan -- Praktek penatalaksanaan teknik non-farmakologi -- Melibatkan suami
Teknik Non-Farmakologi Relaksasi Stimulasi Cutaneus Stimulasi Mental Teknik Pernafasan Movement, positioning Hydrotherapi Acupunture Acupresure
Relaksasi Meningkatkan aliran darah pada uterus dan oksigenisasi janin Meningkatkan efisiensi kontraksi uterus Mengurangi ketegangan Teknik Relaksasi yang dapat dilakukan: Lingkungan yang nyaman (penerangan, suara, dll) Kenyamanan personal Pengurangan kecemasan dan ketakutan
Stimulasi Cutaneus Self massage Massage dengan bantuan (counter pressure, deep back massage, dll) Stimulasi termal (kompres hangat, mandi dengan shower, dll) Transcutaneus Electrical Nerve Simulastion (TENS)
Counter Pressure
Deep back Massage
Peremasan Pinggul
Penekanan Lutut
TENS
Stimulasi Mental Teknik Pernafasan Imagery, distraksi Meditasi Aromatherapy Teknik Pernafasan Relaksasi aktif Lamaze
Shower
Accupresure