AQUABAT DARI BATUBARA PERINGKAT RENDAH SEBAGAI BAHAN BAKAR BOILER

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PEMETAAN PERMASALAHAN PENYEDIAAN AIR MINUM DI PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR DENGAN SYSTEM INTERRELATIONSHIP MODEL.
Advertisements

Silahkan Klik Mouse Anda Untuk Membaca Laporan Ini
Jakarta, 7 – 8 November 2013 Seminar Insentif Riset SINas, Kementerian Riset dan Teknologi “Membangun Sinergi Riset Nasional untuk Kemandirian.
SOAL-SOAL RESPONSI 5 TIM PENGAJAR FISIKA.
PERAN MIGAS DALAM MENDUKUNG KETAHANAN ENERGI NASIONAL
ANALISIS KEPUTUSAN INVESTASI (CAPITAL BUDGETING)
PERKEMBANGAN ALOKASI DANA PNPM-MPd KAB. NAGAN RAYA S/D TAHUN 2013
INFORMASI AKUNTANSI DIFERENSIAL
MATERI 5 METODE UNTUK MENENTUKAN NILAI PERUSAHAAN
MANAJEMEN PERSEDIAAN PERSEDIAAN: BENTUK PERSEDIAAN:
BOILER 2 Disusun Oleh : Puji Wulandari ( ) Putri Ayu Wulandari ( ) Faddel Pinasthika ( )
ULANGAN EKONOMI Aria Susman, SE 1.
Program Pascasarjana Manajemen dan Bisnis Institut Pertanian Bogor (IPB) Selasa, 24 Januari Dr. B.S. Kusmuljono, MBA Chairman CPR- Indonesia Komisaris.
Skema Produksi-Konsumsi Minyak Indonesia (ESDM 2010)
Perhitungan Bagi Hasil
SISTEM PNEUMATIK 1.1.         Umum. Pneumatik berasal dari bahasa Yunani yang berarti udara atau angin. Semua sistem yang menggunakan tenaga yang disimpan.
PROGRAM INSENTIF 2010 DEWAN RISET NASIONAL KEMENTERIAN NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI Sosialisasi Program Insentif 2010 April 2009.
Manajemen Persediaan ROSIHAN ASMARA.
MATERIAL HANDLING PADA PT. INDONATA UTAMA (PRODUSEN NATA DE COCO)
Disusun Oleh: Nama : Rizky Kusuma NPM : Jurusan : Teknik Industri
PERSENTASI FISIKA.
Pertemuan ke 1 PENGANTAR Managemen Energi Listrik
1 DAMPAK PNPM, PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT, PADA PELUANG KERJA DAN PEMBERANTASAN KEMISKINAN Jakarta – April 12, 2007 Gustav F. Papanek Boston Institute.
BUTIR-BUTIR PEMIKIRAN UNTUK PEMECAHAN MASALAH SUBSIDI BBM
Pilar Komunitas Ekonomi ASEAN
AKUNTANSi AKUNTANSi AKTIVA TETAP AKTIVA TETAP.
POLA PRODUKSI oleh;: Nurul K.
PENERAPAN DERET DALAM BIDANG EKONOMI
DAMPAK PADA KUALITAS UDARA
PENYUSUTAN dan AMORTISASI
S1 T. LINGKUNGAN.  Kimia merupakan salah satu ilmu pengetahuan alam, yang berkaitan dengan komposisi materi, termasuk juga perubahan yang terjadi di.
Geothermal Penghangat saat Pembekuan Energi Di Indonesia Anjar Oktikawati (J2D009011)
ANUITAS BERTUMBUH DAN ANUITAS VARIABEL
RASIO LIKUIDITAS Created by: Rizal Effendi
Evaluasi Penerimaan Pajak Tahun 2009 Rencana Penerimaan Pajak Tahun 2010.
DIVIDEN DAN PEMBELIAN KEMBALI SAHAM
Akuntansi manajemen Analisis Titik Impas Ajang Mulyadi.
Gasifikasi Batubara Burn it ‘dirty’ then clean it up
PEMBAKAR SIKLON DENGAN BATUBARA UNTUK PENGOLAHAN MINERAL/LOGAM
Pengolahan MINERAL menggunakan Teknologi Tunnel Kiln
KAPASITAS PRODUKSI GULA
Diagram Keputusan.
ASET TIDAK BERWUJUD.
Dasar Pengelolaan Sampah Kota
ADNAN YOLLANDA, Kajian Perubahan Penutup Lahan dengan Menggunakan Teknik Penginderaan Jauh Multi-Temporal di Daerah Aliran Sungai Bodri.
Sumber : Sri Nurhayati – Wasilah (Akuntansi Syariah di Indonesia)
BIAYA PRODUKSI JANGKA PANJANG
PUSAT LISTRIK TENAGA PANAS BUMI
INVENTORY (Manajemen Persediaan)
SOLIHIN ANALISIS SELISIH BIAYA OVERHEAD PABRIK PADA PABRIK TAHU
ANALISA EKONOMI Fanny Widadie.
KULIAH KE-2 ASPEK-ASPEK ANALISA PROYEK
Kerjasama Indonesia-Jepang dalam Bidang Upgrade Brown Coal
TERMINOLOGI Apa yang dimaksud dengan 1. MANAGEMENT ENERGY :
MASA DEPAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA TERBARUKAN DI INDONESIA
SURVEY DAN PEMBANGUNAN DATA BERBASIS GIS UNTUK PERENCANAAN PENYEDIAAN DAN PENDISTRIBUSIAN BBM DAN KEGIATAN USAHA PENGANGKUTAN GAS BUMI MELALUI PIPA BPH.
DRPM Ditjen Penguatan Riset dan Pengembangan
Aspek Produk Kunci pertumbuhan dan kelangsungan hidup perusahaan adalah dengan Tambahkan dari PTI Hari purnomo hal 29 dst (bab 2) mengembangkan produk.
Industri Pertambangan
DRPM Ditjen Penguatan Riset dan Pengembangan
Ciptakan Batubara Ramah Lingkungan
ASPEK TEKNIS DAN MANAJEMEN
INDUSTRI SEPEDA.
INSTANT CORN NOODLE Nurul Qomariyah
ENERGI BIOMASSA DONNA MOH. BUDI.
TERMINOLOGI adalah suatu proses ilmu dibidang energi untuk
DRPM Ditjen Penguatan Riset dan Pengembangan
DRPM Ditjen Penguatan Riset dan Pengembangan
Rumah Hemat & Mandiri Energi dengan Kombinasi Biogas dan Energi Mekanik Motor.
OLEH : ELSA EKA PUTRI, Ph. D PATIH TARUKO Seminar Inovasi Teknologi dan Rekayasa Industri 2014.
Transcript presentasi:

AQUABAT DARI BATUBARA PERINGKAT RENDAH SEBAGAI BAHAN BAKAR BOILER Bahan Bakar Baru Pengganti BBM

INOVASI Teknologi Aquabat dari batubara peringkat rendah dapat digunakan sebagai bahan bakar boiler pada industri yang telah ada dan biasa menggunakan BBM (minyak berat) sebagai bahan bakarnya, dengan tetap menggunakan fasilitas yang telah ada dan sedikit modifikasi pada ruang bakar. Teknologi aquabat dari batubara peringkat rendah merupakan karya pertama kali di Indonesia dan belum dipatenkan Aquabat sudah diterapkan di banyak industri di China, namun batubara yang digunakan sebagai bahan baku adalah batubara bituminus

AQUABAT Air Aditif Batubara Aquabat Stabil selama : penyimpanan, pengangkutan dan pembakaran Mempunyai konsentrasi batubara yang tinggi Mudah dialirkan melalui pipa saat pengangkutan dan pembakaran Mudah dibakar dengan temperatur nyala yang tinggi Untuk mendapatkan aquabat dengan karakteristik tersebut, batubara tertentu memerlukan jenis dan jumlah aditif yang tertentu pula (paten)

KEUNTUNGAN PENGGUNAAN AQUABAT Fluida Penanganan= minyak berat Tidak ada swabakar dan debu Pengganti BBM CTL (coal to liquid): otomotif Aquabat: boiler

Batubara peringkat rendah PEMBUATAN AQUABAT Batubara peringkat rendah Lignit/sub-bituminus Pencampuran: + air + aditif Aquabat Upgrading Bituminus

Peralatan Pembuatan Aquabat Kapasitas 4 ton/hari, Palimanan

HASIL PENELITIAN Konsentrasi batubara : 60,58- 61,2% Aditif : dispersant dan stabilizer masing-masing 0,5% dan 0,01% Viskositas apparent pada shear rate 100/det: < 1 Pa.s Stabil selama ± 9 minggu emperatur awal tungku 600˚ C, dan stabil pada 800-900˚

(harga aquabat = Rp. 1,5 juta/kiloliter) KEEKONOMIAN Kebutuhan minyak bakar 2,45 juta kiloliter/tahun dengan biaya sebesar Rp 8,575 triliun (harga minyak berat = Rp. 3,5 juta/kiloliter) Kebutuhan aquabat adalah 4,9 juta kiloliter/tahun denganbiaya sebesar Rp. 7,350 triliun (harga aquabat = Rp. 1,5 juta/kiloliter) Dari pengalihan minyak berat ke Aquabat diperoleh penghematan sebesar Rp 1,225 triliun/tahun Investasi skala komersial adalah USD. 250-320 juta dengan kapasitas 1 juta ton/tahun aquabat, atau sekitar 2.500 ton batubara/hari

MANFAAT Industri: -Pengganti BBM pada boiler Aquabat Industri: -Pengganti BBM pada boiler -Penghematan biaya produksi Masyarakat: Pabrik aquabat menciptakan lapangan kerja baru Pemerintah: -Diversifikasi energi -Penghematan BBM

TAHAPAN KEGIATAN Pembuatan aquabat dari batubara peringkat rendah hasil proses UBC skala laboratorium Pembuatan dan pembakaran aquabat dari batubara peringkat rendah hasil proses UBC skala 1 ton/hari Percobaan pembuatan dan pembakaran aquabat kapasitas 4 ton/hari batubara hasil proses UBC Optimasi pembuatan dan pembakaran aquabat kapasitas 4 ton/hari batubara hasil upgrading (UBC dan HTD). Percobaan pembuatan dan pembakaran aquabat dari batubara peringkat rendah hasil UBC sebagai bahan bakar boiler. Optimasi pembuatan dan pembakaran aquabat dari batubara hasil proses UBC dan HTD yang terintegrasi 2006 2007 2008 2009 2010 2011 Puslitbang Teknologi Mineral dan Batubara “tekMIRA” E-mail: datinf@tekmira.esdm.go.id

Pasokan batubara dijamin dengan peraturan pemerintah melalui DMO. SARAN Untuk menjaga jaminan pasokan, pabrik aquabat sebaiknya dibangun di sekitar lokasi/kawasan industri pengguna. Jika lokasi pabrik jauh dari pengguna, perlu dibuat depo-depo di sekitar lokasi/kawasan industri pengguna. Transportasi dari pabrik/depo aquabat ke pengguna melalui pipa, sehingga tidak terganggu oleh masalah cuaca Pasokan batubara dijamin dengan peraturan pemerintah melalui DMO.

STATUS DAN KATA KUNCI Status hukum: belum dipantenkan (2011) Kata Kunci teknologi: batubara peringkat rendah, upgrading, aditif Kata kunci aplikasi: bahan bakar, minyak berat, boiler

Kehandalan aquabat secara teknis dan ekonomis telah diketahui. PENUTUP Kehandalan aquabat secara teknis dan ekonomis telah diketahui. Aquabat yang tergolong bersifat cairan (fluida), dapat menggantikan BBM sebagai bahan bakar boiler pada industri Kebutuhan minyak berat pada industri (besar) yang berpotensi untuk beralih ke aquabat sebanyak 2,45 juta kiloliter/tahun hingga diperoleh penghematan sebesar Rp 1,225 triliun/tahun. Aquabat demonstration plant dengan kapasitas 10.000 t/th akan dibangun di Karawang, Jawa Barat bekerjasama dengan NEDO Jepang Kapasitas minimal untuk aquabat skala komersial adalah 1 juta ton/tahun aquabat, atau sekitar 2.500 ton batubara/hari, dengan investasi sebesar USD. 250-320 juta.