Jalan Panjang menuju Kursi Notaris Mantiko Sumanda Moechtar, SH. Mkn
Suatu singgasana nyaman dalam ruang kaca anti peluru menjadi asa yang ingin diraih, digapai oleh banyak orang yang saya sebut saja sebagai “the Waiting” dalam ke(tidak)pastian, kegalauan, mungkin juga kemarahan… detik berGanti & waktupun terus berputar
Rentetan prasyarat dari hal-hal yang bersifat administratif formil, pembekalan bahkan juga uji kapasitas merupakan tahap terstruktur yang mesti dilalui sebagai tiket menuju Kursi Notaris… yang konon basah & Nyaman !? Seharusnya ini ideal mengingat apa itu Prfofesi NotaRis.
Berbagai upaya dan pendekatan yang persuasif telah dilakukan (dialog, surat, artikel). Namun demikian, institusi yang berwenang seperti tidak bergeming. I.N.I sebagai organisasi profesi juga tidak dapat berbuat maksimal untuk menjembatani kepentingan anggotanya yang masih berupa kepompong. Yang selalu berharap metamorfosa ini sampai pada puncaknya.
Tetaplah berUsaha dan berdo’a Sahabat… Jangan berhenti untuk terus berjuang Bersama kita menjaga semangat ini untuk tetap menyala Hari yang cerah itu segera tiba Harapan itu bukan fatamorgana
Dengan ini aku berkisah Dengan ini aku berbagi Dengan ini aku memanggil Dengan ini, agar menjadi embun Membasahi dan menyegarkan Agar tau kita tidaklah sendiri terima kasih, Wass…