Membuat class sendiri
Outline Class Object Methods
tujuan Pada akhir pembahasan, peserta diharapkan mampu untuk : Membuat class Mendeklarasikan atribut dan method untuk class Menggunakan reference this untuk mengakses data instance
Mendefinisikan class Beberapa hal yang perlu diperhatikan pada saat pendefinisian sintaks : * bahwa boleh ada 0 atau lebih kejadian dari baris tersebut yang menggunakannya juga <description> menandakan bahwa Anda harus mensubtitusikan nilai sebenarnya pada bagian ini daripada mengurangi penulisannya [ ] menandakan bahwa bagian ini hanya pilihan
Mendefinisikan class Untuk mendefinisikan sebuah class, kita tuliskan : <modifier> class <name> { <attributeDeclaration>* <constructorDeclaration>* <methodDeclaration>* } <modifier> adalah sebuah modifier bertipe access yang dapat dikombinasikan dengan modifier bertipe lainnya.
contoh public class StudentRecord { //kita akan tambahkan kode di sini nantinya } public – digunakan supaya class dapat diakses oleh class-class lain di luar package class – merupakan keyword yang digunakan untuk membuat class dalam Java StudentRecord – merupakan identifier untuk mendeskripsikan class
Petunjuk penulisan program Gunakan nama yang sesuai untuk penamaan class. Disarankan untuk tidak menggunakan XYZ sebagai nama class atau nama asal-asalan lainnya. Nama class harus diawali dengan huruf KAPITAL. Penamaan file harus tepat sama dengan nama yang digunakan oleh class ber-modifier public.
Mendeklarasikan atribut Pendeklarasian atribut dapat ditulis dengan menggunakan sintaks berikut ini, <modifier> <type> <name> [= <default_value>];
Instance variable public class StudentRecord { private String name; private String address; private int age; private double mathGrade; private double englishGrade; private double scienceGrade; private double average; //kita akan tambahkan kode di sini } private digunakan supaya variabel hanya dapat diakses dalam class. Object lain tidak dapat mengakses variabel ini secara langsung.
Petunjuk penulisan program Semua instance variable dideklarasikan pada deklarasi class. Deklarasikan satu variabel untuk setiap baris. Instance variable, seperti variabel lainnya, penamaannya harus dimulai dengan huruf kecil. Gunakan tipe data yang sesuai untuk setiap variabel yang dideklarasikan. Deklarasikan instance variable sebagai private sehingga hanya class method yang dapat mengaksesnya secara langsung.
Class(static) variable public class StudentRecord { //variabel instance yang telah kita deklarasikan private static int studentCount; //kita tambahkan kode di sini } keyword static digunakan untuk menandai suatu static variable
Mendeklarasikan method Pendeklarasian method dapat ditulis dengan menggunakan sintaks seperti di bawah ini, <modifier> <returnType> <name>(<parameter>*) { <statement>* } <modifier> modifier yang digunakan dapat berbeda- beda <returnType> dapat berupa tipe data (termasuk void) <name> dapat berupa identifier yang valid <parameter> ::= <parameter_type> <parameter_name>[,]
Method accessor Method Accessor digunakan untuk membaca value dari class (instance/static) variable ditulis dengan menggunakan sintaks berikut: get<NameOfInstanceVariable> dapat me-return value.
Contoh 1 public class StudentRecord { private String name; : public String getName(){ return name; } public – method dapat dipanggil oleh object-object di luar class String – return type dari method. method harus me-return value dengan tipe String getName – nama method () – method tidak memiliki parameter
Contoh 2 public class StudentRecord { private String name; : public double getAverage(){ double result = 0; result=(mathGrade+englishGrade+scienceGrade)/3; return result; }
Method mutator Method Mutator digunakan untuk menulis atau mengubah value dari class(instance/static) variable Ditulis dengan menggunakan sintaks berikut: set<NameOfInstanceVariable>
contoh public class StudentRecord { private String name; : public void setName( String temp ){ name = temp; } public – method dapat dipanggil oleh object-object di luar class void – method tidak me-return value setName - nama method (String temp) – parameter yang digunakan di dalam method
Multiple return statement multiple return statement dapat digunakan dalam sebuah method selama tidak berada pada block yang sama. konstanta dapat digunakan untuk me-return value sebuah variabel
contoh public String getNumberInWords( int num ){ String defaultNum = "zero"; if( num == 1 ){ return "one"; //return a constant } else if( num == 2){ return "two"; //return a constant //return a variable return defaultNum;
Method static public class StudentRecord { private static int studentCount; public static int getStudentCount(){ return studentCount; } public – dapat dipanggil oleh object-object di luar class static – method dapat dipanggil melalui sintaks : [ClassName].[methodName] Sebagai contoh, pada program, kita dapat memanggil method dengan sintaks : StudentRecord.getStudentCount() int – return type dari method. Method harus me-return value dengan tipe int getStudentCount – nama method () - method tidak mempunyai parameter
Petunjuk penulisan program Nama method harus diawali dengan huruf kecil. Nama method harus berupa kata kerja. Disarankan untuk selalu menyediakan dokumentasi sebelum deklarasi method. Anda dapat menggunakan style pada javadoc.
Source code untuk class StudentRecord public class StudentRecord { private String name; private String address; private int age; private double mathGrade; private double englishGrade; private double scienceGrade; private double average; private static int studentCount;
Source code untuk class StudentRecord /** * Me-return nama student */ public String getName(){ return name; } * mengubah nama student public void setName( String temp ){ name = temp;
Source code untuk class StudentRecord /** * Menghitung nilai rata-rata dari bahasa inggris, * matematika, dan sains */ public double getAverage(){ double result = 0; result = ( mathGrade+englishGrade+scienceGrade )/3; return result; } * Me-return jumlah instance dari StudentRecords public static int getStudentCount(){ return studentCount;
Contoh Source Code Penggunaan StudentRecord Public class StudentRecordExample{ public static void main(String args[]){ //Membuat tiga object untuk record Student StudentRecord annaRecord = new StudentRecord(); StudentRecord beahRecord = new StudentRecord(); StudentRecord crisRecord = new StudentRecord(); //Mengubah nama Student annaRecord.setName(“Anna”); beahRecord.setName(“Beah”); crisRecord.setName(“Cris”); //Mencetak nama Anna System.out.println(annaRecord.getName()); //Mencetak jumlah siswa Sistem.out.println(“Count=” +StudentRecord.getStudentCount()); }
Output program Anna Student Count = 0
Reference ‘this’ this digunakan untuk mengakses instance variable yang dibayangi oleh parameter Reference ‘this’, dapat ditulis dengan menggunakan sintaks berikut ini, this.<namaInstanceVariable> catatan : Reference ‘this’ hanya dapat digunakan untuk instance variable ,bukan untuk static atau class variable
contoh public void setAge( int age ){ this.age = age; }
constructor Constructor sangat penting dalam meng-instatiate sebuah object. Constructor merupakan sebuah method yang digunakan untuk menempatkan semua penginisialisasian. Constructor memiliki properti-properti, sbb: Sebuah constructor seperti method yang lain, bagaimanapun hanya informasi berikut yang dapat ditempatkan dalam kepala constructor, lingkup atau kemampuan identifier mengakses (seperti public...), nama constructor dan parameter. Constructor tidak memiliki return value. Constructor tidak dapat dipanggil langsung. Constructor hanya dapat dipanggil dengan menggunakan operator new pada saat class instantiation.
constructor Constructor dapat dideklarasikan dengan menggunakan sintaks berikut ini, <modifier> <className> (<parameter>*) { <statement>* }
Default constructor Default Constructor merupakan constructor tanpa parameter. default constructor secara implisit ada, jika class tidak mendeklarasikan constructor apapun.
contoh public StudentRecord() { //source code disini }
SOURCE CODE EXAMPLE Bisa di download di alfafsuni.com