 Kemampuan ‘menantang’ terkadang disebut juga konfrontasi.  Egan (2002)  ketika kita sedang menyimak/memperhatikan, ‘menantang’ dapat berguna untuk.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
KETERAMPILAN KONSELING
Advertisements

Bacalah mungkin penting bagi qta!
Bacalah dengan teliti, ini sangat penting!
“Segalanya Berbicara ; Apa Yang Kita Katakan dan Cara Mengatakannya”
Bab IV Teknik Mendengar Efektif
Fitriati Peni Palupi Maya Kartika Minerva Nadia Noviyanti Dewi Paramitha Resa Wulantika Clarify By Challenges.
Keterampilan Dasar Mengajar
KOMUNIKASI PADA ANAK By VETTY PRISCILLA.
KOMUNIKASI EFEKTIF Dirangkum oleh: ANANG HERMAWAN.
KONSELING.
Hanin nabila putrika Manajemen C.  Kejujuran : komunikasi dibangun berdasarkan hubungan saling mempercayai.  Sikap yang benar : bersikap.
KETERAMPILAN MENJELASKAN
KONSEP BELAJAR Esty Aryani Safitrhry, M.Psi, Psikolog
Komunikasi Efektif Evi herlina
PERTEMUAN KE-1 PENGERTIAN MENYIMAK.
Manajemen Konflik.
Komunikasi Sosial Pertemuan 05
PROSES SOSIAL DAN INTERAKSI SOSIAL
SIKAP DAN TEHNIK KOMUNIKASI TERAPEUTIK
K V: HAMBATAN KOMUNIKASI MASSA
KETERAMPILAN DASAR KONSELING
KOMUNIKASI EFEKTIF.
KETERAMPILAN OBSERVASI, BERTANYA EFEKTIF DAN MENDENGAR AKTIF
TEKNIK KOMUNIKASI EFEKTIF
Manajemen Konflik.
KOMUNIKASI TERAPEUTIK
Komunikasi dan Manajemen Konflik
DISTORSI PESAN dalam KOMUNIKASI ORGANISASI Pertemuan 12
KOMUNIKASI EFEKTIF.
Pertemuan 11.
KETERAMPILAN INTERPERSONAL
ORGANISASI DAN MANAJEMEN II
PERTEMUAN KEEMPAT PERILAKU KOMUNIKASI : ASERTIF DAN MENGATASI MENGATASI HAMBATAN KOMUNIKASI
KOMUNIKASI EFEKTIF Dirangkum oleh: ANANG HERMAWAN.
TEKNIK KOMUNIKASI EFEKTIF
Pertemuan 1 Dasar Komunikasi
Persepsi tentang orang dan atribusi
Kecakapan Antarpribadi
Mendengar yang Baik.
PUBLIC SPEAKING Pertemuan 1.
T E K N I DASAR.
Effective Communication For Jurnalism
KOMUNIKASI EFEKTIF Nia H. Septianni, S. Psi -Pengantar Psikologi-
KOMUNIKASI EFEKTIF DAN NEGOSIASI
PROSES KONSELING KRISIS
MENDENGAR DAN MEMBACA PESAN NON-VERBAL Pertemuan 9
TEKNIK KOMUNIKASI PADA ANAK
KOMUNIKASI PADA KLIEN ANAK
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
KOMPETENSI KOMUNIKASI PENYULUH
Keterampilan Dasar Mengajar
KOMUNIKASI EFEKTIF Dirangkum oleh: ANANG HERMAWAN.
KETERAMPILAN DASAR MENGAJAR
KETRAMPILAN DAN TEKNIK MEDIATOR
KOMUNIKASI EFEKTIF Oleh: M. Noor Alamsyah Rain Suyati.
Reflect Feeling ( menggambarkan perasaan)
Sumber : Denny, bab 6 dan bab 8
Keterampilan Dasar Mengajar
KETERAMPILAN INTERPERSONAL
Kepuasan Kerja dan Konflik
MANAJEMEN ADMINISTRASI PERKANTORAN MODERN
KOMUNIKASI TERAPEUTIK
Muhammad Nidzomuddin, S.Sos
KONSEP KOLABORASI DAN NEGOSIASI. Konsep Kolaborasi Kolaborasi adalah bentuk kerjasama, interaksi, kompromi beberapa elemen yang terkait baik individu,
KETERAMPILAN OBSERVASI, BERTANYA EFEKTIF DAN MENDENGAR AKTIF.
Berbicara Efektif Disampaikan dalam Kegiatan
KOMUNIKASI TERAPEUTIK
Komunikasi Interpersonal  Komunikasi interpersonal menduduki peran yang sentral dalam kehidupan sehari-hari.  Komunikasi ini juga akan memenuhi terhadap.
KOMUNIKASI EFEKTIF -Pengantar Psikologi-. 2 *Komunikasi adalah proses pemindahan pengertian dari si pengirim ke si penerima. *Suatu ide, tidak peduli.
Komunikasi Efektif dalam Program Pemberdayaan Masyarakat Sesi.
Transcript presentasi:

 Kemampuan ‘menantang’ terkadang disebut juga konfrontasi.  Egan (2002)  ketika kita sedang menyimak/memperhatikan, ‘menantang’ dapat berguna untuk menolong orang lain mengembangkan dan mengeksplorasi persepsi mereka  Kita dapat membuat orang lain bekerja dengan informasi yang lebih banyak dan lebih baik, apabila kita ‘menantang’ persepsi yang sudah ada → memperluas dan mendalami sudut pandang internal sang pembicara.  Challenging inconsistencies dan Possible distortions of reality  kemampuan utama dalam menantang persepsi orang lain yang dapat kau masukkan dalam praktik kemampuan menjalin hubungan dengan orang lain.

Ketidakkonsistenan yang biasa dilakukan dapat digolongkan menjadi beberapa kategori seperti: 1. ketidakkonsistenan antara verbal, suara, dan bahasa tubuh 2. ketidakkonsistenan antara kata-kata dan tindakan 3. ketidakkonsistenan antara pernyataan dahulu dan sekarang 4.ketidakkonsistenan antara pandanganmu dan pandanganku tentang dirimu 5. ketidakkonsistenan antara pandanganmu dan pandangan mereka tentang dirimu

 Pembuatan suatu klarifikasi melalui tantangan yaitu dengan ‘menantang’ pernyataan lawan bicara dengan kemungkinan fakta yang berlawana  Baik dilakukan ketika  untuk mereka yang keadaannya sedang berada ‘di bawah’, merasa rendah diri atau pesimis sehingga mereka banyak mengutarakan pernyataan negatif.

 Dengan memberikan respon klarifikasi yang bertentangan dengan pernyataan yang teman kita utarakan  kita mengutarakan pandangan lain yang lebih positif dan menyangkal pandangan negatifnya itu  Pada akhirnya bisa dijadikan pertimbangan olehnya dan mengajaknya untuk membuat suatu hal positif tersebut benar-benar terjadi.

1. Memulai dengan mengerti secara aktif.  Selalu memulai respon kita dengan menunjukan bahwa kita telah mendengarkan dan mengerti pesan yang disampaikan oleh pembicara. Lalu kita bangun respon menantang 2. Jika mungkin, bantu pembicara untuk menantang diri mereka sendiri.  Kita membiarkan pembicara untuk membuat kesimpulan sendiri dari apa yang telah dia sampaikan pada kita. 3. Jangan berbicara dengan tinggi hati.

4. Gunakan ‘otot’ yang minimal dalam menantang.  Menantang hanya sebatas sesuai dengan kebutuhan agar tujuan kita tercapai. 5. Hindari suara dan gerakan tubuh yang mengancam. 6. Meninggalkan tanggung jawab akhir kepada pembicara.  Membiarkan pembicara untuk menentukan apakah tantangan yang kita berikan sangat menolong mereka untuk menyampaikan eksplorasi mereka.