Peng.Komputer TI- AMinggu ke 10-131 STRUKTUR DATA.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SISTEM BILANGAN Pengantar Teknologi Informasi
Advertisements

Pengen. Pengel. Data Elektronik
Dasar dari Komputer, Sistem Bilangan, dan Gerbang logika
BAB V Sistem Pengolah Data Komputer
Sistem Bilangan dan Konversi Bilangan
Oleh : Tim Hibah Pengajaran Mata Kuliah Teknologi Informasi Jurusan Matematika Pertemuan 4.
STRUKTUR DATA Suatu koleksi / kelompok data yang dapat dikarakterisasikan oleh organisasi serta operasi yang didefinisikan terhadapnya Data di kategorikan.
Ema Maliachi,S.kom Bahasa Assembly Konversi Bilangan Pertemuan ke-2.
Sistem Bilangan dan Konversi Bilangan
FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO Pengantar Teknologi Informasi (Teori) Minggu ke-04 Oleh : Ibnu Utomo WM, M.Kom.
Sistem Bilangan dan Konversi Bilangan
Pengantar Teknologi Sistem Informasi A Hera Agustina, SKom.
SISTEM BILANGAN & SISTEM KODE
Ema Maliachi,S.kom Bahasa Assembly Konversi Bilangan Pertemuan ke-3.
Sistem Bilangan dan Konversi Bilangan
15 Januari Jim Michael Widi, S.Kom - FTI UBL.
1 SISTEM BILANGAN ERIK HADI SAPUTRA. 2 SISTEM BILANGAN Sistem Bilangan (Number System)  Suatu cara untuk mewakili besaran dari suatu item phisik.
SISTEM BILANGAN Terbagi atas 4 macam yaitu : Bilangan Desimal berbasis
SISTEM BILANGAN DAN KODE BILANGAN
Pendahuluan 1.
Sistem Bilangan.
Loading…… Please wait Choiruroh Muslihah Fardian Imam M
SISTEM BILANGAN Ada bermacam-macam sistem bilangan, diantaranya :
MENJELASKAN SISTEM BILANGAN
Pengantar Sistem Komputer
Materi Struktur Dara Konversi Bilangan Sistem Bilangan
Oleh Sumiasih, dayu mas, hitem wijana, artawan, swidiyasa MAHA SARASWATI DENPASAR Sistem Bilangan dan Konversi Bilangan.
Sistem Bilangan KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL Oleh : RIZA ALFITA, S.T., M.T
KOMUNIKASI DATA – ST014 SISTEM BILANGAN
Sistem Pengolahan Data Komputer
Sistem Bilangan.
Bilangan Biner Pecahan dan Operasi Aritmatika
KONVERSI SISTEM BILANGAN
By : Masimbangan Susana Herawati
SISTEM BILANGAN DAN KODE
STRUKTUR DATA Pengantar Komputer A Minggu ke
1 SISTEM BILANGAN. 2 Sistem Bilangan (Number System)  Suatu cara untuk mewakili besaran dari suatu item phisik.
Lanjutan Sistem Bilangan
Sistem Bilangan dan Kode Dosen : Safarindra T. S. Updated : 12/11/2009.
PENGENALAN TEKNOLOGI INFORMASI
KONVERSI SISTEM BILANGAN
Pertemuan 3.
SISTEM BILANGAN.
SISTEM BILANGAN.
PENGANTAR TEKNOLOGI KOMPUTER & INFORMASI – A
PERTEMUAN I (Sesi 2) SISTEM BILANGAN.
Sistem Bilangan dan Kode
Sistem bilangan komputer #4
SISTEM BILANGAN.
KONVERSI SISTEM BILANGAN
STRUKTUR DATA.
KONVERSI SISTEM BILANGAN
STRUKTUR DATA Pengantar Komputer A Minggu ke
BASIS BILANGAN MATERI KE-7 DOSEN : SEPTI ANDRYANA, S.KOM, MMSI
SISTEM BILANGAN.
Jika dirubah menjadi bentuk pecahan desimal,
Sistem Bilangan Dwi Sudarno Putra
PERTEMUAN KE – 3 SISTEM BILANGAN.
SISTEM BILANGAN.
SISTEM BILANGAN DAN KODE
Mata Kuliah Teknik Digital
Konversi Bilangan Temu 3.
STRUKTUR DATA Pengantar Komputer A Minggu ke
PENGENALAN TEKNOLOGI INFORMASI
STRUKTUR DATA Peng.Komputer TI- A Minggu ke
Sistem Bilangan dan Konversi Bilangan
Jika dirubah menjadi bentuk pecahan desimal,
Sistem bilangan komputer
KONVERSI SISTEM BILANGAN
Konversi Bilangan Lanjutan
Transcript presentasi:

Peng.Komputer TI- AMinggu ke STRUKTUR DATA

Peng.Komputer TI- AMinggu ke

Peng.Komputer TI- AMinggu ke

Peng.Komputer TI- AMinggu ke

Peng.Komputer TI- AMinggu ke SISTEM BILANGAN Terbagi atas 4 macam yaitu : 1. Bilangan Desimal berbasis 10 (0-9) 2. Bilangan Binary berbasis 2 (0 dan 1) 3. Bilangan Oktal berbasis 8 (0-7) 4. Bilangan Hexadesimal berbasis 16 (0-9,A,B,C,D,E,F)

Peng.Komputer TI- AMinggu ke Desimal - Digit angka antara 0 sampai dengan 9 - Bentuk nilai suatu bilangan desimal terbagi menjadi 2 yaitu : 1.Integer desimal ( bilangan bulat ) 8598  8 x 10 3 = x 10 2 = x 10 1 = 90 8 x 10 0 = Absolute Value Position value

Peng.Komputer TI- AMinggu ke Absolute Value : nilai mutlak dari masing-masing digit bilangan Position Value : penimbang / bobot dari masing-masing digit tergantung dari letak posisinya. Posisi Value Posisi Digit (dari kanan) = = = = = 10000

Peng.Komputer TI- AMinggu ke Decimal Fraction ( pecahan desimal ) : nilai desimal yang mengandung nilai pecahan dibelakang koma. Contoh : 1 x 10 2 = x 10 1 = 80 3 x 10 0 = 3 7 x = 0,7 5 x = 0,05 183,75 +

Peng.Komputer TI- AMinggu ke KONVERSI SISTEM BILANGAN 4 I. Konversi dari Sistem Bilangan Desimal 4 A. Konversi Ke Sistem Bilangan Binari Metode I : Dengan membagi dengan 2 dan sisa pembagian merupakan digit binari dari bilangan binari hasil konversi Contoh : 23 : 2 = 11 sisa 1 11 : 2 = 5 sisa 1 5 : 2 = 2 sisa 0 2 : 2 = 1 sisa

Peng.Komputer TI- AMinggu ke Metode II : Menjumlahkan bilangan-bilangan pangkat dua yang jumlahnya sama dengan bilangan desimal yang akan dikonversikan. Contoh : Bilangan desimal 45 dikonversi ke bilangan binar 2 0 = = = =

Peng.Komputer TI- AMinggu ke B. Konversi ke Bilangan Oktal Untuk mengkonversi bilangan desimal ke bilangan oktal dapat digunakan remainder method dengan pembaginya adalah basis dari bilagan Oktal yaitu 8 Contoh 385 : 8 = 48 sisa 1 48 : 8 = 6 sisa 0 C. Konversi ke Bilangan Hexadesimal Dengan menggunakan remainder method dibagi dengan basis bilangan hexadesimal yaitu 16 Contoh 1583 : 16 = 98 sisa 15 = F 98 : 16 = 6 sisa F 6 0 1

Peng.Komputer TI- AMinggu ke II. Konversi dari Sistem Bilangan Binari A. Konversi ke sistem bilangan desimal Dari bilangan binari dapat dikonversikan ke bilangan desimal dengan cara mengalikan masing-masing bit dalam bilangan dengan position value-nya. Contoh : = 1 x x x x x x 2 0 = = 45 10

Peng.Komputer TI- AMinggu ke B. Konversi ke sistem bilangan oktal Konversi dari bilangan binary ke oktal dapat dilakukan dengan mengkonversi tiap tiga buat digit binari Contoh : dapat dikonversi ke oktal dengan cara : C. Konversi ke sistem bilangan hexadesimal Konversi dari bilangan binary ke hexadesimal dapat dilakukan dengan mengkonversi tiap empat buat digit binari Contoh : dapat dikonversi ke hexadecimal dengan D

Peng.Komputer TI- AMinggu ke III. Konversi dari Sistem Bilangan Oktal A. Konversi ke sistem bilangan desimal Dari bilangan binari dapat dikonversikan ke bilangan desimal dengan cara mengalikan masing-masing bit dalam bilangan dengan position value-nya. Contoh : = 3 x x x 8 0 = 3 x x x 1 = =

Peng.Komputer TI- AMinggu ke B. Konversi ke sistem bilangan binari Konversi dari bilangan Oktal ke Binari dapat dilakukan dengan mengkonversi masing-masing digit oktal ke 3 digit binari. Contoh : dapat dikonversi ke binari dengan cara :

Peng.Komputer TI- AMinggu ke C. Konversi ke bilangan hexadesimal Konversi dari bilangan oktal ke hexadesimal dapat dilakukan dengan cara merubah dari bilangan oktal menjadi bilangan binari terlebih dahulu, baru dikonversi ke bilangan hexadesimal Contoh : dikonversi terlebih dahulu ke binari : dari bilangan binar baru dikonversi ke hexadesimal

Peng.Komputer TI- AMinggu ke IV. Konversi dari Sistem Bilangan A. Hexadesimal Konversi ke sistem bilangan desimal Dari bilangan binari dapat dikonversikan ke bilangan desimal dengan cara mengalikan masing-masing bit dalam bilangan dengan position value-nya. Contoh : B6A 16 = 11 x x x 16 0 = 11 x x x 1 = =

Peng.Komputer TI- AMinggu ke B. Konversi ke sistem bilangan binari Konversi dari bilangan hexadesimal ke Binari dapat dilakukan dengan mengkonversi masing-masing digit hexadesimal ke 4 digit binari. Contoh : D 6 dapat dikonversi ke binari dengan cara :

Peng.Komputer TI- AMinggu ke C. Konversi ke bilangan oktal Konversi dari bilangan hexadesimal ke oktal dapat dilakukan dengan cara merubah ke bilangan binar terlebih dahulu baru dikonversi ke oktal. Contoh : D 6 dapat dikonversi ke binar dengan cara : Kemudian dikonversi ke bilangan oktal