PELATIHAN KEPEWARAAN
BEBERAPA ISTILAH ANNOUNCER PUBLICS SPEAKER PEWARA PROTOKOL MC ENTERTAINER PUBLICS SPEAKER PEWARA PROTOKOL MC
SIAPA MC? EXTROVERT GENERALIS FLEXIBLE FRIENDLY
H.V Prochnow: “A good many people can make a speech, but saying something is more difficult”
SYARAT MC PENGALAMAN/PENGETAHUAN MEMADAI CERDAS HUMORIS SABAR IMAJINATIF ANTUSIAS RENDAH HARI BERSAHABAT KERJASAMA
CARA MJD MC NIAT SEMPAT 5 T/D TEKAD RAGAD NEKAD
BEKAL MC OLAH SUARA OLAH BAHASA & SASTRA OLAH RAGA & BUSANA
OLAH SUARA SITUASI JENIS ACARA AUDIEN
JENIS ACARA Tim Sertifikasi Guru 2008 9 Tim Sertifikasi Guru Ditjen Dikti 2007 9
PROTOKOLER RESMI Kata-kata telah dituliskan, tinggal membaca. Wicara tampak kaku Tidak ada improvisasi Irama agak ajeg, namun tidak perlu melodius Formal, serius, dan khidmat Kata-kata tidak perlu ditulis atau ditulis pokok-pokok saja. Wiacara agak fleksibel Improvisasi terbatas Irama tidak ajeg, namun tidak perlu melodius. Formal dan serius
TIDAK FORMAL HIBURAN 1. Kata-kata tidak perlu ditulis. 2. Wicara Fleksibel Improvisasi Irama santai, namun tidak perlu melodius Kata-kata tidak perlu ditulis. Wicara sangat fleksibel Bebas improvisasi Irama bebas (semangat, melodius, santai, dsb.)
SITUASI Tim Sertifikasi Guru 2008 12 Tim Sertifikasi Guru Ditjen Dikti 2007 12
TRADISI FORMAL KESISAHAN Kata-kata agak baku, meski tidak ditulis. Wicara wibawa, antep Improvisasi terbatas pada saat-saat tertentu. Irama melodius Kata-kata agak baku, meski tidak ditulis. Wicara wibawa dan antep Improvisasi sangat terbatas. Irama monoton (kakofoni: membuat trenyuh) Khidmat dan emosional
PENTAS SANTAI Kata-kata tidak ditulis Wicara semangat, heroic. Penuh improvisasi Irama bebas Meriah, emosional Power kuat. Kata-kata tidak ditulis. Wicara santai layaknya orang bercengkerama. Bebas improvisasi Irama bebas santai sederhana.
AUDIEN Tim Sertifikasi Guru 2008 15 Tim Sertifikasi Guru Ditjen Dikti 2007 15
BANYAK SEDIKIT Cenderung formal Tempatnya luas Tamu terhormat, pejabat. Tempat dikondisikan estetis Cenderung santai Tempat terbatas Tamu sesama Tempat sederhana, biasa
TATA PENYEBUTAN Keputusan protokoler hanya 3 penyebutan. Dari jabatan tertinggi menurun. Diksi penghormatan dari tinggi menurun: Yang mulia, terhormat, kami hormati, yang berbahagia. Menyebut dengan sopan dan hormat Menyebut sambil menatap yang ditegur Jangan melanjutkan acara sebelum pembicara sebelumnya sampai ke tempat duduk. Gunakan kata kami untuk acara resmi dan gunakan saya untuk acara hiburan.
OLAH SUARA Jenis dan warna suara itu anugerah, tetapi irama dapat diolah. Speed: kecepatan MC tergantung jenis acara. Volume: harus tetap bulat/tidak pecah, dan memadai. Power: agar berwibawa, mantap.
I use not only all the brains I have, but all Woodrow Wilson: I use not only all the brains I have, but all that I can borrow.
5. Tone: tone rendah terkesan khidmat, tone tinggi terkesan semangat. 6. Timbre / warna suara yang ekspresif, mudah untuk menciptakan situasi dan karkteristi acara. 7. Nafas: panjang
TEKNIK BERBICARA IRAMA tidak datar, wajar, kecuali untuk tujuan tertentu. 2. ARTIKULASI: jelas kata dan benar 3. STRESSING: penekanan pd wicara tertentu. 4. PRHASING: pemutusan frase, kalimat, atau jeda yang tepat. 5. LANCAR: tidak menggunakan geminat (e..e..)
OLAH BAHASA DAN SASTRA ORDINARY SENTENCES: kata dan susunan kata sehari-hari. BEAUTY SENTENCES: metafora, personifikasi, pantun, aliterasi, asonansi HEROIC SENTENCES: menggugah semangat. BY DESIGN or IMPROVISATION COMMUNICATIVE: mudah dipahami INNOVATIVE: tidak menjemukan, tidak klise, menarik
KINESIC DUDUK: tegak, bahu relaks, tangan di atas pangkuan, kaki rapat. BERDIRI: tegak, bahu relaks, kaki rapat, untuk pria kaki sedikit terbuka. BERJALAN: tegak, bahu relaks, langkah mantap. BERANI BERTATAP MUKA RAUT WAJAH SESUAI SITUASI (gembira, senyum, terharu, semangat, tenang)
PERCAYA DIRI / ATASI NERVOUS MENGUASAI BAHAN PERLUAS WAWASAN PERBAIKI PENAMPILAN DATANG SEBELUM WAKTUNYA ADAPTASI SITUASI DAN KONDISI RELAKSASI SUARA MEMADAI (LANTANG) REFLEKSI/EVALUASI DIRI MENERIMA KRITIK BERIKAP PROGRESIF
terima kasih