Penyakit Parkinson
Siapa saja yang terkena Parkinson???
OTAK TENGAH
PENYEBAB •Tidak diketahui Trauma (eg. Moh. Ali) •Stroke •Infeksi (e.g.encephalitis, TBC) •Tumor/Kanker •Iatrogenic (obat) : antipsychotic Toksin MPTP (e.g. Michael J.Fox)
DIAGNOSIS Kriteria klinis : 2 dari 3 gejala utama (kardinal) : tremor, rigiditas,bradikinesia 3 dari 4 gejala motorik : tremor, rigiditas,akinesia,instabilitas postural
EPIDEMIOLOGI Tersebar di seluruh dunia Laki – laki lebih banyak Prevalensi meningkat pada usia 65 – 90 tahun. Insiden terendah orang Asia dan negro. Insiden tertinggi pada orang kulit putih.
Gejala Penyakit Parkinson Tremor (tremor biasanya dimulai pada satu sisi tubuh, tersering pada tangan dan jari) Rigidity (kekakuan pada anggota gerak) Akinesia (kesulitan untuk memulai gerakan dan lamban dalam bergerak) Problem dengan keseimbangan
Tremor, Rigidity, Akinesia/Bradikinesia, Postural Instability (TRAP)
Tremor Rest tremor, postural tremor Kasar, 3-7 getaran / detik Tangan, kaki, badan, bibir
Rigiditas Fenomena Roda Gigi (cogwheel phenomenon) Leher, Lengan, Tungkai, Badan
Akinesia Kesulitan untuk memulai gerakan dan lamban dalam bergerak/ bradikinesia Muka topeng, kurang berkedip
Problem dengan keseimbangan Pada stadium lanjut Mudah terjatuh, propulsi
SKALA HOEHN & YAHR Stadium 1 : gejala dan tanda pada satu sisi, terdapat gejala yang ringan, terdapat gejala yang mengganggu tetapi tidak menimbulkan kecacatan, biasanya terdapat tremor pada satu anggota gerak, gejala yang timbul dapat dikenali orang terdekat (teman) 2 : terdapat gejala bilateral, terdapat kecacatan minimal, sikap/cara berjalan terganggu 3 : gerak tubuh nyata melambat, keseimbangan mulai terganggu saat berjalan/berdiri, disfungsi umum sedang 4 : terdapat gejala yang lebih berat, masih dapat berjalan hanya untuk jarak tertentu, rigiditas dan bradikinesia, tidak mampu berdiri sendiri, tremor dapat berkurang dibanding stadium sebelumnya 5 : stadium kakhetik, kecacatan total, tidak mampu berdiri dan berjalan, memerlukan perawatan tetap
Akibat lanjut Penyakit Parkinson Care givers: depresi, masalah keuangan, menutup diri, frustrasi, marah, perubahan peran, merubah rencana masa depan Keluarga: perasaan tidak mampu, masalah keuangan, perubahan peran, frustrasi, resentment Lingkungan: kurang bersosialisasi, peningkatan biaya kesehatan, penurunan produktivitas
GEJALA KLINIS Tremor mulai dr distal lengan sesisi berupa gerakan oposisi berulang ibu jari & telunjuk yg bersifat ritmis, kasar dgn frek 3-5 x/detik. Resting tremor atau postural. Rigiditas krn pe↑an tonus otot mengenai semua kelompok otot2 aksial & tungkai, fleksor&ekstensor. Lead pipe atau cogwheel phenomen
3. Instabilitas posisi gerak Penderita PP tdk memungkinkan antisipasi reaksi postural bila keseimbangan tgg. Mengakibatkan insidensi jatuh meningkat
Bradikinesia/akinesia Adanya ggn dlm inisiasi & eksekusi prog motorik Jari tangankesulitan gerakan motorik sekuensial spt pronasi & supinasi bergantian Kasus lanjut: - sulit bgn dr kursi - gerakan motorik umum lambat. - Kedipan & lirikan mata kurang - wajah topeng -Suara mengecil (hipofonia) & monoton -Refleks menelan melambat shg drooling, -Kesulitan membalikkan badan saat tidur -Berjalan dengan langkah lambat dan diseret
PENATALAKSANAAN Medikamentosa Rehabilitasi medik Penilaian: -Fungsi kognitif -Fungsi afektif & psikososial -Nyeri -Lingkup gerak sendi -Postur -Fungsi motorik -Gait atau langkah -Status fungsional -Penilaian khusus untuk parkinson
Hasil akhir: Kemampuan dlm melakukan aktivitas sehari-hari dapat meningkat Pengurangan disabilitas Meminum obat teratur, diet & pencegahan progresifitas dari penyakit. Resiko dari kerusakan sekunder dapat dikurangi Mempertahankan integritas dan mobilitas sendi Peningkatan kekuatan & ketahanan otot Peningkatan kontrol postural Peningkatan fungsi motorik Peningkatan dalam gait & keseimbangan
Program Rehabilitasi medik meliputi: Fisioterapi: -Latihan otot2 sepanjang tulang belakang, LGS tulang belakang agar tetap lentur. -Mempertahankan / meningkatkan LGSSendi bahu, siku, tangan, jari, pangkal paha, lutut digerakkan semaksimal mungkin secara aktif atau pasif berulang-ulang dalam satu hari. Speech terapi Gangguan artikulasi yang kurang jelas, bicara mendatar dan volume suara menurun. Otot-otot untuk berbicara kurang terampil oleh karena kekakuan. speech terapi Psikolog petunjuk atau motivasi yang baik untuk penderita maupun keluarganya
Terapi okupasi Meningkatkan keterampilan tangan dan membuat Alat adaptasi untuk penderita
SENAM PARKINSON menjaga pasien tetap kuat & fleksibel, mempertahankan keseimbangan & kemampuan untuk bergerak. Parkinson: pe↓an level aktivitas perubahan postur -”forward head”, -kontraktur fleksi panggul & lutut nyeri pd punggung tendensi kehilangan keseimbangan S SESENAM PARKINSON
Senam tidak menghambat progesifitas parkinson, tp meningkatkan kualitas hidup dan memiliki efek terhadap simptom yang ada seperti kekakuan, gerakan yang melambat Parkinson: Perlu peregangan krn parkinson dapat menyebabkan otot2 kaku dan tegang, sehingga dapat timbul nyeri otot. Bila dibiarkan otot akan makin lemah dan sendi akan bertambah kaku. Sedangkan Perlu penguatan otot karena secara tidak langsung dapat terjadi kelemahan otot, terutama apabila penderita kesulitan
Rangkaian gerakan senam Parkinson Latihan pemanasan: Breathing Exercise Tujuan: untuk meningkatkan masuknya udara ke paru2 dan menimbulkan relaksasi.
Tujuan: untukmeningkatkan fleksibilitas dengan peningkatan LGS Gerak Sendi Bahu Tujuan: untukmeningkatkan fleksibilitas dengan peningkatan LGS
Tujuan: untuk menghasilkan fleksibilitas leher Sendi leher Tujuan: untuk menghasilkan fleksibilitas leher
Sendi vertebra dan panggul Tujuan: Untuk memobilisasi otot-otot batang tubuh.
Tujuan: untuk meningkatkan fleksibilitas bahu, lengan, dan dada Gerakan tangan Tujuan: untuk meningkatkan fleksibilitas bahu, lengan, dan dada
Tujuan: untuk mempertahankan ekspresi wajah. Gerakan Wajah Tujuan: untuk mempertahankan ekspresi wajah.
Tujuan: untuk meningkatkan kekuatan dan fleksibilitas kaki Gerakan Kaki Tujuan: untuk meningkatkan kekuatan dan fleksibilitas kaki
Tujuan: Latihan penguatan Latihan inti: Gerakan dengan beban Tujuan: Latihan penguatan
Tujuan: stretching setelah latihan dengan beban Gerakan tanpa beban Tujuan: stretching setelah latihan dengan beban
Tujuan: untuk mendapatkan postur berdiri yang baik Wall exercise Tujuan: untuk mendapatkan postur berdiri yang baik
Pendinginan Tidur Tengkurap
Tidur Terlentang Tujuan: untuk menguatkan otot panggul dan untuk menghasilkan fleksibilitas panggul dan batang tubuh.
Kesimpulan Pengobatan terutama dalam penanganan Penyakit Parkinson tetapi pengobatan perlu ditambah tindakan rehabilitasi. Senam terdiri dari - Gerakan LGS membantu meningkatkan fleksibilitas penderita - Strengthening membantu menjaga fisiologis ototnya. - Stretching meregangkan otot2 penderita
Akibat lanjut Penyakit Parkinson Care givers: depresi, masalah keuangan, menutup diri, frustrasi, marah, perubahan peran, merubah rencana masa depan Keluarga: perasaan tidak mampu, masalah keuangan, perubahan peran, frustrasi, resentment Lingkungan: kurang bersosialisasi, peningkatan biaya kesehatan, penurunan produktivitas