Email : e.fitrianto@ymail.com | Twitter : @fitrianto2001 Strategi Harga M. Eko Fitrianto Email : e.fitrianto@ymail.com | Twitter : @fitrianto2001 Sumber Bacaan Philip Kotler, Marketing Management, Eleventh Edition, Prentice Hall, 2003 Diah Natalisa, Dasar-dasar Manajemen Pemasaran, Penerbit Unsri, 2007
Kompetensi Dasar Memahami faktor-faktor yang dipertimbangkan dalam penentuan harga Memahami pendekatan (metode) prosedur penentuan harga secara umum yang sering diterapkan Memahami penerapan strategi harga yang dilakukan perusahaan
Peta Pembelajaran “Strategi Harga” Faktor penentu (1) Prosedur penentuan (2) Pene-rapan strategi (3)
Harga
Harga Jumlah uang (ditambah beberapa barang kalau mungkin) yang dibutuhkan untuk mendapatkan sejumlah kombinasi dari barang beserta pelayanannya (Philip Kotler) Pengorbanan konsumen untuk mendapatkan suatu produk
Landasan Strategi Penentuan Harga Biaya, Manfaat dan Nilai Net Value = Perceived Benefits – Perceived Costs Semakin besar perbedaan positif antara perceived benefit dan perceived cost semakin besar net value-nya Biaya? Manfaat? Nilai = Manfaat-Nilai Nilai? Nett Value ? (‘+’ atau ‘-’) Hubungan Harga dan Kualitas
Apa tujuan penetapan harga?
Tujuan Penetapan Harga Mendapatkan harga maksimum Mendapatkan pengembalian investasi yang ditargetkan atau pengembalian pada penjualan bersih Mencegah atau mengurangi persaingan Mempertahankan atau memperbaiki market share (tinggi atau rendah)
Faktor apa yang mempengaruhi penetapan harga?
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penetapan Harga Elastisitas permintaan Struktur biaya Persaingan Positioning Sasaran yang ingin dicapai Daur hidup produk Sumber daya yang digunakan Kondisi ekonomi
Elastisitas Permintaan
Leader Follower Nicher Persaingan Leader Chalengger Follower Nicher
Sasaran Pengembalian modal Penetrasi pasar Menghalau pesaing
Daur Hidup Produk
Kondisi Ekonomi Recovery Recession
Prosedur Penetapan Harga
Prosedur Penentuan Kebijakan penetapan harga
Prosedur Penentuan Harga Menentukan tujuan penetapan harga Menentukan permintaan Memperkirakan biaya Menganalisis pesaing (harga, biaya dan tawaran) Menentukan metode harga Menentukan harga akhir
Penerapan Strategi Harga
Penerapan Strategi Harga Markup Pricing Menambahkan mark-up pada biaya produksi Target Return Pricing Perusahaan menetapkan harga yang akan menghasilkan tingkat pengembalian Perceived Value Pricing Penetapan harga berdasarkan bagaimana persepsi konsumen terhadap nilai yang diberikan terhadap suatu produk
Penerapan Strategi Harga Value Pricing Suatu metode penetapakan harga, dimana kualitas suatu produk jauh lebih baik dibandingkan harga yang seharusnya dibayar konsumen Going-Rate Pricing Suatu metode penetapan harga dimana dasar penentuannya adalah dengan membandingkan terhadap harga produk dari para pesaing terdekat. Perusahaan bisa menetapkan harga yang sama, lebih tinggi, maupun lebih rendah dibandingkan harga pesaing.
Harga Promosi Loss-leader pricing Suatu metode penetapan harga dengan menurunkan harga barang-barang yang mereknya sudah terkenal, dengan harapan konsumen tertarik untuk datang ke suatu toko/mal. Special-event pricing Suatu metode penurunan harga pada event-event khusus (musiman) agar lebih banyak konsumen datang untuk berbelanja. Misalnya: pada saat liburan berakhir, pada saat lebaran, atau pada saat hari kemerdekaan. Cash rebates Suatu metode penetapan harga dengan memberikan potongan (rabat) pada periode waktu terbatas. Low-interest financing Suatu metode penetapan harga dimana penjual tidak memberikan diskon, namun memberikan kemudahan pembayaran yang dapat dicicil dengan tidak menambahkan biaya bunga.
Penerapan Strategi Harga : Harga Promosi Longer payment terms Suatu metode penetapan harga dengan memberikan kemudahan dalam pembayaran, dengan cara memberikan kelonggaran periode pembayaran yang lebih panjang. Warranties & service contracts Perusahaan dapat melakukan kegiatan promosi dengan cara memberikan jaminan dan tambahan pelayanan. Psychological discounting Suatu penetapan harga yang pada awalnya menetapkan harga yang tinggi, selanjutnya memberikan diskon terhadap harga tersebut. Misal: harga sebelumnya Rp 79.000,-. Setelah diskon menjadi Rp 49.000,-
Sekian Terimakasih
Tugas Individu Jelaskan 6 langkah dalam prosedur penetapan harga, dan berikan sebuah contoh produknya! Jelaskan mengapa dalam menentukan harga, kita harus menentukan harga atas (Ceiling price) dan harga dasar (Floor price)!, berikan sebuah contoh!