MATERIAL HANDLING PADA PT. INDONATA UTAMA (PRODUSEN NATA DE COCO) oleh: Aria, Rifqi, Tia, Arip, Dewa
Latar Belakang penanganan bahan merupakan salah satu aktivitas terpenting karena akan meningkatkan produktivitas dan tingkat penggunaan fasilitas sehingga biaya dapat diminimalkan. Ini berpengaruh terhadap tata letak pabrik dalam menentukan biaya dan tingkat efisiensi dari pemindahan bahan yang diaplikasikan.
Profil PT. Indonata Utama Bergerak pada industri pangan yaitu nata de coco. Berada di kawasan Industri di Bekasi, Jawa Barat. Merupakan industri berskala nasional. Visi PT. Indonata Utama yaitu “Menjadi produsen nata de coco yang sehat dan berkualitas tinggi”.
Profil Produk Nata de coco adalah nata yang dibuat dari air kelapa. Nata de coco dengan merk “AIWON COCO” yang dikemas dengan plastik jenis PP (polypropylene) bersama dengan larutan gula. Bahan baku: air kelapa. Bahan penunjang: gula, cuka, dan ZA.
Diagram Alir Proses Produksi
Pertimbangan Pemilihan Lokasi Pabrik Lokasi Pasar Mudah dijangkau pasar Banyak distributor Lokasi Sumber Bahan Baku Kemudahan akses untuk mendapatkan bahan baku Alat Transportasi Jalan darat mudah diakses Dekat dengan supplier dan distributor
Pertimbangan Pemilihan Lokasi Pabrik (2) Sumber energi Kemudahan mendapatkan listrik dan bahan bakar lain yang diperlukan Iklim Cukup baik untuk pekerja Air dan limbah industri Air mudah didapatkan Limbah industri diolah pada pengolahan limbah terpadu.
Urut-Urutan Material Peta Dari Ke
Layout Produksi Menggunakan tipe layout produk. Layout Produksi
Penanganan Bahan Belt Conveyor Alat pemindahan bahan selama proses produksi
Penanganan Bahan (2) b. Hand Truck Alat pemindahan bahan dari gudang ke mesin produksi, dan dari mesin pengepak ke warehouse.
Penanganan Bahan (3) c. Forklift Truck Alat pemindahan bahan dari warehouse menuju shipping dan memasukkan barang ke truk.
OMH Diketahui: alat: pemindahan bahan (belt conveyor) harga beli Rp. 200.000.000. Umur ekonomis 9 tahun. Biaya listrik adalah Rp. 25.000/8 jam. biaya perawatan sebesar Rp. 5.000/jam. belt conveyor berjalan rata-rata 20.000 m perhari, beroperasi 300 hari/ tahun, upah operator Rp. 10.000/ jam. OMH??
OMH (2) Menentukan depresiasi dengan depresiasi garis lurus = Rp 9259/jam. Jarak angkutan tiap jam = 2500m/jam Total biaya = Biaya (maintenance + listrik + depresiasi + operator) = Rp 27384/jam Ongkos Material Handling (OMH/ M) = Rp 11/m
TERIMA KASIH