excellence with morality
UNIVERSITAS AIRLANGGA Badan Hukum Milik Negara
excellence with morality PARADIGMA BELAJAR DI PERGURUAN TINGGI
excellence with morality BELAJAR di Perguruan Tinggi Vs Belajar di Sekolah Lanjutan Atas
excellence with morality Belajar Lifelong learning Area perilaku belajar : kognitif, afektif dan psikomotor Faktor pendukung: latihan, maturasi dan pembiasan
excellence with morality ….Lifelong Learning Belajar sepanjang rentang kehidupan Belajar tidak terbatas pada menyelesaikan masalah akademik/sekolah Belajar yang sesungguhnya adalah belajar mengelola kemampuan berfikir, emosi, interaksi sosial, bahkan mengembangkan kepribadian
excellence with morality ….Area Perilaku Belajar Afektif Psikomotor Kognitif Psikomotor Kognitif Afektif
excellence with morality ….Hasil Belajar Optimal Membutuhkan: Latihan secara tekun, konsisten, dan terus menerus Maturasi (kematangan dari aspek perkembangan fisik dan psikologis) Pembiasaan agar perilaku menjadi bagian dari kepribadian (jika perilaku tidak dilakukan seperti kehilangan sesuatu dari diri)
excellence with morality Paradigma Belajar sebagai mahasiswa (1) Mahasiswa adalah individu dewasa yang harus mengembangkan cara belajar yang tidak hanya mencapai karir studi, namun lebih pada karir kehidupan seperti bekerja. Seorang mahasiswa harus mulai mengembangkan Self Regulated Learning.
excellence with morality Paradigma Belajar sebagai mahasiswa (2) Self Regulated Learner adalah individu belajar dengan rajin secara terus menerus (kontinue), percaya diri dan berusaha mencari sumber belajar sebanyak-banyaknya secara mandiri, mencari informasi yang dibutuhkan dan mengikuti langkah- langkah untuk menguasainya.
excellence with morality Langkah Self Regulated Learning Observasi pada diri Mengamati perubahan diri yang positif sebagai hasil belajar Penilaian Membandingkan diri dengan prestasi sebelumnya maupun prestasi orang lain Respon diri sendiri Berikan self reinforcement pada usaha yang telah dilakukan
excellence with morality Penutup (1) Individu pembelajar adalah bagai burung terbang, semakin tinggi terbang seekor burung, maka semakin jauh ia terhindar dari bahaya, bencana dan malapetaka diri. Sedangkan semakin turun dan semakin rendah terbang burung, maka bahaya dan malapetaka akan semakin mengancam diri
excellence with morality Penutup (2) Hasil belajar kadang tidak terukur. Waktu yang akan mengungkap segalanya. Ia akan terus mengoceh dan berbicara meski tidak ditanya. (Euripides, Fragment)
excellence with morality TERIMA KASIH Selamat Belajar