WAWANCARA “RETAIL YOGA PUTRA” Bondan Kejawein (20110410041)

WAWANCARA “RETAIL YOGA PUTRA” Profil Perusahaan Yoga putra adalah perusahaan kecil menengah yang merupakan usaha retail.Yoga Putra didirikan bermula dari toko kelontong biasa yang dikembangkan menjadi mini market yang berkerjasama dengan A-mild yang merupakan sponsor dari minimarket Yoga Putra.Yoga putra terletak di jalan wates km.5 yogyakarta dan menyatu dengan rumah pemiliknya yaitu Ibu Ratih.Nama Yoga Putra diambil dari nama anak bu ratih yaitu Yoga.Mini market ini tergolong ukm yang berkembang karena tempatnya strategis di kawasan kampus sejak tahun 2004 lalu yang 2tahun kemudian menjadi mini market dari toko kelontong biasa.Hingga saat ini mini market ini sudah dikenal di kawasan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta walaupun namanya jarang didengar namun tempatnya sudah dihafal oleh masyarakat. WAWANCARA “RETAIL YOGA PUTRA”

WAWANCARA “RETAIL YOGA PUTRA” Nama usaha : Mini market Yoga Putra Nama bidang usaha : Perusahaan Retail Produk usaha : Menyediakan berbagai kebutuhan sehari- hari,makan-makanan ringan dan lain sebagainya. Alamat usaha : Jln.Wates km 5 (utara kampus UMY) Tahun berdiri : 2004 (kelontong biasa) 2006 (Mini Market Yoga Putra) Modal awal minimarket : Modal awal usaha adalah Rp.15.000.000 untuk membeli segala produk yang dibutuhkan dan Cuma merenovasi tempat karena tempat menyatu dengan rumah pemilik. Jumlah tenaga kerja : 2orang wanita, untuk menjaga kasir dan merapihkan tempat usaha,sedangkan ibu ratih sendiri mengatur keuangan usaha. Target konsumen : Mahasiswa UMY dan masyarakat sekitar kampus UMY karena tempatnya hanya diutara kampus UMY. Omset perbulan : sekitar Rp.10.000.000 kotor dan naik-turun. WAWANCARA “RETAIL YOGA PUTRA”

WAWANCARA “RETAIL YOGA PUTRA” Manajemen Pemasaran Yoga Putra memasarkan produk-produknya hanya melalui promosi kepada masyarakat sekitar agar menjadi kebiasaan untuk masyarakat sekitar dan mahasiswa untuk membeli kebutuhan sehari-harinya di mini marketnya. Promosi yang digunakan adalah berupa promosi ditempat,tidak melalui iklan koran ataupun TV.Yoga Putra hanya menyebar pamflet di lingkungan sekitar untuk sekedar mengingatkan bahwa ada mini market yang murah dikawasan kampus. Strategi inovasi produk yoga putra adalah selalu memperbarui barang yang sering dibeli oleh konsumen,semakin banyak konsumen yang membeli suatu barang dengan merk yang teriklan di tv maka yoga putra memperbanyak produk tersebut dan juga membeli produk yang diiklankan di televisi.contoh : produk shampo,sabun ataupun sikat gigi. Perbedaan produk dengan pesaing adalah mini market yoga putra juga bekerjasama dengan penjual makanan fast food yang standnya ada didepan mini market yaitu chicken food.dan juga desain toko yang berbeda dari minni market yang lain. Bahan baku yang didapatkan yaitu dari penyetor barang dari pabrik perusahaan retail yang datang secara langsung ke yoga putra setiap bulannya untuk menyetorkan produk menggunakan mobil box. Strategi penetapan harga yaitu tidak berbeda dengan mini market lain yaitu harga standar pasaran saat ini. WAWANCARA “RETAIL YOGA PUTRA”

WAWANCARA “RETAIL YOGA PUTRA” Manajemen operasi Alasan Mini market Yoga memilih lokasi di kawasan kampus UMY karena selain untuk menargetkan kosumen pada mahasiswa kampus UMY dan masyarakat sekitar kampus yitu juga karena supaya mini marketnya dapat menyatu dengan rumah pemilik,supaya lebih mudah mengelola usaha tersebut. Penetapan fasilitas di mini market adalah seperti kebanyakan mini market lain yaitu dengan etalase dikasir,etalase rokok,rak tempat produk,dan kulkas untuk minuman. Layout ruangan juga seperti biasa yaitu menempatkan etalase besar menyatu degan kasir dann rak rokok,rak di tengah ruangan dan kulkas disampig ruangan. Kasir masih menggunakan manual kalkulator dan buku jurnal biasa. WAWANCARA “RETAIL YOGA PUTRA”

WAWANCARA “RETAIL YOGA PUTRA” Manajemen keuangan Omset perhari mencapai 500 ribu naik – turun. Prosentase keuntungan mini market Yoga Putra yaitu memiliki harga jual yang lebih tinggi dibandingkan harga beli,sehingga dapat mendorong keuntngan perhari dan perbulan sehingga omset diharapkan dan naik dan usaha semakin berkembang. WAWANCARA “RETAIL YOGA PUTRA”

WAWANCARA “RETAIL YOGA PUTRA” Manajemen SDM Jumlah karyawan mini market Yoga Putra adalah 2 orang wanita lulusan SMP yang direkrut oleh pemilik usaha. Karyawan 2orang wanita tersebut bertugas untuk menjaga kasir dan merapihkan tempat usaha,sedangkan ibu ratih sendiri mengatur keuangan usaha. Karyawan memiliki shift attau jam kerja dari pagi hingga sore jam 5 ataupun sampai maghrib,sedangkan kalau malam mini market dijaga oleh ibu ratih sendiri dengan suami dan anaknya. Gaji karyawan mini market Yoga perbulan adalah Rp.500.000 rupiah belum termasuk bonus dan upah-upah yang lain. WAWANCARA “RETAIL YOGA PUTRA”

Penutup Pada akhirnya wawancara retail mini market Yoga Putra memberikan banyak pelajaran bagi kami,kaum muda untuk berwirausaha.Dengan berwirausaha pastinya anak-anak muda yang mengikuti dan mempelajari segal usaha nyata yang ada disekitar kita tersebut telah memotivasi untuk berwirausaha.Berbagai macam tips dan pengalaman sudah dibagikan semua kepada para kami,oleh karena itu manfaatkanlah motivasi yang telah kita dapatkan untuk melakukan bisnis dan usaha tanpa ragu-ragu.Dengan semangat muda wawancara ini sangat memberikan harapan meningkatkan jumlah wirausaha di Indonesia.Dan ucapan terimakasih pula kita kepada ibu Ratih salah satu pemilik usaha retail di Yogyakarta yang telah berusaha menciptakan lapangan kerja setidaknya untuk 2 orang dan membantu masyarakat bsekitar juga mahasiswa untuk mudah mendapatkan produk sehari-hari.