Si Tukang Kayu dan Rumahnya

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Suatu ketika seorang bayi siap untuk dilahirkan ke  dunia.
Advertisements

Waktu
KUMPULAN TIPS-TIPS MOTIVASI
Sabda Kehidupan Maret 2011.
SERI MATERI PEMBEKALAN PENGAJARAN MIKRO 2010
Belanja di Toko Kebahagiaan Seorang muda yang selalu resah dan gelisah menemui seorang bijak dan bertanya, “Berapa lamakah waktu yang saya butuhkan untuk.
Delapan Kado Terindah…
PERINGATAN-PERINGATAN ILAHI (al-Mawa'idz fil Ahadis al-Qudsiyyah)
Sabda Kehidupan Oktober 2008.
Bacalah dengan teliti, ini sangat penting!
TIME MANAGEMENT. TIME MANAGEMENT Kisah Percepatan Waktu Bruno, remaja yang tidak puas dengan apa yang ia raih saat ini, memohon kepada Allah untuk.
S S Mohon izinkanlah saya Insya Allaah .. Aamiin ....
KITA SEMUA TEMPAYAN RETAK
MY DAD MY BEST EVER BY: MF to CQ.
Sabda Kehidupan Agustus 2009 “Setelah mengasihi para murid-Nya di dunia ini, Ia mengasihi mereka sampai akhir” (Gv 13: 1)
KLAUSA.
BERDOA DEFINISI: Kepercayaan manusia terhadap Allah.
SAHABATKU Setelah melihat tayangan ini maka engkau akan menemukan betapa berbahagianya kita, pikirkan apalagi yang perlu dikuatirkan ? RENUNGKAN ITU.
YESUS SANG PENDOA Saya berdoa secara teratur: ya/tidak Alasan…..
Menentukan tujuan hidup
Empat orang isteri.
Kumpulan Tips Motivasi Mario Teguh
Kepemimpinan Bapa Dalam Keluarga Kristen
Seorang Pengusaha memiliki 4 orang istri
BAHASA INDONESIA KELAS V SEMESTER GANJIL BAHAN AJAR.
Kamis, 16 April FERDI BUCHA. Pada mulanya, Pembuat Pensil berkata kepada Si Pensil: “Ada lima hal yang perlu kau ketahui sebelum kau dilepas ke.
TAAT DAN PATUH KEPADA ORANG TUA
KUNG FU PANDA – Lessons for Life
YANG TIDAK BISA DIUCAPKAN AYAH
Kuliah 7 – Manajemen Proyek
Surga di Telapak Kaki Ibu
Pemburu dan Peternak Domba
Filosofi Pensil dan Kehidupan
Hidup Penuh Syukur Ayub 1:20-21.
MOTIVASI AL-QUR’AN QS. AL-INSYIRAH
Anak, Masa Depan Kita Topik ini terinspirasi dari sebuah lagu indah “Greatest Love of All”. Anak-anak adalah masa depan kita karena kita tidak pernah terlepas.
Anda Berharga di Mata Tuhan
Pendalaman Alkitab untuk KTB – CM UKSW :
SERI MATERI PEMBEKALAN PENGAJARAN MIKRO 2010
Tempayan Retak Seorang tukang air India memiliki dua tempayan besar, masing-masing bergantung pada kedua ujung sebuah pikulan yang dibawa menyilang pada.
PENGAMPUNAN: BERDAMAI DENGAN MASA LALU DAN MERAJUT MASA DEPAN
Bagaimana Memiliki Kedamaian Batin?
Pohon Apel Suatu ketika, hiduplah sebatang pohon apel besar dan anak lelaki yang senang bermain-main di bawah pohon apel itu setiap hari. Ia senang memanjatnya.
Kelompok 3 Anas Darussalam Moh. Ardian F.S Fandi Akhmad.
MEMAKNAI HIDUP DALAM KEHENINGAN
Ramalan Bintang Bulan November 2016
RAMALAN BINTANG BULAN NOVEMBER 2016
Kekayaan, Kesuksesan, dan Cinta
Ya Allah, kepunyaan Allahlah segala yang ada di langit dan di bumi.
Suatu ketika seorang bayi siap untuk dilahirkan ke  dunia.
Renungan.
DOA HARIAN RAMADHAN.
Perumpamaan Tentang Pensil
Cinta, Kesedihan, Kecantikan, Kekayaan, Kegembiraan
Flowchart Akad Mudharabah Nasabah
KUMPULAN TIPS-TIPS MOTIVASI
KUMPULAN TIPS-TIPS MOTIVASI
MENGOMENTARI BUKU CERITA YANG DIBACA
Persiapan pre-wedding
Milla Firdiatiningsih
AKUNTANSI MANAJEMEN.
PENDIDIKAN KARAKTER BANGSA
Yang benar vs yang salah
Oleh : Hasanuddin Sirait 15 desember 2012
كان لأمي عين واحدة... وقد كرهتها... لأنها كانت تسبب لي الإحراج.
MOTIVASI AL-QUR’AN QS. AL-INSYIRAH
Suatu ketika seorang bayi siap untuk dilahirkan ke  dunia.
Suatu ketika seorang bayi siap untuk dilahirkan ke  dunia.
Lesson 2 for April 13, 2019 PILIHAN YANG KITA BUAT.
Transcript presentasi:

Si Tukang Kayu dan Rumahnya Seorang tukang kayu tua bermaksud pensiun dari pekerjaannya di sebuah perusahaan konstruksi real estate. Ia menyampaikan keinginannya tersebut pada pemilik perusahaan. Tentu saja, karena tak bekerja, ia akan kehilangan penghasilan bulanannya, tetapi keputusan itu sudah bulat. Ia merasa lelah. Ia ingin beristirahat dan menikmati sisa hari tuanya dengan penuh kedamaian bersama istri dan keluarganya. Pemilik perusahaan merasa sedih kehilangan salah seorang pekerja terbaiknya. Ia lalu memohon pada tukang kayu tersebut untuk membuatkan sebuah rumah untuk dirinya. Tukang kayu mengangguk menyetujui permohonan pribadi pemilik perusahaan itu. Tapi, sebenarnya ia merasa terpaksa. Ia ingin segera berhenti. Hatinya tidak sepenuhnya dicurahkan. Dengan ogah-ogahan ia mengerjakan proyek itu. Ia cuma menggunakan bahan-bahan sekadarnya. Akhirnya selesailah rumah yang diminta. Hasilnya bukanlah sebuah rumah baik. Sungguh sayang ia harus mengakhiri kariernya dengan prestasi yang tidak begitu mengagumkan

Ketika pemilik perusahaan itu datang melihat rumah yang dimintanya, ia menyerahkan sebuah kunci rumah pada si tukang kayu. “Ini adalah rumahmu, hadiah dari kami”, katanya. Betapa terkejutnya si tukang kayu. Betapa malu dan menyesalnya. Seandainya saja ia mengetahui bahwa ia sesungguhnya mengerjakan rumah untuk dirinya sendiri, ia tentu akan mengerjakannya dengan cara yang lain sama sekali. Kini ia harus tinggal di sebuah rumah yang tak terlalu bagus hasil karyanya sendiri. Itulah yang terjadi pada kehidupan kita. Kadangkala, banyak dari kita yang membangun kehidupan dengan cara yang membingungkan. Lebih memilih berusaha ala kadarnya ketimbang mengupayakan yang baik. Bahkan, pada bagian-bagian terpenting dalam hidup, kita tidak memberikan yang terbaik. Pada akhir perjalanan, kita terkejut saat melihat apa yang telah kita lakukan dan menemukan diri kita hidup di dalam sebuah rumah yang kita ciptakan sendiri. Seandainya kita menyadarinya sejak semula, kita akan menjalani hidup ini dengan cara yang jauh berbeda.

Renungkan bahwa kita adalah si tukang kayu Renungkan bahwa kita adalah si tukang kayu. Renungkan rumah yang sedang kita bangun. Setiap hari kita memukul paku, memasang papan, mendirikan dinding dan atap. Mari kita selesaikan rumah kita dengan sebaik-baiknya, seolah-olah hanya mengerjakannya sekali saja dalam seumur hidup. Biarpun kita hanya hidup satu hari, maka dalam satu hari itu kita pantas untuk hidup penuh keagungan dan kejayaan. Apa yang bisa diterangkan lebih jelas lagi. Hidup kita esok adalah akibat sikap dan pilihan yang kita perbuat hari ini. Hari perhitungan adalah milik Tuhan, bukan kita, karenanya pastikan kita pun akan masuk dalam barisan kemenangan. “Hidup adalah proyek yang kau kerjakan sendiri” (The Builder-Cecilia Attal)