MODUL KULIAH : REKAYASA PONDASI II SKS : 2 Oleh: Dr. Ir. Pintor Tua Simatupang, MT. JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN UNIVERSITAS MERCU BUANA http://www.mercubuana.ac.id
Modul II Turap Berjangkar http://www.mercubuana.ac.id
Turap Berjangkar 1. Pengantar 2. Tujuan Instruksional Umum II–1 Turap Berjangkar 1. Pengantar Pada modul sebelumnya telah diuraikan mengenai turap cantilever, dan pada modul ini akan diuraikan turap berjangkar, yaitu turap yang dilengkapi dengan jangkar yang dimaksudkan akan menambah stabilitas turap, sehingga bisa mereduksi panjang tiang turap. Namun penambahan jangkar berarti juga tambahan dalam metode konstruksi dan biaya. 2. Tujuan Instruksional Umum Setelah menyelesaikan modul ini diharapkan mahasiswa mampu merencanakan turap dengan jangkar. 3. Tujuan Instruksional Khusus Setelah menyelesaikan modul ini mahasiswa diharapkan dapat memenuhi hal-hal berikut. 1. Mahasiswa mampu menghitung panjang penanaman tiang turap yang diberi jangkar. 2. Mahasiswa mampu menentukan diagram tekanan tanah yang bekerja pada dind- ing turap, baik untuk pasir maupun lempung. 3. Mahasiswa mampu menghitung gaya tarik yang diberikan jangkar. 4. Turap Berjangkar 4.1 Metode Perhitungan Turap Berjangkar Apabila tinggi tanah di belakang dinding turap cantilever mencapai sekitar 6 m, maka akan menjadi lebih ekonomis apabila turap itu diperkuat dengan suatu plat jangkar (anchor plates), dinding jangkar (anchor walls), atau tiang jangkar (anchor piles), yang letaknya dekat dengan puncak turap. Cara dengan perkuatan jangkar ini disebut den- gan tiang turap berjangkar (anchored sheet piling) atau sekatan berjangkar (anchored bulkhead). Jangkar akan mengurangi kedalaman penetrasi yang diperlukan oleh tu- rap dan juga akan mengurangi luas penampang dan berat yang diperlukan dalam http://www.mercubuana.ac.id