PROBABILITAS Indah Purnama Sari, SKM, MKM Jurusan Kesehatan Masyarakat

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Peluang.
Advertisements

BAGIAN - 8 Teori Probabilitas.
KONSEP DASAR PROBABILITAS
ANALISIS KOMBINATORIAL
Peluang
Aria Gusti TEORI PROBABILITAS Aria Gusti
KONSEP DASAR PROBABILITAS
KONSEP DASAR PROBABILITAS
Probabilitas Sheldon M Ross, Introduction Probability and Statistics for Engineers and Scientists, 2004 Oliver C. Ib, Fundamentals of Applied Probability.
PrOBabilitas Oleh : Septi Ariadi.
PROBABILITAS (PELUANG)
LANJUTAN SOAL-SOAL LATIHAN DAN JAWABAN PELUANG.
PERTEMUAN 8 PROBABILITAS
Probabilitas & Distribusi Probabilitas
TEORI PROBABILITAS.
Probabilita Tujuan pembelajaran :
Peluang.
PROBABILITAS.
Probabilita Tujuan pembelajaran :
PROBABILITAS.
KONSEP PROBABILITAS, DALIL BAYES, NILAI HARAPAN
KONSEP DASAR PROBABILITAS
PROBABILITAS.
TEORI PROBABILITAS Pertemuan 26.
Probabilitas Bagian 2.
BAB XII PROBABILITAS (Aturan Dasar Probabilitas) (Pertemuan ke-27)
KONSEP DASAR PROBABILITAS
BAGIAN - 8 Teori Probabilitas.
BAB 12 PROBABILITAS.
KONSEP DASAR PROBABILITAS
BAB 1 TEORI PROBABILITAS
PROBABILITAS/PELUANG
PROBABILITAS Mugi Wahidin, SKM, M.Epid Prodi Kesehatan Masyarakat
Bab 3. Konsep Dasar Statistika
Bab 8 TEORI PROBABILITAS.
KONSEP DASAR PROBABILITAS
BAB XII PROBABILITAS (Permutasi dan Kombinasi) (Pertemuan ke-28)
PROBABILITAS (PELUANG)
PROBABILITAS.
AKTUARIA Darmanto Program Studi Statistika
BAB 2 ATURAN DASAR PROBABILITAS
10. KOMBINATORIAL DAN PELUANG DISKRIT.
BAB 12 PROBABILITAS.
PELUANG Teori Peluang.
Modul 4 : Probabilitas.
Probabilitas dan Teori Keputusan
Teori PROBABILITAS.
KONSEP DASAR PROBABILITAS
Teori Peluang / Probabilitas
BAB I PROBABILITAS.
TEORI PROBABILITAS Probabilitas / Peluang : kesempatan untuk terjadinya sesuatu Nilai peluang (P) : 0  P  1 bisa digunakan utk menarik kesimpulan.
PROBABILITAS KEMUNGKINAN/PELUANG.
BAB 6 PROBABILITAS.
PROBABILITAS Hartanto, SIP, MA
Probabilitas & Distribusi Probabilitas
Pendekatan Probabilitas
Teori PROBABILITAS.
Probabilita diskrit.
Aksioma Peluang.
Peluang suatu Kejadian lanjutan
Teori PROBABILITAS.
PROBABILITAS.
Kaidah Pencacahan ~ Aturan pengisian tempat yang tersedia
RUANG SAMPEL DAN KEJADIAN
KONSEP DASAR PROBABILITAS
PROBABILITAS.
Peluang.
Denny Agustiawan JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA STMIK ASIA MALANG
STATISTIKA DAN PROBABILITAS
1 PROBABILITAS Himawan Arif S STIE Bank BPD Jateng Sesi 2 & 3.
Transcript presentasi:

PROBABILITAS Indah Purnama Sari, SKM, MKM Jurusan Kesehatan Masyarakat Universitas Jenderal Soedirman T.A 2013/2014

DEFINISI PROBABILITAS Probabilitas = Peluang untuk munculnya suatu kejadian (event) Definisi probabilitas Apriori (Klasik): Probabilitas satu kejadian dapat ditentukan sebelum eksperimen dilakukan Frekuensi relatif (Empirik): Probabilitas hanya dapat ditentukan setelah eksperimen berlangsung Intuisi (Subjektif): Probabilitas subjektif berdasarkan dugaan

PROBABILITAS KLASIK Contoh: Pengambilan kartu: Pelemparan dadu: Jumlah kejadian yang diinginkan Jumlah kejadian yang mungkin terjadi Contoh: Pengambilan kartu: Probabilitas terambilnya kartu ‘As’ dari kartu yang ada adalah = 4/52 Probabilitas terambil kartu ‘Hati’ dari kartu yang ada adalah = 13/52 Pelemparan dadu: Probabilitas munculnya angka 6 dari pelemparan satu dadu adalah = 1/6 Probabilitas munculnya angka 3 atau 4 dari pelemparan satu dadu adalah = 1/6 + 1/6 = 2/6

Probabilitas Empirik Probabilitas empirik: Jumlah kejadian yang muncul Total observasi (kejadian yang telah terjadi) Probabilitas bayi BBLR u/ meninggal = 25/200 Probabilitas bayi BBLR u/ hidup = 175/200 Probabilitas bayi non BBLR u/ meninggal = 40/800 Probabilitas bayi non BBLR u/ hidup = 760/800

PROBABILITAS SUBJEKTIF Kemungkinan untuk munculnya suatu kejadian diperkirakan berdasarkan asumsi-2 tertentu atau pengalaman subjektif dari seseorang Contoh: Pendirian rumah sakit: Probabilitas untuk mulai memperoleh keuntungan dalam 5 tahun mendatang adalah 80%

Hukum Probabilitas Hukum probabilitas Hukum komplemen Hukum penjumlahan Mutually exclusive Non-mutually exclusive Hukum perkalian Independent Non-independent Permutasi Kombinasi

HUKUM PROBABILITAS KOMPLEMEN P(komplemen A) = P(tdk terjadinya A) = 1- P(A) PENJUMLAHAN: MUTUALLY EXCLUSIF (Kejadian yang tidak mungkin terjadi secara bersamaan) P(A atau B) = P(A) + P(B) NON- MUTUALLY EXCLUSIF P(A atau B) = P(A) + P(B) - P(A dan B) PERKALIAN INDEPENDENT (Kejadian yang tidak saling berkaitan antara satu sama lain) P(A dan B) = P(A) * P(B) NON- INDEPENDENT/CONDITIONAL P(A dan B) = P(A) * P(B|A) = P(B) * P(A|B)

Hukum Komplemen KOMPLEMEN P(komplemen A) = P(tdk terjadinya A) = 1- P(A) P(BBLR) = 200/1000 = 0.2 P(komplemen BBLR) = 1 - P(BBLR) = 1 – 0.2 = 0.8

Hukum Penjumlahan PENJUMLAHAN: Mutually Exclusive: Kejadian yang tidak mungkin terjadi secara bersamaan P(Gol. O atau B) = P(O) + P(B) = 0.420 + 0.110 = 0.530 Non-Mutually Exclusive P(Lk atau gol.O) = P(lk) + P(O) - P(lk dan O) = 0.500 + 0.420 – 0.210 = 0.710

HUKUM PERKALIAN PERKALIAN : Kejadian Independent (Kejadian yang tidak saling berkaitan antara satu sama lain) Mis: P(Lk dan gol.O) = P(lk) * P(O) = (Prob. Lk * Prob. Gol. O) = 0.500 * 0.420 = 0.210

HUKUM PERKALIAN PERKALIAN: P(Meninggal dan BBLR) = 2. Kejadian Non-Independent (Kejadian yang saling berkaitan) PERKALIAN: Non-Independent P(Meninggal dan BBLR) = P(BBLR) * P(Meninggal | BBLR) = 200/1000 * 25/200 = 25/1000 P(Meninggal) * P(BBLR| Meninggal ) = 65/1000 * 25/65 = 25/1000

PERMUTASI & KOMBINASI PERMUTASI - Suatu kumpulan objek yang memperhatikan urutan objek tsb (ABC disusun 2 huruf = 6 susunan permutasi) = AB, AC, BC, BA, CA, CB - Jumlah susunan/permutasi dari n objek, jika setiap kalinya diambil r objek adalah sbb: nPr = n! / (n-r)! Contoh: Berapa banyak susunan password yang bisa dibuat dari angka 0-9 jika satu password terdiri dari 4 digit Diketahui: n =10, r = 4 10P4 = 10! / (10-4)! = 10! / 6! = 5.040 Berapa susunan panitia (ketua, wakil, sekrt) yang bisa dibuat dari 5 orang formatur.

PERMUTASI & KOMBINASI KOMBINASI - Suatu kumpulan objek yang tidak mempersyaratkan urutan objek tsb (Dari 3 buah buku A,B,C dipilih 2 buku = hanya ada 3 susunan kombinasi dari buku tersebut) = AB, AC, BC - Jumlah susunan/kombinasi dari n objek, jika setiap kalinya diambil r objek adalah sbb: nCr = n! / (n-r)! * r! Contoh: Dari 7 buku referensi Biostatistik, mahasiswa diwajibkan untuk membeli 3 buah buku, berapa banyak kombinasi buku yang bisa dipilih oleh mahasiswa? Diketahui: n =7, r = 3 7C3 = 7! / (7-3)! * 3! = 7! / (4! * 3!) = 35 Dari 5 jenis ‘antibiotik’ di pasaran, ada berapa susunan yg bisa dibuat untuk resep yang terdiri dari gabungan 3 jenis antibiotik

Contoh Soal: Sepasang suami istri berencana untuk memiliki 3 orang anak. Probabilitas kelahiran anak laki-laki adalah 0,7. Hitunglah probabilitas dari: Dua laki-laki dan satu perempuan Paling sedikit satu laki-laki Tidak ada perempuan Paling banyak dua perempuan Dua laki-laki diikuti satu perempuan Apa bedanya pertanyaan a) dan e)

TUGAS Suatu percobaan dari bahan toksik yang disuntikkan terhadap tikus putih dan tikus hitam. Probabilitas tikus putih masih hidup setelah 10 jam adalah 0,6 sedangkan probabilitas tikus hitam masih hidup setelah 10 jam adalah 0,8. Kalau pada suatu hari dilakukan percobaan tersebut, hitunglah probabilitas setelah 10 jam : Kedua tikus masih hidup Hanya tikus hitam yang masih hidup Hanya tikus putih yang masih hidup Paling sedikit satu tikus masih hidup Paling banyak satu tikus masih hidup