METODE PENELITIAN Prof.Dr.rer.nat. Evvy Kartini

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PERTEMUAN: 1 I. PENULISAN KARYA ILMIAH
Advertisements


PENULISAN LAPORAN PENELITIAN Oleh MUH. YUNANTO, SE., MM.
Membuat Proposal SKRIPSI
Konsep Dasar Penelitian
Metodologi Penelitian
Apa itu penelitian ? METODE ILMIAH
PROSES PENELITIAN ILMIAH
UNSUR-UNSUR PROPOSAL PENELITIAN
Bab 6B Distribusi Probabilitas Pensampelan
Mata Kuliah PENULISAN ILMIAH
SISTEMATIKA PENULISAN ILMIAH Saryono. Susunan Laporan Penelitian  Baris kepemilikan  Judul  Abstrak  Pendahuluan  Tinjauan Pustaka  Metode Penulisan/
Penelitian Ilmiah Motivasi dan tujuan penelitian
Sumber: Pedoman Penulisan Ilmiah Proposal dan Skripsi
METODOLOGI PENELITIAN
RUMUSAN MASALAH & LANDASAN TEORI
Pertemuan Keenam MENGKAJI PUSTAKA.
TEORI Teori merupakan sekumpulan pemikiran atau konsep, definisi atau usulan yang saling berkaitan untuk menjelaskan suatu fenomena tertentu dengan cara.
URAIAN MATERI SOSIOLOGI KELAS XII KEAGAMAAN MAN 1 SURAKARTA 2008/2009 By : Rusdi Mustapa, S.Pd.
METODOLOGI PENELITIAN.
METODOLOGI PENELITIAN dan PENERAPANNYA
Langkah-langkah Penelitian
PROPOSAL PENELITIAN/SKRIPSI
Susunan Proposal Penelitian Skripsi
Sistematika langkah-langkah penyusunan proposal penelittian
Metode Penelitian Sri Hermawati.
Proses Riset Bisnis Sri Hermawati.
Riset Ilmiah: Metode Riset Akuntansi Sebagai Cara Penelitian Ilmiah
Pendahuluan Riset Akuntansi.
REVIEW METODOLOGI PENELITIAN PROPOSAL & LAPORAN PENELITIAN
PROPOSAL PENELITIAN ILMIAH
METODOLOGI PENELITIAN LANJUTAN
PROPOSAL PENELITIAN Puspo Wardoyo.
METODE PENELITIAN.
PENGOLAHAN & ANALISIS DATA
METODOLOGI PENELITIAN
XIII. TATA CARA PENYUSUNAN KARYA ILMIAH
Bab 6 Rangkuman PERKULIAHAN Metode Penelitian Sebagai bagian dari MK Bahasa Indonesia dan Metode Penelitian suhardjono 11/22/2017.
DASAR-DASAR METODOLOGI PENELITIAN
PROSES PENYUSUNAN KARANGAN ILMIAH
DESAIN PENELITIAN (RANCANGAN PENELITIAN)
PSIKOLOGI EKSPERIMEN BIDANG LAIN PERSEPSI PSIKOLOGI BELAJAR KLINIS
PENYUSUNAN PROPOSAL DAN LAPORAN PENELITIAN
BAB I PENDAHULUAN LATAR BELAKANG
METODOLOGI PENELITIAN HUKUM (KULIAH IV)
Metodologi dalam penulisan ilmiah
PROSES PENYUSUNAN KARANGAN ILMIAH
TEKNIK PENULISAN TESIS
Lecturer : Febriyanto, SE, MM PENDAHULUAN METODOLOGI PENELITIAN
SIKAP ILMIAH RASA INGIN TAHU JUJUR TELITI OBJEKTIF TEKUN TERBUKA.
Penelitian dan Penulisan II
PROSES PENYUSUNAN KARANGAN ILMIAH Karina Jayanti
Sumarni Faculty of Medicine & Public Health Tadulako University
METODE PENELITIAN ILMIAH
METODOLOGI PENELITIAN
PROSES OPERASIONAL PENELITIAN LAPANGAN PENELITIAN PENDIDIKAN
METODE PENELITIAN KUANTITATIF (14) FIKOM UNIVERSITAS BUDILUHUR.
Outline Pengertian Standar kelayakan jenis penelitian Prosedur
PROPOSAL & LAPORAN PENELITIAN
Langkah-Langkah Operasional
Sumarni Faculty of Medicine & Public Health Tadulako University
CARA MENYAJIKAN HASIL RISET
Metodologi Penelitian (Masalah Penelitian)
PEMBAGIAN MATERI TUGAS KELOMPOK
PROPOSAL & LAPORAN PENELITIAN
KAJIAN TEORI DAN PENGEMBANGAN KERANGKA PEMIKIRAN
Muhamad Husni Mubarok, S.Pd., M.IKom
Modul 3 – Landasan Teori, Kerangka Berpikir dan Pengajuan Hipotesis
Metode Penelitian Sastra
MATA KULIAH : METODE PENELITIAN
Transcript presentasi:

METODE PENELITIAN Prof.Dr.rer.nat. Evvy Kartini Balai Pendidikan dan Latihan Badan Pengawas Tenaga Nuklir 25 Februari 2013 Prof.Dr.rer.nat. Evvy Kartini

Visi dan Misi Visi : Peneliti memahami pentingnya metode penelitian yang baik dan benar. Peserta termotivasi menjadi peneliti yang profesional. Misi: Para peserta diharapkan dapat membuat proposal penelitian, yang mengikuti kaidah ilmiah.

Jadwal Pengajaran Senin, 25 Februari 2013 Tempat :Diklat, BAPETEN, Cisarua Jam Pertemuan : 6x@45 menit Jam Pengajaran : 10.45 – 16.30

Tahapan Diklat Pengenalan Pengajar dan Peserta Pemberian bahan diklat oleh Pengajar Pemahaman oleh peserta Diskusi peserta dan pengajar Latihan Penulisan Proposal Penelitian (tim) Presentasi oleh tim-peserta Kesimpulan dan Saran

Daftar Pustaka Uma Sekaran, 2003. Research Methods for Busness: A skill Building Approach, 4th Edition, John Willey & Son, Inc.New York, USA William G.Zikmund, 2003. Business Research Methods, Thomson South Western. Widodo, Proposal Penelitian, Skripsi, Thesis & Disertasi (2012), MagnaScript Publishing.

Knowledge Know How Science Pengetahuan Knowledge Know How Science Prof.Dr.rer.nat. Evvy Kartini

Pengetahuan Hanya Allah yang Maha mengetahui Apa pengetahuan ? (Ontologi) Bagaimana Mengetahui ? (Epistemologi) Untuk apa pengetahuan itu ? (Aksiologi)

Definisi: Pengetahuan (knowledge) Semua yang diketahui oleh seseorang tentang objek tertentu Science : Ilmu Pengetahuan Hakikat Ilmu dan Penelitian Penelitian Sebagai proses Ilmiah Konseptualisasi Masalah dan Hipotesis Ilmiah

PENGETAHUAN KNOWLEDGE SCIENCE ART TECHNOLOGY

Knowlegde KNOW-HOW HOW ? KNOW ! Methodology HOW ? KNOW ! Knowlegde Epistemology is the science of knowing, methodology (subfield of epistemology) might be called “the science of finding out”.

How do you know ? Experience, information, self learning, teaching

KONSEP PROPOSISI TEORI EXPLANATIF, PREDIKTIF, KONTROL

KONSEP Merupakan bahan baku dari Ilmu Pengetahuan .. a term which has been assigned some semantic meaning…. PROPOSISI Bahan untuk membentuk teori dan membutuhkan konsep, atau Pernyataan tentang hubungan dua konsep atau lebih TEORI …A set of interrelated propositions, some of which can be empirically test Bersifat : Explanatif, prediktif dan control

Research Suatu penyelidikan yang sistematis untuk meningkatkan sejumlah pengetahuan (Buckley)

CURIOSITY ? Rasa ingin tahu Ingin tahu (curios)’ adalah sifat dasar manusia, yang mendorongnya untuk mencari tahu apa yang belum diketahui

Penelitian (Riset) Berhubungan dengan usaha untuk mengetahui sesuatu, juga mencari jawaban dari permasalahan

Metode Penelitian Metode Ilmiah

Salah satu bagian dari pendekatan empiris, adalah Metode ilmiah Rasional Mencari tahu berdasar pikiran manusia (internal wisdom) Empiris Pengetahuan diperoleh dari hasil pengamatan terhadap fenomena /Fakta yang terjadi (external process) Salah satu bagian dari pendekatan empiris, adalah Metode ilmiah

Metoda Ilmiah (Scientific Method) Mengidentifikasi Masalah Suatu cara memperoleh pengetahuan baru atau cara untuk menjawab berbagai permasalahan penelitian dengan mengikuti kaidah-kaidah ilmiah Merumuskan Hipotesis Menguji Hipotesis Membuat Kesimpulan Langkah-langkah Metode Ilmiah

Riset Ilmiah yang Baik Good Research Input Process Output Outcome

RESEARCH (Penelitian) Goal of the research – Tujuan Serious – ada kehati2an Dapat di uji – metode tertentu Reproduceability- bisa diulang Presition n Confidence (Presisi dan keyakinan) Objectivity- (bukan emosional) General –(berlaku umum) Efisien Riset yang berkualitas memiliki kriteria di atas !

Proposed Research (1) Observasi (2) Pengumpulan Data (Informasi) (3) Perumusan Masalah (4) Kerangka Teoritis (5) Hipotesis dan Tujuan Penelitian (6) Rancangan Penelitian (7) Pengumpulan Data, Analisis dan Interpretasi (8) Kesimpulan Penyusunan Usulan Proyek Pelaksanaan Penelitian (9) Laporan: Penulisan Presentasi

Penelitian : Kuantitatif vs Kualitatif I.PENDAHULUAN Penelitian : Kuantitatif vs Kualitatif

Isi Diklat Pendahuluan Masalah Penelitian Teori, Konsep dan Perumusan Hipotesis Metodologi Penutup Daftar pustaka

Penyusunan Pertanyaan Perencanaan Pengkajian Pengambilan Sampel Penyusunan Pertanyaan Kerja lapangan Editing Coding Analisis dan Laporan RESEARCH STEP !

Penelitian Kuantitatif vs Kualitatif Dasar perbedaan Jenis data Proses penelitian Responden/ Obyek penelitian Instrument Tujuan Penelitian Kuantitatif Deduktif-Induktif Banyak Kuesioner dan instrument lain Konfirmasi Kualitatif Induktif Hanya satu obyek Peneliti itu sendiri Eksplorasi

Susunan KTI – penelitian kuantitatif METODE ILMIAH Pendahuluan Latar belakang masalah Masalah Penelitian Keterbatasan Manfaat penelitian Landasan Teori Tinjauan pustaka Literatur studi Kerangka konsep Hipotesis Definisi istilah Metodologi Metode penelitian Smpling Instrumentasi Pengumpulan data Teknik analisis data Analisis dan Interpretasi Kesimpulan dan Saran Kesimpulan Saran Identifikasi masalah Perumusan hipotesis Prosedur pengujian hipotesis Kesimpulan dan saran

Susunan KTI – penelitian kualitatif METODE ILMIAH Pendahuluan Latar belakang masalah Masalah Penelitian Keterbatasan Hipotesis Definisi istilah Kerangka penulisan Objek Penelitian Prosedur Jenis penelitian Peran peneliti Metode pengumpulan data Prosedur analisis data Metode verifikasi data Hasil Penelitian Hubungan dengan Teori dan literatur Kesimpulan dan Saran Kesimpulan Saran Identifikasi masalah Perumusan hipotesis Prosedur pengujian hipotesis Kesimpulan dan saran

II. Identifikasi Masalah Sumber masalah penelitian Menemukan masalah penelitian Mendefinisikan masalah Penelitian

Latar Belakang Masalah “Latar Belakang Masalah” ditempatkan pada bagian pertama pada bab ‘pendahuluan’ Current status penelitian Alasan mengapa penelitian dilakukan Membuat pembaca tertarik mengetahui permasalahan yang akan diteliti

Sumber Masalah Penelitian Untuk ilmu sosial “4P” (Kumar, 1996) People (individu, masyarakat) Problem (masalah yang dihadapi), Program (struktur, cara kerja), Phenomena (keadaan:waktu, tempat) Contoh : Masalah sehari-hari: “tidak punya uang” Menjadi masalah penelitian : “Apa ciri-ciri orang yang tidak punya uang?”

MASALAH PENELITIAN Masalah penelitian merupakan pernyataan yang empersoalkan keberadaan suatu variabel atau hubungannya dengan suatu fenomena. Variabel memberikan arti dapat membedakan satu dan lainya

Mendefinisikan masalah Penelitian Variabel Dapat membedakan suatu benda dengan benda lainnya Harus dapat diukur Skala ukur (measurement scale) Tingkat pengukuran (level of measurement) Skala: nominal, ordinal, interval dan rasio

Jenis-jenis Penelitian Penelitian Deskripsi: memberikan gambaran atau uraian atau suatu keadaan sejernih mungkin tanpa ada perlakuan terhadap yang diteliti Penelitian Korelasi : melihat hubungan antara variabel tanpa perlakuan Penelitian Eksperimen

Menemukan masalah Penelitian Langkah: Tentukan satu topik Uraikan topik tersebut dalam bentuk pernyataan Pilih satu dari daftar tersebut Evaluasi (menarik, bermanfaat, hal baru, dapat dilaksanakan, tidak melanggar etika)

Keterbatasan Adalah kelemahan penelitian, misal jika sampling dengan cara yang tidak acak (non-random) Akan timbul kecurangan Sampel tidak mewakili Data kurang dan tidak lengkap Perlu dibedakan dengan ‘BATASAN MASALAH’

Merusmuskan Judul Penelitian Aspek yang perlu dipertimbangkan: Masalah penelitian Jenis penelitian Variabel yang akan diteliti Populasi penelitian Contoh: NILAI UAN DAN HUBUNGANNYA DENGAN PENERIMAAN SISWA

Masalah Utama Penelitian Masalah penelitian terdiri dari masalah utama (main problem) dan beberapa sub-masalah (sub-problems) Masalah utama adalah pernyataan secara keseluruhan dari apa yang akan diteliti, dan menunjukkan uraian utama variabel. Contoh : dinyatakan dalam bentuk tujuan. “Penelitian ini bertujuan untuk…”

Sub masalah penelitian Adalah uraian dari masalah utama penelitian. Cara yang terbaik adalah dalam bentuk pertanyaan. Contoh : - Bagaimana penerimaan murid baru ? -Adakah batasan nilai UAN terhadap penerimaan siswa?

Tugas Akhir Penelitian Skripsi : S1 (deskriptif, Korelasi, Terapan, Sederhana min.1-2 variabel) Tesis : S2 (sda-Eksperimen; Pengujian dan pengembangan teori; kompleks min.3 var.) Disertasi : S3 (sda. Penemuan teori baru, sangat kompleks, min.5 var.) Prinsip-prinsip penelitian sama, tetapi beda kedalaman.

III. Perumusan Hipotesis

Landasan Teori Konsep Hipotesis

Landasan Teori Dibuat tersendiri karena penelitian sosial didasarkan banyak teori. Jika hanya sedikit teori yang digunakan, biasanya ditemptkan pada akhir bab pendahuluan. Perlu dibedakan dengan KTI teoritik

Landasan Teori Pada umumnya Penelitian Ilmiah untuk menguji hipotesis. Hipotesis adalah jawaban sementara suatu permasalahan yang masih harus diuji. Hipotesis harus dibuat berdasarkan teori. Apa saja yang perlu diperhatikan dalam menyusun landasan teori ?

Manfaat Landasan Teori Memperdalam bidang yang akan diteliti Mengetahui hasil penelitian yang berhubugnan dan pernah dilaksanakan Memperjelas masalah penelitian

Sumber Landasan Teori Pustaka yang merupakan sumber teori dapat diperoleh dari: Laporan penelitian (abstrak,jurnal ilmiah, disertasi dll) Buku buku (textbooks). Teori yang diperoleh : Tinjauan studi (review of related studies) Tinjauan pustaka (review of related literature)

Pengambilan Catatan Klasifikasi catatan menurut Best&Klohn (1998): Kutipan (quotation) Paraphrase Ringkasan (summary) Evaluasi Kutipan < 250 kata dari buku; 5% dari jurnal; Karya seni perlu ijin, sumber harus dicantumkan.

Penulisan Sumber Catatan Berdasarkan American Psychological Association (APA). Format dasar: Teks (Nama keluarga pengarang, Tahun terbitan) Contoh: Penelitian menunjukkan bahwa rokok dapat menyebabkan kanker (Kountur,2000) Atau Penelitian yang dilakukan oleh Kountur menunjukkan…(2000).

Kerangka Konsep

Kerangka Konsep Teori Konsep Kerangka Konsep Biasanya digambarkan dengan bagan-bagan yang dihubngkan anak panah (diagram). Contoh: Orangtua hasil Murid Media spp mengajar Sekolah gaji Guru Bagan: Hubungan- orangtua dan guru

Hipotesis

Hipotesis Hipotesis penelitian (altenatif) yaitu pernyataan dari apa yang diharapkan akan terjadi Hipotesis Nul adalah pernyataan tidak akan ada perubahan Manfaat Hipotesis: Mendapat tuntunan dalam meneliti

Hipotesis Hipotesis adalah jawaban sementara atas permasalahan penelitian yang kebenarannya masih harus diuji. Kebenaran hipotesis diuji dengan -mengumpulkan data dari objek yang diteliti, -menganalisis data, -membuat kesimpulan Hipotesis diterima atau ditolak ?

Hipotesis Penelitian kuantitatif, berupa hipotesis statistik (statistical hypothesis) dimana pengujian dilakukan dengan statistik dan hasilnya tergantung perhitungan statistik. Sifatnya tidak berubah Teori pendukung kuat Penelitian kualitatif – hipotesis non statistik (non-statistical hypothesis), hasilnya tidak membutuhkan pengujian statistik. Sifatnya sementara, dapat berubah Tidak ada teori pendukung yang kuat Penelitian kuantitatif perlu dasar teori yang kuat

IV.PROSEDUR PENGUJIAN HIPOTESIS

Jenis penelitian : Experimen METODOLOGI Jenis penelitian : Experimen

Penelitian Eksperimen Dapat memberikan penjelasan “alasan mengapa”. Hubungan sebab akibat bisa dikeatui karena peneliti dimungkinkan untuk melakukan perlakuan (treatment) terhadap obyek penelitian. Karakteristik: Ada perlakuan Memiliki tiga variabel randomisasi variabel Perlakuan thd var.independen berpengaruh thd.var. dependen

Jenis vaariabel experimen Variabel independen dependen Variabel confounding (intervening, extraneus) Kecapaian, motivasi, dll Umur, pendidikan, dll.

Randomisasi 1,Pemilihan secara random 2.Penempatan secara random Semua sampel memiliki kesempatan yang sama untuk dipilih. 2.Penempatan secara random Individu dari suatu sampel ditempatkan pada suatu kelompok (perlakuan dan kendali)

Ancaman terhadap internal validity Ciri khas responedn Instrumen Pengujian Mortalitas Kedewasaan Sejarah Regresi Bias seleksi Bias experimen seleksi

Desain Experimen Dibuat dengan maksud menghindari ancaman terhadap validitas internal atau setidaknya memperkecil hal tersebut Apakah mengkin pemilihan responden secara random Apakah tersedia kelompok pengendali

Kesimpulan Saran Daftar Pustaka PENUTUP Kesimpulan Saran Daftar Pustaka

Kesimpulan Kesimpulan adalah pernyataan generalisasi hasil penelitian. Contoh: Kesimpulan: Data yang dikumpulkan mendukung hipotesis penelitian yang dibuat.

Saran Setelah temuan diperoleh, kemudian apa saja yang perlu disarankan? Saran dapat ditujukan kepada teori, praktik, atau untuk penelitian selanjutnya.

Penulisan Daftar Pustaka Dari Buku: Nama penulis, tahun, judul buku (italic),Edisi atau Volume, informasi publikasi (tempat, nama penerbit) Contoh: Kountur, R. (1996). Dasar-dasar informasi manajemen, Jakarta; Dinastindo. Riset Pemasaran. (2001); Media Publikasi.

Penulisan Daftar Pustaka Dari jurnal: Yudhoyono, SB. (2001, November). Membangun pemerintah yang efektif & modern. Forum Inovasi, 1, 32-35. Dari Disertasi: Simpson, H.B. (1998). Manic-depressive behavior in early childhood. Unpublished doctoral dissertation, university of Illinois, Urbana-Champaign, USA. Dari internet: VandenBos, G., Knapp, S., & Doe, J. (2001). Role of reference elements in the selection of resources by psychology undergraduates. Journal of Bibliographic Research, 5, 117-123. Diambil 13 Oktober 2001, dari http://jbr.org/articles.html

Daftar Pustaka Dwiloka B, Riana R. (2005). Teknik menulis karya ilmiah. Jakarta;Rineka Cipta. Kountur R. (2007). Metode penelitian. (Edisi Revisi). Jakarta; PPM Hasan I. (2006). Analisis data penelitian dengan statistik. Jakarta; Bumi Aksara.

Selamat membuat proposal Riset !

ADA DUA LUMBA_LUMBA Kalau anda melihat keduanya sama, INTERMEZZO ADA DUA LUMBA_LUMBA Kalau anda melihat keduanya sama, berarti anda tidak stress Tapi kalau anda melihat ada perbedaan diantara dua lumba2 berarti anda stress Semakin banyak perbedaan yang anda lihat berarti anda stress berat TEST ini sudah diuji coba oleh para ahli kepada pasien sakit jiwa dan terbukti Ketelitiannya sebagai faktor stress