INDUSTRI PULP DAN KERTAS

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
KUMPULAN SOAL 4. FLUIDA H h
Advertisements

Teori Graf.
Materi Dua : STOIKIOMETRI.
SOAL-SOAL RESPONSI 9 STAF PENGAJAR FISIKA.
Metode Titrimetri / Volumetri
START.
STAF PENGAJAR FISIKA DEPT. FISIKA, FMIPA, IPB
Menunjukkan berbagai peralatan TIK melalui gambar
KELAS XI SEMESTER 2 SMKN 7 BANDUNG
Tugas Praktikum 1 Dani Firdaus  1,12,23,34 Amanda  2,13,24,35 Dede  3,14,25,36 Gregorius  4,15,26,37 Mirza  5,16,27,38 M. Ari  6,17,28,39 Mughni.
PUPUK AN-ORGANIK.
PUPUK S (SULFUR) Disusun Oleh: Wahyu Ardiyanto H
Stoikiometri Tim Dosen Pengampu MK. Kimia Dasar.
ULANGAN KENAIKAN KELAS TAHUN PELAJARAN 2012/2013
PRINSIP PROSEDUR ANALISIS PROKSIMAT
LATIHAN SOAL HIMPUNAN.
Teknologi pengolahan limbah
Klasifikasi Iklim Tropis
BAB 2 PENERAPAN HUKUM I PADA SISTEM TERTUTUP.
GRAVIMETRI KIMIA ANALISA.
Uji Non Parametrik Dua Sampel Independen
Mari Kita Lihat Video Berikut ini.
STOIKIOMETRI.
Proses Pembuatan Plastik
STOIKIOMETRI.
10 Uji Hipotesis untuk Dua Sampel.
JENIS-JENIS PENANGANAN LIMBAH CAIR INDUSTRI
LATIHAN SOAL DATA TUNGGAL
UKURAN PENYEBARAN DATA
Induksi Matematik TIN2204 Struktur Diskrit.
Fakultas Teknik Sipil - Geoteknik Universitas Syiah Kuala Banda Aceh
TEKNOLOGI PROSES Ada tiga kata kunci dalam mengartikan proses, yaitu input, perubahan dan output. Dengan demikian “teknologi proses” merupakan aplikasi.
PRINSIP KERJA PROSEDUR ANALISIS PROKSIMAT
BAB 7. ASAM DAN BASA 7. 1 TEORI ASAM BASA
Fungsi Invers, Eksponensial, Logaritma, dan Trigonometri
LATIHAN UAS KELAS X.
PENGOLAHAN LIMBAH PETERNAKAN
POLIMERISASI RADIKAL BEBAS
TEKNOLOGI PENGOLAHAN pasta, lemak dan bubuk cokelat
Dr. Wahyu Eko Widiharso, SpOT, (K) Spine
AREAL PARKIR PEMERINTAH KABUPATEN JEMBRANA
PEMISAHAN KIMIA DAN ANALISIS Kimia SMK
Sifat-sifat Kertas E x i t.
KEMASAN KERTAS DAN KARTON
PENGASAPAN METODE PENGASAPAN TRADISIONAL
Teknologi Biobriket.
ULANGAN HARIAN FISIKA FLUIDA.
Agregat BATUAN DAN PERMASALAHAN Amri,2005)
SEGI EMPAT Oleh : ROHMAD F.F., S.Pd..
PULP DAN KERTAS.
PERUBAHAN MATERI PENDEFINISIAN PERUBAHAN MATERI
OLEH : SANTI DWI ASTUTI ,.S.Farm.,Apt. SMK KESEHATAN DONOHUDAN
Statistika Deskriptif: Distribusi Proporsi
By : Wiwin Tyas Istikowati
ZAT ADITIF intro.
Matrikulasi Matematika
Korelasi dan Regresi Ganda
DIAGRAM ALIR PROSES INDUSTRI
PEMURNIAN Lanjutan.
Membuat Kertas Daur Ulang Berwawasan Lingkungan
Pertemuan - III Ratna Cahaya Rina
Air untuk: proses pencucian alat dan bahan, pengolahan dan sebagai bahan baku. Sumber air: PAM, sumur bor dan sungai harus memenuhi syarat air minum (potable.
NUR LAILATUL RAHMAH, S.Si., M.Si. TIP – FTP - UB
SIFAT PERMUKAAN Wettability dan Solubility
PENYEBAB KERUSAKAN KAYU
KAYU/PAPAN BUATAN 1. Kayu/Papan Partikel - Memampatkan partikel kayu
INDUSTRI PULP DAN KERTAS
Proses pembuatan kertas
KEKUATAN TARIK, NODA, OPASITAS DAN DERAJAT PUTIH KERTAS PADA PROSES DAUR ULANG KERTAS KORAN Disusun Oleh : Felicity, F Parikesit Partoputro dan Nina Elyani.
INDUSTRI PENGELOLAHAN KERTAS
Transcript presentasi:

INDUSTRI PULP DAN KERTAS

A. BAHAN BAKU Selulosa (terdapat dalam tumbuhan berupa serat) Jenis-jenis selulosa : 1. -selulosa → untuk pembuatan kertas 2. -selulosa disebut dengan hemi selulosa 3. -selulosa —→ menjadi pengotor

Sifat selulosa Sifat penting pada selulosa yang penting untuk pembuatan kertas : 1. gugus aktif alkohol (dapat mengalami oksidasi) 2. derajat polimerisasi (serat menjadi panjang) Makin panjang serat, kertas makin kuat dan tahan terhadap degradasi (panas, kimia dn biologi)

Karakteristik beberapa serat Bambu Kayu Lunak Kayu keras Jerami Panjang serat 3 - 4 1,6 – 2,7 0,7 – 1,6 1,5 Diameter serat 14 32 – 43 20 – 40 8,5 % abu 1 – 3 1 10 – 15 % lignin 22 – 30 26 – 30 18 – 25 14 – 21 % pentosan 16 – 20 6 – 9 16 – 18 23 – 24 % Selulosa 50 – 52 40 – 45 38 – 49 30 – 38

Jenis-jenis kertas Kertas bungkus : untuk semen, kertas llilin Kertas tisu : sigaret, karbon, tisu muka Kertas cetak : untuk buku cetak Kertas tulis : HVS Kertas koran Kertas karton

B. PROSES PEMBUATAN KERTAS 1. Pembuatan pulp (bubur kertas) 2. Pembuatan kertas basah 3. Pengeringan dalam mesin Fourdrinier 4. Pembuatan kertas kering

Pembuatan pulp (pulping) Pulping adalah proses pemisahan serat selulosa dari bahan pencampur (lignin & pentosan), pelepasan bentuk bulk menjadi serat atau kumpulan serat Lignin harus dihilangkan karena dapat membuat kertas mengalami degradasi Proses pembuatan pulp ada 3 jenis : 1. cara mekanis (groundwood) 2. cara kimia 3. cara semi kimia

Pulping dengan cara mekanis - pemisahan serat secara mekanis - kekuatan dan derajat putih kertas tidak diutamakan - cocok untuk kertas koran, tisu - konversi 95 % 2. Pulping dengan cara kimia - pemisahan selulosa dengan bahan kimia - bahan pemisah : = basa (proses soda & proses kraft) = asam (proses sulfit, proses magnetik, proses netral sulfit)

- dasar pemilihan proses : 1. bahan baku yang digunakan 2. sifat pulp - kekuatan dan derajat putih kertas diutamakan - cocok untuk kertas tulis (HVS) - konversi 65 – 85 %

3. Pulping dengan cara semi kimia - proses campuran antara kimia & mekanis pelunakan untuk pemisahan serat dengan larutan sulfit, sulfat astau soda - jenis proses : * proses soda dingin * proses chemi-groundwood - konversi : 85 – 95 %

Pulping di Indonesia Proses : soda, dengan bahan NaOH : Na2CO3 = 4 : 1 Alasan : 1. cocok untuk bahan baku serat pendek (merang, jerami) 2. tidak menggunakan senyawa sulfur, sehingga bahan polusi sedikit dan tidak perlu recovery 3. kapasitas kecil (25 – 50 ton/hai), murah

Proses setelah pulping Beating agar lebih kuat, uniform, Refining rapat, pori berkurang Cara : dengan menambah bahan-bahan penolong a) bahan pengisi (filler) Untuk meratakan permukaan Untuk memperbaiki warna putih (TiO2,BaCO4, ZnS, Calcium) efek samping : mengurangi daya lipat

b) bahan sizing : resin size, kanji, resin sintetis guna : - untuk mencegah penetrasi zat cair pada pori-pori kertas - memperbaiki dispersi kertas - menaikkan retensi kertas Cara : - dicampur dengan pulping - diberikan pada permukaan

c) alum (Al2SO4.18H2O= tawas) Untuk koagulant (penggumpal) d) bahan penambah lain Pewarna Resin sintetis (untuk meningkatkan kekuatan)

Pembuatan kertas basah - kering Mesin Fourdrinier

Proses-proses dalam mesin Fourdrinier Penyusunan secara random serat-serat di atas kawat menjadi lembaran kertas basah Penghilangan kadar air dari lembaran basah secara gravity, dihisap dan dipres, menjadi lembaran kertas basah yang lebih kompak, siap dikeringkan (60 – 70 % menjadi 90 – 94 %) Pengeringan kertas dengan silinder yang dipanasi, hingga kadar airnya 5 – 7 %

Buangan Pabrik pulp black liquor (natrium lignat) Pabrik kertas white water (serat-serat halus)

Aspek ekonomis Pabrik pulp dan pabrik kertas biasanya digabung, karena : Untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar, pada kapasitas pabrik tidak terlalu besar Untuk menjamin kontinuitas produksi Untuk mendapatkan kualitas produk kertas yang lebih terjamin Penggabungan tidak sulit