Hour 12: APPLIED RECURSION

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
REKURSIF.
Advertisements

soal Advanced class Fertures
Pertemuan 4 ALGORITMA REKURSIF Struktur Data Departemen Ilmu Komputer FMIPA-IPB 2009.
Algoritma Sorting Alpro-2.
Teknik Counting Lanjut
Rekursi dan Relasi Rekurens
STRUKTUR DATA (3) sorting array
Pertemuan 8 STRUKTUR POHON (TREE).
REKURSIF.
PENGURUTAN ( SORTING ) Fajrizal.
STRUKTUR DATA sorting array
Algoritma Divide and Conquer
Algoritma Divide and Conquer
Bahan Kuliah IF3051 Strategi Algoritma Oleh: Rinaldi Munir
Pertemuan-4 : Recurrences
Desain dan Analisis Algoritma
Pertemuan 4 ALGORITMA REKURSIF
PART 7 TEKNIK REKURSIF DOSEN : AHMAD APANDI, ST.
LOGIKA DAN ALGORITMA - PERTEMUAN 8 - REKURSI.
STRUKTUR DATA (3) sorting array
Kompleksitas Algoritma
Algoritma dan Struktur Data
Source: Sorting Algorithms source:
STRUKTUR DATA (4) Sorting dan Searching Array
Algoritma dan Struktur Data
Algoritma Divide and Conquer
Pengantar Struktur Data & Algoritma
Design and Analysis Algorithm
Algoritma dan Struktur Data
Pengurutan (Sorting) Diperlukan untuk mempercepat pencaharian suatu target dalam suatu daftar (list). Jenis Pengurutan:  Ascending Pengurutan dilakukan.
1 Nama Kelompok : Doddy Setiawan Moh. Abdul Latief Yosep Pangky ALGORITMA MERGE SORT.
1 Pertemuan 9 DIVIDE And CONQUER Matakuliah: T0034/Perancangan & Analisis Algoritma Tahun: 2005 Versi: R1/0.
Matakuliah: T0034 / Perancangan & Analisis Algoritma Tahun: 2008 Pertemuan 9 DIVIDE AND CONQUER (1)
Rekursi (Recursion) Fungsi rekursi adalah fungsi yang didalam function body- nya ada statement yang memanggil dirinya sendiri. Fungsi rekursif, sangat.
Algoritma Divide and Conquer (Bagian 1) Wahyul Wahidah Maulida, ST., M.Eng.
STRUKTUR DATA (10) recursive function
1 Pertemuan Fungsi Matakuliah: T0616 / Algoritma dan Pemrograman Tahun: 2007 Versi: 1/0.
Tugas Kelompok 6 Teknik Sort.
MATERI PERKULIAHAN ANALISIS ALGORITMA
LANJUTAN DARI SHORTING
Algoritma rekursif dan relasi rekurensi
MATERI PERKULIAHAN ANALISIS ALGORITMA
STRUKTUR DATA Chapt 07 : Sorting Oleh : Yuli Praptomo PHS, S.Kom.
Sorting Pengurutan data dalam struktur data sangat penting terutama untuk data yang beripe data numerik ataupun karakter. Pengurutan dapat dilakukan secara.
KUG1C3 Dasar Algoritma & Pemrograman
PENGANTAR STRUKTUR DATA
MATERI PERKULIAHAN ANALISIS ALGORITMA
CS1023 Pemrograman Komputer
Faktor analisa algoritma
Algoritma dan Struktur Data
STRUKTUR DATA (3) sorting array
STRUKTUR DATA sorting array
Algoritma dan Struktur Data 1 pertemuan 10
~ PERTEMUAN 8 STRUKTUR REKURSIF ~
STACK Kuliah Struktur Data Pascal
STRUKTUR DATA (10) recursive function
PART 7 TEKNIK REKURSIF DOSEN : AHMAD APANDI, ST.
Algoritma Rekursif.
Modul 4 : Analisis Algoritma & Struktur Data
Algoritma sorting.
UJIAN TERDIRI ATAS 50 SOAL
STRUKTUR DATA (3) sorting array
Algoritma Divide and Conquer
Algoritma Divide and Conquer
Algoritma Divide and Conquer
Algoritma Divide and Conquer
Algoritma Divide and Conquer
Sorting Dasar Pemrograman
STRUKTUR DATA (3) sorting array
Oleh :  Rustam Afandy  Darsilan  Husni Kaimudin  Jufer.
Transcript presentasi:

Hour 12: APPLIED RECURSION Ivan Kurniawan Prasetyo

Rekursi Terapan Menyelesaikan masalah yang rumit dengan cara yang simple Puzzle “Towers of Hanoi” Penerapan dalam algoritma sorting Merge Sort

Towers of Hanoi Puzzle (1) 3 buah menara (menara A, B, C) Piringan sejumlah ‘n’ , urut dari kecil – besar

Towers of Hanoi Puzzle(2) Rule and Goal: ‘n’ piringan pada menara A pindah ke menara C Piringan hanya dipindahkan satu per satu Memanfaatkan menara B Tidak boleh menumpuk piringan yang lebih besar diatas

Ide!(1) Untuk memindahkan n piringan dari menara A ke C: Pindahkan (n-1) subtree (piringan) dari menara A ke B Pindahkan 1 piringan (terbesar) dari menara A ke C Pindahkan (n-1) subtree (piringan) dari menara B ke C *Subtree = Semua piringan selain yang terbesar

Ide!(2)

Algoritma Jika n==1, pindahkan piringan dari A ke C Jika tidak: Pindahkan n-1 piringan dari A ke B menggunakan C sebagai tampungan Pindahkan n-1 piringan dari B ke C menggunakan A sebagai tampungan

Pascal

Ilustrasi Tower of Hanoi

Banyaknya Perpindahan T(n)=2n+1 adalah jumlah seluruh perpindahan piringan dari satu tiang ke tiang lainnya. Bila terdapat 64 tumpukan piringan dan perpindahan 1 piringan butuh waktu 1 detik, maka waktu yang dibutuhkan : detik 264−1 detik = 10.446.744.073.709.551.615 detik = kira-kira 600 milyar tahun

Mergesort Pola Divide and Conquer Divide: Memilah elemen – elemen dari rangkaian data menjadi dua bagian. Conquer: Setiap bagian dengan memanggil prosedur merge sort secara rekursif. Mengkombinasikan dua bagian tersebut secara rekursif untuk mendapatkan rangkaian data berurutan. Proses rekursi berhenti jika mencapai elemen dasar Bagian yang akan diurutkan menyisakan tepat satu elemen

Contoh:

Efisiensi Algoritma Mergesort O(N*logN) Jumlah action copy: 24 kali copy untuk mengurutkan 8 data 2log8 = 3 8 * 2log8 ≈ 24 Jumlah action membandingkan (komparasi) Selalu kurang dari jumlah action copy Jumlah action komparasi maksimum selalu 1 lebih sedikit dari jumlah data yang di bandingkan

Terima Kasih