Seminar Laporan Penelitian Kampus Wates 2011. Identifikasi Masalah Masih kurangnya intensitas sosialisasi dari pemerintah tentang pembelajaran tematik.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PENGEMBANGAN SILABUS.
Advertisements

PENDAMPINGAN IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
MATERI KEGIATAN KKG BERMUTU 2010
PETUNJUK PENGISIAN RAPOR
MODEL PEMBELAJARAN TEMATIK SD KELAS I-III
PENGEMBANGAN MODEL MATA PELAJARAN
PENILAIAN KINERJA PENGAWAS SEKOLAH
MODEL PENGEMBANGAN KTSP SMA
Seminar Laporan Penelitian
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL PENGEMBANGAN SILABUS.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN ANALISIS BUKU GURU.
STANDARD PELAYANAN MINIMAL PENDIDIKAN DASAR (SPM)
Slamet Raharjo, PERSEPSI GURU NON PENJASORKES TERHADAP KINERJA GURU PENJASORKES DI SMP SE KECAMATAN BANYUMANIK KOTA SEMARANG.
PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Mari Kita Lihat Video Berikut ini.
Analisis Standar Proses
ANALISA NILAI KELAS A,B,C DIBUAT OLEH: NAMA: SALBIYAH UMININGSIH NIM:
PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Penyusunan RPP DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN KEMENTeRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN ANALISIS BUKU GURU.
A PENGERTIAN DAN KONSEP *
Dari Mana Dimulai… I. REFLEKSI II. MASALAH created by_Deyner Mengga.
Lampiran Supervisi Akademik
Kriteria Ketuntasan Minimal PENETAPAN Disampaikan Oleh
ANALISIS BUKU GURU dan SISWA (Mata Pelajaran Program Keahlian SMK)
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
PEMERINTAH KABUPATEN JEMBER DINAS PENDIDIKAN KKG GUGUS 04 RAMBIPUJI
PELATIHAN IMPLEMENTASI
PROSEDUR PELAKSANAAN LESSON STUDY. Lesson Study Lesson Study adalah suatu model pembinaan profesi pendidik melalui pengkajian pembelajaran secara kolaboratif.
SAMI, Hubungan Tingkat Sosial Ekonomi ORang Tua Dengan Prestasi Belajar Mata Pelajaran Tata Boga Siswa Kelas VII SMPN 1 Jepon Blora Tahun Ajaran.
IRFAN PRIDAHANA, PERKEMBANGAN INDUSTRI KUNINGAN DAN DAMPAKNYA TERHADAP PENYERAPAN TENAGA KERJA DI KECAMATAN JUWANA KABUPATEN PATI.
Analisis Standar Penilaian
KINERJA SAMPAI DENGAN BULAN AGUSTUS 2013
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK MEKATRONIKA FAKULTAS TEKNIK
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL PENGEMBANGAN SILABUS PEMBELAJARAN.
Suryanti STUDI PELAKSANAAN PPG SD PRAJABATAN DI UNESA Suryanti
SEMINAR LAPORAN PPM KAMPUS WATES 2011
PENGEMBANGAN SILABUS.
MANAJEMEN PEMBELAJARAN ( RPP) DADANG SUNDAWA
PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Guru Profesional Seperti Apa?
PERAN GURU PENJAS SEBAGAI PENGELOLA USAHA KESEHATAN SEKOLAH DI SEKOLAH DASAR NEGERI SE-KECAMATAN KEJOBONG KABUPATEN PURBALINGGA JAWA TENGAH Oleh: Dessy.
PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
PERANGKAT PEMBELAJARAN
Implementasi pembelajaran Terpadu dan Pembelajaran Kelas Rangkap
BIMBINGAN TEKNIS IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
PENGEMBANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
PERANCANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) DI SEKOLAH DASAR
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE SCRIPT UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA TENTANG KEBERAGAMAN BUDAYA BANGSAKU PADA PEMBELAJARAN.
KONSEP PEMBELAJARAN “TEMATIK INTEGRATIF” PADA KURIKULUM 2013.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
PEMBIMBINGAN 2 Siti Julaeha.
Disusun oleh: Sefri Bayu Adi
ANALISIS BUKU GURU dan SISWA (TEMATIK)
ANALISIS BUKU GURU dan SISWA (TEMATIK)
PERANCANGAN RPP PELATIHAN IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 SMK
STANDAR PROSES Permen No.22 Th
KEPENGAWASAN A. ADMINISTRASI PENGAWAS 1. SURAT TUGAS PENGAWAS
PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL PENGEMBANGAN SILABUS PEMBELAJARAN.
MODEL PEMBELAJARAN TEMATIK SD KELAS I-III
Sesuai dengan Permendikbud No. 22 Tahun 2016 Tentang Standar Proses
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN RI
Penyusunan RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
PROPOSAL PENELITIAN SEMINAR BK AGUS MUHAMMAD IQRO
PROSEDUR PELAKSANAAN LESSON STUDY
PROSEDUR PELAKSANAAN LESSON STUDY
PENYUSUNAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
PERANCANGAN PROGRAM TAHUNAN, SEMESTER, dan PEMETAAN KOMPETENSI DASAR KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH.
Transcript presentasi:

Seminar Laporan Penelitian Kampus Wates 2011

Identifikasi Masalah Masih kurangnya intensitas sosialisasi dari pemerintah tentang pembelajaran tematik di kelas rendah SD. Guru mengalami kesulitan dengan tahapan-tahapan yang harus dilakukan dalam mengelola pembelajaran tematik. Terbatasnya buku-buku penunjang pembelajaran tematik, baik buku petunjuk pelaksanaan maupun buku pembelajaran. Guru masih mengalami kesulitan dalam mengkondisikan peserta didik terkait pengelolaan jadwal mata pelajaran.

Pembatasan Masalah Begitu banyak masalah yang timbul terkait dengan implementasi pembelajaran tematik. Belum adanya contoh kongkrit tentang pembelajaran tematik merupakan salah satu masalah yang dianggap peneliti menyebabkan guru mengalami kesulitan dalam implementasi pembelajaran tematik. Untuk lebih menunjang tujuan yang ingin dicapai, maka penelitian ini dibatasi pada implementasi model pembelajaran tematik oleh guru Sekolah Dasar Negeri se-Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta tahun ajaran 2010/2011.

Rumusan Masalah Bagaimana perencanaan pembelajaran tematik di SD Negeri se-Kabupaten Kulon Progo? Bagaimana pelaksanaan pembelajaran tematik di SD Negeri se-Kabupaten Kulon Progo? Bagaimana evaluasi pembelajaran tematik di SD Negeri se- Kabupaten Kulon Progo?

Tujuan Penelitian Penelitian tentang implementasi model pembelajaran tematik oleh guru kelas di SD N se- Kabupaten Kulon Progo ini bertujuan untuk: Mengetahui perencanaan pembelajaran tematik di SD Negeri se-Kabupaten Kulon Progo. Mengetahui pelaksanaan pembelajaran tematik di SD Negeri se-Kabupaten Kulon Progo. Mengetahui evaluasi pembelajaran tematik di SD Negeri se-Kabupaten Kulon Progo.

Definisi Operasional Pembelajaran tematik adalah pembelajaran tepadu yang menggunakan tema untuk mengaitkan beberapa mata pelajaran sehingga dapat memberikan pengalaman bermakna kepada siswa. Sesuai dengan tahapan perkembangan anak, karakteristik cara anak belajar, konsep belajar dan pembelajaran bermakna, maka kegiatan pembelajaran bagi anak kelas satu, dua, dan tiga (kelas awal) SD sebaiknya dilakukan dengan pembelajaran tematik. Implementasi yang dimaksud adalah proses penerapan pengelolaan pembelajaran oleh guru mulai dari tahap persiapan pelaksanaan, tahap pelaksanaan, dan tahap evaluasi. Berdasarkan uraian di atas, implementasi pembelajaran tematik dilakukan oleh guru SD kelas satu, dua, dan tiga dengan tahapan yang dimulai dari tahap persiapan pelaksanaan, tahap pelaksanaan, dan tahap evaluasi.

Landasan Teori 1. Karakteristik siswa SD 2. Hakikat pembelajaran tematik 3. Langkah pembelajaran tematik

Metode Penelitian 1. Pendekatan: kuantitatif 2. Jenis: Penelitian Sampel 3. Teknik sampling: purposif strata sampling 4. Tempat dan Waktu : Sekolah Dasar Negeri se- Kabupaten Kulon Progo pada bulan Mei sampai Oktober Metode pengumpulan data: kuesioner (angket), interview (wawancara), dokumentasi (documentation), dan Observasi (Observation) 6. Validitas: expert judgement, korelasi product moment 7. Teknik analisa data: deskriptif kuantitatif

Klasifikasi imlpementasi tematik 1. 81,26 %- 100 %: Sangat Baik 2. 62,51 %- 81,25 %: Baik 3. 43,76 %- 62,50 %: Cukup baik 4. 25,00%- 43,75 %: Kurang baik

Hasil NONO KOMPONEN TEMATIKSD ISD IMSD P 1Perencanaan (pemetaan KD, penetapan jaring tema, silabus&rpp) 23/26 88% 19/26 73% 18/26 69% 2Pelaksanaan (pengelolaan kelas, pembelajaran, atur jadwal) 13/22 59% 11/22 50% 7/22 32% 3Evaluasi (tujuan, teknik, alat dan aspek evaluasi) 5/9 55% 5/9 55% 4/9 44% Rerata 72%61,4%51%

Kesimpulan 1. Proses perencanaan pembelajaran tematik yang meliputi pemetaan kompetensi dasar, menetapkan jaring tema, menyusun silabus, dan menyusun rencana pembelajaran telah terlaksana 88%, 73% dan 69% (SD Inti, Imbas& pinggiran) 2. Proses pelaksanaan pembelajaran yang meliputi pengelolaan kelas, kegiatan pembelajaran, dan pengaturan jadwal pembelajaran terlaksana 59%, 50% & 32%. 3. Proses evaluasi pembelajaran yang meliputi teknik penilaian yang disesuaikan dengan tujuan dan prinsip penilaian, alat penilaian dan aspek penilaian terlaksana55%, 55% & 44 %.

Saran Pemerintah melalui dinas pendidikan hendaknya dapat mengusahakan untuk pengadaan alat dan sumber belajar. Perlu peranserta kepala sekolah untuk terus melakukan pembinaan, pengawasan dan evaluasi secara serius terkait dengan implementasi model pembelajaran tematik oleh guru dalam pembelajaran di kelas awal. Guru perlu meningkatkan kemampuan pembuatan jaring tema dan pengelolaan kompetensi dasar yang terpisah pada penyusunan silabus agar tahapan berikutnya dapat lebih mudah. Kordinasi guru terkait dengan pengaturan jadwal pelajaran perlu meningkatkan komunikasi supaya materi yang disampaikan kepada siswa tetap saling terkait dan bermakna.