Ardian Maretta Prastiawan, Ssi Software Development UPT. Puskom UNS Y!m:w4ww4n
Integrated Development Environment (IDE)
Main menu : menu utama save,save as, open Toolbar : menu icon, run, save, save as, open Object Treeview : object/komp yang digunakan Komponen Pallete : kumpulan object/komponen Object Inspector : Properties & event Form Desain : Tempat mendesain program Code Editor : Tempat menuliskan code program Code Explorer : daftar procedure,variabel yang digunakan
12/14/2014 2:14:48 AM4 Setiap Object/Komponen - Memiliki “Properties” - Memiliki “event handler ” Berisi sifat-sifat dari form Warna Warna Ukuran Ukuran Lokasi Lokasi dl. dl. Berisi apa saja yang dapat dilakukan oleh form tersebut
File yang dihasilkan delphi 7.0 Jenis FileKeterangan.dprFile-file proyek.dfmFile-file form.pasFile-file unit.dpkFile-file paket.resFile-file Resource.cfgFile-file konfigurasi proyek.dofFile-file pilihan proyek.dcuFile unit yang terkompilasi.exeFile yang dapat dijalankan.dskPengaturan desktop.~*File-file cadangan (backup)misal.~pas.~dpr
Program dan Unit Pada pemograman Delphi file program utama dan program bantu disimpan dalam ekstensi.dpr sedangkan file program bantu disimpan dengan ekstensi.pas.
Program Program NamaProgram; Uses Unit1, Unit2, Unit3 ; Type TipeData1, TipeData2; Var variabel1, variabel2 ; Begin {tempat meletakkan pernyataan program} ……. End.
Unit unit NamaUnit; interface uses Unit11, Unit12, Unit13; type TipeData1, TipeData2; Var Variabel1,Variabel2; Implimentation Begin {tempat
program & unit Header unit. Dinyatakan dengan kata unit yang diikuti dengan nama unit yang juga merupakan nama file unit yang disimpan dengan ekstensi.pas. Interface. Merupakan bagian yang dapat berisi deklarasi tipe data (termasuk kelas), konstanta, variabel, procedure atau function. Segala sesuatu yang dideklarasikan pada bagian ini dapat diakses oleh unit lain. Uses. Merupakan klausa yang menyatakan library yang akan dikompilasi menjadi file eksekusi. Type. Merupakan bagian yang digunakan untuk mendeklarasikan variabel. Private. Modul dalam suatu private tidak dapat dipanggil dari modul lain. Properti dalam suatu private tidak dapat dibaca atau dituliskan pada modul lain. Public. Modul dalam suatu public dapat dipanggil dari modul lain. Properti dalam suatu public dapat dibaca atau dituliskan pada modul lain. Var. Bagian yang dapat digunakan untuk mendeklarasikan variabel.
Aturan penulisan code delphi BahasaPascal menggunakan huruf (a,A..z,Z), angka (0..9), dan simbol khusus (+ - * / = ^ ( ) { },. ; ‘ # $ ). Tidak dibedakan penulisan menggunakan huruf kapital maupun huruf kecil. Penulisan kode bisa dimulai dari kolom ke berapa saja dan bisa memanjang samapi kolom berapa pun. Setiap akhir pernyataan diakhiri dengan tanda titi koma ( ; ) Akhir program atau unitditandai dengan penulisan tanda titik (. ). Komentar program dapat ditulis dibelakang tanda double slash “ // “ hingga akhir baris atau ditulis dengan tanda ( “ “ ). Pernyataan sama dengan dituliskan titik dua sam dengan (:=) contoh : variable := 5
Macam-macam tipe data -Tipe Bilangan Bulat > 1,4,40,100 -Tipe bilangan real > 1.50,3.234, Tipe Boolean > True, False -Tipe Karakter > A, B, X, y -Tipe String > Nama, ardian -Array > A[1], var[100] -Record > penggabungan bebrapa variabel -Kelas dan Object > record procedure & func -Tipe Subjangkauan > 1..5, ; -Tipe Terbilang > type huruf= ‘A’..’Z’ -Tipe Himpunan > type karakt = set of char -Varian > tipe data ‘bunglon’ -Pointer > var A : ^integer
Pendeklarasian Variabel Variable : sebuah karakter/kata yang mempunyai tipe data tertentu dan mempunyai nilai sesuai dengan tipenya. Aturan Variable pada delphi : - Diawali dengan huruf - Hanya terdiri satu kata, kalau lebih digunakan garis bawah (data_saya); - Dideklarasikan terlebih dahulu sebelum memulai Contoh : Procedure …… Var a : integer; b,c: string; data: array[1..8] of integer Begin Pernyataan …. End;
-Operator Pemberian Nilai Contoh: A := 100; B := “Pemrogaman Visual”; -Operator Aritmetik 1. Aritmetik tunggal (+) dan (-) 2. Aritmatik Biner (+),(-),(*),(/),(div),(mod) Contoh: A := 100; B := 200; c := a*b;
-Operator Pemanipulasi Bit Not,and,or LogikaAndOr
-Operator Bolean Not,and,or LogikaAndOr True False True FalseTrueFalseTrue False
-Operator Pembanding =,<>,,>=.<= OperatorOperasi +Union -Selisih *Intersection inAnggota dari -Operator Himpunan
-Contoh : A := [‘A’, ‘B’, ‘C’, ‘D’, ‘E’]; B := [‘D’, ‘E’, ‘F’, ‘G’, ‘H’]; C := A + B;// Anggota C=[‘A’,‘B’,‘C’,‘D’,‘E’,‘F’,‘G’,‘H’] D := A – B;// Anggota D=[‘A’,’B’,’C’] E := A * B;// Anggota E=[‘D’,’E’] F := ‘B’ in A// Hasilnya true karena ‘B’ anggota A
-Operator String Operator yang digunakan pada operan string adalah penggabungan A := ‘Pemrograman’ + ‘ Visual’; // A := ‘Pemrograman Visual’; not Tertinggi * / div mod as and shl shr + - or xor = <> = in is Terendah -Derajat Operator
Form
Mengolah Form
1.Meletakkan kode misal : Button1 – OnClick (pada Object Inspector, pilih Button1, Pada Tab Event pilih OnClick, kemudia klick 2x. Klick 2x disini Pilih Button1 Kode ditulis disini
Contoh :
Code procedure TForm1.FormClick(Sender: TObject); begin Form1.Color:=clred; End; Penjelasan baris : 1. Procedure Pada Form1 ketika Form di Klik mouse 2. Mulai program 3. Form1 warnanya di ubah menjadi merah 4. selesai
Code procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject); begin Form1.Close; end; Penjelasan baris : 1. Procedure Pada Form1 ketika Button diKlik mouse 2. Mulai program 3. Form1 ditutup 4. selesai
Contoh
Penjelasan kode procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject); var a,b,c : string; begin a:=‘Saya akan mengikuti praktikum ’; b:=‘pemrograman dasar ini dengan baik’; edit1.Text := a+b; end; Penjelasan : TForm1 : Nama Komponen Form Button1Click : Komponen Button1 ketika di klik dengan mouse