ANGGARAN PENJUALAN
Faktor yang mempengaruhi anggaran penjualan adalah : 1. Jenis produk yg dijual 2. Unit produk 3. Daerah pemasaran 4. Harga 5. Waktu
Contoh penyusunan anggaran penjualan : Data-data relevan dg penyusunan anggaran penjualan selama beberapa tahun yg lalu sbb : Perusahaan memproduksi dan menjual 2 macam produk yaitu produk A dan produk B Penjualan produk A dan B pada tahun 2008 – 2012
Tahun Produk A Produk B 2008 6.000 4.000 2009 6.200 4.100 2010 6.500 4.300 2011 6.800 4.450 2012 7.000 4.500
Dengan mempertimbangkan proyeksi kapasitas, dan tersedianya sumber daya material, TK, modal, distribusi dll, maka anggaran penjualan tahun 2013 ditentukan : Produk A sbs 80% dari proyeksi Produk B sbs 75% dari proyeksi
Kedua produk tsb dijual di beberapa daerah dg proporsi : Produk A DIY 30% Jateng 20% Jatim 15% Jabar 35% Produk B DIY 15% Jateng 35% Jatim 30% Jabar 20%
Harga per unit masing-masing produk : Produk A DIY Rp 5.000,- Jateng Rp 5.250,- Jatim Rp 5.350,- Jabar Rp 5.500,- Produk B DIY Rp 6.250,- Jateng Rp 6.350,- Jatim Rp 6.500,- Jabar Rp 6.600,-
Penyusunan anggaran penjualan tahun 2013 sbb : Proyeksi penjualan tahun 2013 Dengan menggunakan metode least square maka diperoleh ramalan penjualan masing-masing jenis produk Produk A sebesar 7.280 unit Produk B sebesar 4.675 unit
Unit penjualan yg dianggarkan pada tahun 2013 untuk masing-masing produk adalah : Produk A = 80% x 7.280 = 5.824 dibulatkan 5.800 Produk B = 75% x 4.675 = 3.506 dibulatkan 3.500
Penjualan di masing-masing daerah pemasaran : Produk A DIY : 30% x 5.800 = 1.740 Jateng : 20% x 5.800 = 1.160 Jatim : 15% x 5.800 = 870 Jabar : 35% x 5.800 = 2.030
DIY : 15% x 3.500 = 525 Jateng : 35% x 3.500 = 1.225 Jatim : 30% x 3.500 = 1.050 Jabar : 20% x 3.500 = 700
Penjualan di masing-masing daerah pemasaran : Produk A DIY : 30% x 5.800 = 1.740 Jateng : 20% x 5.800 = 1.160 Jatim : 15% x 5.800 = 870 Jabar : 35% x 5.800 = 2.030
Pernjualan masing-masing daerah pada setiap triwulan : Produk A DIY Tw I : 30% x 1.740 = 522 Tw II : 20% x 1.740 = 348 Tw III : 30% x 1.740 = 522 Tw IV : 20% x 1.740 = 348
Jateng Tw I : 30% x 1.160 = 348 Tw II : 20% x 1.160 = 232 Tw III : 30% x 1.160 = 348 Tw IV : 20% x 1.160 = 232
Produk B DIY Tw I : 25% x 525 = 131,25 Tw II : 30% x 525 = 157,5 Tw III : 20% x 525 = 105 Tw IV : 25% x 525 = 131,25
Setelah perhitungan selesai dilakukan penyusunan anggaran penjualan secara lengkap sbb :