GANGGUAN ALAM PERASAAN

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BERDUKA DAN KEHILANGAN
Advertisements

HOSPITALISASI PADA ANAK
Kasus Pada suatu saat Tn. K 35 th, dibawa oleh keluarganya ke IGD rumah sakit karena di rumah klien marah-marah kepada semua orang yang ada di rumah.
Sehat mental:  Kemampuan individu untuk mnyesuaikan diri dengan diri sendiri, orang lain, masyarakat dan lingkungan. Kriteria sehat jiwa (WHO)  Dapat.
ASKEP WAHAM.
GANGGUAN KONSEP DIRI Pengertian Konsep diri adalah semua pikiran, kepercayaan dan keyakinan yang diketahui tentang dirinya dan mempengaruhi individu dalam.
KONSEP DIRI.
KONSEP DIRI Oleh Dewi Eka Putri.
ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN HARGA DIRI RENDAH
ASKEP KLIEN DENGAN ANSIETAS
GANGGUAN AFEKTIF & BUNUH DIRI
PENGERTIAN EMOSI Perasaan (feeling) atau afek yang meliputi antara perubahan fisiologis dengan tingkah laku nyata (overt behavior) Klasifikasi emosi :
PERKEMBANGAN ASPEK EMOSI
STRESS DALAM PEKERJAAN
DALAM KEPERAWATAN JIWA
KASUS PEMICU Nn.S 28 tahun. Tamatan SD. Klien belum menikah dan tidak mempunyai pacar. Klien sering mengatakan kalau dirinya tidak mempunyai teman pria.
Pembentukan Sikap Dan Tingkah Laku
HUBUNGAN TERAPEUTIK PERAWAT - KLIEN
Askep Pd Keluarga Yg Menanti kelahiran Oleh kelompok 5 PUTRI DRISSIANTI KHAIRUL AFRIZAL REZA IBRAHIM.
STRESS KERJA PERTEMUAN KE 8.
PSIKOSOSIAL PADA PASIEN DENGAN MASALAH SISTEM HEMAIMMUNOLOGI
KEHILANGAN DAN BERDUKA
ASUHAN KEBIDANAN IV.
KONSEP KESEHATAN JIWA OLEH TUTU A. SUSENO.
MASALAH KESEHATAN MENTAL PD LANSIA
KONSEP DIRI By Slametiningsih, M.Kep, Sp. Kep. J
Terapi Modalitas Dalam Keperawatan Jiwa
PERILAKU KEKERASAN.
Gangguan Hubungan Sosial: MENARIK DIRI
By TUTU APRIL ARIANI,SKp,MKes
STRESSOR PADA LANSIA Oleh; Syaifurrahaman Hidayat, S.Kep.,Ns.
Menyampaikan Berita Duka
GANGGUAN KONSEP DIRI istichomah
Awas! Bahaya Diet Ada beberapa cara diet yang dapat menimbulkan gejala-gejala seperti berkurangnya volume darah (hypovolemia). Penyakit ini diketahui dengan.
Mengenal Gejala Gangguan Jiwa
PERILAKU KEKERASAN Oleh : Nina Rizka Rohmawati
KONSEP MODEL KESEHATAN JIWA
ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN KRITIS
KONSEP SEHAT-SAKIT JIWA
Konsep Kebutuhan Dasar Manusia
“harga diri rendah (hdr)
ASKEP KLIEN DENGAN ANSIETAS
Komunikasi pada bidang maternitas
MODEL KEPERAWATAN LANSIA
ASKEP KLIEN DENGAN SPIRITUAL
HUBUNGAN TERAPEUTIK PERAWAT - KLIEN
GANGGUAN KONSEP DIRI KONFLIK PERAN
BERDUKA DAN KEHILANGAN
GANGGUAN ALAM PERASAAN
ISOLASI SOSIAL NAMA KELOMPOK : D-IV Keperawatan Semarang
ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN DENGAN WAHAM
Pembimbing: dr. Dina Fitriningsih,SpKJ, MARS
KONSEP DASAR KEPERAWATAN JIWA
ASKEP KLIEN DENGAN ANSIETAS
Pengasuhan Anak Usia Sekolah Dasar PERTEMUAN 8
ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN HARGA DIRI RENDAH
ASKEP PADA KLIEN GSP : HALUSINASI PERTEMUAN :
ASKEP KLIEN DENGAN WAHAM PERTEMUAN : Diah Sukaesti, M. Kep, Sp.Kep J
HUBUNGAN TERAPEUTIK PERAWAT - KLIEN
Soal kasus 1.Perawat ingin melakukan anamnesis pada pasiennya. Pada saat perawat datang ke tempat tidur pasien. Pasien terlihat sedang sendiri di sudut.
KEPERAWATAN &FAKULTAS ILMU KESEHATAN
ASUHAN KEPERAWATAN PD KLIEN ISOLASI SOSIAL
ASKEP PADA USIA LANJUT By.FITRY ERLIN.
KEPRIBADIAN.
Manajemen Stres TUJUAN PEMBELAJARAN  Peserta pelatihan dapat Mengetahui gambaran umum mengenai Definisi Stress  Peserta dapat Mengetahui Penyebab dan.
EMOSI dan STRES ADAPTASI
RETNO LUSMIATI ANISAH, S.Kep,Ns. DEFINISI  Komunikasi terapeutik adalah proses dimana perawat menggunakan pendekatan terencana dalam mempelajari kliennya.
Depresi adalah suatu jenis alam perasaan atau emosi yang disertai komponen psikologik : rasa susah, murung, sedih, putus asa -dan tidak bahagia, serta.
KEHILANGAN DAN BERDUKA Eri Riana Pertiwi. Kehilangan (loss) adalah suatu situasi aktual maupun potensial yang dapat dialami individu ketika terpisah dengan.
Konsep diri.
Transcript presentasi:

GANGGUAN ALAM PERASAAN

RENTANG RESPONS EMOSIONAL R. Adaptif R. Maladaptif PENGERTIAN ALAM PERASAAN : KEADAAN EMOSIONAL YG B`KEPANJANGAN YG M`PENGARUHI SELURUH KEPRIBADIAN & FUNGSI KEHIDUPAN SESEORANG. RENTANG RESPONS EMOSIONAL R. Adaptif R. Maladaptif Responsif Reaksi kehilangan Supresi Reaksi kehilangan Mania/Depresi yg wajar yg memanjang

RESPONSIF RESPONS EMOSIONAL YG TERBUKA & SADAR AKAN PERASAANNYA INDIVIDU DPT B`PARTISIPASI DGN DUNIA EKSTRENAL & INTERNAL REAKSI KEHILANGAN YG WAJAR POSISI RENTANG NORMAL DIALAMI INDIVIDU YG MENGALAMI KEHILANGAN INDIVIDU M`HADAPI REALITA D/ KEHILANGAN & MENGALAMI PROSES KEHILANGAN, MIS : B`SEDIH, B`FOKUS PD DIRI SENDIRI, B`HENTI MELAKUKAN KEGIATAN SEHARI-HARI TIDAK BERLANGSUNG LAMA

SUPRESI TAHAP AWAL RESPONS EMOSIONAL YG MALADAPTIF INDIVIDU MENYANGKAL, MENEKAN / M`INTERNALISASI SEMUA ASPEK PERASAANNYA THD LINGKUNGAN MEMANJANG AKAN M`GANGGU FUNGSI INDIVIDU GEJALA : B`MUSUHAN, KESEDIHAN YG B`LEBIHAN, RENDAH DIRI, TDK MAMPU M`EKSPRESIKAN PERASAAN REAKSI KEHILANGAN YG MEMANJANG MERUPAKAN PENYANGKALAN YG MENETAP & MEMANJANG TTP TDK TAMPAK REAKSI EMOSIONAL  DPT T`JADI BEBERAPA TAHUN

MANIA ♦ SUATU GAP YG DITANDAI DG ADANYA ALAM PERASAAN YG MENINGKAT, MELUAS ATAU KEADAAN EMOSIONAL YG MUDAH T`SINGGUNG DAN TERANGSANG ♦ DIIKUTI DG PERILAKU : PENINGKATAN KEGIATAN, BANYAK BICARA, SENDA GURAU & TERTAWA B`LEBIHAN, IDE YG MELONCAT DEPRESI ♦ SUATU GAP YG DITANDAI DG PERASAAN SEDIH & B`DUKA YG B`LEBIHAN & B`KEPANJANGAN ♦ DIGUNAKAN UTK MENUNJUKAN B`BAGAI FENOMENA : TANDA, GEJALA, KEADAAN EMOSI REAKSI PENYAKIT ATAU KONDISI KLINIS SECARA MENYELURUH

PROSES KEPERAWATAN 1. FAKTOR PREDISPOSISI a. FAKTOR GENETIK : TRANSMISI GAP DITERUSKAN MELALUI GARIS KETURUNAN b. TEORI AGRESI B`BALIK PD DIRI SENDIRI : BAHWA DEPRESI DI AKIBATKAN O/ PERASAAN MARAH YG DIALIHKAN PD DIRI SENDIRI ‘FREUD’ : KEHILANGAN OBYEK / ORANG  AMBIVALEN ANTARA PERASAAN BENCI & CINTA DPT B`BALIK M`JADI PERASAAN YG MENYALAHKAN DIRI SENDIRI

c. TEORI KEHILANGAN : B`HUBUNGAN DG FAKTOR P`KEMBANGAN, MIS : KEHILANGAN ORG TUA PD MASA ANAK, P`PISAHAN YG B`SIFAT TRAUMA DG ORG YG DICINTAI  INDIVIDU TDK B`DAYA MENGATASI KEHILANGAN d. TEORI KOGNITIF : DEPRESI T`JADI SBG AKIBAT GANGGUAN P`KEMBANGAN THD PENILAIAN DIRI, YAITU PENILAIAN (-) THD DIRI SENDIRI T`JADI GANGGUAN PROSES PIKIR, INDIVIDU M`JADI PESIMIS, MEMANDANG DIRINYA TDK ADEKUAT & TDK B`HARGA SERTA HIDUP SBG TDK ADA HARAPAN.

e. MODEL BELAJAR KETDKBERDAYAAN : DEPRESI T`JADI KRN INDIVIDU M`PUNYAI PENGALAMAN KEGAGALAN2  PASIF & TDK MAMPU M`HADAPI MASALAH  TIMBUL KEYAKINAN INDIVIDU AKAN KETDKMAMPUANNYA MENGENDALIKAN KEHIDUPAN SHG TDK B`UPAYA MENGEMBANGKAN RESPONS ADAPTIF f. MODEL PERILAKU : DEPRESI T`JADI KRN KURANGNYA REINFORCEMENT POSITIF SELAMA B`INTERAKSI DG LINGKUNGAN

g. MODEL BIOLOGIS : PD KEADAAN DEPRESI T`JADI PERUBAHAN KIMIAWI YAITU DEFISIENSIKATEKOLAMIN, TDK B`FUNGSINYA ENDOKRIN DAN HIPERSEKRESI KORTISOL

2. FAKTOR PRESIPITASI a. KEHILANGAN KASIH SAYANG SECARA NYATA / BAYANGAN : KEHILANGAN CINTA SESEORANG, FUNGSI TUBUH, STATUS, HARGA DIRI b. KEJADIAN PENTING DLM KEHIDUPAN KEADAAN YG M`DAHULUI EPISODE DEPRESI & M`PUNYAI DAMPAK PD MASALAH SAAT INI & KEMAMPUAN INDIVIDU UTK MENYELESAIKAN MASALAH

c. BANYAKNYA PERAN & KONFLIK PERAN  DILAPORKAN M`PENGARUHI B`KEMBANGNYA DEPRESI TERUTAMA PD WANITA d. SUMBER KOPING : STATUS SOSIAL EKONOMI, KELUARGA, HUBUNGAN INTERPERSONAL & ORGANISASI KEMASYARAKATAN, KURANGNYA SUMBER P`DUKUNG SOSIAL  MENAMBAH STRESS INDIVIDU

e. KETDKSEIMBANGAN METABOLISME DPT MENIMBULKAN GAP  OBAT ANTI HIPERTENSI & GGN. ZAT ADIKTIF 3. MEKANISME KOPING REAKSI KEHILANGAN YG MEMANJANG : DENIAL & SUPRESI  M`HINDARI TEKANAN YG HEBAT DEPRESI : REPRESI, SUPRESI, DISOSIASI & MENGINGKARI TINGKAH LAKU MANIA : MEKANISME P`TAHANAN THD DEPRESI YG DIAKIBATKAN KURANG EFEKTIFNYA KOPING DLM M`HADAPI KEHILANGAN

4. PERILAKU a. YG B`HUBUNGAN DG MANIA AFEKTIF : GEMBIRA B`LEBIHAN, HARGA DIRI MENINGKAT, TDK TAHAN KRITIK KOGNITIF : AMBISI, ILUSI, MUDAH T`PENGARUH, MUDAH B`ALIH P`HATIAN, FLIGHT OF IDEAS, GANGGUAN PENILAIAN FISIK : DEHIDRASI, NUTRISI TDK ADEKUAT, B`KURANGNYA KEBUTUHAN TIDUR/ISTIRAHAT, BERAT BADAN MENURUN

TINGKAH LAKU : HIPERAKTIF,. AGRESIF, AKTIFITAS MOTORIK ME, TINGKAH LAKU : HIPERAKTIF, AGRESIF, AKTIFITAS MOTORIK ME, KURANG B`TGG JWB, SUKA B`DEBAT, ROYAL, PERAWATAN DIRI KURANG, TINGKAH LAKU SEKSUAL B`LEBIHAN, BICARA B`TELE2 b. YG B`HUBUNGAN DG DEPRESI AFEKTIF : SEDIH, CEMAS, APATIS, MURUNG, KEBENCIAN, KEKESALAN, MARAH, PERASAAN DITOLAK, PERASAAN B`SALAH, MERASA TDK B`DAYA, PUTUS ASA, SENDIRIAN, RENDAH DIRI & TDK B`HARGA

KOGNITIF : AMBIVALEN, BINGUNG, RAGU2, HILANG P`HATIAN & MOTIVASI, TDK MAMPU KONSNTRASI, MENYALAHKAN DIRI SENDIRI, PIKIRAN MERUSAK DIRI, RASA TDK MENENTU, PESIMIS FISIK : SAKIT PERUT, ANOREKSIA, MUAL, MUNTAH, KONSTIPASI, LEMAH, LESU, NYERI KEPALA, PUSING, INSOMNIA, NYERI DADA, PERUBAHAN BB, GANGGUAN SELERA MAKAN, GGN.MENSTRUASI, IMPOTEN, TDK BERESPON THD SEKSUAL

TINGKAH LAKU :. AGRESIF, AGITASI, TDK TOLERAN, KEMUNDURAN TINGKAH LAKU : AGRESIF, AGITASI, TDK TOLERAN, KEMUNDURAN PSIKOMOTOR, MENARIK DIRI, ISOLASI SOSIAL, IRRITABLE (MUDAH MARAH, MENANGIS, T`SINGGUNG), B`KESAN MENYEDIHKAN, KURANG SPONTAN, GGN.KEBERSIHAN

5. MASALAH KEPERAWATAN ♦ KETDK BERDAYAAN ♦ BERDUKA DISFUNGSIONAL ♦ RESIKO TINGGI THD CEDERA ♦ PERUBAHAN NUTRISI KURANG D/ KEBUTUHAN TUBUH ♦ GANGGUAN POLA TIDUR ♦ DEFISIT PERAWATAN DIRI

6. PERENCANAAN TUJUAN : MENGAJARKAN KLIEN UTK BERESPONS EMOSIONAL YG ADPTIF & ME  RASA PUAS SERTA KESENANGAN YG DPT DITERIMA O/ ORANG LAIN TINDAKAN KEPERAWATAN : a. LINGKUNGAN  M`CEGAH T`JADINYA KECELAKAAN MANIA : LINGKUNGAN YG AMAN & DPT MENYALURKAN ENERGI  LANTAI DASAR, PERABOTAN SEDERHANA, SUASANA TENANG & KURANG RANGSANGAN, KAMAR SENDIRI DEPRESI  RESIKO BUNUH DIRI : JAUHKAN BARANG2 B`BAHAYA

b. HUBUNGAN PERAWAT-KLIEN  HUBUNGAN SALING PERCAYA YG TERAPEUTIK PERLU DIBINA & DI PERTAHANKAN. MANIA : PERAWAT HARUS M`BUAT BATASAN YG KONSTRUKTIF  MENGONTROL PERILAKU KLIEN, KONTROL D/ LINGKUNGAN (DOKTER, PERAWAT, KLIEN)  M`PERCEPAT KESADARAN KLIEN KONTAK SERING & SINGKAT, HINDARI ARGUMENTASI, KOMUNIKASI SINGKAT, JELAS & SEDERHANA.

DEPRESI : PERAWAT HRS B`SIKAP HANGAT, MENERIMA, DIAM, AKTIF, JUJUR, EMPATI, BICARA LAMBAT, SEDERHANA, BERI WAKTU PD KLIEN UTK B`PIKIR & M`JAWAB. c. AFEKTIF  KESADARAN & KONTROL DIRI PERAWAT MERUPAKAN SYARAT UTAMA. DEPRESI : PERAWAT HRS M`PUNYAI HARAPAN BHW KLIEN DPT M`JADI LEBIH BAIK SIKAP PERAWAT YG MENERIMA KLIEN, HANGAT, SEDERHANA  M`EKSPRESIKAN PENGHARAPAN PD KLIEN

PRINSIP : MENERIMA & MENENANGKAN KLIEN, BUKAN M`GEMBIRAKANNYA & MENGATAKAN KLIEN TDK PERLU KHAWATIR. MOTIVASI KLIEN UTK M`EKSPRESIKAN SCR VERBAL PENGALAMAN YG MENYAKITKAN & MENYEDIHKAN IDENTIFIKASI CARA KLIEN M`EKSPRESIKAN PERASAANNYA  MENGURANGI INTENSITAS MASALAH YG DIHADAPI. d. KOGNITIF  ME KONTROL DIRI KLIEN PD TUJUAN & PERILAKU, ME HARGA DIRI & M`BANTU KLIEN MEMODIFIKASI HARAPAN YG NEGATIF

CARA MENGUBAH PIKIRAN YG NEGATIF : IDENTIFIKASI SEMUA IDE & PIKIRAN NEGATIF IDENTIFIKASI ASPEK POSITIF YG DI MILIKI KLIEN (KEMAMPUAN & KEBERHASILAN) DORONG KLIEN MENILAI KEMBALI PERSEPSI, LOGIKA, RASIONAL BANTU KLIEN MENGUBAH PERSEPSI YG SALAH/NEGATIF KE PERSEPSI POSITIF, D/ YG TDK REALISTIS KE REALISTIS SERTAKAN KLIEN PD YG M`P`LIHATKAN HASIL. BERI PENGUATAN & PUJIAN AKAN KEBERHASILAN

e. PERILAKU  M`AKTIFKAN KLIEN PD TUJUAN YG REALISTIS DG M`BERI TGG JAWAB SCR B`TAHAP DLM KEGIATAN DI RUANGAN DEPRESI : KEGIATAN YG T`STRUKTUR & BERI PENGUATAN/PUJIAN MANIA : BANTU KLIEN MENGONTROL PERILAKU DG CARA M`DISKUSIKAN MASALAHNYA & IDENTIFIKASI DG KLIEN PERILAKU YG T`GANGGU, TDK RASIONAL & TDK LOGIS f. FISIOLOGIS  ME STATUS KESEHATAN KLIEN : P`HATIKAN KEBUTUHAN DASAR, SPT MAKAN, ISTIRAHAT, KEBERSIHAN & PENAMPILAN DIRI

6. EVALUASI SEMUA SUMBER PENCETUS STRESS & PERSEPSI KLIEN DPT DIKAJI ? REAKSI PERUBAHAN KLIEN DPT DIIDENTIFIKASI ? PERLU DILAKUKAN TINDAKAN UTK M`CEGAH KEMUNGKINAN T`JADINYA TINDAKAN KEKERASAN ? KLIEN SUDAH DPT MENGENDALIKAN AKTIFITAS MOTORIKNYA ? KLIEN SUDAH MEMPUNYAI CARA PENYELESAIAN MASALAH YG KONSTRUKTIF ?