YunaniBios, Chemis Ilmu mempelajari dasar kimia kehidupan BioKimia (?) Jasad HidupHidup, Tetapi Terdiri Senyawa-senyawa Tak Hidup YunaniBios, Chemis Ilmu mempelajari dasar kimia kehidupan Ilmu yang mempelajari struktur, fungsi & sifat molekul serta aktivitas kimia dalam sel hidup Ilmu yang mempelajari senyawa-senyawa dlm sistem hidup, penyusun senyawa dlm sel, interaksi kimia Mempelajari reaksi-reaksi kimia dalam sel hidup (inti sel) C, H, O, N, S, P Mempelajari perubahan kimia, Energi, enzimatis dalam sel hidup

Biokimia cabang ilmu kesehatan, kimia organik Tahun 1940 penemuan alat-alat analitik 3 alasan Biokimia sbg ilmu sendiri : Sistem multi enzim sbg katalitik jalur metabolisme Pemindahan energi di dalam sel pada metabolisme 3. Sifat turun menurun merupakan suatu proses biologik yang dapat diterangkan scr molekular Mengapa kumpulan senyawa tak hidup yang terdapat di dalam jasad hidup, setelah adanya interaksi dapat menampakkan ciri hidup

CIRI HIDUP Terorganisasi dan kompleks, @komponen fungsi spesifik Mampu mengekstrak energi dari sekelilingnya Menurunkan sifat atau replikasi scr tepat dan terencana

(?) Benarkah ciri hidup akibat dari adanya reaksi kimia Syarat sebagai sistem hidup / organisme : Materi Energi Info Cetak biru / Blue print

Biomolekul ( Biomol ) Senyawa yang menyusun sistem hidup Biomolekul ( Biomol ) Semua senyawa yang ada dalam sel hidup dan adanya interaksi yang terarah dan teratur sehingga nampak ciri hidup Contohnya ; karbohidrat, protein, lipida, asam nukleat Penetrasinya pada struktur molekul, sifat fisik, sifat kimia, sifat biologis Semua biomol disintesa dalam sel dari senyawa sederhana Dalam penyusunan biomol dibedakan menjadi 2 sifat : Informasional Non informasional

METABOLISME Dalam mempetahankan sistem hidup, biomol harus mengalami reaksi sel dahulu. Total gabungan reaksi ini  metabolisme Komponen penyusun organisme terdiri dari zat-zat Kimia. Untuk kelangsungan hidup tubuh perlu nutrien ( KH, Lem, Prot dll )

Dua Jalur metabolisme Jalur Katabolik degradasi nutrien shg menghasilkan energi Jalur Anabolik sintesis nutrien shg memerlukan energi

Organel : kesatuan fungsional terbesar dalam sel Sel prokariotik  Eschericia coli / E coli Sel Eukariotik  sel hewan dan tanaman Tanaman : dinding sel kaku,kloroplas, vakuola sel eukariotik fotosintetik Hewan : sel eukariotik heterotropik

ORGANEL DALAM SEL HIDUP Inti sel Dinding sel Membran sel Vakuola Sitoplasma Endoplasmik retikulum Ribosoma Mitokondria Kloroplas

Membran sel : melindungi organel lain, mengatur lalulintas senyawa antar sel Sitosol : cairan garam anorganik Inti : sel eukariotik terpisah dari organel lainnya Mitokondria : oksidasi senyawa antara

PROKARIOTIK Nama organel Sifat Fungsi Dinding sel Daerah inti Ribosoma Granula Sitosol Kaku, polisakarida, peptida DNA helix ganda RNA, protein Penyimpan Tanpa struktur Mencegah penggelumbungan Informasi genetik Sintesa protein Senyawa  bahan bakar Enzim & metabolit PROKARIOTIK

EUKARIOTIK Nama organel Sifat Fungsi Membran sel Inti Mitokondria Golgi Endoplasmik retikulum Kloroplast Flexible, tipis Dinding berlipat histon 2 dinding, kaya enzim & DNA Saluran  vakuola Saluran pipih Melindungi isi, permiable Replikasi DNA ATP, CO2 dan H2O Ekskresi Sintesa protein Fotosintesis EUKARIOTIK