PROGRAM LINIER (Pertemuan pertama) Oleh: Devi Asmirawati, S.Si.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Sistem Persamaan Linier Dua Variabel (SPLDV)
Advertisements

Kelas XII SMA Titian Teras Jambi
SISTEM PERSAMAAN LINIER
SMART MENJAWAB SOAL-SOAL PROGRAM LINIER
Translasi Rotasi Refleksi Dilatasi
Penyelesaian Persamaan Linier Satu Variabel
MENU UTAMA PENDAHULUAN PERTEMUAN 1 PERTEMUAN 2 PERTEMUAN 3 PERTEMUAN 4 SOAL-SOAL LATIHAN PENUTUP.
1 ANALISA VARIABEL KOMPLEKS Oleh: Drs. Toto’ Bara Setiawan, M.Si. (
ALJABAR.
PERTIDAKSAMAAN LINEAR SATU VARIABEL OLEH : PUTU INTAN ROSSITHA
Welcome in my presentation,, Oleh: SANTI WAHYU PAMUNGKAS Kelas: X Adm
BAHAN AJAR TEORI BILANGAN
Matematika SMA Kelas X Semester 1.
SISTEM PERSAMAAN LINIER
PERTEMUAN 2.
Matematika Dasar Oleh Ir. Dra. Wartini, M.Pd.
Pertidaksamaan Kelas X semester 1 SK / KD Indikator Materi Contoh
Persamaan linear satu variabel
Program Linier Nama : Asril Putra S.Pd
Bab 2 Pertidaksamaan Oleh : Dedeh Hodiyah.
Sistem Persamaan Linier Dua Variabel (SPLV)
SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL SPLDV by Gisoesilo Abudi.
Linear Programming (Program Linear) Oleh : Bambang Supraptono
Materi Kuliah Kalkulus II
BAB 8 FUNGSI, PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN LOGARITMA HOME NEXT.
3. Menentukan Penyelesaian Sistem Pertidaksamaan Linier Dua Variabel PROGRAM LINIER.
7. APLIKASI INTEGRAL MA1114 KALKULUS I.
MODUL KULIAH MATEMATIKA TERAPAN
Persamaan Linier dua Variabel.
Luas Daerah ( Integral ).
Matematika DASAR PERTIDAKSAMAAN KULIAH-3 Hadi Hermansyah,S.Si., M.Si.
Selamat Datang Dalam Kuliah Terbuka Ini
Hotel Ever Green Bogor,Agustusi 2006 Ary Surfyanto SSi SMA Muhammadiyah 4, Jakarta PERTIDAKSAMAAN Modul Pembelajaran Matematika Kelas X semester 1 PERTIDAKSAMAAN.
BAB 1. SELANG, KETAKSAMAAN DAN NILAI MUTLAK
CONTOH SOAL.
BAB I SISTEM BILANGAN.
HUBUNGAN ANTARA GARIS LURUS DAN PARABOLA
MATEMATIKA BISNIS PERTEMUAN kedua Hani Hatimatunnisani, S. Si
UNIVERSITAS MUHAMMMADIYAH SURAKARTA
Assalamualaikum Wr. Wb.
SMART TRICKS LINEAR PROGRAM.
PENGERTIAN PERSAMAAN GARIS LURUS
PROGRAM LINEAR.
Kelompok 2 Rizki Resti Ari ( ) Naviul Hasanah ( )
Pertidaksamaan Kuadrat
KALKULUS I.
Sistem Persamaan Linier Dua Variabel ( SPLDV
PERTIDAKSAMAAN Inne Novita Sari, M.Si.
PERTIDAKSAMAAN LINIER DAN PERTIDAKSAMAAN KUADRAT
PERSAMAAN dan PERTIDAKSAMAAN
PERTIDAKSAMAAN.
PERTIDAKSAMAAN.
BAB 6 PERTIDAKSAMAAN.
PERTIDAKSAMAAN LINIER DAN PERTIDAKSAMAAN KUADRAT
Matematika SMA Kelas X Semester 1 Oleh : Ndaruworo
PROGRAM LINIER.
BAB 2 PROGRAM LINEAR Next Home.
PROGRAM LINEAR sudir15mks.
SISTEM PERSAMAAN LINEAR DAN KUADRAT
Program linier Matematika SMK Kelas/Semester: II/2
PERTIDAKSAMAAN OLEH Ganda satria NPM :
SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL
Pertemuan ke-7 FUNGSI LINIER.
Pertidaksamaan Oleh : M Zakaria Al Ansori Alifian Maulidzi Bayu Kris.
( Pertidaksamaan Kuadrat )
Tugas Media Pembelajaran
PERTIDAKSAMAAN LINIER DAN PERTIDAKSAMAAN KUADRAT
FUNGSI LINEAR.
Pertidaksamaan Linear
PROGRAM LINEAR Tugas Matematika Kelompok1B XI MIA 5 1.
Transcript presentasi:

PROGRAM LINIER (Pertemuan pertama) Oleh: Devi Asmirawati, S.Si

Mengenal arti sistem pertidaksamaan linear dua variabel Setelah mempelajari materi ini anda dapat: Mengenal arti sistem pertidaksamaan linear dua variabel Menentukan penyelesaian sistem pertidaksamaan linear dua variabel

MENU  Pertidaksamaan Linier Dua Variabel (PtLDV)  Sistem Pertidaksamaan Linier Dua Variabel

Apa yang akan kita pelajari PtLDV DAN SISTEM PERTIDAKSAMAAN LINIER DUA VARIABEL? 1. Mengenal arti sistem pertidaksamaan linier dua variabel 2. Menyelesaikan sistem pertidaksamaan linier dua variabel 3. Latihan

LETS GO!...

REMEMBER !!! Manakah yang merupakan bentuk pertidaksamaan? a. 2x = 6 c. 2a + 4b = 10 b. 3p < 6 d. 2m + 3n ≥ 12 G o o d . . . !

Jadi, apa itu pertidaksamaan ? G o o d . . . ! Pertidaksamaan adalah suatu bentuk matematika yang menggunakan lambang < , > , ≤ , atau ≥

Contoh 1 : Apa penyelesaian untuk x < -2, dengan x  bilangan bulat? G o o d . . . ! Penyelesaian untuk x < -2, dengan x  bilangan bulat dalam bentuk garis bilangan adalah HP x -4 -3 -2 -1 1 2 HP = {x| x < -2, x  B = { -3, -4, -5, ...}

Kerjakan di buku kalian Contoh 2 : Apa penyelesaian dari x  3, untuk x  bilangan cacah? Kerjakan di buku kalian

Contoh 3 : Gambarlah daerah himpunan penyelesaian dari: x ≥ 2 pada koordinat kartesius.

HP Ambil sembarang titik. Jawab: Misalkan (1,3). Titik (1,3) berarti x = 1 dan y = 3. Karena x = 1 bukan penyelesaian dari x ≥ 2, maka daerah yang berada di sebelah kiri garis x = 2 bukanlah daerah penyelesaian dari x ≥ 2. Maka, arsirlah daerah di kanan garis x = 2 Jawab: Y HP X 2

Jika lambang pertidaksamaan < atau > , garis harus di buat putus-putus ( ------ ) Jika lambang pertidaksamaan ≤ atau ≥ , garis harus di buat tanpa putus-putus (___ )

Kerjakan di buku kalian Contoh 4 : Gambarlah daerah himpunan penyelesaian dari : Y < 8 pada koordinat kartesius. Kerjakan di buku kalian

Contoh 5 : Gambarlah daerah himpunan penyelesaian dari : -2 < x ≤ 3 Y HP X -2 3

Nah, sekarang kita membahas pertidaksamaan linier dua variabel Pada contoh awal, kalian menjawab bentuk pertidaksamaan adalah option b dan d, yaitu b. 3p < 6 d. 2m + 3n ≥ 12 Di antara keduanya, manakah yang merupakan bentuk pertidaksamaan linier dua variabel ? G o o d . . . !

Kalian tentu tahu bagaimana menggambar garis lurus Contoh 6 : Tentukanlah daerah himpunan penyelesaian dari: x + 3y < 6 Jawab: Untuk menyelesaikan x + 3y < 6, ubah dulu menjadi persamaan, yaitu x + 3y = 6. Bentuk ini berupa garis lurus. Kalian tentu tahu bagaimana menggambar garis lurus

x + 3y = 6 Tipot sb X, y = 0  x = 6 (6,0) (0,2) Tipot sb Y, x = 0  y = 2 Ambil sembarang titik. Misalkan (0,0). Substitusi ke x + 3y, di peroleh Y 0 + 3(0) = 0 < 6 Maka arsirlah bagian yang memuat titik (0,0) 2 HP X 6 x + 3y = 6

Kerjakan di buku kalian Contoh 7 : Tentukanlah daerah himpunan penyelesaian dari: 2x – y  2 Kerjakan di buku kalian

Tentukanlah daerah himpunanan penyelesaian 2x + 5y ≥ 10 x – 2y < 8 Ambil sembarang titik. Misalkan (0,0). Substitusi ke 2x + 5y, di peroleh Y 2(0) + 3(0) = 0 < 10 Maka arsirlah bagian yang tidak memuat titik (0,0) 2 X 5 8 2x + 5y = 10 -4 x – 2y = 8

Ambil sembarang titik. Misalkan (0,0). Substitusi ke x – 2y, di peroleh Y 2(0) + 3(0) = 0 < 8 Maka arsirlah bagian yang memuat titik (0,0) 2 X 5 8 2x + 5y = 10 -4 x – 2y = 8

Maka himpunan penyelesaian dari sistem pertidaksamaan adalah daerah yang mendapat dua kali arsiran, yaitu Y HP 2 X 5 8 2x + 5y ≥ 10 -4 x – 2y < 8

II I III IV Berikut ini adalah cara lain menyelesaikan contoh di atas Kedua garis 2x + 5y = 10 dan x – 2y = 8, yang berpotongan di satu titik membagi bidang menjadi empat bagian. Y Untuk menentukan daerah himpunan penyelesaian, ambil sembarang titik pada masing-masing bagian sehingga memenuhi kedua pertidaksamaan sekaligus. II 2 I III X 5 8 2x + 5y = 10 IV -4 x – 2y = 8

Silakan kalian teruskan menyelesaikannya! Untuk bagian I, ambil titik (1,-2) 2x + 5y = 2(1) + 5(-2) = -8 < 10 Karena tidak memenuhi pertidaksamaan 2x + 5y  10, maka daerah I bukan merupakan daerah HP II 2 I III X 5 8 2x + 5y = 10 IV -4 x – 2y = 8 Silakan kalian teruskan menyelesaikannya!

Maka himpunan penyelesaian dari sistem pertidaksamaan adalah daerah II, yaitu HP 2 X 5 8 2x + 5y ≥ 10 -4 x – 2y < 8

Contoh 8 : Tentukanlah daerah himpunan penyelesaian dari 3,5x + 2y ≤ 70 Y x + 3y ≤ 45 x ≥ 0 35 y ≥ 0 15 X 45 20 x + 3y = 45 3,5x + 2y = 70

  Y 35 cv x ≥ 0 y ≥ 0 15 3,5x + 2y ≤ 70 HP X 20 45 x + 3y ≤ 45 x + 3y = 45 3,5x + 2y = 70

35 . 15 0 20 45     Y x + 3y = 45 HP X 3,5x + 2y = 70

Contoh 9 : Tentukanlah Model Matematika dari daerah himpunan penyelesaian berikut! Y 6 4 X 0 6 8

Y Persamaan garis yang melalui titik (6,0) dan (0,6) adalah 6 4 X x + y = 6 6 8 Karena daerah yang diarsir, berada di atas garis x + y = 6 maka pertidaksamaan yang bersesuaian adalah x + y ≥ 6

Y Persamaan garis yang melalui titik (8,0) dan (0,4) adalah 6 4 X x + 2y = 8 6 8 Karena daerah yang diarsir, berada di bawah garis x + 2y = 8 maka pertidaksamaan yang bersesuaian adalah x + 2y ≤ 8

Y 6 4 X 6 8 Karena daerah yang diarsir, berada di atas sumbu X maka pertidaksamaan yang bersesuaian adalah x ≥ 0

Y 6 4 X 6 8 Karena daerah yang diarsir, berada di kanan sumbu Y maka pertidaksamaan yang bersesuaian adalah y ≥ 0

Jadi Model Matematika yang bersesuaian adalah: x + 2y ≤ 8 x + y ≥ 6 x ≥ 0 y ≥ 0  

Sekarang saatnya bagi kalian untuk mengasah kemampuan kalian melalui latihan

Latihan 1. Tentukanlah daerah himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan berikut: x + y < 9 5x – 3y < -15 x ≥ 0 y ≥ 0 Y 10 4 8 X 2. Tentukanlah Model Matematika dari daerah himpunan penyelesaian berikut!

SELAMAT BELAJAR