ETIKA BISNIS PARKTEK DIWILAYAH GORONTALO ( SUATU TINJAUAN APLIKASI ) OLEH KELOMPOK II
ETIKA BISNIS PRAKTIK DIWILAYAH GORONTALO ISI KESIMPULAN PENDAHULUAN PENGERTIANRUANG LINGKUPBAHASAN ANGGOTA KELOMPOK II
SECARA UMMUM BISNIS DAPAT DIBEDAKAN MENJADI BISNIS EKSKRAKTIF: BISNIS YANG BEGERAK DALAM JENIS KEGIATAN PERTAMBANGAN BISNIS AGRARIS : BISNIS YANG BERGERAK DIBIDANG PERTANIAN TERMASUK PERIKANAN DAN PETERNAKAAN. BISNIS INDUSTRI : BISNIS YANG BERGERAK DIBIDANG INDUSTRI MANUFACTURING BISNIS JASA: BISNIS YANG BERGERAK DALAM BIDANG JASA YANG MENGHASILKAN PRODUK- PRODUK YANG TIDAKK BERUJUD
ETIKA BISNIS MERUPAKAN PENERAPAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL SUATU BISNIS YANG TIMBUL DARI PERUSAHAAN ITU SENDIRI. BISNIS SELALU BERHUBUNGAN DENGAN MASALAH-MASALAH ETIS DALAM MELAKUKAN KEGIATANNYA SEHARI - HARI.HAL INI DIPANDANG SEBAGAI ETIKA PERGAULAN BISNIS. ETIKA PERGAULAN BISNIS DAPAT MELIPUTI BEBERAPA HAL ANTARA LAIN : 1. HUBUNGAN ANTARA BISNIS DAN LANGGANAN / KONSUMEN 2. HUBUNGAN DENGAN KARYAWAN 3. HUBUNGAN ANTAR BISNIS 4.HUBUNGAN DENGAN INVESTOR 5. HUBUNGAN DENGAN LEMBAGA-LEMBAGA KEUANGAN
RUANG LINGKUP BAHASAN BAHASAN YANG KAMI AMBIL ADALAH SEPUTAR PRAKTEK BISNIS JAGUNG DIWILAYAH GORONTALO. HAL INI BEGITU MENARIK UNTUK DIDISKUSIKAN KARENA BEBERAPA HAL :
BISNIS MENCIPTAKAN EMPAT KEGUNAAN KEGUNAAN BENTUK BISNIS YANG BERUSAHA MERUBAH ST BENDA MENJADI BENDA LAIN YANG BERBEDA BENTUKNYA SEHINGGA MENJADI LEBIH BERMANFAAT. KEGUNAAN TEMPAT BISNIS YANG BERGERAK DALAM BIDANG TRANSPORTASI / ANGKUTAN KEGUNAAN WAKTU : BISNIS YANG BERGERAK DALAM BIDANG PENYIMPANAN. KEGUNAAN PEMILIKAN : BISNIS YANG BERGERAK DALAM BIDANG PERDAGANGAN ATAU PERTOKOAN.
PROGRAM AGROPOLITAN KESERIUSAN PETANI UNTUK MENDUKUNG PROGRAM PERMASALAHAN PEMASARAN JAGUNG INDIKASI PELANGGARAN ETIKA BISNIS
PEMBAHASAN HAMPIR DISEMUA PELOSOK WILAYAAH GORONTALO MENGGALAKKAN PROGRAM AGROPOLITAN SESUAI PROGRAM PEMERINTAH PROVINSI. PROGRAM INI DIMUNGKINKAN UNTUK DIKEMBANGKAN KARENA STRUKTUR DAN TOPOLOGI WILAYAH SANGAT MENDUKUNG UNTUK PENGEMBANGAN PRODUKSI JAGUNG. DISAMPING KEBUTUHAN JAGUNG BAGI INDUSTRI MAKANAN BEGITU TINGGI, JUGA JAGUNG BAGI SEBAGIAN MASYARAKAT MENJADI KEBUTUHAN POKOK SETELAH BERAS. SEHINGGA MOTIFASI PETANI UNTUK MENANAM DISAMPING UNTUK MEMENUHI KEBUTUHAN PANGAN TERLEBIH UNTUK KEBUUTUHAN PENINGKATAN TARAF HIDUP DAN PEREKONOMIAN. DALAM SISI PENINGKATAN TARAF PEREKONOMIAN PETANI TERJADI EKSES BISNIS YANG SANGAT TIDAK MENGUNTUNGKAN.
KAJIAN TERHADAP BIAS PRAKTIK BISNIS TERPAMPANG BEGITU JELAS DALAM TRANSAKSI PASAR DI SENTRA-SENTRA PRODUKSI. KESALAHAN YANG SANGAT MENDASAR ATAS TERJADINYA KETIMPANGAN TERSEBUT ADALAH KURANGNYA MORAL PARA PENGUMPUL HASIL ( PEMBELI) SEHINGGA PATOKAN HARGA SERING TIDAK SESUAI DENGAN STANDAR YANG DIBERIKAN PEMERINTAH. APA YANG MENJADIKAN BIAS PRAKTIK BISNIS ? PADA UMUMNYA PELAKU BISNIS JAGUNG ADALAH KAUM OPORTUNIS DAN KURANG MEMAHAMI ETIKA BISNIS, SEHINGGA KONSEP BISNIS SALING MENGUNTUNGKAN KEDUA PIHAK TERASA JAUH DARI KENYATAAN. SANGAT BERALASAN MENGAPA PELAKU BISNIS JAGUNG BERLAKU SEPERTI ITU, PERTIMBANGAN KETIDAK PASTIAN PASAR DAN SELEKSI MUTU JAGUNG ADALAH ALASAN KLASIK YANG SANGAT JITU.
PROTOTIPE BISNIS MASYARAKAT GORONTALO SECARA UMUM GAMBARAN BISNIS WILAYAH GORONTAO MEMILIKI CIRI KHUSUS, YAKNI MENGEDEPANKAN KEKELUARKAAN DAN PERSAHABATAN. INI TERLIHAT DIWILAYAH-WILAYAH TERTENTU, PRAKTEK BISNIS DIMASYARAKAT BERBASIS SILATURRAHMI. KONSEP INI MENGANDUNG PENGERTIAN BAHWA PERTALIAN BISNIS TAK LEPAS DARI KESEMPATAN SILATURRAHMI DALAM KONTEKS KEKELUARGAAN SEHINGGA NEGOISASI BISNIS TERKADANG MENJADI SANGAT MUDAH. SITUASI INI BERLAKU TAK KALA PELAKU BISNIS MENJADIKAN MITRA BISNIS SEBAGAI SESUATU YANG DILEMBAGAKAN (OLEHNYA) YANG SECARA PERMANEN AKAN SALING MEMBUTUHKAN DAN MENGUNTUNGKAN DALAM WAKTU YANG RELATIF LAMA.
KONTEKS PERDAGANGAN JAGUNG (BISNIS JAGUNG ) DENGAN KONSEP SILATUIRRAHMI ADALAH HAL YANG IDEAL, KARENA MENJADIKAN KELANGGENGAN ANTARA PELAKU BISNIS JAGUNG ( PETANI DAN PEMBELI)
KESIMPULAN WILAYAH GORONTALO MERUPAKAN AREA BISNIS AGRARIS DISAMPING BISNIS-BISNIS LAINNYA. PRILAKU MORAL BISNIS YANG BIAS AKIBAT ALASAN FLUKTUASI HARGA DAN KUALITAS JAGUNG. KONSEP BUSNIS SILATURRAHMI MERUPAKAN BUDAYA TEMPO DULU YANG HINGGA SEKARANG MASIH DIPRAKTEKKAN DI BEBERAPA PELOSOK GORONTALO.
FITRIANI H. LASANTU HELMI POTUTU IBRAHIM DARWIS SYAFRUDIN LAMUSU
SINOPSIS GORONTALO, SEBAGAI SUATU DAERAH YANG AGROPOLIS, MERUPAKA WILAYAH YANG SANGAT POTENSIAL UNTUK DIKEMBANGKAN, HAL INI ADALAH MERUPAKAN COMPARATIVE ADVENTAGE YANG BILA DIKELOLA SECARA PROFESIONAL AKAN MENINGKATKAN TARAF HIDUP MASYARAKAT GORONTALO. DALAM PRAKTEK BISNIS AGRARIS.