Manajemen: Proses Penyelesaian Masalah
Masalah
Masalah (problem) Kata yang digunakan untuk menggambarkan suatu keadaan yang bersumber dari hubungan antara dua faktor atau lebih yang menghasilkan situasi yang membingungkan. Masalah biasanya dianggap sebagai suatu keadaan yang harus diselesaikan. Umumnya masalah disadari "ada" saat seorang individu menyadari keadaan yang ia hadapi tidak sesuai dengan keadaan yang diinginkan. A problem is a question that cannot be answered immediately. Problems are often open-ended, paradoxical and sometimes unsolvable, and require investigation before one come close to a solution.
Tahap-tahap pemecahan masalah Memahami masalah Merencanakan cara/strategi penyelesaian Melaksanakan strategi Menafsirkan hasil
Strategi pemecahan masalah Mencoba-coba Memperagakan Membuat diagram Membuat tabel/daftar sistematis Menemukan pola Menyelesaikan masalah secara per bagian Memikirkan masalah lain yang serupa Menyelesaikan hal yang lebih sederhana Bergerak dari belakang Membuat model matematika
Jenis masalah Masalah dalam bentuk simbol (symbolic form) Masalah non rutin (puzzle dan logika) Masalah dalam dunia nyata (real world problem) Masalah investigasi (investigative problem)
Faktor-faktor yang mempengaruhi proses pemecahan masalah Cognitive factors Logical ability Analytical ability Spatial ability Computational skill Reading ability Memory
Faktor-faktor yang mempengaruhi proses pemecahan masalah Affective factors Stress Pressure Interest Motivation Perseverance Resistance to premature closure Anxiety to perform Tolerance for ambiguity
Faktor-faktor yang mempengaruhi proses pemecahan masalah Experience factors Age Previous math background Familiarity with solution strategies Familiarity with problem context and content
Langkah Pemecahan Masalah Rencana pemecahan masalah Disusun berdasarkan penyebab dominan yang telah ditentukan sebelumnya. Rencana perbaikan disusun dengan menggunakan tabel 5W+1H WHY : Mengapa faktor penyebab ini harus diperbaiki WHAT : Apa program perbaikannya agar penyebab tertanggulangi HOW : Bagaimana caranya WHERE : Dimana penangulangan akan dilaksanakan WHO : Siapa yang akan melakukan dan siapa penanggungjawabnya WHEN : Kapan penanggulangan tersebut dilaksanakan
Langkah Pemecahan Masalah
Cause-and-Effect Diagrams (Diagram sebab-akibat) Menunjukkan hubungan antara suatu masalah dan kemungkinan penyebabnya Dikembangkan oleh Kaoru Ishikawa (1953) Disebut juga Diagram Tulang Ikan (Fishbone Diagram) Diagram Ishikawa
Diagram sebab-akibat Keunggulan Dengan menbuat diagram ini kita telah mempelajari sistem Diagram ini menunjukkan pemahaman tentang tim pemecahan masalah Diagram ini menghasilkan penemuan secara aktif tentang penyebab masalah Diagram ini bisa memberi petunjuk untuk pengumpulan datanya
Penyusunan Diagram sebab-akibat Untuk menyusun kerangkanya harus diingat: Untuk industri barang - 4 M man, method, machine, material Untuk industri jasa: equipment, policies, procedures, people
Cause and Effect “Skeleton” Material Prosedur Problem Kualitas Karyawan Peralatan
Diagram Tulang Ikan Problem Kualitas Mesin Pengukuran Manusia Proses Lingkungan Material Kesalahan Pengujian alat Spesifikasi tidak teliti Metode tidak sesuai Pengawasan jelek Kurang konsentrasi Pelatihan tidak cukup Pemasangan salah Peralatan salah Keausan/tua Kerusakan bahan baku Tidak ada spesifikasi Masalah penangan- an material Ketakcukupan rancangan Produk Manajemen kualitas Tak efektif Rancangan proses jelek Pengendalian suhu tidak tepat Kotor dan berdebu A cause-and-effect diagram, or fishbone diagram, is a chart showing the different categories of problem causes.
Contoh Diagram sebab-akibat
Contoh Diagram sebab-akibat Tidak dapat digunakan pengeboran pemotongan pengangkutan penyebaran persiapan Pemberian pelumas panjang sudut lokasi penggunaan kecepatan goncangan Penguasaan teknik
Contoh Diagram Sebab Akibat Deteksi kesalahan Ukuran lubang ban Operator pencampuran pelatihan Bahan baku yang datang waktu pembuangan saringan alat suhu pengemasan pengepresan Alat pengukuran Pemilihan pemasok kecepatan kepadatan Mudah dibaca
Latihan Ambil satu permasalahan yang terjadi di perusahaan tempat anda bekerja kemudian lakukan analisa dan pemecahan masalah dengan menggunakan teknik pemecahan masalah 5 W 1 H dan diagram tulang ikan.