SNI-1726-2002 seperti menurut standar yang lama, di mana Wilayah Gempa 1 adalah bebas gempa sama sekali. A.4.7.4 Secara umum Spektrum Respons adalah suatu.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PONDASI 1.
Advertisements

Pemodelan dan Simulasi
Aplikasi Hukum Newton.
PERENCANAAN DESAIN FLAT PLATE TOWER D – E CIBUBUR VILLAGE APARTMENT
Presented by: Mohammad Ikhsan Arief ( ) SARMAG ‘07
PENDAHULUAN Awal Baja Merupakan besi cetak ( cast Iron ) dan besi tempa di temukan di Cina abad ke IV Sebelum Masehi Baja pertama di Amerika dibuat thn.
Cara Perencanaan Langsung (Direct Design Method)
4/5/2017 KINEMATIKA PARTIKEL Gerak Peluru.
TARA CARA PERANCANGAN BANGUNAN GEDUNG
SNI Tabel 3 Faktor daktilitas maksimum, faktor reduksi gempa maksimum, faktor tahanan lebih struktur dan faktor tahanan lebih total.
ANALISIS TANGGAP TRANSIEN
SNI sambil mengalami pembesaran, bergantung pada jenis lapisan tanah yang berada di atas batuan dasar tersebut. Pembesaran gerakan tanah inilah.
SNI ketika terjadi gempa, struktur bawah tersebut tidak akan mengalami gaya inersia apapun. Tetapi berhubung interaksi tanah-struktur selalu.
Analisis Struktur dengan Catatan Riwayat Gempa
SNI A Dapat dimengerti, bahwa komponen vertikal gerakan tanah akibat gempa akan relatif semakin besar, semakin dekat letak pusat gempa.
SNI Apabila penjepitan tidak sempurna dari struktur atas gedung pada struktur bawah diperhitungkan, maka struktur atas gedung tersebut harus.
SNI PENJELASAN A.1 Ruang Lingkup A.1.1
SNI struktur gedung. A Pasal ini dimaksudkan untuk mencegah benturan antara 2 gedung yang berdekatan. Dari pengalaman dengan berbagai peristiwa.
SNI Bila diinginkan, dari diagram atau kurva gaya geser tingkat nominal akibat pengaruh Gempa Rencana sepanjang tinggi struktur gedung yang.
PENGKONDISI SINYAL (1).
PERENCANAAN STRUKTUR ATAS
SNI daktilitas struktur yang sangat penting untuk difahami, mengingat nilai faktor daktilitas struktur yang menentukan besarnya beban gempa yang.
PARAMETER DINAMIK TANAH
GERAK PARABOLA Coba kalian amati gerak setengah parabola yang di alami oleh benda di samping ini!
ASSESMENT COURSE EARTQUAKE ENGINEERING
SNI yang tersedia saat ini. Data masukan untuk analisis ini adalah lokasi sumber gempanya, distribusi magnitudo gempa di daerah sumber gempa,
TINJAUAN BANGUNAN TINGGI DALAM PERATURAN BANGUNAN GEDUNG INDONESIA
PEMBEBANAN PADA STRUKTUR JALAN REL
SNI atas atau ke bawah) lebih dari 20% dari nilai yang dihitung dengan rumus Rayleigh. A.6.3 Analisis statik ekuivalen Pasal ini hanya menegaskan,
GAYA GESER DAN MOMEN LENTUR
GERAK LURUS Hukum-hukum Newton tentang gerak menjelaskan mekanisme yang menyebabkan benda bergerak. Di sini diuraikan perubahan gerak benda dengan konsep.
SNI suatu transformasi koordinat dengan matriks eigenvektor sebagai matriks transformasinya. Respons dinamik total dari sistem BDK tersebut selanjutnya.
PENARIKAN SAMPEL & PENDUGAAN PARAMETER
PERSIMPANGAN BERSINYAL
12. Kesetimbangan.
1 Pertemuan 9 Gaya Horisontal Matakuliah: S0512 / Perancangan Struktur Baja Lanjut Tahun: 2006 Versi: 1.
Aspek rekayasa gempa sangat perlu diterapkan pada rekayasa struktur, agar bangunan mempunyai ketahanan yang baik terhadap pengaruh gempa Penggunaan standar.
Gerak Harmonik Sederhana (Simple Harmonic Motion)
Pondasi Pertemuan – 12,13,14 Mata Kuliah : Perancangan Struktur Beton
Pertemuan 8 Gerak Harmonis Sederhana
Harga Pokok Proses-Pengantar
Dynamics, Dinamik adalah cabang ilmu fisika yang mempelajari gerak benda karena pengaruh gaya. Benda disebut diam bila benda tersebut tidak berubah posisinya.
GETARAN HARMONIK SEDERHANA
JURUSAN TEKNIK MESIN PENGUKURAN TEKNIK
LINEAR STATIC SEISMIC LATERAL FORCE PROCEDURES
Kuliah III KONSEP KESEIMBANGAN.
Pengertian dan Bentuk Model
MODUL PRAKTIKUM FISIKA DASAR
Bab 3 Fungsi Non Linier.
FISIKA DASAR MUH. SAINAL ABIDIN.
PERTEMUAN 6 Disain Kolom Langsing Konstruksi Beton II.
PENGKONDISI SINYAL (1).
Desain Penampang Beton Bertulang
Perencanaan Tebal Konstruksi Jalan
ANALISIS GEMPA DENGAN SAP
Mekanika : USAHA - ENERGI
TUJUAN Setelah menyelesaikan perkuliahan ini peserta mampu:
Usaha dan energi Oleh : Anggraeni Ayu Dewantie Alifian Maulidzi A
GERAK.
ROTASI KINEMATIKA ROTASI
PERTEMUAN 6 Disain Kolom Langsing Konstruksi Beton II.
MEKANIKA BANGUNAN MINGGU KE-3 BEBAN, GAYA, DAN MOMEN
PENDAHULUAN.
PENGERTIAN DASAR MASALAH DINAMIS
PERENCANAAN BANGUNAN GEDUNG MENGGUNAKAN SISTEM RANGKA PEMIKUL MOMEN KHUSUS Study Kasus : Proyek Hotel Brawa Residences.
Dosen pembimbing Nanang R, Ir.MT SUWARNO ( ) JOKO.J( ) YOSUA ARYA SYAPUTRA ( ) ANDRIAN DWI ULIANTO.
GERAK HARMONIK SEDERHANA
 Daya dukung tanah adalah kemampuan tanah memikul tekanan atau melawan penurunan akibat pembebanan,yaitu tahanan geser yang disebarkan oleh tanah disepanjang.
Ranna Kurnia Pengujian Karakteristik Aspal. Jenis Pengujian Karakteristik Aspal (umum) Penetrasi Penetrasi Setelah TFOT Titik Lembek Titik Lembek Setelah.
Dapat Menghitung Penulangan Geser Pada Balok IKHSAN PANGALITAN SIREGAR, ST. MT.
Transcript presentasi:

SNI seperti menurut standar yang lama, di mana Wilayah Gempa 1 adalah bebas gempa sama sekali. A Secara umum Spektrum Respons adalah suatu diagram yang memberi hubungan antara percepatan respons maksimum suatu sistem Satu Derajat Kebebasan (SDK) akibat suatu gempa masukan tertentu, sebagai fungsi dari faktor redaman dan waktu getar alami sistem SDK tersebut. Spektrum Respons C-T yang ditetapkan dalam pasal ini untuk masing-masing Wilayah Gempa, adalah suatu diagram yang memberi hubungan antara percepatan respons maksimum (= Faktor Respons Gempa) C dan waktu getar alami T sistem SDK akibat Gempa Rencana, di mana sistem SDK tersebut dianggap memiliki fraksi redaman kritis 5%. Kondisi T = 0 mengandung arti, bahwa sistem SDK tersebut adalah sangat kaku dan karenanya mengikuti sepenuhnya gerakan tanah. Dengan demikian, untuk T = 0 percepatan respons maksimum menjadi identik dengan percepatan puncak muka tanah (C = A o ). Bentuk spektrum respons yang sesungguhnya menunjukkan suatu fungsi acak yang untuk T meningkat menunjukkan nilai yang mula-mula meningkat dulu sampai mencapai suatu nilai maksimum,kemudian turun lagi secara asimtotik mendekati sumbu-T. Di dalam pasal ini bentuk tersebut distandarkan (diidealisasikan) sebagai berikut : untuk 0 < T < 0,2 detik, C meningkat secara linier dari A o sampai A m ; untuk 0,2 detik T c, C mengikuti fungsi hiperbola C = A r /T. Dalam hal ini T c disebut waktu getar alami sudut. Idealisasi fungsi hiperbola ini mengandung arti, bahwa untuk T > T c kecepatan respons maksimum yang bersangkutan bernilai tetap. A Dari berbagai hasil penelitian ternyata, bahwa untuk 0 < T < 0,2 detik terdapat berbagai ketidakpastian, baik dalam karakteristik gerakan tanahnya sendiri maupun dalam sifat-sifat daktilitas sistem SDK yang bersangkutan. Karena itu untuk 0 < T < 0,2 detik C ditetapkan harus diambil sama dengan A m. Dengan demikian, untuk T < T c spektrum respons berkaitan dengan percepatan respons maksimum yang bernilai tetap, sedangkan untuk T > T c berkaitan dengan kecepatan respons maksimum yang bernilai tetap. A Berbagai hasil penelitian menunjukkan, bahwa A m berkisar antara 2 A o dan 3 A o, sehingga A m = 2,5 A o merupakan nilai rata-rata yang dianggap layak untuk perencanaan. Selanjutnya, dari berbagai hasil penelitian juga ternyata, bahwa sebagai pendekatan yang baik waktu getar alami sudut T c untuk jenis-jenis Tanah Keras, Tanah Sedang dan Tanah Lunak dapat diambil sebesar berturut-turut 0,5 detik, 0,6 detik dan 1,0 detik. A.4.8 Pengaruh Gempa Vertikal A Pengalaman dari Gempa Northridge (1994) dan Gempa Kobe (1995) telah menunjukkan, bahwa banyak unsur-unsur bangunan yang memiliki kepekaan yang tinggi terhadap beban gravitasi, mengalami kerusakan berat akibat percepatan vertikal gerakan tanah. Pasal ini menyebutkan unsur-unsur apa saja yang harus ditinjau terhadap pengaruh percepataan vertikal gerakan tanah tersebut. Analisis respons dinamik yang sesungguhnya dari unsur-unsur tersebut terhadap gerakan vertikal tanah akibat gempa sangat rumit, karena terjadi interaksi antara respons unsur dan respons struktur secara keseluruhan. Karena itu, di dalam pasal ini masalahnya disederhanakan dengan meninjau pengaruh percepatan vertikal gerakan tanah akibat gempa sebagai beban gempa vertikal nominal statik ekuivalen. 46 dari 63