PRESENTASI KELOMPOK 8 “IDIOM” OLEH : Celline Vivian W. XB/8 Margaretha Peggy XB/27 Melinda Putri XB/31 Nadya Ayu XB/34

Pengertian IDIOM Berasal dari bahasa Belanda idioom; bahasa Latin: idioma; dan bahasa Yunani yang berarti “ungkapan khusus”. Idiom adalah ekspresi, kata, atau frasa dengan makna kiasan yang dipahami dalam kaitannya dengan penggunaan umum bahwa ekspresi yang terpisah dari arti harfiah atau definisi dari kata-kata yang dibuat, atau gabungan kata yang membentuk arti baru dimana tidak berhubungan dengan kata pembentuk dasarnya.

Berikut adalah contoh ungkapan : banting tulang : kerja keras gulung tikar : bangkrut angkat kaki : pergi naik pitam : marah buah bibir : topik pembicaraan angkat tangan : menyerah meja hijau : pengadilan buah tangan : oleh-oleh kutu buku : orang yg suka baca buku kepala dingin : tenang

Kalimat idiom dapat diungkapkan dengan melalui berbagai cara : Ungkapan dengan Bagian Tubuh Ungkapan dengan Indera Ungkapan dengan Nama Warna Ungkapan dengan Nama Benda di Alam Ungkapan dengan Nama Binatang Ungkapan dengan Bagian-bagian Tumbuhan Ungkapan dengan Kata Bilangan

Jenis idiom menurut makna dibedakan menjadi : Idiom Sebagian Idiom Penuh

Ungkapan dengan Bagian Tubuh CONTOH : Jeng Sri memang tinggi hati. (sombong) Karena ucapan orang itu, Waluyo naik darah. (marah) Itulah akibatnya kalau menjadi anak yang berkepala batu. (tidak mau menurut) BACK

Ungkapan dengan Indera CONTOH : Hati-hati terhadap orang yang besar mulut itu. (suka membual) Merah telinganya ketika ia dituduh sebagai koruptor. (marah) Karena gelap mata, dia mengamuk di kantor. (hilang kesabaran) BACK

Ungkapan dengan Nama Warna CONTOH : Lebih baik berputih tulang daripada hidup menanggung malu seperti ini. (mati) Ketika kutinggalkan dulu engkau masih merah, sekarang sudah seorang jejaka. (masih bayi) BACK

Ungkapan dengan Nama Benda di Alam CONTOH : Selama pertandingan sepak bola itu, dia benar-benar menjadi bintang lapangan. (pemain yang baik) Pidatonya digaraminya dengan lelucon sehingga menarik para pendengarnya. (dibumbui; dihiasi) BACK

Ungkapan dengan Nama Binatang CONTOH : Lagi-lagi aku yang dikambing hitamkan bila timbul keributan di kelas. (orang yang dipersalahkan) Maaf, aku tak sudi kau jadikan aku sebagai kuda tunggangmu. (kau suruh-suruh untuk kepentinganmu) BACK

Ungkapan dengan Bagian-bagian Tumbuhan CONTOH : Kalau rasa permusuhan itu tidak dicabut sampai akar-akarnya, hubungan kalian tak pernah baik. (dihilangkan benar-benar) “Gema Tanah Air”, sebuah bunga rampai yang disusun oleh H.B. Jassin. (buku yang berisi kumpulan karangan beberapa orang) BACK

Ungkapan dengan Kata Bilangan CONTOH : Kalau bekerja dengan setengah hati, hasilnya kurang memuaskan. (tidak sungguh-sungguh)

Idiom Penuh Idiom yang unsur-unsur  pembentuknya telah kehilangan makna yang sebenarnya. Contoh ungkapan penuh : Gulung tikar = bangkrut analisis makna leksikalnya : gulung memiliki arti lipatan benda/ benda tikar memiliki arti anyaman pandan tidur/duduk BACK

Idiom Sebagian Idiom yang salah satu unsur pembentuknya masih memiliki makna yang sebenarnya. Contoh ungkapan sebagian : lapangan hijau = lapangan sepak bola analisis makna leksikalnya  : lapangan memiliki arti tempat/tanah yang luas dan rata hijau memiliki arti jenis warna seperti warna rumput BACK

TERIMA KASIH ATAS PERHATIANNYA KELOMPOK 8 ^-^