METODE ILMIAH DAN PENDEKATAN DALAM LINGUISTIK A.METODE ILMIAH DALAM LINGUISTIK Dalam sejarah ilmu pengetahuan ilmiah pada umumnya dan linguistik ,telah mengalami perkembangan sebagai berikut: 1.Tahapan spekulasi: Pada tahapan ini data yang dibicarakan tidak meneukan suatu teori atau suatu patokan ,melainkan hanya anggapan-anggapan belaka. Contohnya dalam bidang bahasa dulu orang mengira bahwa semua bahasa dunia berasal dari bahasa ibrani. 2. Tahapan Obserfasi dan klasifikasi : Pada tahapan ini para ahli mengumpulkan dan menggolong-golongkan fakta –fakta yang menjadi obyek penyelidikan secara teliti tanpa memberikan teori apapun. 3. Tahap perumusan teori; Dalam tahap ini berusaha mencari masalah-masalah yang dihadapi dan pertanyaan-pertanyaan mengenai masalah itu. Menurut Robins (1970) suatu teori yang disusunbisa diterima kalu: Tuntas Konsisten Sederhana Dalam merumuskan teori ini linguistik mengunakan sekaligus metode induktif dan metode deduktif. Contoh metode induktif adalah kata-kata yang berawalan me- menjadi memukul,memutar dll. Contoh metode deduktif adalah kata dasar yang berkonsonan p/ dan kata awalan tersebut di beri awalan me- maka awalan tersebut menjadi me+pahat .
PENDEKATAN LINGUISTIk TERHADAP BAHASA 1.Linguistik mendekati bahasa secara deskriptif dan tidak secara preskriptif . Maksud yang penting adalah bentuk bahasa yang sebenarnya diungkapkan orang. 2. Linguistik tidak memaksa penggunaan suatu bahasa yang lain. Contohnya :bahasa latin yunani atau bahasa arab. 3. Linguistik memperlakukan suatu bahasa sebagai suatu sistem dan bukan sebagai kumpulan dari unsur-unsur. 4. Linguistik memperlakukan bahasa sebagai sesuatu yang selalu berkembang sesuai dengan perkembangan sosial budaya pemakainya. 5. Bagi linguistik ,bahasa adalah yang diucapkan ,yang berubah bunyi ,sedankan bahasa tulisan hanya bersifat sekunder.
PEMBIDANGAN DAN MANFAAT LINGUISTIK A. PEMBIDANGAN LINGUISTIK Bahasa yang menjadi objek penelitian linguistik ,merupakan unsur kebudayaan yang sangat besar peranannya dalam kehidupan manusia. Pada dasarnya Linguistik dibagi menjadi dua bidang yang besar yaitu: Mikrolinguistik Makrolinguistik Mikrolinguistik adalah bidang yang mempelajari bahasa dari dalamnya atau struktur intern bahasa itu. Makrolinguistik adalah bidang linguistik yang mempelajari bahasa bahasa dalam hubungan dengan faktor –faktor di luar bahasa. Selain itu linguistik di bagi berdasarkan tujuannya yaitu: linguistik teoritis yaitu bidang penelitian bahasa yang mendapatkan kaidah –kaidah yang berlaku dalam bahasa . Contohnya bahasa sunda atau bahasa bali. Linguistik terapan yaitu penelitiuan dalam kegiatan dalam bidang bahasa yang bertujuan untuk memecahkan masalah –masalah praktis. Linguistik deskriptif adalah bidang linguistk yang mempelajari sistem bahasa pada suatu masa tertentu. Contohnya bahasa indonesia dewasa ini ,bahasa indonesia zaman balai pustaka . Linguistik historis komparatif (diakronis) adalah perkembangan bahasa dari suatu masa ke masa yang lain ,serta menyelidiki per5bandingan bahasa yang satu dengan bahasa yang lain. Contohnya bahasa indonesia dari melayu kuno yang etrtulis dalam prasasti- parasasti sampai ke bahasa melayu klasik hingga bahasa indonesia dewasa ini.
B. MANFAAT LINGUISTIK Linguistik banyak sekali memberikan manfaat bagi manusia sesuai dengan jangkauan linguistik yang hampir mejangkau ke seluruh kegiatan dan aktifitas manusia . Manfaat langsung yang dapat di peroleh orang yang akan memperdalam ilmu-ilmu dan bidang-bidang ang berkaitan dengan bahasa ,seperti kesusastraan . Umpamanya dari bahasa indonesia ,bahwa sisetm kekerabatan di masyarakat indonesia melihat dari segi usia ,sehingga muncul kata ganti adik dan kaka,tetapi bahasa inggris sistem kekerabatan tersebut melihat dari jenis kelamin sehingga dalam bahasa inggris tidak ada istila yang menyatakan adik kaka,tetapi yang ada adalah contoh saudara laki- laki yaitu brother dan saudara perempuan adalah sister. Manfaat linguistik besar sekali yang akan di peroleh dengan cara memahami sifat-sifat dan ciri-ciri bahasa pada umumnya maupun ciri-ciri yang mau di ajarkan. Dilam bidang politik linguistik juga dapat memberi manfaat yang sering terjadi pertikaian antara suku atau bangsa, Misalnya yang terjadi di kanada ,belgia ,india , dan srilangka. Linguistik juga memberikan manfaat terutama di bidang identitas kelompok sosial seperti kelompok agama ,suku bangsa dll.