OLEH : DIDIET WIDIOWATI

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
TEKNOLOGI HASIL PERTANIAN
Advertisements

Garis besar materi kuliah
LANDASAN PENGETAHUAN, NILAI DAN KETERAMPILAN PEKSOS DALAM INTERVENSI MAKRO (Body of Knowledge, Values and Skills) by Jim Ife OLEH DIDIET WIDIOWATI.
MENGELOLA PERUBAHAN ORGANISASI DAN INOVASI
Apa yang dimaksud dengan pembelajaran diperguruan tinggi?
disajikan oleh : Machmud SYAM
By kelompok 10 : Ryan Giantara Elia Yohanes Fendi Muhamad Effendi
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
NAIK KELAS.. dari BASIC ke ADVANCE APA YANG BERBEDA??
pelatihan, dan pengembangan SDM
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
KONFLIK PADA DUNIA KERJA
8. MEMILIH PENDEKATAN Variabel penelitian sangat menentukan bentuk atau jenis pendekatan. Pendekatan juga tidak dapat diabaikan peranannya dalam menentukan.
OVERVIEW AND INTEGRATION
By: Mustopa JEJARING ADVOKASI.
- KELOMPOK 1 - Siska Yanti Heni H. Singgit Mira Rina Devi Dida Dedeh.
Pertemuan 13 Team dan group.
Manajemen Konflik.
METODE COMMUNITY ORGANIZATION COMMUNITY DEVELOPMENT
KERANGKA KERJA MEMAHAMI MASALAH KOMUNITAS MAUPUN MASALAH ORGANISASI
COMMUNITY WORK Pengertian
Sistem Komunikasi Organisasi
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM:
STRATEGI DALAM PROMOSI KESEHATAN NURUL AINI
METODE DAN DESAIN PELATIHAN
Model discovery learning
Manajemen Konflik.
MENGELOLA PERUBAHAN ORGANISASI DAN INOVASI ( bahan ke-5 )
PERUBAHAN DAN PENGEMBANGAN ORGANISASI
PELAKSANAAN INTERVENSI MAKRO
Program sistematik seorang pemimpin untuk mengadakan perubahan yang direncanakan dalam suatu organisasi : 1. Analisa faktor-faktor penyebab perubahan.
BELAJAR DAN PEMBELAJARAN
PERANAN-PERANAN PEKERJA SOSIAL MASYARAKAT
MENGELOLA PERUBAHAN ORGANISASI DAN INOVASI
PERKEMBANGAN PENDEKATAN PRAKTIK PEKERJAAN SOSIAL
NAMA. : Deny Ismanto, S. E. MATA KULIAH. : Metodologi Penelitian,
Pengantar Manajemen Oleh: Dr. Zainal Ilmi, SE. mba.
FUNGSI – PERAN, SIKAP, CIRI & KIAT FASILITATOR
disajikan oleh : Machmud SYAM
Tiga Model Praktek Pengorganisasian Masyarakat (Rothman & Tropman )
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
METODE-METODE PRAKTEK PEKERJAAN SOSIAL I HAKEKAT PEKERJAAN SOSIAL
MEDIA PEMBELAJARAN By: Durinda Puspasari.
Dasar Dasar Manajemen KELOMPOK 3 Anggota : 1. Muh. Teladan (014) 2
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
OLEH: DRA, HJ. FATMAWATY HARAHAP, MAP
PERANAN PEKERJA DAN ORGANISASI PENGELOLAAN PENGEMBANGAN MASYARAKAT
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MENGELOLA PERUBAHAN ORGANISASI DAN INOVASI Perubahan yang direncanakan (Planned Change) Perubahan yang direncanakan (Planned Change) usaha sistematik untuk.
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
SELF-DIRECTED LEARNING
AKUNTABILITAS PNS DARI : ANDI DJ. KONGGOASA,SH.MH
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
8. DAN 9. MEMILIH PENDEKATAN
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
PRINSIP-PRINSIP INTERVENSI MAKRO (The 22 Principles of CD – Jim Ife) OLEH : DIDIET WIDIOWATI 12/8/2018.
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
disajikan oleh : Machmud SYAM
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
PENGANTAR MANAJEMEN – UNIVERSITAS GUNADARMA
METODE DAN TEHNIK PERENCANAAN,PELAKSANAAN DAN EVALUASI PROGRAM PEMBANGUNAN SOSIAL SECARA PARTISIPATORIS PANDUAN DAN TAHAPAN KKN UNIVERSITAS BENGKULU.
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN MODEL PEMBELAJARAN.
KELOMPOK KERJA (TEAMWORK) KELAS EAP PENGANTAR MANAJEMEN Disusun oleh : 1. Audhira Syafa Azzahra 2. Maria Ekawati 3. Hasri Fazari 4. Annisya Putri 5. Losdiani.
Transcript presentasi:

OLEH : DIDIET WIDIOWATI PERANAN-PERANAN PEKERJA SOSIAL DALAM INTERVENSI MAKRO (Community Worker Roles by Jim Ife) OLEH : DIDIET WIDIOWATI

Community Worker Roles FACILITATIVE ROLES : Social Animation; Mediation and Negotiation; Support; Building Consensus; Group Facilitation; Utilization of Skills and resources; Organizing. EDUCATIONAL ROLES : Consciousness Raising; Informing; Confronting; Training. REPRESENTATIONAL ROLES : Obtaining Resources; Advocacy; Using the Media; Public Relation; Networking; Sharing Knowledge and Experience. TECHNICAL ROLES : Data Collection and Analysis; Using Computers; Verbal and Written Presentation; Management; Financial Control.

KELOMPOK PERANAN A. PERANAN-PERANAN FASILITATIF Animasi sosial Mediasi dan Negosiasi Dukungan ( support ) Membangaun Konsensus Fasilitas Kelompok Pemanfaatan Keterampilan dan Sumber-sumber Organisasi Komu7nikasi peresonal B. PERANAN EDUKASIONAL Peranan seorang pekerja sosial masyarakat terdiri atas: menumbuhkan kesadaran Menginformasikan Mengkonfrontasikan Pelatihan PERANAN-PERANAN REPRESENTASI Memperoleh Sistem Sumber Advokasi Media Massa Hubungan Masyarakat Jaringan Kerja Berbagi Pengetahuan dan Pengalaman PERANAN-PERANAN TEKNIKAL Pengumpulan dan analisa data Penggunaan Komputer Persentasi Lisan dan Tulisan Manajemen Kontrol Finansial

A. PERANAN-PERANAN FASILITATIF Peranan-peranan yang dikelompokan sebagai peran fasilitatif adalah peranan yang berkaitan dengan menstimulasi atau mendukung pengembangan masyarakat. Animasi Sosial Animasi sosial menggambarkan suatu peranan yang penting dalam praktek pekerjaan sosial masyarakat, yaitu kemampuan untuk mengilhami, menyemangati, mengaktifkan, mendukung, menggerakan dan memotivasi orang lain untuk tindak. Mediasi dan Negosiasi Pekerja sosial masyarakat akan sering berhadapan dengan konflik-konflik ini, seorang pekerja sosial masyarakat kadang-kadang berperan sebagai mediator.

Dukungan ( support ) Satu dari peranan pekerja sosial masyarakat yang sangat penting adalah untuk memberikan dukungan kepada orang-orang yang dilibatkan dalam struktur dan aktivitas masyarakat. Membangaun Konsensus Membangun kesepakatan merupakan perluasan dari peranan mediasi yang dibahas sebelumnya. Peranan ini menekankan pada tujuan umum/bersama, mengidentifikasi alasan-alasan umum, dan menolong masyarakat untuk mengarah pada kesepakatan yang dapat diterima oleh orang lain.

Fasilitasi Kelompok Dalam berbagai hal, seorang pekerja sosial masyarakat akan memainkan peranan fasilitas dengan suatu kelompok, apakah secara formal sebagai seorang pemimpin, atau secara informal sebagai anggota kelompok yang mampu membantu kelompok untuk mencapai tujuannya dengan cara efektif. Pemanfaatan Keterampilan dan Sumber-sumber Peran penting dari pekerja sosial masyarakat adalah untuk mengidentifikasi dan menempatkan sumber-sumber ini, dan membantu masyarakat untuk melihat bagaimana sumber-sumber itu dapat digunakan. Organisasi Organisasi digambarkan sebagai seseorang yang “membuat sesuatu terjadi”. Peranan ini memerlukan peranan berfikir apa yang perlu dilakukan, dan meyakinkan bahwa hal itu terjadi.

B. PERANAN EDUKASIONAL Kategori kedua dari peranan pekerja sosial masyarakat adalah peranan edukasional. Jika pada peranan fasilitatif, pekerja terlibat dalam menstimulasi dan mendukung proses-proses masyarakat, maka peranan edukasional menuntut pekerja lebih aktif dalam setting agenda. Peranan seorang pekerja sosial masyarakat terdiri atas: Menumbuhkan kesadaran Menumbuhkan kesadaran dimulai dengan menghubungkan pribadi dengan politik, atau individu dengan struktural. Menginformasikan Secara sederhana memberikan informasi yang relevan kepada orang/masyarakat dapat menjadi peranan yang sangat bermanfaat bagi seorang pekerja sosial masyarakat.

Mengkonfrontasikan Dalam beberapa situasi masalah, mungkin merupakan hal yang besar dan bahwa kelompok atau masyarakat tidak mampu menghadapinya, maka pekerja sosial masyarakat perlu mengkonfrontasikan kelompok dengan konsekuensi-konsekuensi tindakannya. Pelatihan Pelatihan merupakan peranan edukatif yang sangat khusus, peranan ini secara sederhanan menyangkut mengajar orang-orang atau masyarakat bagaimana melakukan sesuatu.

C. PERANAN-PERANAN REPRESENTASI Istilah peranan ini yaitu representasi digunakan untuk menunjukan peranan pekerja sosial masyarakat dalam berinteraksi dengan badan-badan eksternal/luar, demi kepentingan atau keuntungan masyarakat. Peranan-peranan ini antara lain: Memperoleh Sistem Sumber Disatu sisi, prinsip kepercayaan diri berusaha memanfaatkan sumber-sumber yang mungkin diperoleh dari dalam masyarakat, namun ada waktunya bila seorang pekerja sosial masyarakat perlu mencari sumber-sumber dari sumber eksternal. Advokasi Disini pekerja sosial masyarakat mewakili kepentingan individu, kelompok dan masyarakat itu dan meletakkan kasus mereka pada urusan yang lebih baik. Peranan advokasi merupakan peranan yang sangat berkuasa, dan dengan peranan ini pekerja sosial masyarakat mudah berada/masuk dalam posisi yang berwenang.

Media Massa Pekerja sosial masyarakat dalam beberapa hal perlu menggunakan media secara efektif. Peranan ini menyangkut kemampuan pekerja sosial masyarakat dalam penerbitan, melakukan interview di radio, televise atau media cetak atau partisipasi dalam suatu debat atau forum. Hubungan Masyarakat Pekerja sosial masyarakat perlu menyadari tentang image yang perlu diproyeksikan oleh proyek masyarakat, dan untuk mempromosikan image/gagasan yang tepat dalam konteks yang lebih luas.

Hubungan Masyarakat Pekerja sosial masyarakat perlu menyadari tentang image yang perlu diproyeksikan oleh proyek masyarakat, dan untuk mempromosikan image/gagasan yang tepat dalam konteks yang lebih luas. Jaringan Kerja Jaringan kerja berarti membangun hubungan dengan banyak orang, dan mampu memanfaatkan mereka untuk mempengaruhi perubahan. Berbagai Pengetahuan dan Pengalaman Pekerja sosial perlu saling membagi pengalaman dengan orang lain, baik dengan sesame pekerja sosial masyarakat maupun dengan anggota masyarakat.

D. PERANAN-PERANAN TEKNIKAL Pengumpulan dan analisa data Peranan ini berkaitan dengan peranan pekerja sosial masyarakat dalam penelitian sosial. Menggunakan berbagai metode penelitian ilmu-ilmu sosial untuk mengumpulkan data yang relevan dan untuk menganalisa dan menyajikannya. Penggunaan Komputer Sangatlah penting bagi pekerja sosial masyarakat untuk mampu menggunakan computer, selain itu penggunaan computer dapat menjadi bagian dari strategi pengembangan masyarakat untuk membantu anggota masyarakat lainnya dalam memperoleh keterampilan computer.

Persentasi Lisan dan Tulisan Pekerja Pekerja sosial masyarakat pasti membuat tulisan-tulisan, tulisan-tulisan ini mencakup laporan tertulis, pengeluaran dana, laporan-laporan pertemuan, kertas diskusi dan surat-surat. Manajemen Peranan manajemen menjadi penting pada saat pertanggung jawaban pengelolaan proyek. Pada level masyarakat, konsep-konsep seperti manajemen menengah tidak diterapkan secara normal. Kontrol Finansial Peranan teknis yang terakhir adalah manajemen keuangan. Dalam bidang ini, biasanya pekerja sosial masyarakat memiliki latar belakang atau pengalaman sedikit dalam hal ini, dan mungkin akan lebih baik bila ia mencari asisten yaitu orang yang memiliki keahlian akuanting.

TERIMA KASIH