Sebagai Media Penyuluhan KEMITRAAN USAHA Disampaikan Oleh : JAKES SITO.SP Sebagai Media Penyuluhan www.penyuluhthl.wordpress.com 2011
ANTARA SIAPA ? “Kemitraan Usaha” dapat terjadi antara : Usaha Besar (UB) dgn Usaha Besar (UB) Usaha Besar (UB) dgn Usaha Kecil (UK) Usaha Kecil (UK) dgn Usaha Kecil (UK)
JENIS KEMITRAAN Kemitraan Jual-beli Kemitraan Produksi Kemitraan Investasi Kemitraan Pemasaran
KONDISI SAAT INI ? “Kemitraan” sudah banyak yang berjalan, baik yang tumbuh secara alamiah maupun dengan fasilitasi Pemerintah. “Kemitraan” UB dan UK umumnya pada dasarnya baru berupa hubungan jual-beli. “Kemitraan” UB dan UK umumnya belum dapat meningkatkan kesejahteraan pelaku UK secara nyata. Perlu pengembangan pola-pola kemitraan yang lebih efektif, adil dan berkelanjutan.
CONTOH “KEMITRAAN” YANG BANYAK TERJADI SELAMA INI (SALAH SATU) ………..KONDISI SAAT INI CONTOH “KEMITRAAN” YANG BANYAK TERJADI SELAMA INI (SALAH SATU) Ditjen PPHP/ Pemda Kemitraan ?? Sarana Pengolahan (SP) Modal Kerja & Manajemen Badan Usaha/Perorangan Poktan/ Gapoktan SP UPH (G) (S) Komoditi Pertanian (JUAL) 99 % HASIL USAHA
CONTOH “KEMITRAAN” YANG BANYAK TERJADI SELAMA INI (SALAH SATU) ………..KONDISI SAAT INI CONTOH “KEMITRAAN” YANG BANYAK TERJADI SELAMA INI (SALAH SATU) Kemitraan ?? Produk bernilai tambah kecil Produk bernilai tambah besar Pelaku Usaha Kuat Pelaku Usaha Kecil/ Petani JUAL JUAL Pelaku usaha kecil (Petani) tidak menikmati nilai tambah
4 Pilar Pengembangan Usaha Agribisnis T U O A E M D S K B A A N E L R O R L D O A G Y I A
BEBERAPA CONTOH POLA KEMITRAAN
Kemitraan UNIT USAHA BERSAMA 1 Jamil M (2010) Unit Usaha Bersama (G+S) Badan Usaha/Perorang an/Lbg Keu Syari’ah Poktan/ Gapoktan Sarpras Modal Kerja (G) Sbg “Saham” Petani (G) Sbg “Saham” Swasta (S) (S) HASIL USAHA
2 COMPETENCY BASED VC EKSPOR EKSPOR Jamil M (2011) INDUSTRI PRIMER SABUT KELAPA GAPOKTAN : Sabut kelapa Coco fiber PETANI KELAPA PETANI KELAPA PETANI KELAPA Kelapa kupas INDUSTRI SEKUNDER SABUT KELAPA EKSPORTIR KELAPA KUPAS EKSPOR EKSPOR
KEMITRAAN INTI-PLASMA ( PIR ) 3 Jamil M (1981) PERUSAHAAN INTI Bimtek Bimtek Saprodi Komoditi PLASMA PETANI KOPERASI PETANI PETANI Komoditi PETANI PETANI
CORPORATE FARMING 4 Jamil M (1997) y = p/L Y = P/l UPB
5 PRODUCT BRANDING HYPERMART Produk Jamil M (2011) Packing & Selling Tailor made Producing Klp. Usaha Klp. Usaha Klp. Usaha
PARTICIPATORY GUARANTEE SYSTEM (PGS) 6 Jamil M (2009) PASAR PENERAPAN SISTEM JAMINAN MUTU TERTENTU Prsh Mitra REPLIKASI REPLIKASI REPLIKASI Klmpk Mitra Bimbingan dan pengawasan Produk dgn standar tertentu
Komponen Utama dan Produk Akhir Kemitraan Produksi Komponen Pendukung 7 Komponen P1 Komponen P6 Komponen P2 Komponen Utama dan Produk Akhir Komponen P5 Komponen P3 Komponen P4
Kemitraan Kontrak Pemasaran 8 Poktan P1 Poktan P6 Poktan P2 INDUSTRI/ EKSPORTIR Poktan P5 Poktan P3 Poktan P4 Saprodi & Pembinaan Produk 1-6
UNIT PEMASARAN BERSAMA (UPB)/ SUB TERMINAL AGRIBISNIS (STA) 9 Jamil M (2004) Gapoktan: UPB / STA Melakukan Pemasaran (Riset Pasar, Promosi, Penjualan, Distribusi/Delevery) Poktan Poktan Poktan Poktan Informasi Pasar Komoditi/Produk
10 KEMITRAAN RESI GUDANG GUDANG Poktan Poktan Poktan Poktan Jamil M (2010) GUDANG Melakukan: Riset Pasar, Promosi, Penyimpanan, Penjualan, Distribusi/Delevery Poktan Poktan Poktan Poktan Informasi Pasar, Resi Gudang Komoditi/Produk
Kelompok/Koperasi (menyediakan Bakso, Bumbu, Mie, Gerobak) Pemberdayaan Kelompok/Koperasi Pedagang Berkemitraan, dengan Insentif Two in One (Misal utk produk Bakso) 11 Jamil M, Sri Wahyuni, 2011 Dinas Peternakan Lembaga Pembiayaan Bantuan Alat Pengolahan Bakso Modal Kerja 2 in 1 Penjual I Kelompok/Koperasi (menyediakan Bakso, Bumbu, Mie, Gerobak) Penjual II Penjual III Penjual IV, dst…
Insentif Two in One Yang dimaksud dengan Insentif Two in One dalam hal ini ialah pemberian dua insentif (Teknologi dan Modal) secara bersamaan kepada satu Poktan/Gapoktan/Koperasi yang telah siap dari segi Sumber Daya dan Pasar bagi produknya. Sehingga, 4 pilar pendukung agribisnis (Sumber Daya, Teknologi, Modal dan Pasar) semua terpenuhi. Insentif Teknologi berasal dari Pemerintah (APBN/APBD), sedangkan insentif Modal dari Lembaga Pembiayaan (Non-APBN/APBD)
Poktan/Gapoktan/Koperasi MITRA USAHA (Pasar & Avalis) MODEL I DITJEN PPHP Dana Tugas Pembantuan Dinas Tan/Bun/ Nak Lembaga Pembiayaan IINSENTIF TEKNOLOGI 2 in 1 MODAL KERJA Poktan/Gapoktan/Koperasi MITRA USAHA (Pasar & Avalis)
Poktan/ Gapoktan/ Koperasi DITJEN PPHP Dana Tugas Pembantuan MODEL II Dinas Tan/Bun/ Nak 2 in 1 Insentif Teknooogi Unit Usaha Bersama (G+S) Poktan/ Gapoktan/ Koperasi MITRA (S) Sarpras Modal Kerja (MK & Pasar) (G) Sbg “Saham” Petani (G) Sbg “Saham” Prsh MITRA (S) HASIL USAHA
PERJANJIAN KERJASAMA Isi Pokok PKS : Kewajiban dan Hak masing-masing pihak (termasuk hak dan tanggung jawab pihak Fasilitator/Dinas). Persyaratan. Ketentuan mengenai Harga.
Contoh Ketentuan Mengenai Harga (dicantumkan dalam PKS) Harga Dasar (HD) untuk komoditas Cabe adalah Rp Rp 20.000,- per kilogram. Apabila terjadi kenaikan harga rata-rata di pasaran umum (HU) = Rp 80.000,- maka Harga Transaksi (HT) yang disepakati adalah HD + (HU – HD)/2 = 20.000 + (80.000 – 20.000)/2 = Rp 50.000,- Apabila terjadi penurunan harga rata-rata di pasaran umum (HU) = Rp 10.000,- maka Harga Transaksi (HT) yang disepakati adalah HD – (HD – HU)/2 = Rp 20.000 – (20.000 – 10.000)/2 = Rp 15.000,-
Terima Kasih