MUSIK TRADISIONAL NUSANTARA CREATED BY: MIKHA BAGAS PETRA PALUMPUN 8.5/12 NAUFAL HISYAM 8.5/13
Pengertian Musik Tradisional Nusantara Musik tradisional nusantara adalah musik yang berkembang di seluruh kepulauan dan merupakan kebiasaan turun-temurun yang masih dijalankan dalam masyarakat.Musik ini tersebar hampir diseluruh pelosok negeri dan setiap daerah mempunyai ciri khas yang berbeda.Musik nusantara lahir,tumbuh,dan berkembang di seluruh wilayah nusantara.Musik nusantara juga mengalami pasang surut seirama budaya setempat.Pasang surut musik ini dipengaruhi oleh beberapa faktor sebagai berikut: 1. Musik tradisional nusantara tumbuh dan berkembang di daerah setempat,sehingga bahasa yang digunakan juga berasal dari daerah tersebut.Oleh karena itu,orang dari darah lain kesulitan memahami isi syairnya. 2.Daerah lain merasa tidak memiliki musik nusantara,melainkan musik tersebut hanya dimiliki masyarakat daerah setempat. 3.Musik nusantara berkembang atau tumbuh seirama dengan konteks sosial budaya setempat. Penyebab musik nusantara tidak merata karena masyarakat setempat kurang mendukung atau merespons musik yang ada.Akibatnya,musik daerah kurang populer diberbagai wilayah kepulauan.
JENIS MUSIK JAWA TIMUR Musik nusantara daerah Jawa Timur hampir sama dengan dengan musik Jawa Tengah, yaitu gamelan. Namun, ada pengecualian di suatu daerah. misalnya di daerah Ponorogo musik daerah berkembanguntuk mengiring reog. Alat musik utamanya adalah suling,kempul,kendang,dang gong kecil. Irama saling sangat mendominasi pertunjukkan reog tersebut. di daerah Madura, musik gamelan disebut dengan istilah gamelan sundur. Contoh lagu-lagu dari daerah Jawa Timur dan Madura, antara lain Jula-juli, Tanduk majeng, dan Karaban sape.
Alat Musik Khas Jawa Timur Gamelan Bonang Terompet reog Saronen
BONANG Bonang Barung adalah salah satu bagian dari seperangkat Gamelan Jawa, Bonang terbagi menjadi dua yaitu Bonang barung dan Bonang penerus. Bonang barung berukuran sedang, beroktaf tengah sampai tinggi, adalah salah satu dari instrumen-instrumen pemuka dalam Ansambel. Khususnya dalam teknik tabuhan pipilan, pola-pola nada yang selalu mengantisipasi nada-nada yang akan datang dapat menuntun lagu instrumen-instrumen lainnya. Pada jenis gendhing bonang, bonang barung memainkan pembuka gendhing (menentukan gendhing yang akan dimainkan) dan menuntun alur lagu gendhing. Pada teknik tabuhan imbal-imbalan, bonang barung tidak berfungsi sebagai lagu penuntun; ia membentuk pola-pola lagu jalin-menjalin dengan bonang panerus, dan pada aksen aksen penting bonang boleh membuat sekaran (lagu-lagu hiasan), biasanya di akhiran kalimat lagu.
GAMBAR BONANG
TEROMPET REOG Terompet Reog merupakan alat musik tradisional yang berasal dari Ponorogo Jawa Timur. Alat musik ini biasanya digunakan sebagai pengiring saat pertunjukan Reog Ponorogo. Alat musik ini termasuk dalam jenis alat musik tiup (aerofon). Alat ini juga sering di jadikan panjangan. Terompet Reog berfungsi sebagai pemanggil arwah REOG. Dan perhatikanlah gambar gambar Terompet Reog ini.
GAMBAR TEROMPET REOG
SARONEN SARONEN adalah musik Rakyat yang tumbuh berkembang di masyarakat Madura.. Harmonisasi yang dinamis, rancak, dan bertema keriangan dari bunyi yang dihasilkannya memang dipadukan dg karakteristik dan identitas masyarakat Madura yang tegas, polos, dan sangat terbuka mengilhami penciptanya . Saronen berasal dari bahasa Madura "sennenan " ( Hari Senin ). Ciri khas musik SARONEN ini terdiri dari sembilan instrumen yang sangat khas, karena disesuaikan dengan nilai filosofis Islam yang merupakan kepanjangan tangan dari kalimat pembuka Alqur'anul Karim yaitu " BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM " yang kalau dilafalkan terdiri dari sembilan keccab. Kesembilan instrumen musik SARONEN ini terdiri dari : 1 saronen, 1 gong besar, 1 kempul, 1 satu kenong besar, 1 kenong tengahan, 1 kenong kecil, 1 korca, 1 gendang besar, 1 gendang dik-gudik ( gendang kecil ). Yang menarik dan menjadi jiwa dari musik ini satu alat tiup berbentuk kerucut, terbuat dari kayu jati dengan enam lobang berderet di depan dan satu lubang di belakang. Sebuah gelang kecil dari kuningan mengaitkan bagian bawah dengan bagian atas ujungnya terbuat dari daun siwalan . Pada pangkal atas musik itu ditambah sebuah sayap dari tempurung menyerupai kumis , menambah kejantanan dan kegagahan peniupnya. Alat tiup yg mengerucut ini berasal dari Timur Tengah yang dimodifikasi bunyinya. Pada perhelatan selanjutnya musik saronen ini dipakai untuk mengiringi lomba kerapan sapi, kontes sapi sono', upacara ritual, resepsi pernikahan, kuda serek ( kencak ) dll.
GAMBAR SARONEN
THANKS FOR WATCHING