MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL DAN EKONOMI YANG BERMORAL Dalam kehidupan sehari-hari manusia tidak mungkin hidup sendiri dalam memenuhi kebutuhannya tanpa bantuan orang lain, karena memang manusia diciptakan Tuhan untuk saling berinteraksi, bermasyarakat / bersilaturahmi dengan sesama serta dapat saling tolong menolong dalam memenuhi kebutuhannya
Kebutuhan untuk bermasyarakat atau berkumpul dengan sesama merupakan kebutuhan dasar (naluri) manusia itu sendiri yang dinamakan Gregariousness. Maka dengan demikian manusia merupakan makhluk sosial ( Homo Socius) yaitu makhluk yang selalu ingin berinteraksi dengan sesama/ bergaul.
Manusia dalam memenuhi kebutuhannya di ungkapkan oleh Adam Smith ( 1723-1790) dalam bukunya yang berjudul “ An Inquiry into the nature and causes of the wealth of nations”, yaitu Manusia merupakan makhluk ekonomi ( Homo Economicus) yang cenderung tidak pernah merasa puas dengan apa yang diperolehnya dan selalu berusaha secara terus menerus dalam memenuhi kebutuhannya. (self Interest).
Makhluk ekonomi cenderung menggunakan prinsip prinsip ekonomi dalam aktifitasnya Homo homini lupus = manusia menjadi serigala bagi manusia lainnya (maksudnya manusia merugikan /membuat kelicikan/ kejahatan terhadap manusia lainnya. Homo homini socius = manusia menjadi kawan bagi manusia lainnya. Aristoteles (seorang filsuf yunani ) menyatakan bahwa manusia adalah makhluk yang selalu hidup bermasyarakat. (zoon politicon).
CIRI CIRI MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL DAN EKONOMI YANG BERMORAL. Naluri untuk saling tolong menolong, Setia kawan dan toleransi serta simpati dan empati terhadap sesamanya. Keadaan inilah yang dapat menjadikan suatu masyarakat yang baik, harmonis dan rukun, hingga timbullah norma, etika dan kesopan santunan yang dianut oleh masyarakat. Bila hal hal diatas dilanggar atau terabaikan maka terjadilah yang dinamakan penyimpangan sosial.
MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL MEMILIKI 2 HASRAT YAITU: Keinginan untuk menjadi satu dengan manusia yang lain di sekelilingnya (Masyarakat). Keinginan untuk menjadi satu dengan suasana alam sekitarnya
MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK EKONOMI MEMILIKI CIRI- CIRI Sikap tak pernah puas Banyak keinginan dan kebutuhan Cenderung melakukan tindakan ekonomi atas dasar kepentingan sendiri Cenderung melakukan tindakan ekonomi secara efisien. ( selalu memikirkan perbandingan antara apa yang dikorbankan/ dikeluarkan dengan apa yang akan dicapai / hasilnya.). Cenderung memilih suatu kegiatan /aktifitas yang paling dekat dengan pencapaian tujuan yang diinginkan.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU MANUSIA DALAM MEMENUHI KEBUTUHANNYA Faktor Intern: Sikap dan gaya hidup Selera Pendapatan Intensitas kebutuhan Faktor Ekstern Lingkungan Adat istiadat Kebijakan pemerintah Mode / Trend Kemajuan teknologi dan kebudayaan Keadaan alam
PELAKU KEGIATAN EKONOMI Rumah Tangga Perorangan (Keluarga) Rumah Tangga Produksi/Perusahaan Rumah Tangga Pemerintah Rumah Tangga Masyarakat luar negeri
Perilaku Manusia dalam Bekerjasama untuk memenuhi kebutuhan hidup Kerjasama saling menguntungkan; exp: kerja sama pengusaha dengan tenaga kerja Kerjasama untuk kepentingan bersama; exp: gotong royong Kerjasama saling menghormati/tidak memaksakan kehendak; exp: pembagian giliran air/irigasi
Fungsi Manusia sebagai Makhluk Sosial dan Makhluk Ekonomi Mengembangkan: Sikap menghormati hak dan kewajiban Menjaga harga diri Sikap bahu membahu sesuai dengan norma yang berlaku Berbagi ilmu Sikap saling tolong menolong
PERILAKU MANUSIA DALAM PEMANFAATAN SUMBER DAYA UNTUK MEMENUHI KEBUTUHAN HIDUPNYA Perilaku atau kegiatan manusia dalam usahanya untuk memenuhi kebutuhannya disebut kegiatan ekonomi contoh: ketika seseorang membutuhkan makan dan minuman, ia akan mencari makanan dan minuman tersebut, bila tidak memiliki, ia akan menanam padi atau tanaman lainnya atau memelihara hewan ternak, kalau tidak ada air ia akan membuat sumur. Cara lain yang lebih cepat dengan cara bekerja mencari uang untuk dapat membeli makanan dan minuman
KEGIATAN EKONOMI /PERILAKU MANUSIA DALAM USAHANYA MEMENUHI KEBUTUHAN Mengambil dan Memanfaatkan Hasil Kekayaan Alam (Ekstraktif) Mengolah Tanah (Agraris) Berdagang (Perdagangan) Membuka Usaha industri Usaha Jasa
PERSIAPAN YG DILAKUKAN MANUSIA DLM MEMENUHI KEBUTUHAN BERTINDAK RASIONAL BERTINDAK EFISIEN DAN EKONOMIS PENGHEMATAN SKALA PRIORITAS PENGETAHUAN DAN KETERAMPILAN BEKERJA KERAS, ULET, TEKUN
MOTIF, TINDAKAN DAN PRINSIP EKONOMI Motif Ekonomi Dorongan atau alasan yang membuat orang mau melakukan tindakan ekonomi. Tindakan Ekonomi Kegiatan yang dilakukan manusia dalam usahanya untuk memenuhi kebutuhan Mendorong Berpedoman Prinsip ekonomi; Pedoman/dasar dalam melakukan tindakan ekonomi
PENGERTIAN Motif ekonomi; Dorongan atau alasan yang membuat orang mau melakukan tindakan ekonomi. Keinginan yang mendorong manusia untuk melakukan tindakan ekonomi Tindakan ekonomi; tindakan/kegiatan yang dilakukan manusia dalam usahanya untuk memenuhi kebutuhan Prinsip ekonomi; Pedoman/dasar dalam melakukan tindakan ekonomi untuk mendapatkan: Hasil yang sebesar-besarnya dengan pengorbanan tertentu. Hasil tertentu dengan pengorbanan sekecil-kecilnya
FAKTOR PENDORONG TIMBULNYA MOTIF EKONOMI MENDAPATKAN LABA ATAU KEUNTUNGAN MEMENUHI KEBUTUHAN DAN KEMAKMURAN MOTIF EKONOMI MENDAPATKAN PENGHARGAAN DARI MAJIKAN/ATASAN INGIN BERKUASA DIBIDANG EKONOMI