MARGARETA ANDRIANI, M.PD. margaretaandria@yahoo.com KARYA TULIS ILMIAH MARGARETA ANDRIANI, M.PD. margaretaandria@yahoo.com
1. Pengertian KTI (Karya Tulis Ilmiah) Tulisan yang berisi hasil rangkaian fakta yang berupa hasil pemikiran, gagasan, peristiwa, gejala, dan pendapat yang disusun secara sistematis dan memiliki metode tertentu. Tulisan yang membahas masalah tertentu berdasrkan pengamatan secara sistematis dan terarah.
2. Ciri-ciri KTI Logis Sistematis Objektif Jelas Kebenaran dapat diuji
2. SISTEMATIKA PENULISAN KTI Judul Syarat Judul Singkat, jelas, dan tepat sesuai dengan isi karya tulis ilmiah. Bahasa yang digunakan adalah bahasa ilmiah yang baku dan memenuhi standar keilmuan bersangkutan sehingga mudah dipahami oleh pembaca. Bila judul cukup panjang sehingga tidak mungkin dituliskan dalam satu baris, maka penyususnannya harus mengikuti pola piramida terbalik.
Dalam pemisahan baris tidak dibenarkan adanya pemotongan kata. Judul tidak diberi garis bawah, dicetak miring (kecuali judul karya atau buku yang ditelaah), dan tidak diawali serta diakhiri dengan tanda baca petik. Penempatan judul haruslah terpusat (di tengah-tengah) dengan kedudukan seimbang dari tepi kiri dan kanan kertas. Judul seluruhnya ditulis dengan menggunakan huruf kapital.
B. ABSTRAK Panjanng abstrak antara 75—100 kata. Yang harus dimunculkan dalam abstrak adalah Gambaran singkat tentang isi karya tulis ilmiah yangn berkenaan dengan latar belakang Masalah Manfaat Sumber data Metode analisis Teknik penulisan Kesimpulan dalam abstrak harus ada kata kunci yang diletakkan di bawah abstrak. Jumlah kata kunci sekitar tiga sampai lima kata.
C. PENDAHULUAN Bagian-Bagian Pendahuluan a. Latar Belakang Latar belakang harus terarah dan singkat sehingga pembaca dengnan mudah akan memahami isi karya tulis ilmiah dan arah pemikiran penulis yang terwakili oleh tulisannya. Hal-hal yang harus dicantumkan dalam latar belakang masalah adalah Gambaran sekilas tentang topik permasalahan yang dibahas Alasan apa yang mendorong suatu topik permasalahan perlu untuk dikaji atau diteliti. Bagaimanakah topik permasalahan itu akan dikaji atau diteliti.
b. Rumusan Masalah Hal-hal yang harus dilakukan oleh seorang peneliti dalam merumuskan topik permasalaha adalah sebagai berikut Ringkas, jelas, dan sederhana. Memungkinkan untuk dijawab atau diuji secara ilmiah. Dirumuskan dalam bentuk kalimat tanya.
c. Tujuan Penelitian Tujuan penelitian dirumuskan dengan menggunakan kalimat yang berisi suatu pernyataan yang menunjukkan adanya sesuatu yang diperoleh setelah penelitian dilakukan. d. Tinjauan Pustaka tinjauan pustaka memuat tentang uraian sistematis tentang hasil-hasil penelitian yang didapatkan oleh peneliti terdahulu yang ada hubungannya dengan permasalahan yang sedang diteliti.
e. Landasan Teori Seorang peneliti tidak akan dapat melepaskan diri dari kepustakaan. Hal tersebut disebabkan setiap penelitian yang dilakukan pasti akan mendasarkan diri dengan kepustakaan. Teori-teori yang diperoleh dari kepustakaan dijabarkan dan disusun sendiri oleh peneliti yang akan digunakan sebagai dasar atau tuntunan dalam menyelesaikan masalah penelitian yang sedang dilakukan.
f. Metode Hal yang perlu diingat dalam menentukan sebuah metode adalah seorang peneliti harus mengacu pada topik penelitian atau penulisan. Bagian metode dapat diperinci ke dalam subbab berikut ini Jenis data - Berdasarkan sifat a. Data kuantitatif = data berupa angka-angka b. Data kualitatif = data berupa tidak berupa angka
- berdasarkan cara mendapatkannya a. Data primer ; diperoleh secara lagsung dari narasumber b. Data sekunder : diperoleh dari dokumen publikasi, artinya data yang diperoleh sudah dalam bentuk jadi. 2. Sumber Data - Instrumen Pengumpulan data Beberapa instrumen yang dapat digunakan dalam penelitian untuk mengumpulkan data adalah: (1)daftar pertanyaan atau kuesioner; (2)pedoman pertanyaan; (3)kamera; dan (4) alat perekam.
3. Metode Pengumpulan Data Studi dokumen atau studi pustaka. Pengamatan (observasi) Wawancara - Metode langsung Wawancara langsung dilakukan dengan cara kontak langsung antara peneliti dengan sumber data atau responden. - Metode tidak langsung Wawancara tidak langsung dilaksanakan dengan cara menyebarkan kuesioner atau daftar pertanyaan.
4. Populasi dan Sampel Populasi = Keseluruhan subjek penelitian yang akan diteliti atau ditelaah disebut dengan populasi Sampel: Wakil populasi yang akan diteliti
Bagian Penutup Bagian penutup berisi kesimpulan dan saran. Kesimpulan merupakan rangkuman dari keseluruhan isi. Hal yang harus diperhatikan dalam pembuatan kesimpulan Jangan mengulang uraian yang terdapat dibagian hasil penelitian. Jangan memasukkan hal-hal baru yang memerlukan ulasan lebih lanjut. Jangan memasukkan bagian dari kerangka teori.
Daftar Pustaka Pada saat menyusun daftar pustaka penulis harus memperhatikan masalah konsistensi yang berkaitan dengan penggunaan tanda baca.