رِسَالَةُ اْلإِنْسَانِ

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Teori Graf.
Advertisements

TURUNAN/ DIFERENSIAL.
“... dan yang menjadikan kamu (manusia) sebagai khalifah di bumi? Apakah di samping Allah ada tuhan (yang lain)? Amat sedikitlah kamu mengingati (Nya).”
KERAJAAN SERIBU TAHUN PASAL 20.
Hj. Ifa Faizah Rohmah, M.Pd.
Matan Keyakinan dan Cita-Cita Hidup Muhammadiyah
Mata Kuliah Teknik Digital TKE 113
Bulan maret 2012, nilai pewarnaan :
ANAK Lesson 2 for July 12, 2014.
Dalil Al-Qur’an Mengenai Kerusakan dan Pemeliharaan Lingkungan
WAHYU 7 ORANG-ORANG YANG DIMETERAIKAN DARI BANGSA ISRAEL DAN
Tugas Praktikum 1 Dani Firdaus  1,12,23,34 Amanda  2,13,24,35 Dede  3,14,25,36 Gregorius  4,15,26,37 Mirza  5,16,27,38 M. Ari  6,17,28,39 Mughni.
Kedudukan Laki-Laki Dalam Islam Antara Hak dan Kewajiban.
MU’JIZAT AL-QURAN.
Pendidikan Agama Islam
Organisasi Otonom Aisyiyah.
BOROBUDUR (4) FAHMI BASYA
Mari Kita Lihat Video Berikut ini.
Statistika Deskriptif
Bab 6B Distribusi Probabilitas Pensampelan
ANALISA NILAI KELAS A,B,C DIBUAT OLEH: NAMA: SALBIYAH UMININGSIH NIM:
WORKSHOP INTERNAL SIM BOK
TURUNAN DIFERENSIAL Pertemuan ke
Tegar di Jalan Dakwah.
Bab IV Tanggung Jawab Manusia Sebagai Khalifah dan Hamba Alloh SWT
UKURAN PENYEBARAN DATA
MATERI 9 Definisi masyarakat
GPIB JEMAAT IMMANUEL DI BEKASI
MANUSIA DALAM ALQURAN Vita Fitria, M.Ag. Pendidikan Agama Islam
DISTRIBUSI FREKUENSI oleh Ratu Ilma Indra Putri. DEFINISI Pengelompokkan data menjadi tabulasi data dengan memakai kelas- kelas data dan dikaitkan dengan.
1 SISTEM POLITIK ISLAM
Rabu 23 Maret 2011Matematika Teknik 2 Pu Barisan Barisan Tak Hingga Kekonvergenan barisan tak hingga Sifat – sifat barisan Barisan Monoton.
Soal Latihan.
: : Sisa Waktu.
Luas Daerah ( Integral ).
Pertahanan dan Keamanan Negara
KERANGKA KITAB MAFAHIM HT
PEMINDAHAN HAK DENGAN INBRENG
UKURAN PEMUSATAN DATA Sub Judul.
ETOS KERJA DALAM ISLAM keutamaan kerja karakter Rasul dalam bekerja
PENDIDIKAN ISLAM PADA MASA RASULULLAH DAN SAHABAT
Penjelasan GBPP & Kontrak Perkuliahan
Pertemuan Kedua Manusia dan Agama
DAKWAH ADALAH KEBUTUHAN MANUSIA
Bulan FEBRUARI 2012, nilai pewarnaan :
AREAL PARKIR PEMERINTAH KABUPATEN JEMBRANA
بِنَاءُ الْعِزَّةِ BINA IZZAH.
A GAMA I SLAM DISUSUN OLEH: MISNANI. S.Ag. M.Pd. I.
Agama Islam Pertemuan ke-3.
KINERJA SAMPAI DENGAN BULAN AGUSTUS 2013
Pendidikan Agama Islam
Graf.
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Sarnita Purnama Sari ( )
By: Muhammad Budi Prasetyo
HAL UTAMA YANG TERUTAMA! (HAGAI)
Sembilan Langkah Menjadi Pemimpin Orang Beriman
Statistika Deskriptif: Statistik Sampel
Bersyukur.
Statistika Deskriptif: Distribusi Proporsi
EKOSISTEM DALAM PERSPEKTIF AL-QUR’AN
Keterpaduan Islam dan Iptek
”Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak mulia”.
II DOKTRIN ISLAM Apa itu Islam? 30 Oktober 2004
• Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Tengah•
Injil Lukas Pendahuluan Daftar isi. Injil Lukas Pendahuluan Daftar isi.
MEMBANGUN MASYARAKAT MADANI
PENTINGNYA AGAMA DAN USAHA AGAMA
1. Konsep Masyarakat Madani Pengertian Masyarakat Madani
ISLAM MABDA.
Transcript presentasi:

رِسَالَةُ اْلإِنْسَانِ MISI MANUSIA

Misi Manusia: Khilafah Allah SWT menciptakan manusia (dan jin) untuk beribadah kepadaNya (51:56) Ibadah dengan maknanya yang luas mengantarkan manusia menjadi insan yang bertaqwa (2:21) Dengan taqwa inilah manusia diberi oleh Allah SWT kemuliaan dan harga diri dalam Islam atau disebut IZZAH (63:8) Manusia yang telah mendapatkan izzah inilah yang pantas mengemban amanah sebagai khalifah Allah di bumi (2:30, 6:165)

Dua Tugas Khilafah Tugas utama khilafah adalah Memakmurkan bumi (اَلْعِمَارَةُ) 11:61 Memeliharanya (اَلرِّعَايَةُ) 7:56, 85, 57:27

Memakmurkan Bumi (اَلْعِمَارَةُ) Memakmurkan bumi ini dengan cara membangunnya, bukan merusaknya Sesungguhnya Allah sudah menyiapkan bumi untuk tempat tinggal manusia Bumi diciptakan dalam 4 hari, sementara langit hanya 2 hari (41:9-12) Disiapkan berbagai keperluan manusia untuk hidup (2:29, 13:3-4, 6:99, 77:25-27, 79:31) Bumi pun dihamparkan oleh Allah dilengkapi pasak-pasaknya (78:6-7)

Fasiliti Bumi Air hujan (tawar) yang turun dari langit (56:68-70, 77:27, 79:31) Berbagai kebun yang berisi buah-buahan yang beraneka rasa (13:3-4) Binatang ternak untuk makanan, bulunya untuk pakaian, susunya untuk diminum, untuk tunggangan dan hiasan (16:5-6, 36:72-73) Udara untuk bernapas, angin untuk tanaman (15:22), dan bagi kapal untuk berlayar (42:33) dll

Membangun Materi dan Ruhani Tugas membangun bumi adalah dengan membangun materi dan ruhani Ramai manusia hanya perhatian terhadap pembangunan materi saja: gedung-gedung untuk beranek keperluan, teknologi, dan ekonomi Sementara pembangunan ruhani dilupakan, atau amat sedikit sekali perhatiannya

Peradaban Materi Pembangunan dalam bidang materi membuat manusia memiliki peradaban tinggi dari sisi materi Sejak dahulu manusia sudah berperadaban (materi) yang tinggi Kaum ‘Ad membuat bangunan-bangunan yang tinggi (89:6-8) Kaum Tsamud memotong batu-batu besar di lembah (89:9) Fir’aun membangun pasukan yang sangat kuat (89:10) Kaum Saba’ membuat bendungan besar (34:15-16)

Pembangunan Ruhani Allah SWT telah meletakkan SYARI’AT (اَلتَّشْرِيْعُ) untuk membangun ruhani manusia Hasil yang diharapkan adalah akhlak (moral) yang tinggi sebagai landasan peradaban materi Jika ini kuat, maka peradaban yang telah dibangun akan kokoh dan dapat bertahan dalam masa yang panjang

Peradaban Islam Pertama Membangun kota (Madinah) yang dilengkapi Masjid sebagai pusat ibadah (membangun moral) dan khilafah Pasar sebagai pusat perekonomian Ikatan internal (umat Islam) dengan mu’akhah Ikatan internal (dengan Yahudi) dengan Piagam Madinah Ikatan eksternal (di luar Madinah) dengan perjanjian damai Pasukan Islam yang tersusun rapi

Peradaban Islam Kemudian Bangunan yang menjadi ciri Islam: kubah (asalnya dari gereja Aya Sofia Turki yang dijadikan masjid) Ilmu pengetahuan berkembang pesat (menggabungkan antara filsafat Yunani dan metode riset Islam) Bahasa Arab menjadi bahasa utama dunia Perekonomian negara maju Rakyat sejahtera Hukum ditegakkan

Pemeliharaan (اَلرِّعَايَةُ) Memelihara lebih sukar daripada membina Peradaban dan akhlak yang sudah dibina sepatutnya terus dipelihara agar tetap kokoh, bukan dirusak 57:27 para rahib yang mengadakan rahbaniyah untuk mencari ridha Allah, ternyata tidak dapat memelihara dengan pemeliharaan yang benar (فَمَا رَعَوْهَا حَقَّ رِعَايَتِهَا)

Jangan Merusak Sesudah Membina وَلَا تُفْسِدُوا فِي الْأَرْضِ بَعْدَ إِصْلَاحِهَا Dan janganlah kamu membuat kerusakan di muka bumi, sesudah (Allah) memperbaikinya (7:56, 85) Kaum Saba’ yang disebut oleh Allah sebagai بَلْدَةٌ طَيِّبَةٌ وَرَبٌّ غَفُورٌ tapi kemudian dihancurkan dengan jebolnya bendungan (34:16-17)

Kehancuran Suatu Bangsa Dihancurkan negeri yang sangat kokoh tapi dihancurkan oleh Allah karena dosa mereka (6:6) dan ditukar dengan generasi yang lain Negeri yang semula aman dan sejahtera, tapi kemudian diliputi ketakutan dan kelaparan (16:112) Perumpamaan kehancuran mereka seperti kebun yang hampir panen kemudian dihancurkan seperti sudah dipetik (10:24) atau kering (18:45, 57:20)

حَتَّى يُغَيِّرُوا مَا بِأَنْفُسِهِمْ (8:53) Penyebab Kehancuran Kehancuran itu disebabkan oleh rusaknya JIWA (nafs) manusia (13:11) إِنَّ اللَّهَ لَا يُغَيِّرُ مَا بِقَوْمٍ حَتَّى يُغَيِّرُوا مَا بِأَنْفُسِهِمْ ذَلِكَ بِأَنَّ اللَّهَ لَمْ يَكُ مُغَيِّرًا نِعْمَةً أَنْعَمَهَا عَلَى قَوْمٍ حَتَّى يُغَيِّرُوا مَا بِأَنْفُسِهِمْ (8:53)

اَلتَّرْغِيْبُ و اَلتَّرْهِيْبُ Imam Al-Mundziri menulis satu kitab yang berjudul اَلتَّرْغِيْبُ و اَلتَّرْهِيْبُ (reward and punishment) Sistem reward and punishment ini digunakan untuk memelihara manusia agar tetap di jalan kebenaran Reward dengan pahala (اَلْجَزَاءُ) Punishment dengan hukuman (اَلْعُقُوْبَةُ) Sistem ini telah memelihara peradaban Islam sehingga berusia panjang (14 abad) Bandingkan dengan usia peradaban lain

Menjaga 5 Asas Kehidupan Peradaban yang dipelihara dengan baik akan mampu menjaga (اَلْحِفْظُ) LIMA ASAS KEHIDUPAN (الضَّرُوْرِيَّةُ الْخَمْسَةُ) Agama (اَلدِّيْنُ) Jiwa (اَلنَّفْسُ) Akal (اَلْعَقْلُ) Harta (اَلْمَالُ) Keturunan (اَلنَّسْلُ)

3 Pilar Kekokohan الَّذِينَ إِنْ مَكَّنَّاهُمْ فِي الْأَرْضِ أَقَامُوا الصَّلَاةَ وَآَتَوُا الزَّكَاةَ وَأَمَرُوا بِالْمَعْرُوفِ وَنَهَوْا عَنِ الْمُنْكَرِ وَلِلَّهِ عَاقِبَةُ الْأُمُورِ Mendirikan shalat Menunaikan zakat Amar ma’ruf nahi munkar

Fase-fase Perjalanan Umat تَكُونُ النُّبُوَّةُ فِيكُمْ مَا شَاءَ اللَّهُ أَنْ تَكُونَ ثُمَّ يَرْفَعُهَا إِذَا شَاءَ أَنْ يَرْفَعَهَا ثُمَّ تَكُونُ خِلَافَةٌ عَلَى مِنْهَاجِ النُّبُوَّةِ فَتَكُونُ مَا شَاءَ اللَّهُ أَنْ تَكُونَ ثُمَّ يَرْفَعُهَا إِذَا شَاءَ اللَّهُ أَنْ يَرْفَعَهَا ثُمَّ تَكُونُ مُلْكًا عَاضًّا فَيَكُونُ مَا شَاءَ اللَّهُ أَنْ يَكُونَ ثُمَّ يَرْفَعُهَا إِذَا شَاءَ أَنْ يَرْفَعَهَا ثُمَّ تَكُونُ مُلْكًا جَبْرِيَّةً فَتَكُونُ مَا شَاءَ اللَّهُ أَنْ تَكُونَ ثُمَّ يَرْفَعُهَا إِذَا شَاءَ أَنْ يَرْفَعَهَا ثُمَّ تَكُونُ خِلَافَةً عَلَى مِنْهَاجِ النُّبُوَّةِ ثُمَّ سَكَت

Fase-fase Perjalanan Umat Fase kenabian (النُّبُوَّةُ) Fase khilafah berlandaskan minhaj kenabian (خِلَافَةٌ عَلَى مِنْهَاجِ النُّبُوَّةِ), 30 tahun Fase raja-raja yang menindas (مُلْكًا عَاضًّا) meski sistem formal pemerintahannya Islam (sampai 1924) Fase raja-raja yang sekuler (مُلْكًا جَبْرِيَّةً) Fase khilafah berlandaskan minhaj kenabian (خِلَافَةٌ عَلَى مِنْهَاجِ النُّبُوَّةِ)

Sebab-sebab Lenyapnya Kejayaan Islam (1) Penyimpangan pemahaman Islam yang benar dan perubahan sikap: agama bukan sebagai akidah dan kerja, tapi hanya lafazh-lafazh dan istilah-istilah saja Meremehkan Al-Qur’an dan As-Sunnah, dan menjauhi Islam sebagai sistem kehidupan Perpecahan di tengah umat Islam dan tajamnya perbedaan dalam politik dan fanatisme Lemahnya kepemimpinan Islam Matinya ruh jihad dan lemahnya sarana yang dimiliki

Sebab-sebab Lenyapnya Kejayaan Islam (1) Tidak mengambil sebab-sebab kekuatan material Jumud dan meninggalkan jihad Meninggal amar ma’ruf nahi munkar Meninggalkan ilmu pengetahuan yang bermanfaat dan menyibukkan diri dengan filsafat Menyebarnya penyakit moral dan sosial Meninggalkan tarbiyah pribadi muslim, rumah tangga Islam dan masyarakat muslim

Kebangkitan Islam Umat Islam mesti bangkit agar dapat MEWUJUDKAN KEBENARAN DAN MENGHANCURKAN KEBATILAN (لِيُحِقَّ الْحَقَّ وَيُبْطِلَ الْبَاطِلَ) 8:8 Untuk itu umat Islam perlu mempersiapkan segala macam kekuatan yang diperlukan (8:60)

Kekuatan yang Diperlukan Kekuatan keyakinan (قُوَّةُ الْعَقِيْدَةِ) Kekuatan moral (قُوَّةُ اْلأَخْلاَقِ) Kekuatan jama’ah (قُوَّةُ الْجَمَاعَةِ) Kekuatan ilmu pengetahuan (قُوَّةُ الْعِلْمِ) Kekuatan ekonomi (قُوَّةُ الْمَالِ) Kekuatan perjuangan (قُوَّةُ الْجِهَادِ)

رِسَالَةُ اْلإِنْسَانِ اَلإِنْسَانُ اَلْعِبَادَةُ اَلتَّقْوَى اَلْعِزَّةُ اَلْخِلاَفَةُ اَلْعِمَارَةُ اَلْمَادِيَّةُ اَلرُّوْحَانِيَّةُ اَلتَّوْجِيْهُ اَلتَّشْرِيْعُ اَلْحَضَارَةُ اَلأَخْلاَقُ اَلرِّعَايَةُ اَلْمَادِيَّةُ اَلرُّوْحَانِيَّةُ اَلتَّرْغِيْبُ اَلتَّرْهِيْبُ اَلْجَزَاءُ اَلْعُقُوْبَةُ اَلْحِفْظُ اَلدِّيْنُ اَلنَّفْسُ اَلْعَقْلُ اَلْمَالُ اَلنَّسْلُ اَلأَمْرُ بِالْمَعْرُوْفِ وَالنَّهْيُ عَنِ الْمُنْكَرِ لِيُحِقَّ الْحَقَّ وَيُبْطِلَ الْبَاطِلَ عَنَاصِرُ الْقُوَّةِ اَلإِسْلاَمِيَّةِ قُوَّةُ الْعَقِيْدَةِ قُوَّةُ اْلأَخْلاَقِ قُوَّةُ الْجَمَاعَةِ قُوَّةُ الْعِلْمِ قُوَّةُ الْمَالِ قُوَّةُ الْجِهَادِ

والله أعلم بالصواب