Psychological Problem Materi Problem psikologis Memahami psikoterapi Psychological Problem

Psychological Problem? REALITAS SAAT INI Sense of inadequacy Gangguan fungsi psikologis Kebutuhan prilaku yg menyimpang Psychological Problem? GAP KONSEP IDEAL Emotional Problem (masalah pribadi) Non-Emotional Problem (masalah non-pribadi)

Psikologis, Fisiologis, dan Sosiologis Faktor Penyebab INTERNAL Fisik; difabel, kekurangan atau gangguan Fisik, dll Psikis; Kepribadian, Emosi, konflik, dll EKSTERNTERNAL Manusia Situasi dan Kesempatan Kebudayaan Psikologis, Fisiologis, dan Sosiologis

Pembeda masalah individu The function of age Personality organization Social background Faktor keberhasilan Psikoterapi The knowledge of psychological condition Understanding the group values and attitudes Understanding the client’s resources

Definisi Psikoterapi Menurut Johana E.P : Psiko artinya jiwa atau mental Terapi artinya penyembuhan/usada Proses formal interaksi antara 2 pihak atau lebih, yang satu adalah profesional penolong dan yang lain adalah yang ditolong, dengan proses interaksi menuju perubahan/penyembuhan Menurut Corsini : tidak ada definisi yg tepat

Perbedaan Konseling & Psikoterapi (Thompson & Rudolf) Klien Gangguan yg kurang serius Masalah; jabatan, pendidikan Prevensi Lingk pendidikan & non medis Berhub dg kesadaran Metode pendidikan Pasien Gangguan yang serius Masalah kepribadian & pengambilan keputusan Kurasi/penyembuhan Lingkungan medis Berhub dg ketidaksadaran Metode penyembuhan

Kesimpulan (Corsini) Psikoterapi; terapis lebih aktif memberikan intervensi, Konsling; konselor lebih banyak mendengarkan Konseling lebih sebagai pemecahan masalah melalui potensi individu, psikoterapi lebih sebagai proses koreksi pengalaman emosi Persamaan: keduanya merupakan proses yang dilakukan secara profesional dan membutuhkan kode etik tertentu

Efektivitas terapi : variabel klien Tingkat distress klien IQ : karena terapi adalah proses verbal; klien dituntut bisa menghubungkan antar kejadian; kemampuan introspeksi Usia Motivasi Keterbukaan

Efektivitas terapi : variabel terapis Open-mindedness Kompeten Dapat dipercaya Genuine Unconditional positive regard Emphaty Sehat secara Psikologis

Genuine / Congruence Akurasi keserasian antara pengalaman dan kesadaran yang dimiliki Rogers ; adalah suatu kondisi dimana seseorang paham tentang dirinya sendiri, pikiran, perasaan dan pengalamannya dalam keadaan serasi. Ia tahu kelemahan dan aset-aset yang dimilikinya, ia tahu bahwa orang lain bukanlah dirinya

Unconditional positive regard Kata lainnya acceptance; bisa menerima bahwa orang-orang yang dihadapinya memiliki kebutuhan-kebutuhan sendiri yang berbeda dengan yang dimilikinya. Acceptance dalam ditunjukkan dalam bentuk kesediaan untuk membantu orang lain berkembang dengan potensi-potensi yang dimilikinya

Empati Adalah kemampuan untuk mengetahui perasaan dari sudut pandang orang lain Dasar empati : Kesadaran diri : kemampuan mengenali perasaan-perasaan diri dan mengetahui hubungan antara pikiran, perasaan dan reaksi terhadap suatu peristiwa Makin trampil mengenali dan memahami emosi diri sendiri, makin trampil mengenali dan memahami emosi orang lain

Sehat secara psikologis Menurut Jahoda (dalam Korchin, 1976), Sikap positif terhadap diri: keterhubungan dengan identitas dirinya, ketepatan konsep dirinya Tumbuh, berkembang : kemampuan menggunakan potensi2nya, orientasi ke depan Integrasi : mampu menyeimbangkan tekanan2 psikis, resistensi terhadap stres

Otonomi : mampu memutuskan sesuatu secara mandiri sesuai dengan kebutuhan-kebutuhan dan nilai2 hidupnya Persepsi terhadap realitas : relatif bebas dari distorsi-distorsi kebutuhan dan memiliki empati Penguasaan lingkungan : mampu bersosialisasi, mampu memenuhi kebutuhan situasional, efisien dalam penyelesaian masalah, mampu adaptasi

“kepribadian matang” (Allport) Memiliki ciri-ciri : self-extension Warm relating to others Emotional security/self-acceptance Realistic perception, skills Sense of direction and purpose of life