Pendanaan Aktiva Lancar

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Piutang Usaha.
Advertisements

Akuntansi keuangan lanjutan 1
MENGELOLA AKTIVA LANCAR
Studi Kelayakan Bisnis
Manajemen Modal Kerja Rita Kusumawati, SE., M.Si..
BAB 12 PERDAGANGAN MARGIN.
Piutang Wesel/ Wesel Tagih (Notes Receivable)
HUTANG DAN MODAL (EKUITAS)
BAB 1 BUNGA SEDERHANA Matematika Keuangan Edisi bab 1.
Manajemen Pembiayaan Rumah Sakit
ENTREPRENEURSHIP KEWIRAUSAHAAN BAB 10 Oleh : Zaenal Abidin MK SE 1.
SIMPANAN DARI BANK LAIN
Pendanaan Aktiva Lancar
Pendanaan Aktiva Lancar
Sesi : 3.
BAB 8 “AMORTISASI UTANG DAN DANA PELUNASAN” Matematika Keuangan
ANUITAS BERTUMBUH DAN ANUITAS VARIABEL
PRODUKTIVITAS PERUSAHAAN
MEMBIAYAI AKTIVA LANCAR
PERUSAHAAN AFILIASI LAPORAN KONSOLIDASIAN
TINGKAT DISKON DAN DISKON TUNAI
Wesel dan promes Komp. Akt. Keuangan.
KEUANGAN KORPORAT COPORATE FINANCE.
Jenis-jenis Obligasi :
MEMBIAYAI AKTIVA LANCAR
KEUANGAN KORPORAT COPORATE FINANCE.
PERTEMUAN 6 : MANAJEMEN PERSEDIAAN
HUtang dan Kewajiban Lain
LAPORAN KEUANGAN Catur Iswahyudi Manajemen Informatika (D3)
ANALISA LAPORAN KEUANGAN
PENDANAAN AKTIVA LANCAR
MANAJEMEN MODAL KERJA & PENDANAAN JANGKA PENDEK
SHORT TERM INVESTMENT & FINANCING
Mengelola Aktiva Lancar
Mengelola Aktiva Lancar
Akuntansi keuangan lanjutan 1
Piutang Chapter 8.
PIUTANG Lenni Yovita, S.E., M.Si.
By. Ella Silvana Ginting, SE, M.Si
BAB 11 MEMBIAYAI AKTIVA LANCAR PENGANTAR
MODUL MANAJEMEN KEUANGAN
investasi dalam modal kerja
Mengelola Aktiva Lancar
Kewajiban.
KEWAJIBAN LANCAR Adalah utang yang akan dilunasi dalam jangka waktu satu tahun atau satu siklus operasi perusahaan.
WESEL TAGIH Suatu wesel didukung oleh promes (promissory note) formal, yakni janji tertulis untuk membayar sejumlah uang tertentu pada suatu tanggal di.
Pendanaan Aktiva Lancar
BAB 8 AKUNTANSI PIUTANG Rita Tri Yusnita, SE., MM.
MANAJEMEN PIUTANG.
WESEL TAGIH.
Siklus Piutang Dagang Tingkat piutang perusahaan dalam suatu periode bisa dipecah ke dalam dua hal: (1) Besarnya piutang rata-rata, dan (2) Rata-rata periode.
MANAJEMEN PIUTANG ARI DARMAWAN, DR, S.AB, M.AB.
MANAJEMEN MODAL KERJA: MANAJEMEN ASET LANCAR & PENDANAAN ASET LANCAR
PIUTANG AKUNTANSI PENGANTAR 2.
5.
Manajemen Piutang Pertemuan ke-9.
SUMBER-SUMBER PEMBIAYAAN JANGKA PENDEK DAN MENENGAH
PERTEMUAN KE-II SUMBER-SUMBER PEMBIAYAAN JANGKA PENDEK
SUMBER PENDANAAN JANGKA MENENGAH
Manajemen Keuangan.
DR. AGUS TONY POPUTRA.,SE.,MM.,MA.,Ak
Manajemen Piutang Manajemen Keuangan 1.
Manajemen Modal Kerja Manajemen Keuangan 1.
BUNGA DAN DISKONTO.
PIUTANG TIMBUL DARI TRANSKSI PENJULAN BARANG /JASA SECARA KREDIT
SURAT BERHARGA YANG DITERBITKAN
EDISI KEDELAPAN BUKU II EUGENE F. BRIGHAM JOEL F. HOUSTON
Piutang Chapter 8.
Piutang Dagang dan Piutang Wesel
Manajemen Piutang Manajemen Keuangan 1. KELOMPOK 5 NAMA : ABDUL SALAM MUBAROK(1755O3OO2) JEFFRY BRYAN ROY. H( ) NANANG NUR SEHA( ) NINO.
Transcript presentasi:

Pendanaan Aktiva Lancar Pertemuan 6 dan 7

Pendahuluan Pada umumnya bisnis akan mengalami fluktuasi musiman maupun secara siklus. Jika perekonomian memburuk, perusahaan akan mengurangi persediaan dan memperketat piutang. Sebaliknya, jika perekonomian membaik, kebutuhan akan aktiva lancar meningkat kembali. Pada kondisi terburuk, kebutuhan akan aktiva lancar tidak pernah jatuh pada titik nol (kecuali perusahaan itu bangkrut). Kenyataan ini menimbulkan adanya aktiva lancar permanen dan aktiva lancar sementara.

Jenis Aktiva Lancar Aktiva lancar permanen (permanent current asset) Aktiva lancar yang harus dimiliki oleh perusahaan meskipun sedang berada pada titik terendah dalam siklus bisnisnya. Aktiva lancar sementara (temporary current asset) Seiring dengan naiknya penjualan ketika terjadi perbaikan ekonomi, perusahaan harus meningkatkan jumlah aktiva lancarnya. Aktiva lancar tambahan ini disebut aktiva lancar sementara.

Pendanaan Aktiva Lancar Cara bagaimana perusahaan mendanai aktiva lancar permanen dan aktiva lancar sementara tersebut dikenal sebagai kebijakan pendanaan aktiva lancar. Pada dasarnya ada 3 alternatif kebijakan pendanaan aktiva lancar: Pendekatan pencocokan waktu jatuh tempo Pendekatan relatif agresif Pendekatan konservatif.

1. Maturity Matching Approach

1. Maturity Matching Approach Pendekatan pencocokan waktu jatuh tempo (maturity matching approach) atau “likuidasi-sendiri” (self-liquidating approach) adalah suatu kebijakan keuangan yang mencocokkan waktu jatuh tempo aktiva dengan kewajiban. Kebijakan ini merupakan kebijakan moderat. Strategi ini meminimalkan risiko perusahaan tidak mampu melunasi kewajiban-kewajibannya yang telah jatuh tempo.

2. Relatively Aggressive Approach

2. Relatively Aggressive Approach Perusahaan relatif agresif mendanai seluruh aktiva tetapnya dengan modal jangka panjang dan sebagian dari aktiva lancar permanennya dengan kredit jangka panjang nonspontan. Garis putus-putus pada grafik mungkin dapat berada di bawah garis yang membatasi aktiva tetap, yang artinya bahwa seluruh aktiva lancar permanen dan sebagian aktiva tetap didanai dengan kredit jangka pendek (posisi yang sangat agresif dan nonkonservatif).

3. Conservative Approach

3. Conservative Approach Pada grafik terlihat putus-putus berada di atas garis yang menunjukkan aktiva lancar permanen, yang menunjukkan bahwa modal jangka panjang digunakan untuk mendanai seluruh kebutuhan aktiva lancar permanen dan memenuhi beberapa kebutuhan pendanaan musiman. Perusahaan menggunakan kredit jangka pendek nonspontan dalam jumlah kecil untuk memenuhi kebutuhan puncaknya dan memenuhi sebagian kebutuhan musimannya dengan “menyimpan likuiditas” dalam bentuk sekuritas. Punggung bukit di atas garis putus-putus menggambarkan pendanaan jangka pendek, sedangkan lembah di bawah garis putus-putus menggambarkan kepemilikan atas sekuritas jangka pendek.

Keunggulan dan Kelemahan Pendanaan Jangka Pendek Kecepatan Fleksibilitas Biaya utang jangka panjang versus jangka pendek Risiko utang jangka panjang versus jangka pendek.

Sumber Pendanaan Jangka Pendek Akrual (accruals) Utang dagang (kredit dagang) Pinjaman bank Surat berharga komersial (commercial paper). Akrual adalah suatu metode akuntansi di mana penerimaan dan pengeluaran diakui atau dicatat ketika terjadi, bukan ketika uang kas untuk transaksi-transaksi tersebut diterima atau dibayarkan. Pendapatan diakui pada saat penghasilan telah diperoleh (earned) dan beban atau biaya diakui pada saat kewajiban timbul atau sumber daya dikonsumsi. Pendapatan diakui pada saat penyerahan barang atau jasa. Beban diakui pada saat penerimaan barang atau jasa.

Biaya Utang Dagang Perusahaan yang melakukan penjualan secara kredit memiliki suatu kebijakan kredit yang mencakup beberapa persyaratan kredit tertentu. Misalnya persyaratan kredit 2/10, n/30. Untuk memilih memanfaatkan diskon atau tidak, kita harus menghitung biaya tidak memanfaatkan diskon kemudian dibandingkan dengan biaya pendanaan untuk memperoleh diskon.

Biaya Utang Dagang Rumus biaya nominal utang dagang tidak memperhitungkan pemajemukan, dan jika dilihat dari tingkat suku bunga efektif tahunan, biaya utang dagang dapat lebih tinggi lagi. m = Berapa kali dalam setahun bunga dibayar

Efek Utang Dagang pada Laporan Keuangan Jika diskon diambil, ada kebutuhan dana untuk membiayai pembayaran awal yang biasanya diperoleh dari utang wesel (artinya perusahaan harus membayar bunga). Jika tidak mengambil diskon, perusahaan dapat menghemat dana tersebut (tidak membayar bunga) tetapi menanggung biaya tidak memanfaatkan diskon atau discount lost.

Jenis Utang Dagang Utang dagang gratis (free trade credit) Utang dagang yang diterima selama periode potongan harga. Utang dagang dengan biaya (costly trade credit) Kredit yang melebihi utang dagang gratis dan biayanya merupakan biaya implisit yang didasarkan atas potongan harga yang ditinggalkan.

Karakteristik Utang Bank Jatuh tempo (maturity) Warkat promes (promisory note) Saldo kompensasi (compensating balance) Batas kredit (line of credit) Perjanjian kredit berulang (revolving credit agreement).

Biaya Utang Bank Biaya utang bank bervariasi tergantung peminjamnya dan besar kecilnya utang. Peminjam yang berisiko tinggi akan dikenakan bunga uang lebih tinggi. Utang yang berjumlah kecil akan menanggung bunga yang lebih tinggi karena adanya fixed cost untuk memperoleh utang dan membayar jasa. Metode menghitung biaya utang bank: Regular atau simple interest Discount interest Add-on interest.

Bunga Reguler atau Sederhana (Regular/Simple Interest) Debitur meminjam sejumlah uang dan akan mengembalikannya berikut bunga pada waktu yang akan datang. Misalnya, pada utang Rp 10 juta dengan bunga 12% per tahun, debitur akan membayar sebesar 11,2 juta setahun kemudian.

Bunga Reguler atau Sederhana (Regular/Simple Interest) Untuk utang lebih dari 1 tahun: Untuk utang kurang dari 1 tahun: Dimana: k = Suku bunga nominal tahunan m = berapa kali dalam setahun bunga dibayar

Bunga Diskonto(Discount Interest) Pada pendekatan ini bank mengambil pembayaran bunga di depan. Misalnya, pada kredit Rp 100 juta dengan bunga 12% per tahun, bank hanya akan memberikan sebesar Rp 88 juta.

Bunga Diskonto Untuk utang lebih dari 1 tahun: Untuk utang kurang dari 1 tahun:

Bunga Tambahan (Add-on Interest) Pendekatan ini biasanya digunakan pada kredit mobil atau sepeda motor yang dikenal sebagai flat rate yang artinya bunga dihitung dari saldo utang awal. Perhitungan bunga add-on adalah bunga nominal per tahun dikalikan jumlah utang kemudian ditambahkan pada utang pokok untuk memperoleh total utang lalu hasilnya dibagi per bulan.

Bunga Tambahan (Add-on Interest) Bunga efektif dari bunga add-on dapat dicari secara tepat menggunakan rumus IRR (Internal Rate of Return).

PIUTANG USAHA Piutang Usaha (Account Receivable) muncul karena penjualan dilakukan secara kredit KEBIJAKAN KREDIT 1. Periode kredit (Credit Periods) conto 30 hari. 2. Diskon (discounts) : pengurangan harga yang diberikan untuk pembayaran lebih awal (2/10, n/30). 3. Standar kredit (kemampuan keuangan dari pelanggan yang layak diterima). 4. Kebijakan Penagihan (Collection Policy)

MENGAWASI PIUTANG USAHA Jumlah total piutang usaha yang masih belum dibayar pada waktu tertentu ditentukan oleh volume penjualan kredit dan rata-rata rentangwaktu penjualan dan penerimaan. Boston Co, memiliki penjualan kredit sebesar $10.000 perhari, meminta pembayaran setelah 10 hari dan tidak memilki piutang tak tertagih atau pelanggan yang lambat dalam melakukan pembayaran. ILUSTRASI ( 284)

Lanjutan ... ILUSTRASI ( 284) Berdasarkan kondisi diatas perusahaan harus memiliki modal untuk menanggung piutang sebesar $10.000. Rumusnya: Piutang Usaha = Penjualan kredit x lamanya periode penerimaan Piutang Usaha = $ 10.000 x 10 = $10.000

Jumlah hari penjualan belum tertagih/Days Sales Outstanding (DSO) Super Sets co, perusahaan pembuat televisi menjualan 200.00 tv pertahun dengan harga masing-masing $ 198. Seluruh penjualan dilakukan secara kredit, dengan syarat 2/10.n/30. selain itu 70% pelanggan mengambil diskon dan membayar pada hari ke 10 sementara 30 % yang lain membayar pada hari ke 30 setelah penjualan.

DSO= ACP = 0,7 (10 hari)+0,3 (30 hari) = 16 hari Jumlah hari penjualan belum tertagih (Days sales outsanding-DSo) atau disebut juga Periode penerimaan rata-rata (Average Collection Periods - ACP) adalah 16 hari dengan perhitungan sbb: DSO= ACP = 0,7 (10 hari)+0,3 (30 hari) = 16 hari Rata-rata Penjualan Harian (Average) Daily Sales-ACP) adalah : (unit Terjual)(Harga Jual) Penjualan Tahunan ADS = = 365 365 = 108, 493.

Piutang Super Sets dengan asumsi tingkat penjualan akann konstan sepanjang tahun setiap saat akan berjumlah: = (108,493)(16 hari) = 1.735.888. DSO: atau penerimaan rata-rata adalah ukuran rata-rata rentang waktu yang dibutuhkan oleh pelanggan untuk membayar pembelian kreditnya.

Cara lain menentukan DSO Jika diketahui penjualan tahunan dan saldo piutangnya, rumusnya: Piutang $1.735.888 DSO= = Penjualan Tahunan/365 108.493 = 16 hari.

SKEDUL UMUR PIUTANG Skedul umur piutang : Membagi-bagi piutang berdasarkan umur masing-masing. Tabel berikut menggambarkan skedul umur piutang Super Sets dan Wonder Vision pertanggal 31 Desember 2005. Kedua perusahaan menawarkan kredit yang sama juga memiliki piutang yang sama.

Persentase dari Total Nilai Skedul Umur Piutang SUPER SETS Umur Akun Nilai Akun Persentase dari Total Nilai 0-10 (Pelanggan diskon) 1.215.122 70% 11-30 (Membayar Tepat Waktu) 520.766 30% 31 – 45 (Terlambat) 46-60 (Lebih Lambat) 60+ (Sangat Lambat atau Piutang Tak tertagih) Total Piutang 1.735.888 100%

Persentase dari Total Nilai Skedul Umur Piutang WONDER VISION Umur Akun Nilai Akun Persentase dari Total Nilai 0-10 (Pelanggan diskon) 815.867 47% 11-30 (Membayar Tepat Waktu) 451.331 26 31 – 45 (Terlambat) 260.383 15 46-60 (Lebih Lambat) 173.589 10 60+ (Sangat Lambat atau Piutang Tak tertagih) 34.718 2 Total Piutang 1.735.888 100%

Penjelasan Skedul umut piutang Super sets menunjukkan pelanggannya selalu membayar tepat waktu sebesar 70% dan 30% pada hari ke 30. sedangkan untuk Wonder Vision menunjukkan bahwa banyak pelangganya tidak mematuhi persyaratan kredit perusahaan yakni sebesar 27 persen piutang yang telah melampaui 30 hari waktu jatuh tempo. Walaupun persyaratan kreditnya meminta pembayaran penuh maksimal 30 hari.

Memilih Bank Perbedaan penting di antara berbagai bank: Keinginan untuk menanggung risiko Saran dan nasihat Kesetiaan pada nasabah Spesialisasi Besar pinjaman maksimal Perbankan merchant Jasa lain.

Surat Berharga Komersial Surat berharga komersial (commercial paper) adalah warkat promes jangka pendek perusahaan-perusahaan besar yang tidak dijamin dan memiliki tingkat suku bunga sedikit di bawah tingkat bunga utama. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam CP: Jatuh tempo dan biaya Penggunaan CP.

UTANG USAHA (KREDIT PERNIAGAAN ) Perusahaan biasanya melakukan pembelian secara kredit dari perusahaan lain dan mencatat utang sebagai utang usaha (Account Payable). Uatang Usaha atau kredit perniagaan (trade credit) merupakan kategori tunggal terbesar dari utang jangka pendek yang mencerminkan 40% dari kewajiban rata-rata lancar perusahaan. Biasanya terjadi spontan dari transaksi usaha sehari-hari.

Ilustrasi PCC Inc membeli 20 mikrochip setiap hari dengan harga terdaftar $100 perchip dengan syarat 2/10.n/30. Berdasarkan syarat ini harga chip yang sebenarnya adalah 0,98x100= $98. Karena chip dapat dibeli dengan harga $98 jika PCC membayar dalam waktu 10 hari. Jadi harga terdaftar $100 terdiri dari dua dokumen yaitu:

Ilustrasi..lanjutan Harga terdaftar=harga “Sebenarnya” sebesar $98 + beban Keuangan $2. Jika PCC memutuskan untuk mengambil Diskon dan membayar pada hari ke 10 dan menyajikan utang $ 19.600. Utang Usaha = (10 hari)(20chip)($98 perchip = 19.600.

Ilustrasi ....lanjutan Jika perusahaan memutuskan menunda pembayaran hingga hari ke 30 maka kredit perniagaanya adalah: Utang Usaha = (30 hari)(20 chip)($98 perchip) = 58.800. Dengan tidak mengambil diskon, maka perusahaan akan memperoleh tambahan kredit sebesar $39.200 tetapi ini merupakan kredit yang mahal harganya karena perusahaan harus merelakan diskon untuk mendapatkannya.

Ilustrasi lain PCC beroperasi 365 hari setahun dan membeli 20 Chip perhari dengan harga “sebenarnya ” $98 perchip. Total pembelian chip PCC = 20($98)(365)=$715.400 pertahun. Jika perusahaan tidak mengambil diskon maka harga perolehan chip yang dibelinya adalah: 20(100)(365) = 730.000 atau ada tambahan sebesar $14.600. Jumlah $14.600. merupakan biaya tahunan dari tambahan kredit sebesar $39.200.

Membagi $14. 600 dengan tambahan kredit $39 Membagi $14.600 dengan tambahan kredit $39.200 akan menghasilkan biaya tahunan nominal dari tambahan kredit sebesar 37,2 persen. $14.600. Biaya tahunan nominal kredit perniagaan= = 37,24 $39.200 Jika PCC dpt meminjam dari bank atau sumber lain dengan biaya kurang dari 37,24% maka sebainya PCC mengambil diskon dan hanya menggunakan kredit perniagaan sebesar $19.600 ...........cara lain sebagai berikut:

Hasil yang sama dapt diperoleh dengan persamaan sbb: Biaya Tahunan % Diskon 365 Nominal Kredit= x Perniagaan 100-% diskon Jumlah Kredit blm dibayar –Periode Diskon 2 365 = x = 2,04% x 18,25 = 37,24% 98 20 Variabel pertama 2,04 persen adalah biaya perperiode untuk kredit perniagaan. Variabel keduan adalah jumlah hari tambahan kredit jika tidak mengambil diskon sehingga seluruh variabel kedua menunjukkan berapa kali biaya terjadi dalam setahun yaitu 18, 25 kali.

DEFENISI KREDIT PERNIAGAAN GRATIS DAN BERBIAYA Kredit Perniagaan Gratis (Free trade credit) Kredit perniagaan yang diperoleh tanpa adanya biaya, dan terdiri dari seluruh kredit perniagaan yang tersedia tanpa merelakan diskon. Contoh PCC membeli dengan syarat 2/10 n/30, 10 hari pertama pembelian atau $19600 adalah gratis

Kredit Perniagaan Berbiaya (Costly trade credit) segala kredit perniagaan diatas kredit perniagaan gratis. Contoh PCC 20 hari tambahan atau jumlah $39.200 tidaklah gratis karena dengan mendapatkannya perusahaann telah melepaskan diskon.

PINJAMAN BANK Promes (Promisory notes) Promes merupakan pinjaman ke bank menggunakan surat perjanjian yang memuat: Jumlah yang dipinjam Waktu Jatuh tempo Tingkat bunga Bunga saja atau amortisasi Frekuensi pembayaran bunga Bunga Diskon (Diskon Interest) Pinjaman Tambahan (add-on loans) Jaminan Ketentuan Pembatasn (Restrictive Covenants) Jaminan Pinjaman

FASILITAS KREDIT Fasilitas kredit (Line of Credit) merupakan perjanjian antara bank dengan debitor yang menyatakan jumlah maksimum kredit dapat diberikan bank pada pihak debitor. Misal: bulan Desember seorang petugas pinjaman bank mungkin memberikan indikasi kepada manajer keuangan bahwa bank menilai perusahaan “layak” untuk mendapatkan jumlah maskimal $800.000 pada tahun depan, sepanjang kondisi debitor tidak mengalami penurunan.

Jika pada tgl 10 Januari manajer keuangan menandatangani surat utang sebesar $15.000 selama 90 hari maka surat utang ini dikatakan telah “menarik” $15.000 dari fasilitas kredit. Jumlah $15.000 itu akan dikreditkan pada rekening perusahaan dan sebelum wesel dilunasi perusahaan dapat meminjam tambahan $65.000 untuk jumlah $80.000. Fasilitas kredit ini akan bersifat infornal dan tidak mengikat.

PERJANJIAN KREDIT BERPUTAR (Revolving credit agreement) Merupakan fasilitas kredit formal. Tahun 2005 Prsh Texas melakukan negosiasi kredit bergulir $100 juta, dengan sekelompok bank. Kelompok bank tsb secara resmi memiliki komitmen selama 4 tahun memberikan pinjaman kepada perusahaan sehingga jumlah maksimal sebesar $100 juta jika data tsb dibutuhkan.

Selanjutnya prsh membyar biaya komitmen tahunan sebesar seperempat dari 1 persen saldo komitmennya. Jadi jika perusahaan tidak mengambil apapun dari jumlah komitmen $100 juta selama satu tahun maka perusahaan tetap harus membayar biaya tahunan sebesar $250.000, biasanya dalam bentuk cicilan bulan $ 20.833.333. Jika perusahaan meminjam $50 juta maka fasilitas kredit akan turun sebesar $50 juta dan biaya tahunan akan turun jadi $125.000. Tentu bunga juga harus dibayar.

BIAYA PINJAMAN BANK Menghitung Beban Bunga Bank (bunga reguler atau Sederhana) Diasumsikan pinjaman Rp 10.000 pada tingkat prime (prime rate : tingkat terendah yang dibebankan bank) yang besarnya saat ini adalah6,25% dengan tahun 365 hari. Bunga dibayar bulanan dan pokok akan terutang “berdasarkan permintaan” jika dan ketika ban akan mengakhiri pinjaman ini. (catatan: pinjaman ini disebut pinjaman reguler).

Jawaban 2. Tingkat bunga bulanan: 1. Tingkat Bunga Harian: Tingkat nominal Tingkat bunga sederhana perhari Jumlah hari dalam setahun = 0,0625/365 = 0,000171233 2. Tingkat bunga bulanan: (tingkat bunga harian) (Jumlah Pinjaman) (jumlah hari dalam bulan) =(0,000171233) (RP 10.000) (31) = Rp 53,8

Jika bunga terutang setiap kwartal, jika terdapat 90 hari dalam setiap kwartal maka jumlah pembayaran bunganya adalah 154,11 dan bunga tahunannya 0,000171233 x Rp 10.000 x 365 = Rp 625

MENGHITUNG BUNGA BANK : BUNGA TAMBAHAN Ilustrasi: Misal kredit pembelian mobil atau pinjaman cicilan lain. Anda meminjam uang ke bank Rp 10.000 dalam basis tambahan dengan tingkat nominal 6,25% dan dicicil selama 12 bulan. Maka anda akan membayar total beban bunga Rp 10.000x0,0625 = 625.

LANJUTAN ILUSTRASI: = Rp 625 / 10.000 /2 = 12,5 % Perkiraan bunga tahunannya adalah: Bunga dibayarkan Perkiraan tingkat tahunan tambahan / 2 Jumlah diterima = Rp 625 / 10.000 /2 = 12,5 %

SURAT BERHARGA Surat berharga (Commercial Paper) = surat utang jangka pendek yang diterbitkan oleh perusahaan besar dan kuat serta dijual terutama kepada perusahaan-perusahaan lain seperti perusahaan asuransi, dana pensiun, reksadana pasar uang dan perbankan. Surat berharga diterbitkan dalam denominasi $100.000