Disusun oleh: Mela Kusumadewi (10506086) Pembimbing: Prof. Dr. Buchari Pemisahan La(III) dan Gd(III) dengan Metode Solvent Impregnated Resin (SIR) Menggunakan 4-sebakoilbis(1-fenil-3-metil-5-pirazolon) (H2SbBP) sebagai Ekstraktan Disusun oleh: Mela Kusumadewi (10506086) Pembimbing: Prof. Dr. Buchari

Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010 Agenda Pendahuluan Tinjauan Pustaka Metodologi Hasil dan Pembahasan Kesimpulan Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010

Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010 Pendahuluan Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010

Logam Tanah Jarang (LTJ) terdiri dari 15 unsur dari golongan lantanida yang memiliki nomor atom 57 sampai 71 dan 3 unsur lainnya (skandium, yttrium, thorium) Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010

Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010 Kebutuhan LTJ meningkat Sumber LTJ tersedia di Indonesia ? Pemisahan Katalis Bahan feromagnetik Laser Superkonduktor transistor Monasit Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010

Teknik Pemisahan yang Telah Ada Kromatografi penukar ion Ekstraksi pelarut Kristalisasi berfraksi Ekstraksi membran cair berpendukung Tidak ekonomis dan sulit untuk diterapkan di Industri SIR (Solvent Impregnated Resin) Mengamobilkan suatu larutan ekstraktan ke dalam resin polimer berpori-pori besar Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010

Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010 Solvent Impregnated Resin (SIR) kelebihan Jumlah LTJ yang dipisahkan dapat ditingkatkan dengan menyesuaikan jumlah resin, jenis ligan, konsentrasi ligan Selektifitas dapat ditingkatkan dengan pengaturan komposisi ekstraktan kekurangan Kadang-kadang stabilitas ekstraktan dalam pori-pori resin kurang stabil Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010

Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010 Tujuan Mensintesis dan mengkarakterisasi ligan H2SbBP sebagai ekstraktan Menentukan komposisi optimum resin XAD-16 dan ligan H2SbBP dalam membuat SIR H2SbBP Menentukan pengaruh penambahan jumlah SIR H2SbBP terhadap penyerapan La(III) dan Gd(III) Menentukan faktor daya pisah (Gd,La) Gd(III) terhadap La(III) terbaik Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010

Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010 Tinjauan Pustaka Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010

Bahan Polimer Pendukung Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010 Ekstraktan Resin XAD-16 polimer yang dapat mengadsorbsi, tidak larut, berbentuk manik-manik putih, memiliki luas permukaan besar H2SbBP senyawa turunan pirazolon dapat membentuk ikatan koordinasi dengan ion logam Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010

Mekanisme adsorbsi ion-ion LTJ dalam SIR (Babic dkk., 2006) Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010

Analisis LTJ dengan Spektrofotometri UV-Vis Ion LTJ tidak berwarna Kompleks LTJ – Alizarin Red S Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010

Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010 Metodologi Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010

Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010

Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010 Hasil dan Pembahasan Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010

Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010 Ligan H2SbBP Rendemen 97,2% Titik Leleh 129oC- 130oC Hasil Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010

Spektrum FTIR Ligan H2SbBP Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010 -OH -C-H benzena Vibrasi cincin kelat -C=O -CH2- -C=O C=C fenil Stretching cincin pirazolone Jenis Vibrasi vOH vasC=O vC=C fenil Ulur cincin pirazolon vasC=C=C vC=O Vibrasi cincin kelat 1/ 3350 1626 1592 1552 1498 1364 640 508 Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010

Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010 Berat resin awal = 0,0502 gram Kloroform tidak terperangkap dalam resin XAD-16 Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010

Optimasi Resin XAD-16 dan H2SbBP Konsentrasi (ppm) Absorban 1,25 0,0281 3,00 0,0490 4,75 0,0746 6,50 0,1015 8,25 0,1353 1,.00 0,1660 Pengukuran dilakukan dengan spektrofotometri UV-Vis pada λmaks = 270 nm Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010

Optimasi Resin XAD-16 dan H2SbBP optimum Berat Resin (g) - 0,0050 0,0151 0,0252 0,0351 0,0451 0,0551 0,0651 0,0752 0,085 0,0951 Berat H2SbBP dalam SIR (10-2 mg) 1,3333 2,3893 2,7227 2,7920 2,8880 2,7333 2,6827 2,6240 2,5520 2,3440 konsentrasi H2SbBP awal dan H2SbBP yang tidak terserap resin XAD-16 ditentukan dengan spektrofotometri UV-Vis (λmaks=270 nm) 6,4035x10-1 mg H2SbBP / 1 gram resin XAD-16 Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010

Pengaruh Jumlah SIR H2SbBP Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010 Konsentrasi Gd (ppm) Absorban 2 0.1666 4 0.3194 6 0.4369 8 0.6140 10 0.7374 λmaks = 533 nm Konsentrasi La (ppm) Absorban 2 0.1196 4 0.2998 5 0.4010 6 0.4603 8 0.6371 λmaks = 526 nm Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010

Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010 Pengaruh Jumlah SIR H2SbBP mmol LTJ yang Terserap SIR Berat SIR (gram) Selisih antara mmol LTJ awal dengan mmol LTJ sisa (fasa air) merupakan mmol LTJ yang diserap SIR Jumlah LTJ yang diserap akan bertambah bila jumlah SIR H2SBBP bertambah Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010

Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010 Berat SIR H2SbBP (gram) D Gd D La Gd/La 0,1000 0,0005 0,0081 0,0617 0,2000 0,0109 0,0419 0,2601 0,3000 0,0381 0,0597 0,6382 0,4000 0,0947 0,0734 1,2902 0,5000 0,1033 0,0828 1,2476 Faktor daya pisah terbaik Gd(III) terhadap La(III) adalah 1,2476 Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010

Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010 Kesimpulan Ligan H2SbBP yang disintesis memiliki titik leleh 129oC – 130oC dan rendemen 97,2% Komposisi optimum pembuatan SIR H2SbBP adalah 6,4035x10-1 mg ligan H2SbBP/gram resin XAD-16 Pada pH=4,75 jumlah LTJ yang terserap SIR H2SbBP meningkat dengan bertambahnya jumlah SIR H2SbBP Pada pH=4,75 faktor daya pisah Gd(III) terhadap La(III) terbaik adalah 1,2478 Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010

Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010 TERIMA KASIH Seminar Tugas Akhir - 27 Mei 2010