Evaluasi Pengajaran Bahasa I

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
PENILAIAN PEMBELAJARAN
Advertisements

DIKLAT GURU DALAM RANGKA IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013
RANCANGAN PENILAIAN HASIL BELAJAR
TEKNIK PENILAIAN HASIL BELAJAR
RANCANGAN PENILAIAN HASIL BELAJAR
STANDAR PENILAIAN PENDIDIKAN
TEKNIK PENILAIAN NON - TES
PENILAIAN PEMBELAJARAN SOMAKIM
SERTIFIKASI GURU DALAM JABATAN
KONSEP PENILAIAN AUTENTIK PADA PROSES DAN HASIL BELAJAR
PENILAIAN PEMBELAJARAN IPS
MATERI-1 PRINSIP-PRINSIP PENILAIAN
(The Curiculum staf of Babadan 2 State Junior High School)
PENILAIAN PEMBELAJARAN
RANCANGAN PENILAIAN HASIL BELAJAR BERBASIS KOMPETENSI DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL NOVEMBER, 2006.
PENILAIAN BERBASIS KELAS
MODEL-MODEL PENILAIAN SEVERINUS DOMI JPMIPA USD
ASESMEN PEMBELAJARAN MATEMATIKA
Paket 10 Penilaian Pembelajaran PKn MI
Penilaian Pembelajaran
STANDAR PENILAIAN.
MATERI-3 EVALUASI PEMBELAJARAN
PENILAIAN.
PENILAIAN BERBASIS KELAS
TEKNIK /CARA PENILAIAN
07 Oktober 2017 PELAPORAN HASIL PENILAIAN PEMBELAJARAN DISAMPAIKAN OLEH SRI RAHAYU LPMP BABEL.
Prosedur Penilaian dan Teknik Penilaian (lanjutan)
EVALUASI DAN PENGUKURAN TEORI DAN IMPLEMENTASI
Penilaian Pembelajaran
TEKNIK PENILAIAN KELAS
Widyaiswara LPMP Bengkulu
TEKNIK PENILAIAN KELAS
PENILAIAN PEMBELAJARAN
Penugasan (Proyek) : Penilaian terhadap suatu tugas yang mengandung penyelidikan yang harus selesai dalam waktu tertentu Tugas: suatu investigasi dgn.
RANCANGAN PENILAIAN HASIL BELAJAR Pada Workshop MGMP Penjasorkes SMK Kab. Gunung Kidul Tanggal, 23 Juni 2008 Disampaikan Oleh: Sugiyono, S.Pd, M.Or Widyaiswara.
RANCANGAN PENILAIAN HASIL BELAJAR
KONSEP PENILAIAN AUTENTIK PADA PROSES DAN HASIL BELAJAR SEJARAH
RANCANGAN PENILAIAN HASIL BELAJAR
RANCANGAN PENILAIAN HASIL BELAJAR
RANCANGAN PENILAIAN HASIL BELAJAR
PENILAIAN KELAS (Classroom Assessment)
PENILAIAN KELAS DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PUSAT KURIKULUM JAKARTA, 2004.
PENILAIAN HASIL BELAJAR
Pengumpulan data melalui karya siswa
RANCANGAN PENILAIAN HASIL BELAJAR
SEMINAR DAN WORKSHOP PROFESIONALISME GURU SMA AL ASHRIYYAH NURUL IMAN dengan tema RANCANGAN PENILAIAN HASIL BELAJAR narasumber Farhan, S.Pd.I Ahad,
PENILAIAN KELAS DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PUSAT KURIKULUM JAKARTA, 2004.
STKIP AL ISLAM TUNAS BANGSA
PENILAIAN BERBASIS KELAS disajikan oleh Yahmawati.
KONSEP PENILAIAN AUTENTIK PADA PROSES DAN HASIL BELAJAR
TEKNIK PENILAIAN KELAS
RANCANGAN PENILAIAN HASIL BELAJAR
RANCANGAN PENILAIAN HASIL BELAJAR
PENILAIAN BERBASIS KELAS
ASESMEN PEMBELAJARAN MATEMATIKA
PENILAIAN PEMBELAJARAN
RANCANGAN PENILAIAN HASIL BELAJAR
RANCANGAN PENILAIAN HASIL BELAJAR
KONSEP PENILAIAN AUTENTIK PADA PROSES DAN HASIL BELAJAR
KONSEP PENILAIAN AUTENTIK PADA PROSES DAN HASIL BELAJAR
RANCANGAN PENILAIAN HASIL BELAJAR
RANCANGAN PENILAIAN HASIL BELAJAR
RANCANGAN PENILAIAN HASIL BELAJAR
RANCANGAN PENILAIAN HASIL BELAJAR
RANCANGAN PENILAIAN HASIL BELAJAR
RANCANGAN PENILAIAN HASIL BELAJAR
RANCANGAN PENILAIAN HASIL BELAJAR
Penilaian Hasil Akhir dan Proses: hasil akhir spt: - makanan - pakaian
RANCANGAN PENILAIAN HASIL BELAJAR
RANCANGAN PENILAIAN HASIL BELAJAR
Transcript presentasi:

Evaluasi Pengajaran Bahasa I Drs. Bambang Eko Hari Cahyono, M.Pd.

Apakah penilaian/ evaluasi itu? Penilaian adalah proses pengumpulan dan penggunaan informasi, yang dipergunakan sebagai dasar untuk membuat keputusan tentang program pendidikan.

Apakah penilaian sama dengan pengukuran? TIDAK SAMA Pengukuran (measurement) hanyalah bagian dari penilaian yang berhubungan dengan aspek-aspek kuantitatif (skor/angka-angka). Penilaian (evaluation) berkaitan dengan aspek kuantitatif dan juga kualitatif.

PROSES PENILAIAN Perencanaan: perumusan tujuan penilaian, aspek-aspek yang akan dinilai, metode penilaian yang dipakai, alat penilaian, kriteria, frekuensi. Pengumpulan Data: pelaksanaan penilaian, pemeriksaan hasil, pemberian skor. 3. Pengolahan Data 4. Penafsiran Hasil Penilaian: dengan norma tertentu. 5. Penggunaan Hasil Penilaian

TUJUAN PENILAIAN 1. Mengetahui tingkat pencapaian tujuan pendidikan yang telah direncanakan. 2. Memberikan objektivitas pengamatan terhadap tingkah laku siswa. 3. Mengetahui kemampuan siswa pada bidang-bidang tertentu. 4. Menentukan kelulusan/naik tidaknya siswa. 5. Memberikan umpan balik.

Bagaimana penilaian dalam konsep KBK/KTSP? PENILAIAN KELAS/BERBASIS KELAS Ciri-cirinya: 1. Menggunakan acuan patokan/kriteria, bukan acuan normatif. 2. Penilaian otentik: - proses penilaian bagian integral dari proses pembelajaran, - mencerminkan masalah dunia nyata bukan dunia sekolah, - menggunakan berbagai cara dan kriteria, - holistik (kognitif, afektif, psikomotor).

KRITERIA PENILAIAN KELAS VALIDITAS: hasil penilaian dapat ditafsirkan sebagai apa yang akan dinilai. RELIABILITAS: hasil penilaian ajeg, menggambarkan kemampuan yang sesungguhnya. FOKUS KOMPETENSI: pencapaian kompetensi yang sesuai kurikulum, materi terkait langsung dengan indikator pencapaian. KOMPREHENSIF: informasi yang diperoleh cukup untuk membuat keputusan. OBJEKTIF: adil, terencana, berkesinambungan. MENDIDIK : penilaian untuk perbaiki proses pembelajaran dan meningkatkan kualitas belajar

BAGAIMANA CARANYA Lihat kompetensi pada kurikulum. Alat penilaian sesuai dengan kompetensi yang akan dicapai. Ketika penilaian berlangsung pertimbangkan kondisi anak. Petunjuk pelaksanaan jelas, gunakan bahasa yang mudah dipahami. Kriteria penyekoran jelas. Gunakan berbagai cara dan alat untuk menilai beragam kompetensi. Lakukan rangkaian aktivitas penilaian melalui: pemberian tugas, PR, ulangan, pengamatan, dsb.

TEKNIK/CARA PENILAIAN Unjuk Kerja (Performance) Penugasan (Proyek/ Project) Hasil kerja (Produk/ Product) Tes Tertulis (Paper & Pen) Portofolio (Portfolio) Penilaian Sikap

Unjuk Kerja (Performance): Pengamatan terhadap aktivitas siswa sebagaimana terjadi (unjuk kerja, tingkah laku, interaksi). Penugasan (Proyek): Penilaian terhadap suatu tugas (mengandung investigasi) yang harus selesai dalam waktu tertentu.

Hasil Kerja (Produk): Penilaian terhadap kemampuan membuat produk teknologi dan seni. Tes Tertulis: memilih jawaban: Pilihan ganda, 2 pilihan (B-S; ya-tidak), mensuplai jawaban: Isian atau melengkapi jawaban singkat, uraian.

Portofolio: Penilaian melalui koleksi karya (hasil kerja) yang sistematis. Penilaian Sikap: Penilaian terhadap perilaku dan keyakinan siswa terhadap objek sikap.

Unjuk Kerja (Performance) : pengamatan terhadap aktivitas siswa sebagaimana terjadi (unjuk kerja, tingkah laku, interaksi) Cocok untuk : -Penyajian lisan: keterampilan berbicara, berpidato, baca puisi, berdiskusi. -Pemecahan masalah dalam kelompok. -Partisipasi dalam diskusi. -Menari. -Memainkan alat musik. -Olah raga. -Menggunakan peralatan laboratorium. -Mengoperasikan suatu alat.

Penugasan (Proyek) : Penilaian terhadap suatu tugas yang harus selesai dalam waktu tertentu. Tugas: suatu investigasi dengan tahapan-tahapan: - Perencanaan - Pengumpulan data - Pengolahan data - Penyajian data

PENILAIAN PROYEK Bermanfaat menilai : Keterampilan menyelidiki secara umum . Pemahaman & pengetahuan dalam bidang tertentu. Kemampuan mengaplikasi pengetahuan dalam suatu penyelidikan. Kemampuan menginformasikan subjek secara jelas.

Hasil Kerja (Produk): penilaian terhadap kemampuan membuat produk teknologi dan seni Penilaian Hasil Akhir dan Proses: hasil akhir spt: - makanan - pakaian - hasil karya seni: gambar, lukisan, pahatan - barang-barang terbuat dari kayu, keramik, plastik, dan logam proses spt: - menggunakan teknik menggambar - menggunakan peralatan dengan aman - membakar kue dengan baik

Tes Tertulis MEMILIH JAWABAN - Pilihan ganda - Dua pilihan (B - S; ya - tidak) MENSUPLAI JAWABAN - Isian atau melengkapi - Jawaban singkat - Uraian

BANDINGKAN - Apa kepanjangan ASEAN? - Tahun berapa ASEAN didirikan? - Negara mana saja yang menjadi anggota ASEAN? - Apa kepanjangan PLTA? - Menurutmu masalah apa yang akan timbul jika ASEAN bubar? Dengan cara apa ASEAN mendukung perekonomian ASIA? Buatlah bagan cara kerja PLTA

PORTOFOLIO : penilaian melalui koleksi karya (hasil kerja) yang sistematis Pengumpulan data melalui karya siswa Pengumpulan dan penilaian yang terus menerus Refleksi perkembangan berbagai kompetensi Memperlihatkan tingkat perkembangan kemajuan belajar siswa Bagian Integral dari Proses Pembelajaran Untuk satu periode Tujuan Diagnostik

Karya-karya yang dapat dikumpulkan untuk penilaian portfolio Doa Surat Komposisi Musik Teks Lagu Resep Makanan Laporan Observasi/ Penyelidikan / Eksperimen Rumus dsb. Puisi Karangan Gambar / Lukisan Desain Paper Sinopsis Naskah pidato / khotbah Naskah Drama

PERLU DIPERHATIKAN Siswa merasa memiliki portofolio sendiri Tentukan bersama hasil kerja apa yang akan dikumpulkan Kumpulkan dan simpan hasil kerja siswa dalam 1 tempat (map atau folder) Beri tanggal pembuatan Tentukan kriteria untuk menilai hasil kerja siswa Minta Siswa untuk menilai hasil kerja mereka secara berkesinambungan Bagi yang kurang, beri kesempatan perbaiki karyanya, tentukan jangka waktunya Bila perlu, jadwalkan pertemuan dengan ortu

Penilaian terhadap perilaku dan keyakinan siswa terhadap objek sikap PENILAIAN SIKAP Penilaian terhadap perilaku dan keyakinan siswa terhadap objek sikap Cara: Observasi perilaku: ms. kerja sama, inisiatif, perhatian Pertanyaan langsung: ms. tanggapan thd tatib baru Laporan pribadi: ms. menulis pandangan ttg “kerusuhan antaretnis”.

CONTOH INSTRUMEN PENILAIAN UNJUK KERJA DGN RATING SCALE ------------------------------------------------------------------------------------------------ Petunjuk : Beri Lingkaran pada angka yang sesuai untuk setiap kemampuan yang teramati pada waktu anak berpidato : 1 bila tidak pernah 2 bila jarang 3 bila kadang-kadang, dan 4 bila siswa selalu melakukan --------------------------------------------------------------------------------------------------- Nama : Rinjani I. Ekspresi fisik (physical expression) A. Berdiri tegak melihat pada penonton 1 2 3 4 B. Mengubah ekspresi wajah sesuai dengan perubahan pernyataan yang disajikan 1 2 3 4

CONTOH INSTRUMEN PENILAIAN UNJUK KERJA DGN CHECKLIST --------------------------------------------------------------------------------- Petunjuk: Beri tanda centang () dibelakang huruf di mana kemampuan siswa teramati pada waktu berpidato. ---------------------------------------------------------------------------------- Nama: Rinjani I. Ekspresi fisik (physical expression) ----- A. Berdiri tegak melihat pada penonton ----- B. Merubah ekspresi wajah sesuai dengan perubahan pernyataan yang disajikan ----- C. Mata melihat kepada penonton

Ekspresi suara (vocal expression) ---- A. Berbicara dengan kata-kata yang jelas ---- B. Nada suaranya berubah-ubah sesuai pernyataan yang ditekankan ---- C. Berbicara cukup keras untuk didengar penonton III. Ekspresi verbal (verbal expression) ---- A. Memilih kata-kata yang tepat untuk menegaskan arti ---- B. Tidak mengulang-ulang pernyataan ---- C. Menggunakan kalimat yang lengkap untuk mengutarakan suatu pikiran ---- D. Menyimpulkan pokok-pokok pikiran yang penting

LANGKAH – LANGKAH (performance) Identifikasi semua aspek yang penting Tuliskan semua kemampuan khusus yang diperlukan Usahakan kemampuan yang akan diukur tidak terlalu banyak Urutkan kemampuan yang akan diukur berdasarkan urutan yang akan diamati Bila menggunakan rating scale perlu menyediakan kriteria untuk setiap pilihan (misal: baik bila…, cukup bila…, kurang bila…)

CONTOH PENILAIAN PROYEK Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial Jenjang : SD Kelas / Semester : VI Kompetensi Dasar : menganalisis bentuk-bentuk perilaku yang muncul sebagai dampak globalisasi (konsumerisme, gaya hidup)

Indikator : - Mengidentifikasi bukti-bukti globalisasi di lingkungan masyarakat (mis: dalam hal periklanan, pariwisata, migrasi, telekomunikasi) - Membuat daftar perubahan perilaku masyarakat setempat sebagai dampak globalisasi (mis: dalam hal makanan, perilaku, gaya hidup, pakaian, nilai-nilai, komunikasi, perjalanan, dan tradisi) - Membandingkan pandangan orang tua dan anak mengenai perubahan-perubahan yang terjadi akibat pengaruh globalisasi

Contoh Tugas Penilaian Proyek ---------------------------------------------------- Lakukan penelitian sederhana di lingkungan sekitar mengenai pengaruh iklan di media cetak maupun di media elektronik terhadap gaya hidup anak SD (cara berpakaian, pilihan makanan dan minuman, perilaku)

Format penskoran tugas proyek Aspek Kriteria dan skor 3 2 1 Persiapan Jika memuat tujuan, topik, alasan, tempat penelitian, responden, daftar pertanyaan dengan lengkap. Jika memuat tujuan, topik, alasan, tempat penelitian, responden, daftar pertanyaan kurang lengkap. Jika memuat tujuan, topik, alasan, tempat penelitian, responden, daftar pertanyaan tidak lengkap Pengumpulan data Jika daftar pertanyaan dapat dilaksanakan semua dan data tercatat dengan rapi dan lengkap. Jika daftar pertanyaan dapat dilaksanakan semua, tetapi data tidak tercatat dengan rapi dan lengkap. Jika pertanyaan tidak terlaksana semua dan data tidak tercatat dengan rapi. Pengolahan data Jika pembahasan data sesuai tujuan penelitian Jika pembahasan data kurang menggambarkan tujuan penelitian Jika sekedar melaporkan hasil penelitian tanpa membahas data Pelaporan tertulis Jika sistimatika penulisan benar, memuat saran, bahasa komunikatif. Jika sistimatika penulisan benar, memuat saran, namun bahasa kurang komunikatif Jika penulisan kurang sistimatis, bahasa kurang komunikatif, kurang memuat saran

Contoh1: TUGAS PENILAIAN PRODUK -------------------------------------------------- Tugas : buatlah rancangan model benda yang menggunakan roda Ketentuan : - Gambar rancangan model - Bahan untuk model tertulis dalam rancangan - Tentukan spesifikasi bahan untuk model

Contoh 2: TUGAS PENILAIAN PRODUK ---------------------------------------------------------- Tugas: Rancang dan buatlah mainan yang menggunakan roda. ketentuan sebagai berikut (spesifikasi diberikan) : jenis kayu: ……….. ukuran: ……………………. dst.

Penskoran tugas penilaian produk contoh 1: No Kriteria skor b c k 1. Ada gambar rancangan model 2. Bahan tertulis dalam model 3. Spesifikasi bahan tertulis 4. Unsur estetika Kriteria penskoran : B = gambar proporsional, bahan tertulis lengkap, spesifikasi bahan jelas C = gambar kurang proporsional, bahan tertulis kurang lengkap, spesifikasi bahan kurang jelas K = gambar tidak proporsional, bahan tertulis tidak lengkap, spesifikasi bahan tidak jelas

PEMANFAATAN HASIL PENILAIAN REMEDIAL PENGAYAAN PERBAIKAN PROGRAM & KEGIATAN

PERBAIKAN PROGRAM & KEGIATAN Strategi Bahan Diganti dievaluasi Direvisi

TES SEBAGAI ALAT PENILAIAN Tes adalah serentetan pertanyaan, latihan, atau alat lain yang dipergunakan untuk mengukur pengetahuan, keterampilan, intelegensi, kemampuan, dan bakat yang dimiliki individu atau kelompok.

TES BUATAN GURU DAN TES STANDAR - dibuat oleh guru - daya jangkaunya terbatas - tidak diujicobakan terlebih dahulu - taraf keterpercayaannya rendah - hasilnya tidak dapat dipakai sebagai pembanding prestasi antarsiswa/sekolah

TES STANDAR - dibuat oleh tim - daya jangkaunya luas - diujicobakan terlebih dahulu sehingga tingkat keterpercayaannya tinggi - hasilnya dapat dipakai sebagai pembanding prestasi antarsiswa/sekolah

MACAM-MACAM TES PENGUKUR KEBERHASILAN 1. TES KEMAMPUAN AWAL a. Pretes b. Tes Prasyarat (entry behavior test) c. Tes Penempatan (placement test) 2. TES DIAGNOSTIK 3. TES FORMATIF 4. TES SUMATIF

BENTUK TES Tes Esai/Tes Subjektif Tes Objektif/Tes Jawaban Singkat

TES ESAI/TES SUBJEKTIF Bentuk pertanyaan yang menuntut jawaban siswa dalam bentuk uraian dengan menggunakan bahasa mereka sendiri. Tes ini menuntut siswa untuk dapat menghubungkan fakta-fakta dan konsep-konsep, mengorganisasikannya ke dalam koherensi yang logis, kemudian menuangkan hasil pemikiran itu ke dalam bentuk ekspresi tulis.

KELEBIHAN TES ESAI Tepat untuk mengukur proses berpikir yang melibatkan aktivitas kognitif tingkat tinggi. Memberi kesempatan kepada siswa untuk mengungkapkan jawaban sesuai dengan bahasa atau gayanya sendiri. Memaksa siswa untuk mempergunakan pikirannya sendiri (tidak untung-untungan). Mudah disusun, tidak menghabiskan waktu.

KELEMAHAN TES ESAI Kadar validitas dan reliabilitasnya rendah. Bahan yang diteskan terbatas, sehingga dapat terjadi hasil yang bersifat kebetulan. Standar penilaian tidak mudah ditentukan. Waktu yang dipergunakan untuk memeriksa jawaban siswa relatif lama.

USAHA UNTUK MENANGGULANGI KELEMAHAN TES ESAI Bahan tes yang dipilih hendaknya berupa bahan utama yang dapat mewakili bahan lain yang tidak diteskan. Pertanyaan hendaknya yang menuntut jawaban tertentu. Sebelum melakukan penilaian hendaknya terlebih dahulu ditentukan kriteria penilaiannya.

TES OBJEKTIF Menuntut siswa hanya dengan memberikan jawaban singkat, bahkan hanya dengan memilih kode-kode tertentu. Jawaban bersifat pasti, hanya ada satu jawaban yang benar

KELEBIHAN TES OBJEKTIF Bahan tes lebih menyeluruh, sehingga dapat mencakup bahan yang lebih banyak. Hanya ada satu jawaban yang benar, sehingga menjamin objektivitas. Sangat mudah dikoreksi dan hasilnya dapat dipercaya.

KELEMAHAN TES OBJEKTIF Penyusunannya membutuhkan waktu yang relatif lama. Ada kecenderungan hanya menekankan pada aspek kognitif tingkat dasar. Ada kalanya bersifat untung-untungan. Kerja sama antarsiswa mudah terjadi. Penyusunannya membutuhkan biaya yang relatif besar dan waktu yang relatif lama.

MACAM-MACAM TES OBJEKTIF Tes Benar-Salah (true-false) Tes Pilihan Ganda (multiple choice) Isian (completion) Penjodohan (matching)