Dr. Tjhin Wiguna, SpKJ(K) Psikiater Anak

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
SIKLUS HIDUP, KESEHATAN DAN PERAN SOSIAL
Advertisements

Tujuan Pengaturan Upaya Kesehatan Anak:
PERANAN AIR SUSU IBU (ASI) DALAM PEMBANGUNAN MANUSIA
Oleh : Colti Sistiarani, SKM., M.Kes STANDAR PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN.
ESTY ARYANI SAFITHRY, M.Psi, Psi
Perkembangan Fisik & Motorik wien/pgsd_perk.
”Karakteristik Perkembangan Anak Usia Sekolah”
IDENTIFIKASI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS (ABK)
KLASIFIKASI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS
PENJAS ADAPTED BAGI TUNAGRAHITA
KONSEP DASAR PENDIDIKAN ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS
DEPRESI PADA PRIA DEWASA MADYA PENGANGGURAN YANG BARU MENIKAH
AUTISME Presented by Oleh Erwin Setyo Kriswanto
GANGGUAN SUASANA PERASAAN ( A F E K T I F )
GANGGUAN PERKEMBANGAN
PENERIMAAN DIRI REMAJA PENYANDANG TUNADAKSA
Mengenali Anak Non normatif
Balita & Tumbuh Kembang
JENIS-JENIS GANGGUAN BELAJAR
MSE dan Riwayat Medis Silvina Ekos.
Intan Silviana Mustikawati, SKM, MPH
dr.Ayling Sanjaya,M.Kes,SpA
DASAR KESPRO/KIA HASTUTI MARLINA. PERTEMUAN 6 1.KESEHATAN WANITA SEPANJANG SIKLUS KEHIDUPAN 2.FAKTOR YANG MEMPENGARUHI SIKLUS KEHIDUPAN.
KESEHATAN MENTAL DI SEPANJANG SIKLUS KEHIDUPAN
KESUKARAN BELAJAR PART III
Dissociative disorder
PENYAKIT GENETIK 27 November 2015.
Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Usia Dini
Kebutuhan Dasar Pada Bayi Baru Lahir
MATERI KULIAH PSIKOLOGI KLINIS
MENCERMATI GIZI BAYI, AWAL KESEHATAN MASYARAKAT
Prof. DR. Fawzia Aswin Hadis
Oleh: KUNTJOJO D3 Kebidanan Kediri, Poltekes Malang 2009
MELAKSANAKAN KEBUTUHAN DASAR PADA BAYI
ESTY ARYANI SAFITHRY, M.Psi, Psi
BAB II PERTUMBUHAN & PERKEMBANGAN
Klinefelter dan turner
ASUHAN KEHAMILAN KEBIDANAN
Gangguan pusat perhatian dan hiperaktif
KELOMPOK 1 TINGKAT 1A DIII KEBIDANAN
Proses Pembentukan Keluarga Psikologi Pendidikan Keluarga
Perkembangan Fisik & Motorik wien/pgsd_perk.
TUMBANG PReNATAL, NEONATAL, BAYI
MASALAH-MASALAH SOSIAL
JENIS-JENIS GANGGUAN BELAJAR
Perkembangan fisik adalah Perkembangan fisik atau pertumbuhan biologis (biological growth) merupakan salah satu aspek penting dari perkembanagan individu.
KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (TERHADAP ANAK DAN PEREMPUAN)
Tugas Perkembangan Manusia Sepanjang Rentang Kehidupan
TUMBUH KEMBANG ANAK Isy Royhanaty.
GIZI SEIMBANG BAYI DAN BALITA
KONSEP DASAR PENDIDIKAN ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS
Pemantauan Tumbuh Kembang pada anak Thallasemia dan hemofilia
Y. Joko Dwi N,S.Psi,M.Psi,Psi
Pembimbing: dr. Dina Fitriningsih,SpKJ, MARS
Mencegah Kejadian Stunting pada 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK)
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DENGAN ANAK USIA SEKOLAH DAN REMAJA
Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) Mengenal Lebih Dekat dan Penanganannya di Kelas Oleh: Ana Karunia, S.Psi.
Intan Silviana Mustikawati, SKM, MPH
PERKEMBANGAN ANAK USIA 4 -6 TAHUN
Tindak Lanjut Asuhan Nifas di Rumah
PERKEMBANGAN INDIVIDU
OLEH : Dr. Hubertus Kasan Hidajat,Sp.KJ. SEMINAR PROFESIONAL.
GANGGUAN BELAJAR Kemampuan membaca, berhitung atau menulis jauh (2 SD) di bawah: Kemampuan rata-rata anak seusianya Kelayakan berdasarkan tingkat pendidikan.
Intelectual Disability
PENILAIAN MOTORIK KASAR DAN MOTORIK HALUS AGUSNADI TALAH.
PENILAIAN TUMBUH KEMBANG BAYI DAN BALITA MELALUI SDIDTK
Kehamilan di sertai penyakit rubella dan hepatitis
Penilaian Tumbuh Kembang Bayi & Anak FKIK Unwar, Kamis 10 Desember 2015 Dr.dr.A.A.Oka Lely,Sp.A SMF Anak/ RSUD Sanjiwani Gianyar.
PSIKOLOGI PENDIDIKAN KELOMPOK 5 Anggota :1.Roni Hermawan ( ) 2. Joko Sutrisno( ) 3. Ilvan Triyudha Pangestu( ) 4. Resti Nurmaya( )
Transcript presentasi:

Dr. Tjhin Wiguna, SpKJ(K) Psikiater Anak RETARDASI MENTAL Dr. Tjhin Wiguna, SpKJ(K) Psikiater Anak

Retardasi Mental (RM) Suatu keadaan perkembangan mental yang terhenti atau tidak lengkap atau tidak sesuai dengan tingkat perkembangan anak seusianya. Ditandai oleh adanya hendaya keterampilan selama masa perkembangan, sehingga berpengaruh pada tingkat intelegensia anak yaitu pada kemampuan kognitif, bahasa, motorik dan sosial anak Bukan suatu penyakit melainkan suatu kondisi yang timbul pada usia yang dini (biasanya sejak lahir) dan menetap sepanjang hidup individu tersebut.

Penyebab RM terjadi oleh karena otak tidak berkembang secara optimal dengan latar belakang; Adanya masalah dalam kandungan, berupa masalah pada ibu seperti , Kekurangan gizi Ketergantungan alkohol Penyakit infeksi tertentu Adalah masalah pada saat anak dilahirkan, seperti adanya kesulitan dalam proses persalinan, lilitan tali pusat sehingga mengganggu dalam proses persalianan, dsb

Penyebab (2) Masalah pada tahun-tahun pertama kehiduapan anak, seperti infeksi pada otak, kuning yang berkepanjangan, kejang yang tidak terkontrol, kecelakaan, serta adanya malnutrisi Masalah dalam pola asuh seperti kurangnya stimulasi, kekerasan pada anak, penelantaran, dsb Faktor genetik, seperti down’s syndrome Pada umumnya anak dengan RM sulit dicari satu penyebab yang pasti

RM akan mempengaruhi perkembangan anak dalam berbagai bentuk, yaitu; Aspek fisik, misalnya dalam kemampuan anak untuk duduk, berjalan, dan menulis Aspek perawatan diri sendiri, misalnya kemampuan untuk makan sendiri, mandi sendiri dan menggunakan alat-alat yang umum digunakan dalam rumah Aspek komunikasi, seperti berbicara, berbahasa dan memahami instruksi Aspek sosial, seperti bersosialisasi dan bermain dengan anak lain Aspek mental emosional, seperti hiperaktivitas, depresi dan kecemasan

Tanda-tanda Adanya keterlambatan dalam tahapan perkembangan Adanya kesulitan dalam belajar dan kesulitan dalam bersosialisasi Tidak mampu memahami/melaksanakan instruksi Adanya perilaku seksual yang tidak sesuai (pada anak remaja) Adanya kesulitan dalam melakukan kegiatan sehari-hari (orang dewasa) Adanya kesulitan dalam adaptasi sosial (orang dewasa) RM sedang dan berat pada umumnya dapat dideteksi pada anak yang berusia di bawah 2 tahun

Kriteria diagnosis Gambaran utama Fungsi intelektual umum di bawah rata-rata, secara klinis dikenal; RM ringan jika IQ antara 50-70 RM sedang jika IQ antara 35-49 RM berat jika IQ antara 20-34 RM sangat berat jika IQ <20 Terdapat kekurangan atau hendaya dalam perilaku adaptif (dalam proses belajar atau adaptasi sosial) yang dipertimbangkan berdasarkan budaya umum dan budaya setempat Timbul sebelum usia 18 tahun

Gambaran penyerta Penyandang RM sering disertai dengan adanya psikopatologi yang lain, misalnya agresif, iritabel, gerakan stereotipik, dll. Penyandang RM mempunyai risiko lebih besar untuk di eksploitasi, dan diperlakukan salah secara fisik/emosional/seksual

RM ringan (mampu didik) Mulai tampak gejala pada usia sekolah dasar, misalnya sering tidak naik kelas, selalu memerlukan bantuan untuk mengerjakan pekerjaan rumah atau mengerjakan hal-hal yang berkaitan dengan kebutuhan pribadi Anak dapat menyelesaikan pendidikan dasar (tamat SD) 80 % dari anak dengan RM termasuk dalam golongan ini

RM sedang (mampu latih) Sudah tampak sejak anak masih kecil dengan adanya keterlambatan dalam perkembangan, misalnya perkembangan wicara atau perkembangan fisik lainnya Anak hanya mampu dilatih untuk merawat dirinya sendiri Pada umumnya tidak mampu menyelesaikan pendidikan dasarnya Angka kejadian sekitar 12 % dari seluruh kasus RM

RM berat dan sangat berat Sudah tampak sejak anak lahir, yaitu perkembangan motorik yang buruk dan kemampuan bicara yang sangat minim Hanya mampu untuk dilatih belajar bicara dan keterampilan untuk pemeliharaan tubuh dasar Angka kejadian 8 % dari seluruh RM

Tatalaksana Berikan informasi mengenai RM dan dampaknya kepada orang tua atau pengasuhnya Tidak ada pengobatan khusus. Obat-obatan hanya diberikan jika RM disertai dengan gangguan fisik atau mental lainnya Program pelatihan khusus yang intensif berupa pelatihan keterampilan hidup yang mendasar Program pendidikan luar biasa Konsultasi dengan profesional di bidang kesehatan jiwa lainnya bila diperlukan

Hal-hal yang harus diperhatikan dalam kasus RM Keterlambatan perkembangan seringkali mempunyai latar belakang RM Sebagian besar anak dengan RM tidak berbeda dengan anak-anak lain pada umumnya RM tidak dapat disembuhkan, tetapi dapat dicegah dengan adanya antenatal care yang baik, persalinan yang aman dan stimulasi anak yang adekuat Deteksi dini sangat penting, karena dengan adanya pelatihan orang tua maka outcome dari perkembangan anak selanjutnya akan lebih baik

Orang tua sebaiknya bersifat fleksibel dalam menentukan target bagi anak dengan RM Dengan memperhatikan derajat RM maka orang tua dapat menentukan aktivitas apa yang sesuai bagi anak Aktivitas yang diberikan kepada anak sebaiknya dipecah dalam berbagai tahapan Stimulasi merupakan hal yang paling penting dilakukan Harus ada pujian dan hadiah jika anak berhasil melakukan hal yang di minta Latihan keterampilan sosial Orang tua tidak boleh melakukan proteksi berlebihan pada anak