ANALISIS KADAR ASAM SIANIDA (HCN) dalam KULIT UMBI UBI KAYU ANALISIS KADAR ASAM SIANIDA (HCN) dalam KULIT UMBI UBI KAYU by : La Harudu & La Suere N. A. Rahman Wijaya 41612110038
Latar belakang : Tujuan penelitian : Manfaat penelitian : Pemanfaatan Umbi kayu masih sebatas pada dagingnya saja, padahal dalam kulitnya terkandung banyak zat kimia penting seperti protein, lemak, vitamin, dll. Kulit umbi kayu mengandung asam sianida yg bersifat racun dan oleh orang awam hanya dimanfaatkan sebagai pakan ternak setelah dijemur (pemanasan), sehingga perlu penelitian untuk mengetahui alasan sebenarnya dari pemanfaatan tersebut yaitu dengan berbagai variasi suhu dan waktu pemanasan. Tujuan penelitian : Mengetahiu pengaruh suhu dan lama pemanasan pada kulit umbi kayu serta interaksinya terhadap asam sianida Manfaat penelitian : Di dapatkan data tentang kadar HCN pada kulit umbi ubi kayu pada lama dan suhu pemanasan tertentu, serta bisa dijadikan dasar pengembangan IPTEK
Metodologi Penelitian : Sampling dilakukan dengan mengupas umbi kayu yang kemudian kulitnya dicuci bersih dan dikeringkan pada suhu kamar hingga layu. Sampel siap untuk diteliti. Percobaan dilakukan dng membagi sampel menjadi 2 kelompok, yaitu sbg perlakuan suhu (pada 40⁰C, 45⁰ C,dan 50⁰C)dan perlakuan lama pemanasan (24,48,72 jam). Prosedur pengukuran dan analisis statistik : Pengukuran kadar HCN menggunakan metode titrasi volumetri terhadap hasil pengukuran parameter percobaan yang kemudian dianalisa secara analisis ragam dan tajuk kebenaran.
Tabel Hasil : Lama pemanasan (jam) Suhu pemanasan Kadar HCN sampel ke 1 (%) Kadar HCN sampel ke 2 (%) Kadar HCN sampel ke 3 (%) Total (%) Rata-rata (%) 24 40⁰C 0,04 0,041 0,039 0,116 45⁰C 0,031 0,037 0,028 0,090 0,03 50⁰C 0,025 0,029 0,027 0,081 48 0,035 0,034 0,104 0,024 0,078 0,026 0,015 0,013 0,012 72 0,088 0,018 0,019 0,055 0,011 0,010 0,033
Pembahasan : Saran : Kesimpulan & Saran : Kesimpulan : Berdasarkan analisis ragam terhadap kadar HCN pada kulit umbi ubi kayu, semuanya memberikan perbedaan yang sangat nyata. Pada tabel tersebut tampak bahwa pada lama pemanasan 72 jam dibanding 24 jam dan 48 jam pada suhu 40⁰C,50⁰C, &45⁰C memberikan hasil perbedaan yang sangat nyata pada kadar HCN, kecuali pemanasan pada suhu 45⁰C dibandingkan pada suhu 50⁰C pada lama waktu pemanasan 72 jam, memberikan hasil yang kurang nyata atau perbedaan yang kurang signifikan. Kesimpulan & Saran : Kesimpulan : Berdasarkan analisis differensial data pengukuran disimpulkan bahwa makin lama pemanasan dari 24jam sampai 72jam dan makin tinggi suhu pemanasan dari 40⁰C sampai 50⁰C kadar HCN pada kulit umbi ubi kayu makin rendah. Saran : Dari simpulan diatas dikemukakan saran bahwa perlu dilakukan penelitian yang lebih lanjut dengan interval waktu dan suhu pemanasan yang lebih sempit agar diperoleh data yang lebih banyak. Dengan demikian akan diperoleh data yang lebih baik.
Sekian dan terima kasih Semoga bermanfaat